Kepadatan Populasi Parasitoid Larva Eriborus argenteopilosus Cameron (Hymenoptera: Ichneumonidae) pada Dua Jenis Inang di Pertanaman Brokoli dan Tomat Petani di Daerah Cibodas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat
IaEPADATAN POPULASI PARASITOID LARVA
Eiiborus nrgerzteopiiosus Carrieroil (HYMENOPTERA :ICHNEUMONIDAEj
%;
PADA DUA JENIS INANG DI PERTANAMAN BROKOLI DAN TOMAT
PETANI DI DAERAH CIBODAS, KABUPATEN CIANJUR, JAWA BARAT
OLEH :
BUD1 ABDUCHALEK
A06496038
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2000
RINGKASAN
BUD1 ABDUCHALEK. Kepadatan Populasi Parasitoid Larva Eriborus
argenteopilosus Cameron (Hymenoptera: Ichneumonidae) pada Dua Jenis Inang di
Pertanaman Brokoli dan Tomat Petani di Daerah Cibodas, Kabupaten Cianjur, Jawa
Barat (Dibawah bimbingan ENDANG SRI RATNA dan DAMAYANTI
BUCHORI).
-
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan fluktuasi
populasi parasitoid E. argenteopilosus pada larva C. binotalis di pertanaman brokoli
dan H. armigera di pertanaman tomat, serta kepadatan dan pola persebaran larva
inangnya selama satu musim tanam.
Pengamatan dan penarikan sampel pada populasi larva inang dilaksanakan di
lahan petani Desa Cibodas Kabupaten Cianjur yang terbagi ke dalam lima petak
contoh.
Pemeliharaan larva di lakukan di Laboratorium Pengendalian Hayati,
Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Dalam penelitian ini, pengamatan kepadatan populasi E. argenteopilosus
didasarkan pada kepadatan populasi dan pola persebaran larva H. armigera dan l a r v d
C. binotalis sebagai inangnya. Periode pengamatan dilakukan pada 2 MST, 3 MST, 4
MST, SMST,6MST,7~MST,S~MST,
~ R Sdan
T l0MST. Polapetak contoh yang
dipakai adalah pola silang untuk pertanaman tomat dan pola sejajar untuk pertanaman
brokoli, ha1 ini disesuaikan dengan bentuk lahan yang digunakan. Penarikan populasi
larva inang dilakukan dengan cara mengumpulkan semua larva yang terdapat di
tanaman petak contoh.
Larva inang yang diperoleh dari pertanaman dimasukan ke dalam wadah plastik
yang dibedakan sesuai petak contoh dan dipelihara di laboratorium sampai menjadi
pupa dan imago, kemudian dipisalkan antara imago inang ataupun imago parasitoid.
Pembedahan (diseksi) dilakukan pada larva yang mati, dengan tujuan untuk
mengetahui terparasit tidaknya larva inang tersebut, selanjutnya dihitung persentase
keberhasilan hidup E. argenteopilosus.
Pengamatan juga dilakukan untuk
mengetahui pola persebaran larva C. binotalis dan H. arnzigera dengan menggunakan
metode regresi linear yang berdasarkan model Iwao dan Taylor.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa, kepadatan populasi larva H. armigera
berkisar 0 - 22 larva per petak contoh dan C. binotalis berkisar 50 - 70 larva per petak
contoh pada musim hujan. Curah hujan yang tinggi berpengaruh buruk terhadap
perkembangan dan kepadatan populasi larva inang selama pengamatan. Hal ini
disebabkan percikan air hujan menghambat perkembangan larva sehingga tingkat
mortalitas larva inang menjadi tinggi. Selain itu, penerbangan ngengat juga menjadi
terganggu terutama dalam proses peletakan telur di areal pertanaman.
Akibat rendahnya populasi larva H. armigera dan C. binotalis pada musim
hujan
selama pengamatan,
sangat berpengaruh
terhadap
keberadaan
dan
perkembangan parasitoid E. argenteopilosus. Keberhasilan hidup E. argenteopilosus
padam~us~imhujanperiodeOktoober
1999:Januari2OOOmenunjukkan tingkat rataan
untuk larva H. armigera sekitar 32,29%, sedangkan larva C. binotalis sekitar 16.67%
dari total larva inang
Hasil analisis terhadap persebaran populasi larva inang dengan nilai a sebagai
komponen dasar persebaran dan
P
sebagai pola persebaran menurut model Iwao,
untuk larva H. armigera menunjukkan bahwa individu larva mempakan komponen
dasar dari persebaran populasi di pertanaman tomat.
