Perataan Laba Data dan Sumber Data

yang diakibatkan oleh penggunaan leverage keuangan. Leverage keuangan mengacu pada penggunaan sekuritas yang memberikan penghasilan tetap hutang dan saham preferen. 3. Ukuran Perusahaan Menurut Atarwaman 2011 ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar atau kecilnya suatu perusahaan. Ukuran perusahaan dapat diklasifikasikan dengan berbagai cara antara lain dengan ukuran pendapatan, jumlah karyawan, log size, total asset, dan total modal. Pada dasarnya ukuran perusahaan hanya terbagi dalam tiga kategori yaitu: perusahaan besar large firm, perusahaa menengah medium firm, dan perusahaan kecil small firm.

4. Nilai Perusahaan

Nilai perusahaan dapat diartikan sebagai kemampuan perusahaan dalam memaksimumkan kemakmuran pemegang saham. Nilai perusahaan dapat dicerminkan dalam harga saham perusahaan. Memaksimalkan nilai perusahaan berarti juga memaksimalkan kemakmuran pemegang saham yang merupakan tujuan utama perusahaan. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan. Sedangkan statistik deskriptif memberikan gambaran atau mendeskripsikan suatu data dilihat dari rata-rata, standar deviasi, maksimum, minimum, sum, range, dan skewness kemencengan distribusi Ghozali, 2011:19. B. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2009-2012. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan pendekatan purposive sampling untuk menentukan sampel dari populasi yang memenuhi kriteria. Adapun kriteria pemilihan sampel adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan manufaktur yang menerbitkan laporan keuangan secara konsisten selama periode 2009-2012. 2. Perusahaan yang laporan keuangannya dinyatakan dalam Rupiah Rp. 3. Perusahaan yang mempublikasikan laporan keuangan per 31 Desember. 4. Perusahaan yang tidak mengalami kerugian untuk periode 2009-2012 laba setelah pajak bernilai positif. 5. Data yang dibutuhkan tersedia lengkap.

C. Data dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Indonesiam Capital Market Directory ICMD. Data yang dibutuhkan dari ICMD untuk mengetahui indeks perataan laba dan faktor- faktor yang mempengaruhinya adalah data penjualan, laba setelah pajak, Return on Assets, leverage, total aktiva, dan closing price.

D. Definisi Operasional Variabel dan Pengukurannya

1. Variabel Dependen Y Variabel dependen dalam penelitian ini adalah perataan laba. Perusahaan yang melakukan perataan laba dapat diidentifikasi dengan menggunakan Indeks Eckel, yang dapat dirumuskan sebagai berikut : Indeks perataan laba = Dimana dan dapat dihitung sebagai berikut: = Keterangan: CV = koefisien variabel untuk perubahan laba = Perubahan laba dalam satu periode = Rata-rata perubahan laba = koefisien variabel untuk perubahan penjualan = perubahan penjualan dalam satu periode = Rata-rata perubahan penjualan = jumlah tahun Apabila: - CV CV , maka perusahaan digolongkan sebagai perusahaan yang melakukan perataan laba. - CV CV , maka perusahaan digolongkan sebagai perusahaan yang tidak melakukan perataan laba. 2. Variabel Independen X Variabel dalam penelitian ini meliputi : a. Profitabilitas Tingkat profitabilitas perusahaan dapat diproksikan dengan Return on Assets ROA. Dalam hal ini nilai ROA diambil dari nilai ROI di ICMD karena nilai ROA sama dengan nilai ROI. ROA = x100 b. Risiko Keuangan Penelitian ini menggunakan leverage LEV sebagai proksi atas risiko keuangan perusahaan atau dapat dihitung dengan rumus : LEV = c. Ukuran Perusahaan Penelitian ini menggunakan total aktiva sebagai proksi ukuran perusahaan, yang dapat dirumuskan sebagai berikut : Ukuran Perusahaan = Ln Total Aktiva d. Nilai Perusahaan Nilai perusahaan dalam penelitian ini didefinisikan sebagai nilai pasar perusahaan yang dapat dicerminkan melalui harga pasar saham perusahaan. Sehingga dalam penelitian ini nilai perusahaan diproksikan dengan harga saham. Data harga saham diperoleh dari nilai closing price di ICMD.

Dokumen yang terkait

PENGARUH TINGKAT PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, RISIKO KEUANGAN, NILAI PERUSAHAAN DAN REPUTASI AUDITOR Pengaruh Tingkat Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Risiko Keuangan, Nilai Perusahaan, dan Reputasi Auditor Terhadap Perataan Laba (Studi Empiris P

2 11 16

PENGARUH TINGKAT PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, RISIKO KEUANGAN, NILAI PERUSAHAAN DAN REPUTASI AUDITOR Pengaruh Tingkat Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Risiko Keuangan, Nilai Perusahaan, dan Reputasi Auditor Terhadap Perataan Laba (Studi Empiris P

0 4 16

PENDAHULUAN Pengaruh Tingkat Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Risiko Keuangan, Nilai Perusahaan, dan Reputasi Auditor Terhadap Perataan Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2014).

0 3 7

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, NILAI PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, DAN FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP Pengaruh Ukuran Perusahaan, Nilai Perusahaan, Profitabilitas, Dan financial leverage Terhadap Praktik perataan laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Ya

0 7 15

PENGARUH TINGKAT PROFITABILITAS, RISIKO KEUANGAN, UKURAN PERUSAHAAN, DAN NILAI PERUSAHAAN TERHADAP Pengaruh Tingkat Profitabilitas, Risiko Keuangan, Ukuran Perusahaan, Dan Nilai Perusahaan Terhadap Perataan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar

1 3 15

PENDAHULUAN Pengaruh Tingkat Profitabilitas, Risiko Keuangan, Ukuran Perusahaan, Dan Nilai Perusahaan Terhadap Perataan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009–2012.

0 4 7

PENGARUH PROFITABILITAS, RISIKO KEUANGAN DAN Pengaruh Profitabilitas, Risiko Keuangan Dan Nilai Perusahaan Terhadap Praktik Perataan Laba (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI).

0 1 18

PENDAHULUAN Pengaruh Profitabilitas, Risiko Keuangan Dan Nilai Perusahaan Terhadap Praktik Perataan Laba (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI).

0 1 10

PENGARUH PROFITABILITAS, RISIKO KEUANGAN, NILAI PERUSAHAAN, STRUKTUR KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN DAN FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP PRAKTIK PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING)

0 6 13

PENGARUH PROFITABILITAS, NILAI PERUSAHAAN, UKURAN PERUSAHAAN, RISIKO KEUANGAN, DAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL TERHADAP PRAKTIK PERATAAN LABA

0 7 16