Uji Validitas Proses Pengembangan Instrumen

Syifa Najiah, 2016 HUBUNGAN ANTARA PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA BAPUSIPDA PROVINSI JAWA BARAT U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Ibnu Syamsi, 2007 Kepribadian dan kecakapan pengambil keputusan 3 10, 11,12 Proses pengambilan keputusan Identifikasi masalah 1 13 Alternative pemecahan masalah 3 14, 15,16 Analisis alternative pemecahan masalah 2 17,18 Memilih salah satu alternative 2 19,20 Melaksanakan keputusan 2 21,22 Pemantauan dan evaluasi 2 23,24

E. Proses Pengembangan Instrumen

Instrumen haruslah dikembangkan agar kegiatan penelitian dapat berjalan maksimal. Maka diperlukan pengujian untuk menilai apakah alat ukur yang kita gunakan valid atau tidak, perlu dilakukan perbaikan atau tidak sehingga sebelum melakukan penyebaran angket peneliti akan membuat angket uji coba untuk mengetahui apakah item pertanyaan ataupun pernyataan yang diajukan sesuai dengan kondisi responden atau tidak. Dibawah ini merupakan jumlah item uji coba angket. Sedangkan untuk pernyataan angket uji coba dapat dilihat pada Lampiran Tabel 3.3 Jumlah Item Uji Coba Angket No Responden Jumlah Item Ujicoba Angket 1 Pengelolaan Arsip Dinamis 24 2 Penambilan Keputusan 24 Jumlah 48

