PENGARUH DAYA TARIK DIVERSITAS ISI PROGRAM BERITA TERHADAP RUTINITAS MENONTONStudi Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Konsentrasi Jurnalistik dan Studi Media UMM Angkatan 2006 Penonton Acara Kabar Petang di TV One
PENGARUH DAYA TARIK DIVERSITAS ISI PROGRAM BERITA
TERHADAP RUTINITAS MENONTONStudi Pada Mahasiswa Ilmu
Komunikasi Konsentrasi Jurnalistik dan Studi Media UMM Angkatan
2006 Penonton Acara Kabar Petang di TV One
Oleh: ARIK WIDYA ASTUTI ( 05220104 )
Communication Science
Dibuat: 2010-06-29 , dengan 8 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Daya Tarik diversitas Isi Berita, Rutinitas Menonton
ABSTRAKSI
Penelitian ini didasari oleh munculnya berbagai jenis isi program berita ditelevisi yang
semakin beragam. Hampir disetiap stasiun televisi mempunyai program acara unggulan, tidak
terkecuali program berita yang dikemas sedemikian rupa untuk menarik mahasiswa
menonton program tersebut. Hal ini dapat kita lihat pada program berita Kabar Petang yang
setiap hari disiarkan secara langsung di Tv One. Program yang berdurasi 120 menit ini
menyiarkan berbagai jenis berita dan informasi, dengan kemasan yang berbeda yaitu
menampilkan secara langsung dari biro-biro yang tersebar di 3 daerah yaitu Makasar, Medan
, dan Surabaya dengan bobot pemberitaan yang berimbang antar semua biro. Adapun
rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain adalah, adakah pengaruh daya tarik
diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton dan seberapa besar pengaruh daya
tarik diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton. Sesuai dengan permasalahan
yang telah dirumuskan, maka tujuan penelitian ini antara lain adalah untuk mengetahui ada
tidaknya pengaruh daya tarik diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton dan
untuk mengukurseberapa besar pengaruh daya tarik diversitas isi program berita terhadap
rutinitas mrnonton.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori uses and gratification, dimana
pengguna media memainkan peran aktif untuk memilih dan menggunakan media tersebut.
Tipe penelitiaan yang digunakan pada penelitian ini adalah ekspalanatif (explanatory
research) yaitu penelitian untuk menguji hubungan antara variabel yang dihipotesiskan
dengan pendekatan kuantitatif, yang menekankan pada analisis data dan angka. Objek
penelitian ini adalah mahasiswa ilmu komunikasi konsentrasi jurnalistik dan studi media
angkatan 2006 Universitas Muhammadiyah Malang, sedangkan sampel pada penelitian ini
sebanyak 35 orang responden. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan,
kuesioner tersebut diuji tingkat validitasnya dengan menggunakan teknik Korelasi Product
moment dan uji reliabilitasnya dengan teknik Alpha. Analisis data yang digunakan adalah
dengan menggunakan analisis regresi untuk menguji ada tidaknya pengaruh daya tarik
diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton dan analisis koefisien determinasi
untuk memprediksi besarnya pengaruh variabel X terhadap variabel Y.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh perhitungan nilai koefisien korelasi diperoleh hasil
sebesar 0.823, yang berarti tedapat hubungan antara variabel bebas yaitu daya tarik diversitas
isi program berita dengan variabel terikat rutinitas menonton. Berdasarkan uji F dan uji t,
dapat diperoleh nilai Fhitung sebesar 69,293, sedangkan pada tingkat signifikansi 0,05
diperoleh Ftabel dengan nilai sebesar 4,15. Dan nilai thitung sebesar 8,324, sedangkan pada
tingkat signifikansi 5% diperoleh ttabel dengan nilai sebesar 2,042. Hal tersebut berarti
Fhitung lebih besar dari Ftabel dan thitung lebih besar dari ttabel sehingga Ho ditolak dan H1
diterima, yang berarti daya tarik diversitas isi program berita mempunyai pengaruh yang
signifikan secara simultan terhadap rutinitas menonton. Melalui pada perhitungan regresi
linier, dapat diketahui besarnya kontribusi atau pengaruh variabel bebas daya tarik diversitas
isi program berita terhadap variabel terikat rutinitas menonton adalah sebesar 67,7%, yang
berarti daya tarik diversitas isi program berita mempengaruhi rutinitas menonton sebesar 67,7
%, dan sisanya sebesar 32,3% variabel yang mempengaruhi rutinitas menonton dijelaskan
oleh variabel-variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
ABSTRACT
This study goes from the presence of various kinds of news program in television nowadays.
