Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
KABUPATEN BARITO KUALA dan
BUPATI BARITO KUALA MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN   DAERAH   TENTANG   PEMBENTUKAN,   SU- SUNAN   ORGANISASI   DAN   TATA   KERJA   DINAS-DINAS
DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA.
BAB I KETENTUAN UMUM
Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksudkan dengan :
a. Daerah adalah Kabupaten Barito Kuala. b. Pemerintah   Daerah   adalah   Bupati   dan   Perangkat   Daerah   sebagai   unsur
penyelenggara pemerintahan daerah Kabupaten Barito Kuala. c. Bupati adalah Bupati Barito Kuala.
d. Dinas Daerah adalah Dinas Daerah Kabupaten Barito Kuala. e. Kewenangan Daerah adalah kewenangan daerah Kabupaten Barito Kuala.
BAB II PEMBENTUKAN, KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI
Bagian Kesatu Pembentukan
Pasal 2 Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk Dinas-dinas Daerah dan Unit Pelaksana
Teknis Dinas UPTD yang terdiri dari :
a. Dinas Pendidikan ; b. Dinas Kesehatan ;
c. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ; d. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi ;
e. Dinas Pekerjaan Umum ; f. Dinas Perhubungan dan Komunikasi ;
g. Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata ; h. Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura ;
i. Dinas Kehutanan dan Perkebunan ; j. Dinas Peternakan ;
k. Dinas Perikanan dan Kelautan ; l. Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan ;
m. Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah ; n. Unit Pelaksana Teknis Dinas.
Bagian Kedua Kedudukan
Pasal 3 1 Dinas Daerah adalah unsur pelaksana pemerintah daerah yang dipimpin
oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
2 Unit Pelaksana Teknis Dinas adalah pelaksana sebagian kegiatan teknis operasional   dan   atau   kegiatan   teknis   penunjang   dinas   daerah   yang
mempunyai wilayah kerja satu atau beberapa kecamatan.
Bagian Ketiga Tugas
Pasal 4 1 Dinas Pendidikan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan
daerah   di   bidang   pendidikan   melalui   perumusan   kebijakan   teknis, pembinaan   serta   pelaksanaan   dan   fasilitasi   pendidikan   luar   sekolah,
pelaksanaan   pendidikan   dasar,   pelaksanaan   pendidikan   menengah, pembinaan   tenaga   pendidik   dan   kependidikan   serta   tugas   lain   yang
diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
2 Dinas Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah   di   bidang   kesehatan   melalui   perumusan   kebijakan   teknis   dan
pembinaan pelaksanaan pemberantasan penyakit, pelayanan kesehatan, pembinaan   dan   fasilitasi   kesehatan   keluarga,   pembinaan   dan   fasilitasi
kesehatan lingkungan, pembinaan sistem informasi kesehatan serta tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan yang
berlaku.
3 Dinas   Kependudukan   dan   Pencatatan   Sipil   mempunyai   tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kependudukan dan
catatan   sipil   melalui   perumusan   kebijakan   teknis   dan   pembinaan pengelolaan   administrasi   kependudukan,   administrasi   catatan   sipil,   dan
pengelolaan   data   dan   informasi   kependudukan   serta   tugas   lain   yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
4 Dinas   Sosial,   Tenaga   Kerja   dan   Transmigrasi mempunyai   tugas
melaksanakan   urusan   pemerintahan   daerah   di   bidang   sosial,   bidang tenaga kerja dan bidang transmigrasi melalui perumusan kebijakan teknis,
pembinaan   pelaksanaan   rehabilitasi   sosial,   fasilitasi   bantuan   sosial, pemberdayaan   sosial  kemasyarakatan;  pembinaan   dan   pengawasan
ketenagakerjaan, penyelenggaraan ketransmigrasian serta tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
5 Dinas   Pekerjaan   Umum   mempunyai   tugas   melaksanakan   urusan pemerintahan daerah di bidang pekerjaan umum, bidang perumahan dan
bidang penataan ruang melalui perumusan kebijakan teknis,  pembinaan, fasilitasi dan  pelaksanaan kegiatan  bina marga,  pengairan, cipta karya,
tata   ruang   dan   tata   perkotaan,   air   bersih,   sanitasi   dan   drainase, pertamanan, persampahan serta pembinaan jasa konstruksi serta tugas
lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
6 Dinas   Perhubungan   dan   Komunikasi   mempunyai   tugas   melaksanakan urusan   pemerintahan   daerah   di   bidang   perhubungan   serta   bidang
komunikasi   dan   informatika   melalui   perumusan   kebijakan   teknis   dan pembinaan pelaksanaan pengelolaan lalu lintas angkutan jalan, lalu lintas
angkutan sungai dan laut, pengendalian komunikasi dan informatika serta tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan
yang berlaku.
