Herlan Suherlan, 2014 Implementasi manajemen stratejik pendidikan dalam meningkatkan keunggulan bersaing
berkelanjutan melalui aliansi strategis Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
21 pendidikan lain bahkan dengan semua
stakeholder
. Merujuk pada pemikiran tersebut, peneliti dapat merumuskan masalah bahwa belum optimalnya kinerja
institusi dan kemampuan bersaing, diakibatkan oleh belum optimalnya implementasi manajemen stratejik terutama berkenaan dengan strategi
kemitraanaliansi dengan
stakeholder
terkait oleh manajemen Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung dan Bali.
Penentuan Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung dan Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung Bali sebagai unit analisis dalam studi ini didasari oleh suatu
kondisi, dimana kedua institusi ini merupakan lembaga pendidikan yang berbentuk Sekolah Tinggi dan menjadi rujukan bagi semua lembaga pendidikan
tinggi kepariwisataan di Indonesia, khususnya yang berada di lingkungan Kementerian Pariwisata. Selain itu, dewasa ini Sekolah Tinggi Pariwisata dituntut
untuk melakukan perubahan paradigma dalam mengelola sebuah sistem pendidikan agar mampu menjawab dinamika kebutuhan dunia kepariwisataan dan
memanfaatkan serta mengelola peluang yang ada agar menjadi institusi pendidikan yang lebih kompetitif dan profesional baik nasional, regional, maupun
internasional.
B. Rumusan Masalah Penelitian
Sebagaimana yang berkembang pada dunia industri, dunia pendidikan pun perlu berbenah diri untuk mencari strategi pengembangan yang dapat
memberikan pelayanan kepada pelanggan secara maksimal dan memiliki keunggulan bersaing. Strategi jangka panjang pengembangan pendidikan tinggi
Higher Education Long Term Strategy
di Indonesia tahun 2003-2010 adalah berupa tiga kebijakan umum yaitu 1 perguruan tinggi harus memiliki konstribusi
nyata dalam peningkatan daya saing bangsa the nation’s competitiveness, 2
perguruan tinggi harus dikembangkan menjadi institusi yang otonom
autonomy
, dan 3 perguruan tinggi harus dikelola sebagai organisasi yang sehat
healthyinstitution, organizational health
. Merujuk pada Strategi jangka panjang pengembangan pendidikan tinggi
Higher Education Long Term Strategy
di Indonesia tahun 2003-2010 dan
Herlan Suherlan, 2014 Implementasi manajemen stratejik pendidikan dalam meningkatkan keunggulan bersaing
berkelanjutan melalui aliansi strategis Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
22 rencana strategis Badan Pengembangan Sumber Daya BPSD Kementerian
Pariwisata, STP Bandung dan STP Bali dalam penyelenggaraan pendidikannya sebagaimana dijelaskan sebelumnya, telah memiliki visi dan misi yang jelas.
Namun demikian, terdapat sejumlah kondisikondisi yang disinyalir menjadi kendala dalam implementasi pencapaian tujuan pendidikan di Sekolah Tinggi
Pariwisata di lingkungan Kementerian Pariwisata, diantaranya adalah: 1
Dengan status kelembagaan STP Bandung dan Bali yang berada di bawah Kementerian Pariwisata, membawa implikasi kepada pengelolaan yang
cenderung birokratis, sehingga sulit untuk berkembang dan otonom; 2
Realisasi target lulusan mahasiswa STP Bandung selama 5 lima tahun terakhir rata-rata mencapai 76 dan dari tahun ke tahun cenderung
menurun. ADAK STP Bandung, 2010; 3
Sarana dan fasilitas pendidikan terutama fasilitas praktik mahasiswa terutama di STP Bandung sudah ketinggalan jaman, dan tidak sesuai
dengan tuntutan dunia industri, dan tidak sesuai dengan rasio mahasiswa; 4
Sistem dan jenjang karir fungsional untuk tenaga pendidik dosen mentok sampai lektor kepala. Demikian juga untuk tenaga kependidikan masih
belum terpola dengan jelas, karena jabatan tertinggi menjadi Kepala Bagian KABAG masih diduduki oleh dosen;
5 Pengembangan untuk tenaga pendidik dosen dan tenaga kependidikan
masih kurang baik kuantitas maupun kualitas; 6
Kesempatan bagi dosen untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat masih sangat terbatas, kalaupun ada biayanya relative
kecil; 7
Lulusan STP Bandung dan Bali yang terserap di industri hanya mampu menduduki jabatan untuk posisi craft, yang notabene layak untuk lulusan
SMK. Untuk lebih menajamkan pengkajian terhadap tema-tema yang diteliti,
maka penelitian ini diarahkan pada rumusan masalah sebagai berikut:
Herlan Suherlan, 2014 Implementasi manajemen stratejik pendidikan dalam meningkatkan keunggulan bersaing
berkelanjutan melalui aliansi strategis Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
23 1
Masalah-masalah strategis apa yang dihadapi dalam pendidikan kepariwisataan pada
Sekolah Tinggi Pariwisata di
lingkungan Kementerian Pariwisata?
2 Bagaimana strategi untuk merespon kebutuhan-kebutuhan pengembangan
sumber daya manusia di Sekolah Tinggi Pariwisata pada Kementerian Pariwisata ke depan?
3 Aliansi strategis seperti apa yang dilakukan Sekolah Tinggi Pariwisata
pada Kementerian Pariwisata untuk merespon persaingan global?
Herlan Suherlan, 2014 Implementasi manajemen stratejik pendidikan dalam meningkatkan keunggulan bersaing
berkelanjutan melalui aliansi strategis Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
24
C. Tujuan Penelitian