Pada larva C. binotalis
kelompok larva merupakan komponen dasar dari persebaran populasi.
Nilai /3 menunjukkan pola persebaran populasi larva di lapang. Nilai
P, slope
regresi linear dari H armigera adalah 2,3127 @>I), menandakan bahwa pada
pertanaman tomat pola persebaran dari larva
H
armigera adalah mengelompok.
Kondisi yang sama pada pertanaman brokoli, ditunjukan oleh nilai
/3 pada persebaran
populasi C. binotalis sebesar 1,2095 (P >I).
Berdasarkan model Taylor, nilai b untuk kedua jenis populasi larva yaitu
H. armigera dan C. binotalis bertururt-turut adalah 2,8 115 dan 1,2085. Hal ini
menandakan pola persebaran larva di lapang baik untuk H armigera pada
pertanaman tomat dan C. binotalis pada pertanaman brokoli adalah mengelompok.
Aspek lainnya yang mempengaruhi keberadaan parasitoid E. argenteopilosus
dan larva inang di lapang adalah kondisi lahan, iklim dan teknik budidaya tanaman.
Sistem pertanian di daerab Cibodas-Cipanas dilakukan secara turnpangsari dan
tun~panggilirdengan pemakaian insektisida dan fungisida masih dominan.
KEPADATAN POPULASI PARASITOID LARVA
Eribor~tsargenieopilosus Cameron (HYMENOPTERA : ICHNEUMONIDAE)
PADA DUA JENIS INANG DI PERTANAMAN BROKOLI DAN TOMAT
PETANI DI DAERAH CIBODAS, KABUPATEN CIANSUR, JAWA BARAT
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana pada
Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
BUD1 ABDUCHALEK
A06496038
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2000
Judul
: KEPADATAN POPULASI PARASITOLD LARVA
Eribor~dsargei~teopilosusCameron
(BYMENOPTERA: ICHNEUMONIDAE) PADA
DUA JENIS INANG DI PERTANAMAN BROICOLI
DAN TOMAT PETANI DI DAERAH CIBODAS,
KABUPATEN CIANJUR, JAWA BARAT
Nama
: BUD1 ABDUCHALEK
Nomor Pokok
: A06496038
Menyetujui,
Pembimbing
Pembimbing I
Pembimbiug LI
Dr. Endang Sri Ratna
NIP 131 I24 820
Dr. Ir. Damavanti Buchori, MSc.
NIP 131 612 471
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Kuningan, Jawa Barat pada tanggal 4 Juni 1975 sebagai
anak ke tujuh dari delapan bersaudara. Ayah penulis bernama Husen dan ibu
bernama Yus Rustini (alm).
Penulis menyelesaikan sekolah dasar di SD Negeri I Maniskidul pada tahun
1988, sekolah menengah lanjutan pertama di SMP Negeri I Jalaksana pada tahun
1991 dan sekolah menengah lanjutan atas di SMA Negeri I1 Kuningan pada tahun
1994. Pada tahun 1996 penulis diterima sebagai mahasiswa pada Jurusan Hama dan
Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui jaiur
UMPTN.
Selama menj'adi mahasiswa, penulis aktif dalam organisasi intra kampus.
Penulis perr~ahmenjadi Ketua Biro Kajian Studi Ilmiah (KSI) Himpunan Mahasiswa
Proteksi Tanaman (HIMASITA) IPB periode 1996-1997, Kepala Bidang Informasi
dan Komunikasi HIMASITA periode 1997-1998, Ketua Umum HIMASITA periode
1999-2000 dan Ketua Ekdisis '35 periode pelaksanaan 1998. Selain itu penulis
Penulis juga berkesempatan menjadi asisten luar biasa pada mata kuliah Ilmu
Penyakit Tumbuhan Umum tahun ajaran 1999-2000 dan Dasar-dasar Perlindungan
Tanaman tahun ajaran 1999-2000.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas karunia, ridho
dan perkenan-Nyalah penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul " Kepadatan
Populasi Parasitoid Larva Eriborus Argenieopilosus Cameron (Hymenoptera:
Ichneumonidae) pada Dua Jenis Inang di Pertanaman Kubis dan Tomat Petani di
Daerah Cibodas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat". Karya tulis ini dilatarbelakangi
akan perlunya informasi keberadaan populasi parasitoid pada dua jenis inang yang
berbeda dilapang pada kondisi musim hujan serta pola pertanaman yang disesuaikan
dengan teknik budidaya petani setempat.