Almost every TV station in Indonesia has its prime programs, as well as news program which
produced excellently to attract people’s interest to watch it. The emergence of news program
in form of newstainment indicates that the improvement and innovation does not simply
belong to entertainment programme. Newstainment has become new genre in television
broadcasting sector which merge news and entertainment. We can see this obviously on news
KABAR PETANG which is relayed live from TV One every day at 17.30 p.m. This 120minutes length programme offers wide of news and information from 3 biro in Makasar,
Medan, and Surabaya. The problems of the study is formulated as; is there any influence of
the attactiveness of the news program toward students’ interest in watching KABAR
PETANG in TV One and How great is the influence of the attactiveness of the news on TV
toward student’s in rutinity watching.
Thories employed in this study is the theory of uses and gratification. This study is an
associative explanative, which is a study conducted to examine the relationship between
variables to be hypothesized then.the hypothesis it self depicts the influence between two
variables or more, to abtain whether a variable is a influenced by another. While, the basis of
this study is survey, which is a study by collecting data from a number of individuals in
simultaenous time (period). The population of this study is students majored in
Communication in Universitas Muhammadiyah Malang class in 2006 period which a
spectator Kabar Petang News in TV One and the sample of 32. The sampling tecnique used is
total sampling. Data analysis used Product Moment.
The result of the sudy shows that Based on the result is got correlation coefficient value as
big as 0.823. Pass in linear regression calculation, knowable influence magnitude 67,7%, that
influence diversity attraction content arrangement influences behaviour TV watches society
as big as 67,7 % and the rest as big as 32,3% of behaviour TV watches society is influenced
by other variable that is not mentioned in this research.
TERHADAP RUTINITAS MENONTONStudi Pada Mahasiswa Ilmu
Komunikasi Konsentrasi Jurnalistik dan Studi Media UMM Angkatan
2006 Penonton Acara Kabar Petang di TV One
Oleh: ARIK WIDYA ASTUTI ( 05220104 )
Communication Science
Dibuat: 2010-06-29 , dengan 8 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Daya Tarik diversitas Isi Berita, Rutinitas Menonton
ABSTRAKSI
Penelitian ini didasari oleh munculnya berbagai jenis isi program berita ditelevisi yang
semakin beragam. Hampir disetiap stasiun televisi mempunyai program acara unggulan, tidak
terkecuali program berita yang dikemas sedemikian rupa untuk menarik mahasiswa
menonton program tersebut. Hal ini dapat kita lihat pada program berita Kabar Petang yang
setiap hari disiarkan secara langsung di Tv One. Program yang berdurasi 120 menit ini
menyiarkan berbagai jenis berita dan informasi, dengan kemasan yang berbeda yaitu
menampilkan secara langsung dari biro-biro yang tersebar di 3 daerah yaitu Makasar, Medan
, dan Surabaya dengan bobot pemberitaan yang berimbang antar semua biro. Adapun
rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain adalah, adakah pengaruh daya tarik
diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton dan seberapa besar pengaruh daya
tarik diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton. Sesuai dengan permasalahan
yang telah dirumuskan, maka tujuan penelitian ini antara lain adalah untuk mengetahui ada
tidaknya pengaruh daya tarik diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton dan
untuk mengukurseberapa besar pengaruh daya tarik diversitas isi program berita terhadap
rutinitas mrnonton.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori uses and gratification, dimana
pengguna media memainkan peran aktif untuk memilih dan menggunakan media tersebut.