7 Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata mempunyai tugas melaksanakan   urusan   pemerintahan   daerah   di   bidang     kebudayaan,
bidang pemuda dan olah raga dan bidang pariwisata melalui perumusan kebijakan   teknis   dan   pembinaan   pemuda,   fasilitasi   kegiatan   olah   raga,
pembinaan   kebudayaan,  pembinaan   dan   fasilitasi   pelaksanaan kepariwisataan serta tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
perundang-undangan yang berlaku.
8 Dinas   Pertanian   Tanaman   Pangan   dan   Hortikultura   mempunyai   tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang pertanian melalui
perumusan   kebijakan   teknis,  pembinaan   pelaksanaan   dan   fasilitasi kegiatan pertanian tanamanan pangan dan hortikultura,  yang mencakup
pengelolaan   lahan,  perlindungan   tanaman,  pengoptimalan   produksi tanaman   pangan,   pengoptimalan     produksi   hortikultura,   pengendalian
hama dan penyakit tanaman dan pembinaan usaha tani serta tugas lain yang   diberikan   oleh   Bupati   sesuai   dengan   perundang-undangan   yang
berlaku.
9 Dinas   Kehutanan   dan   Perkebunan   mempunyai   tugas   melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kehutanan dan bidang pertanian
melalui perumusan kebijakan teknis, pembinaan pelaksanaan dan fasilitasi kegiatan   perkebunan   -   kehutanan   yang   mencakup   fasilitasi   konservasi
lahan,   pembinaan,   fasilitasi   dan   pengendalian   usaha   budi   daya, pemanfaatan dan pengendalian peredaran hasil  hutan dan kebun serta
tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
10 Dinas Peternakan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah   di   bidang     pertanian   melalui   perumusan   kebijakan   teknis,
pembinaan   pelaksanaan   pengoptimalan   produksi   ternak,   kesehatan veteriner   dan   masyarakat   veteriner,   pembinaan   serta   fasilitasi   usaha
peternakan   serta   tugas   lain   yang   diberikan   oleh   Bupati   sesuai   dengan perundang-undangan yang berlaku.
11 Dinas Perikanan dan Kelautan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan   daerah   di   bidang   kelautan   dan   perikanan   melalui
perumusan   kebijakan   teknis,  pembinaan   pelaksanaan   kegiatan pengoptimalan   produksi   perikanan,   pembinaan   dan   fasilitasi   usaha
perikanan, pemanfaatan dan pengendalian sumber daya perikanan dan kelautan   serta   tugas   lain   yang   diberikan   oleh   Bupati   sesuai   dengan
perundang-undangan yang berlaku.
12 Dinas   Koperasi,   Perindustrian   dan   Perdagangan   mempunyai   tugas melaksanakan   urusan   pemerintahan   daerah   di   bidang   koperasi,   bidang
perindustrian,   bidang   perdagangan,   bidang   energi   dan   sumber   daya mineral melalui perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan pembinaan dan
fasilitasi   usaha   koperasi,   usaha   kecil   dan   menengah,   pembinaan   dan fasilitasi   bidang   perindustrian,   pembinaan,   fasilitasi   dan   pengendalian
perdagangan,     pelaksanaan   pengelolaan   pasar   serta   tugas   lain   yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
13 Dinas   Pendapatan,   Pengelolaan   Keuangan   dan   Kekayaan   Daerah mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang
pemerintahan umum dan  bidang  penanaman modal melalui perumusan kebijakan teknis, pembinaan pelaksanaan perolehan pendapatan daerah,
pelaksanaan akuntansi keuangan daerah, pelaksanaan dan pengendalian anggaran   keuangan   daerah,   pembinaan   dan   fasilitasi   pengelolaan
kekayaan  daerah,   pelaksanaan   dan   promosi   penanaman   modal     serta tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan perundang-undangan
yang berlaku.
14 Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan   teknis   operasional   dan   atau   kegiatan   teknis   penunjang   dinas
daerah yang memiliki wilayah kerja satu atau beberapa kecamatan.
Bagian Keempat Fungsi
Pasal 5 Untuk   menyelenggarakan   tugas   sebagaimana   dimaksud   dalam   Pasal   4,
masing-masing   Dinas   dan   Unit   Pelaksana   Teknis   Dinas   mempunyai   fungsi sebagai berikut :
a. Dinas Pendidikan mempunyai fungsi : 1. Perumusan   kebijakan   teknis   dan   pembinaan  pelaksanaan  pendidikan
luar sekolah, pendidikan dasar, pendidikan menengah,  tenaga pendidik dan   kependidikan   berdasarkan   kebijakan   umum   yang   ditetapkan   oleh
Bupati sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan,  fasilitasi  dan   evaluasi   penyelenggaraan   pendidikan   luar sekolah , pendidikan kesetaraan dan pendidikan anak usia dini.