Penelitian ini tidak bisa lepas dari peran serta, dukungan dan bantuan berbagai
pihak, oleh karenanya penulis menyampaikan ucapan terimakasih sebagai berikut :
1 . Terimakasih dan rasa hormat kepada Abah, Ibu yang selalu mendoakan agar
selalu lancar, serta semua kakak d m adik yang selalu memberikan dukungan
moril dan materil.
-2. Terirnakasih kepada Dr. Endang Sri Ratna selaku dosen pembimbing I sekaligus
.
.
sebagai~dosenpemb!mb!~lg
akade~llikd a n ~ D ~ lDma~-antLBuchori
r,
selaku dosen
pembimbing 11.
3. Terirnakasih kepada Dr. Sientje MSi. yang berkenan selaku dosen penguji.
4. Terimakasih kepada Bapak Ali Nurmansyah Msi. yang telah banyak memberikan
masukan dan bantuan dalam pengolahan data selama penulisan karya tulis ini.
5. Terimakasih kepada seluruh staf pengajar Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan,
Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor yang telah memberikan ilmunya
selama penulis kuliah.
6. Terimakasih kepada seluruh staf Laboratorium Pengendalian Hayati.
7. Terimakasih kepada Pak Ucup dan Pak Karto serta seluruh fihak yang telah
membantu kelancaran penelitian.
8. Terimakasih kepada seluruh pengurus HRvlASITA yang selalu memberikan
masukan selama dikepengumsan dan penelitian.
9. Terimakasih kepada, Akbar, Windya, Deni, Dayan, Alfia, Lia, Sri, Farih, Dewi,
Arin, Ari, Acep, Murni, Rani dan semua rekan-rekan angkatan 33 (team b ~ y z j ~ c )
yang selalu memberikan dukungan selama masa perhliahan dan penelitian.
10. Terimakasih kepada seluruh pendukung Pondok Merah.
1 1. Dan tidak lupa saya ucapkan banyak terima kasih kepada rental Virgo, Planet dan
Alpa dalam memberikan dukungan selama pembuatan skripsi ini.
Dari karya kecil ini, penulis berharap semoga karya tulis ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak, khususnya saya pribadi serta rekan-rekan mahasiswa umumnya.
Bogor, Agustus 2000
Penulis
Eiiborus nrgerzteopiiosus Carrieroil (HYMENOPTERA :ICHNEUMONIDAEj
%;
PADA DUA JENIS INANG DI PERTANAMAN BROKOLI DAN TOMAT
PETANI DI DAERAH CIBODAS, KABUPATEN CIANJUR, JAWA BARAT
OLEH :
BUD1 ABDUCHALEK
A06496038
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2000
RINGKASAN
BUD1 ABDUCHALEK. Kepadatan Populasi Parasitoid Larva Eriborus
argenteopilosus Cameron (Hymenoptera: Ichneumonidae) pada Dua Jenis Inang di
Pertanaman Brokoli dan Tomat Petani di Daerah Cibodas, Kabupaten Cianjur, Jawa
Barat (Dibawah bimbingan ENDANG SRI RATNA dan DAMAYANTI
BUCHORI).
-
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan fluktuasi
populasi parasitoid E. argenteopilosus pada larva C. binotalis di pertanaman brokoli
dan H. armigera di pertanaman tomat, serta kepadatan dan pola persebaran larva
inangnya selama satu musim tanam.
Pengamatan dan penarikan sampel pada populasi larva inang dilaksanakan di
lahan petani Desa Cibodas Kabupaten Cianjur yang terbagi ke dalam lima petak
contoh.
Pemeliharaan larva di lakukan di Laboratorium Pengendalian Hayati,
Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Dalam penelitian ini, pengamatan kepadatan populasi E. argenteopilosus
didasarkan pada kepadatan populasi dan pola persebaran larva H. armigera dan l a r v d
C. binotalis sebagai inangnya. Periode pengamatan dilakukan pada 2 MST, 3 MST, 4
MST, SMST,6MST,7~MST,S~MST,
~ R Sdan
T l0MST. Polapetak contoh yang
dipakai adalah pola silang untuk pertanaman tomat dan pola sejajar untuk pertanaman
brokoli, ha1 ini disesuaikan dengan bentuk lahan yang digunakan. Penarikan populasi
larva inang dilakukan dengan cara mengumpulkan semua larva yang terdapat di
tanaman petak contoh.