Tipe penelitiaan yang digunakan pada penelitian ini adalah ekspalanatif (explanatory
research) yaitu penelitian untuk menguji hubungan antara variabel yang dihipotesiskan
dengan pendekatan kuantitatif, yang menekankan pada analisis data dan angka. Objek
penelitian ini adalah mahasiswa ilmu komunikasi konsentrasi jurnalistik dan studi media
angkatan 2006 Universitas Muhammadiyah Malang, sedangkan sampel pada penelitian ini
sebanyak 35 orang responden. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan,
kuesioner tersebut diuji tingkat validitasnya dengan menggunakan teknik Korelasi Product
moment dan uji reliabilitasnya dengan teknik Alpha. Analisis data yang digunakan adalah
dengan menggunakan analisis regresi untuk menguji ada tidaknya pengaruh daya tarik
diversitas isi program berita terhadap rutinitas menonton dan analisis koefisien determinasi
untuk memprediksi besarnya pengaruh variabel X terhadap variabel Y.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh perhitungan nilai koefisien korelasi diperoleh hasil
sebesar 0.823, yang berarti tedapat hubungan antara variabel bebas yaitu daya tarik diversitas
isi program berita dengan variabel terikat rutinitas menonton. Berdasarkan uji F dan uji t,
dapat diperoleh nilai Fhitung sebesar 69,293, sedangkan pada tingkat signifikansi 0,05
diperoleh Ftabel dengan nilai sebesar 4,15. Dan nilai thitung sebesar 8,324, sedangkan pada
tingkat signifikansi 5% diperoleh ttabel dengan nilai sebesar 2,042. Hal tersebut berarti
Fhitung lebih besar dari Ftabel dan thitung lebih besar dari ttabel sehingga Ho ditolak dan H1
diterima, yang berarti daya tarik diversitas isi program berita mempunyai pengaruh yang
signifikan secara simultan terhadap rutinitas menonton. Melalui pada perhitungan regresi
linier, dapat diketahui besarnya kontribusi atau pengaruh variabel bebas daya tarik diversitas
isi program berita terhadap variabel terikat rutinitas menonton adalah sebesar 67,7%, yang
berarti daya tarik diversitas isi program berita mempengaruhi rutinitas menonton sebesar 67,7
%, dan sisanya sebesar 32,3% variabel yang mempengaruhi rutinitas menonton dijelaskan
oleh variabel-variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
ABSTRACT
This study goes from the presence of various kinds of news program in television nowadays.
Almost every TV station in Indonesia has its prime programs, as well as news program which
produced excellently to attract people’s interest to watch it. The emergence of news program
in form of newstainment indicates that the improvement and innovation does not simply
belong to entertainment programme. Newstainment has become new genre in television
broadcasting sector which merge news and entertainment. We can see this obviously on news
KABAR PETANG which is relayed live from TV One every day at 17.30 p.m. This 120minutes length programme offers wide of news and information from 3 biro in Makasar,
Medan, and Surabaya. The problems of the study is formulated as; is there any influence of
the attactiveness of the news program toward students’ interest in watching KABAR
PETANG in TV One and How great is the influence of the attactiveness of the news on TV
toward student’s in rutinity watching.
Thories employed in this study is the theory of uses and gratification. This study is an
associative explanative, which is a study conducted to examine the relationship between
variables to be hypothesized then.the hypothesis it self depicts the influence between two
variables or more, to abtain whether a variable is a influenced by another. While, the basis of
this study is survey, which is a study by collecting data from a number of individuals in
simultaenous time (period). The population of this study is students majored in
Communication in Universitas Muhammadiyah Malang class in 2006 period which a
spectator Kabar Petang News in TV One and the sample of 32. The sampling tecnique used is
total sampling. Data analysis used Product Moment.
The result of the sudy shows that Based on the result is got correlation coefficient value as
big as 0.823. Pass in linear regression calculation, knowable influence magnitude 67,7%, that
influence diversity attraction content arrangement influences behaviour TV watches society
as big as 67,7 % and the rest as big as 32,3% of behaviour TV watches society is influenced
by other variable that is not mentioned in this research.