Faktor Budaya Faktor Sosial Faktor Pribadi Faktor Psikologis

Sumber : Kotler dan Keller 2009:226 Dari gambar 2.2 dapat terlihat beberapa rangsangan yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam melakukan keputusan pembelian, baik rangsangan dari dalam pemasaran maupun rangsangan lain yang berasal dari luar pemasaran. Rangsangan tersebut meliputi psikologi konsumen dan karakteristik konsumen sehingga konsumen dapat memutuskan suatu tindakan dalam keputusan pembelian. Oleh sebab itu setiap pemasar harus dapat mengetahui dan memahami bagaimana karakteristik dan psikologi setiap calon konsumen dalam proses keputusan pembelian.

2.4.2 Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

Seorang pemasar yang baik, harus mampu memahami calon konsumen dalam segala hal yang mempengaruhi kedalam proses keputusan pembelian. Karena dalam dalam memahami perilaku konsumen dalam membuat keputusan pembelian terdapat beberapa faktor penting yang saling mempengaruhi keputusan pembelian. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian, seperti faktor-faktor pembelian menurut Kotler dan Keller 2009 : 214 antara lain sebagai berikut :

1. Faktor Budaya

a. Budaya merupakan penentu keinginan dan perilaku yang paling mendasar. b. Sub-Budaya, terdiri dari kebangsaan, agama, kelompok ras dan daerah geografis. Banyak sub-budaya yang membentuk segmen pasar penting, dan pemasar sering merancang produk dan program pemasar yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka. c. Kelas Sosial, merupakan pembagian masyarakat yang relatif homogen dan permanen, dan tersusun secara hierarkis dan anggotanya menganut nilai-nilaim minat, dan perilaku yang sama.

2. Faktor Sosial

a. Kelompok Referensi, seseorang terdiri dari semua kelompok yang memiliki pengaruh langsung tatap muka atau tidak langsung terhadap sikap atau perilaku seseorang. b. Keluarga, merupakan organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat, dan telah menjadi objek penelitianyang luas. c. Peran dan Status, peran meliputi kegiatan yang diharapkan akan dilakukan oleh seseorang. Masing-masing peran menghasilkan status, orang-orang memilih produk yang dapat mengkomunikasikan peran dan status mereka di masyarakat.

3. Faktor Pribadi

a. Usia dan Tahap Siklus Hidup, orang membeli barang dan jasa yang berbeda sepanjang hidupnya. Selera orang terhadap makanan, minuman, pakaian, parabot, dan rekreasi berhubungan dengan usia. b. Pekerjaan dan Keadaan Ekonomi, pekerjaan seseorang juga mempengaruhi pola konsumsinya. Pemasar berusaha mengidentifikasi kelompok profesi yang memiliki minat dia atas rata-rata atas produk dan jasa mereka. c. Kepribadian dan Konsep Diri, kepribadian merupakan karakteristik psikologis seseorang yang berbeda dengan orang lain yang menyebabkan tanggapan yang relatif konsisten dan bertahan lama terhadap lingkungannya. d. Gaya Hidup dan Nilai, gaya hidup adalah pola hidup seseorang di dunia yang diekspresikan dalam aktivitas, minat, dan opininya.

4. Faktor Psikologis

a. Motivasi, seseorang memiliki banyak kebutuhan pada waktu tertentu. Kebutuhan akan menjadi motif jika didorong hingga mencapai level intensitas yang memadai. Motif adalah kebutuhan cukup mampu mendorong seseorang bertindak. b. Persepsi, adalah proses yang digunakan oleh individu untuk memilih, mengorganisasi dan menginterprestasi masukan informasi guna menciptakan gambaran dunia yang memiliki arti. c. Pembelajaran, meliputi perubahan perilaku seseorang yang timbul dari sebuah pengalaman. d. Memori, semua informasi dan pengalaman yang dihadapi orang ketika mereka menjalani kehidupan dapat berakhir dalam memori jangka panjang.

2.5 Pengambilan Keputusan Pembelian