1. Uji Validitas

Suatu instrumen disusun untuk mengumpulkan data yang diperlukan, suatu data harus memiliki tingkat kebenaran yang tinggi sebab akan menentukan kualitas penelitian. Oleh karena itu sebelum instrumen disebarluaskan instrumen haruslah diujicoba terlebih dahulu. Syifa Najiah, 2016 HUBUNGAN ANTARA PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA BAPUSIPDA PROVINSI JAWA BARAT U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Uji validitas merupakan salah satu usaha penting yang harus dilakukan peneliti guna mengukur kevalidan dari instrumen. Hasil penelitian yang valid bila terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada obyek yang diteliti. Uji validitas dalam suatu penelitian digunakan untuk mengetahui kelayakan dari alat ukur yang digunakan. Arikunto 2013, hlm. 211 menjelaskan validitas adalah “suatu ukuran yang menunjukkan tingkat- tingkat kesahihan suatu instrumen”. Pengujian validitas dalam penelitian ini juga menggunakan rumus korelasi yang dikemukakan oleh Pearson yang sering dikenal dengan istilah Product Moment dengan rumus sebagai berikut: Arikunto, 2013, hlm. 213 Dengan ketentuan sebagai berikut : X : Pengelolaan Arsip dinamis Y : Pengambilan Keputusan rxy : Koefisien Korelasi n : Banyaknya data keseluruhan ΣX : Jumlah skor X ΣY : Jumlah skor Y ΣX 2 : Jumlah kuadrat dalam skor distribusi X ΣY 2 : Jumlah kuadrat dalam skor distribusi Y Uji validitas untuk penelitian menggunakan sample sebanyak 32 karyawan pada BAPUSIPDA Jabar. Setiap butir soal dalam instrumen dikatakan valid apabila r hitung lebih besar dari r tabel . Sedangkan butir soal dikatakan tidak valid apabila r hitung lebih kecil dari r tabel . Besar r tabel dengan jumlah responden 32 orang yaitu sebesar 0,349. Perhitungan uji validitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan Microsoft Office Syifa Najiah, 2016 HUBUNGAN ANTARA PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA BAPUSIPDA PROVINSI JAWA BARAT U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Excel 2010 dan IBM SPSS Statistics 20 . Berikut adalah hasil dari uji coba validitas dari variabel X dan variabel Y: a Hasil Uji Coba Validitas Variabel X Pengelolaan Arsip Dinamis Berdasarkan perhitungan pada variabel X Pengelolaan Arsip Dinamis yang berjumlah 24 butir pernyataan terdapat 5 butir pernyataan yang tidak valid, yaitu pernyataan nomor 10, 18, 19, 20, dan 23. Berikut penjelasan lebih lanjut tertera pada Tabel 3.4. Tabel 3.4 Hasil uji coba validitas variabel X Pengelolaan Arsip Dinamis Pernyataan Ke Nilai r Hitung Nilai r Tabel Keterangan 1 0,374 0,349 Valid 2 0,404 0,349 Valid 3 0,434 0,349 Valid 4 0,362 0,349 Valid 5 0,446 0,349 Valid 6 0,458 0,349 Valid 7 0,693 0,349 Valid 8 0,374 0,349 Valid 9 0,366 0,349 Valid 10 0,257 0,349 Tidak Valid 11 0,487 0,349 Valid 12 0,603 0,349 Valid 13 0,557 0,349 Valid 14 0,517 0,349 Valid 15 0,522 0,349 Valid 16 0,581 0,349 Valid 17 0,424 0,349 Valid 18 0,279 0,349 Tidak Valid 19 0,078 0,349 Tidak Valid Syifa Najiah, 2016 HUBUNGAN ANTARA PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA BAPUSIPDA PROVINSI JAWA BARAT U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 20 0,118 0,349 Tidak Valid 21 0,710 0,349 Valid 22 0,665 0,349 Valid 23 0,120 0,349 Tidak Valid 24 0,444 0,349 Valid Setiap butir pernyataan yang dinyatakan tidak valid akan dihapus dan tidak dipergunakan lagi dalam penelitian selanjutnya. Dengan demikian butir pernyataan yang digunakan untuk variabel X Pengelolaan Arsip Dinamis yaitu sebanyak 19 butir pernyataan. b Hasil Uji Coba Validitas Variabel Y Pengambilan Keputusan Berdasarkan perhitungan pada variabel Y Pengambilan Keputusan yang berjumlah 24 butir pernyataan terdapat 7 butir pernyataan yang tidak valid, yaitu pernyataan nomor 2, 4, 6, 9, 18, 20 dan 21. Berikut penjelasan lebih lanjut tertera pada Tabel 3.5. Tabel 3.5 Hasil uji coba validitas variabel Y Pengambilan Keputusan Pernyataan Ke Nilai r Hitung Nilai r Tabel Keterangan 1 0,409 0,349 Valid 2 0,329 0,349 Tidak Valid 3 0,375 0,349 Valid 4 0,228 0,349 Tidak Valid 5 0,399 0,349 Valid 6 0,252 0,349 Tidak Valid 7 0,353 0,349 Valid 8 0,383 0,349 Valid 9 0,321 0,349 Tidak Valid 10 0,524 0,349 Valid 11 0,736 0,349 Valid Syifa Najiah, 2016 HUBUNGAN ANTARA PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA BAPUSIPDA PROVINSI JAWA BARAT U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 12 0,362 0,349 Valid 13 0,454 0,349 Valid 14 0,490 0,349 Valid 15 0,580 0,349 Valid 16 0,541 0,349 Valid 17 0,539 0,349 Valid 18 0,314 0,349 Tidak Valid 19 0,459 0,349 Valid 20 0,110 0,349 Tidak Valid 21 0,276 0,349 Tidak Valid 22 0,517 0,349 Valid 23 0,752 0,349 Valid 24 0,423 0,349 Valid Setiap butir pernyataan yang dinyatakan tidak valid akan dihapus dan tidak dipergunakan lagi dalam penelitian selanjutnya. Dengan demikian butir pernyataan yang digunakan untuk variabel Y Pengambilan Keputusan yaitu sebanyak 17 butir pernyataan.

2. Uji Reliabilitas