Larva inang yang diperoleh dari pertanaman dimasukan ke dalam wadah plastik
yang dibedakan sesuai petak contoh dan dipelihara di laboratorium sampai menjadi
pupa dan imago, kemudian dipisalkan antara imago inang ataupun imago parasitoid.
Pembedahan (diseksi) dilakukan pada larva yang mati, dengan tujuan untuk
mengetahui terparasit tidaknya larva inang tersebut, selanjutnya dihitung persentase
keberhasilan hidup E. argenteopilosus.
Pengamatan juga dilakukan untuk
mengetahui pola persebaran larva C. binotalis dan H. arnzigera dengan menggunakan
metode regresi linear yang berdasarkan model Iwao dan Taylor.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa, kepadatan populasi larva H. armigera
berkisar 0 - 22 larva per petak contoh dan C. binotalis berkisar 50 - 70 larva per petak
contoh pada musim hujan. Curah hujan yang tinggi berpengaruh buruk terhadap
perkembangan dan kepadatan populasi larva inang selama pengamatan. Hal ini
disebabkan percikan air hujan menghambat perkembangan larva sehingga tingkat
mortalitas larva inang menjadi tinggi. Selain itu, penerbangan ngengat juga menjadi
terganggu terutama dalam proses peletakan telur di areal pertanaman.
Akibat rendahnya populasi larva H. armigera dan C. binotalis pada musim
hujan
selama pengamatan,
sangat berpengaruh
terhadap
keberadaan
dan
perkembangan parasitoid E. argenteopilosus. Keberhasilan hidup E. argenteopilosus
padam~us~imhujanperiodeOktoober
1999:Januari2OOOmenunjukkan tingkat rataan
untuk larva H. armigera sekitar 32,29%, sedangkan larva C. binotalis sekitar 16.67%
dari total larva inang
Hasil analisis terhadap persebaran populasi larva inang dengan nilai a sebagai
komponen dasar persebaran dan
P
sebagai pola persebaran menurut model Iwao,
untuk larva H. armigera menunjukkan bahwa individu larva mempakan komponen
dasar dari persebaran populasi di pertanaman tomat.
Pada larva C. binotalis
kelompok larva merupakan komponen dasar dari persebaran populasi.
Nilai /3 menunjukkan pola persebaran populasi larva di lapang. Nilai
P, slope
regresi linear dari H armigera adalah 2,3127 @>I), menandakan bahwa pada
pertanaman tomat pola persebaran dari larva
H
armigera adalah mengelompok.
Kondisi yang sama pada pertanaman brokoli, ditunjukan oleh nilai
/3 pada persebaran
populasi C. binotalis sebesar 1,2095 (P >I).
Berdasarkan model Taylor, nilai b untuk kedua jenis populasi larva yaitu
H. armigera dan C. binotalis bertururt-turut adalah 2,8 115 dan 1,2085. Hal ini
menandakan pola persebaran larva di lapang baik untuk H armigera pada
pertanaman tomat dan C. binotalis pada pertanaman brokoli adalah mengelompok.
Aspek lainnya yang mempengaruhi keberadaan parasitoid E. argenteopilosus
dan larva inang di lapang adalah kondisi lahan, iklim dan teknik budidaya tanaman.
Sistem pertanian di daerab Cibodas-Cipanas dilakukan secara turnpangsari dan
tun~panggilirdengan pemakaian insektisida dan fungisida masih dominan.
KEPADATAN POPULASI PARASITOID LARVA
Eribor~tsargenieopilosus Cameron (HYMENOPTERA : ICHNEUMONIDAE)
PADA DUA JENIS INANG DI PERTANAMAN BROKOLI DAN TOMAT
PETANI DI DAERAH CIBODAS, KABUPATEN CIANSUR, JAWA BARAT
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana pada
Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
BUD1 ABDUCHALEK
A06496038
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2000
Judul
: KEPADATAN POPULASI PARASITOLD LARVA
Eribor~dsargei~teopilosusCameron
(BYMENOPTERA: ICHNEUMONIDAE) PADA
DUA JENIS INANG DI PERTANAMAN BROICOLI
DAN TOMAT PETANI DI DAERAH CIBODAS,
KABUPATEN CIANJUR, JAWA BARAT
Nama
: BUD1 ABDUCHALEK
Nomor Pokok
: A06496038
Menyetujui,
Pembimbing
Pembimbing I
Pembimbiug LI
Dr. Endang Sri Ratna
NIP 131 I24 820
Dr. Ir. Damavanti Buchori, MSc.
NIP 131 612 471
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Kuningan, Jawa Barat pada tanggal 4 Juni 1975 sebagai
anak ke tujuh dari delapan bersaudara. Ayah penulis bernama Husen dan ibu
bernama Yus Rustini (alm).
Penulis menyelesaikan sekolah dasar di SD Negeri I Maniskidul pada tahun
1988, sekolah menengah lanjutan pertama di SMP Negeri I Jalaksana pada tahun
1991 dan sekolah menengah lanjutan atas di SMA Negeri I1 Kuningan pada tahun
1994. Pada tahun 1996 penulis diterima sebagai mahasiswa pada Jurusan Hama dan
Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui jaiur
UMPTN.
Selama menj'adi mahasiswa, penulis aktif dalam organisasi intra kampus.
Penulis perr~ahmenjadi Ketua Biro Kajian Studi Ilmiah (KSI) Himpunan Mahasiswa
Proteksi Tanaman (HIMASITA) IPB periode 1996-1997, Kepala Bidang Informasi
dan Komunikasi HIMASITA periode 1997-1998, Ketua Umum HIMASITA periode
1999-2000 dan Ketua Ekdisis '35 periode pelaksanaan 1998. Selain itu penulis
Penulis juga berkesempatan menjadi asisten luar biasa pada mata kuliah Ilmu
Penyakit Tumbuhan Umum tahun ajaran 1999-2000 dan Dasar-dasar Perlindungan
Tanaman tahun ajaran 1999-2000.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas karunia, ridho
dan perkenan-Nyalah penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul " Kepadatan
Populasi Parasitoid Larva Eriborus Argenieopilosus Cameron (Hymenoptera:
Ichneumonidae) pada Dua Jenis Inang di Pertanaman Kubis dan Tomat Petani di
Daerah Cibodas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat". Karya tulis ini dilatarbelakangi
akan perlunya informasi keberadaan populasi parasitoid pada dua jenis inang yang
berbeda dilapang pada kondisi musim hujan serta pola pertanaman yang disesuaikan
dengan teknik budidaya petani setempat.
Penelitian ini tidak bisa lepas dari peran serta, dukungan dan bantuan berbagai
pihak, oleh karenanya penulis menyampaikan ucapan terimakasih sebagai berikut :
1 . Terimakasih dan rasa hormat kepada Abah, Ibu yang selalu mendoakan agar
selalu lancar, serta semua kakak d m adik yang selalu memberikan dukungan
moril dan materil.
-2. Terirnakasih kepada Dr. Endang Sri Ratna selaku dosen pembimbing I sekaligus
.
.
sebagai~dosenpemb!mb!~lg
akade~llikd a n ~ D ~ lDma~-antLBuchori
r,
selaku dosen
pembimbing 11.
3. Terirnakasih kepada Dr. Sientje MSi. yang berkenan selaku dosen penguji.
4. Terimakasih kepada Bapak Ali Nurmansyah Msi. yang telah banyak memberikan
masukan dan bantuan dalam pengolahan data selama penulisan karya tulis ini.
5. Terimakasih kepada seluruh staf pengajar Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan,
Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor yang telah memberikan ilmunya
selama penulis kuliah.
6. Terimakasih kepada seluruh staf Laboratorium Pengendalian Hayati.
7. Terimakasih kepada Pak Ucup dan Pak Karto serta seluruh fihak yang telah
membantu kelancaran penelitian.
8. Terimakasih kepada seluruh pengurus HRvlASITA yang selalu memberikan
masukan selama dikepengumsan dan penelitian.
9. Terimakasih kepada, Akbar, Windya, Deni, Dayan, Alfia, Lia, Sri, Farih, Dewi,
Arin, Ari, Acep, Murni, Rani dan semua rekan-rekan angkatan 33 (team b ~ y z j ~ c )
yang selalu memberikan dukungan selama masa perhliahan dan penelitian.
10. Terimakasih kepada seluruh pendukung Pondok Merah.
1 1. Dan tidak lupa saya ucapkan banyak terima kasih kepada rental Virgo, Planet dan
Alpa dalam memberikan dukungan selama pembuatan skripsi ini.
Dari karya kecil ini, penulis berharap semoga karya tulis ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak, khususnya saya pribadi serta rekan-rekan mahasiswa umumnya.
Bogor, Agustus 2000
Penulis