3. Pelaksanaan,  fasilitasi  dan evaluasi penyelenggaraan pendidikan dasar dan peningkatan mutu pendidikan dasar;
4. Pelaksanaan,  fasilitasi  dan   evaluasi   penyelenggaraan   pendidikan menengah dan peningkatan mutu pendidikan menengah;
5. Pelaksanaan  pembinaan dan  fasilitasi serta  evaluasi penyelenggaraan peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan ;
6. Pelaksanaan  evaluasi penyelenggaraan kegiatan unit pelaksana teknis dinas ;
7. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan,
keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
b. Dinas Kesehatan mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan pembinaan   pencegahan
dan  pemberantasan   penyakit,   pelayanan   kesehatan,  pembinaan kesehatan  keluarga  dan  kesehatan  lingkungan   berdasarkan   kebijakan
umum yang ditetapkan oleh Bupati sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan  operasional   dan   evaluasi   penyelenggaraan  pencegahan dan  pemberantasan   penyakit  menular   serta   pelaksanaan   danfasilitasi
pelayanan imunisasi ;
3. Pelaksanaan  operasional   dan   evaluasi   penyelenggaraan   pelayanan kesehatan  yang   meliputi   kesehatan   dasar   dan   rujukan   serta
penyelenggaraan pelayanan jaminan kesehatan masyarakat; 4. Pelaksanaan dan evaluasi penyelenggaraan fasilitasi kesehatan ibu dan
anak, pemenuhan gizi sehat dan pelayanan medis keluarga berencana; 5. Pelaksanaan,   fasilitasi   dan   evaluasi   penyelenggaraan  pengelolaan
kesehatan lingkungan ; 6. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana
teknis dinas ; 7. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan
perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan, keuangan,   sistem   informasi   kesehatan,   penilaian   akuntabilitas   kinerja
dan pelaporan.
c. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis dan pembinaan  pelaksanaan administrasi
kependudukan,   administrasi  pencatatan   sipil,  pengelolaan  data   dan informasi kependudukan berdasarkan kebijakan umum yang ditetapkan
oleh   Bupati   sesuai   dengan   peraturan   perundang-undangan   yang berlaku;
2. Pelaksanaan dan evaluasi penyelenggaraan admnistrasi kepen-dudukan yang meliputi identitas dan mobilitas penduduk;
3. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   administrasi  pencatatan sipil  meliputi   dokumen   kelahiran,   dokumen   kematian   dokumen
perkawinan dan dan dokumen perceraian; 4. Pelaksanaan  pengolahan dan formulasi data dan  pelayanan  informasi
kependudukan; 5. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan
perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan keuangan,   penyejian   data   kependudukan   untuk   publik,   penilaian
akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
d. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi mempunyai fungsi :
1. Perumusan   kebijakan   teknis   dan   pembinaan   pelaksanaan   rehabilitasi sosial,   fasilitasi   bantuan   sosial  dan   pendayagunaan   potensi   sosial
masyarakat,   pembinaan   pelaksanaan ketenagakerjaan,
penye- lenggaraan   ketransmigrasian   berdasarkan   kebijakan   umum   yang
ditetapkan oleh  Bupati  sesuai  dengan peraturan  perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan, fasilitasi dan  evaluasi penyelenggaraan rehabilitasi sosial yang meliputi anak terlantar, penyandang masalah kesejahteraan sosial
dan masyarakat lanjut usia ; 3. Pelaksanaan,   fasilitasi  dan   evaluasi   penyelenggaraan   bantuan   sosial,
pengentasan   kemiskinan   fase   pertama      bantuan   sosial   dan perlindungan kelompok sasaran , pengendalian dan fasilitasi kegiatan
pengumpulan sumbangan sosial dan undian ;
4. Pelaksanaan  pembinaan  dan pendayaguaan potensi sosial masyarakat yang   meliputi   karang   taruna   dan   organisasi   sosial  dan   peningkatan
kemampuan masyarakat untuk hidup mandiri secara sosial; 5. Pelaksanaan  pengawasan,  pembinaan,  dan evaluasi penyelenggaraan
ketenagakerjaan   yang   meliputi   pembinaan   tenaga   kerja,   pengawasan tenaga   kerja,   penempatan   tenaga   kerja   dan   fasilitasi   hubungan
industrial;
6. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   ketransmigrasian  yang meliputi   pemberdayaan   transmigrasi,   penempatan,   penyediaan   dan
pengaturan permukiman transmigrasi; 7. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana
teknis dinas ; 8. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan
perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan, keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
e. Dinas Pekerjaan Umum mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan pembinaan kegiatan  bina
marga, pengairan, cipta karya, tata ruang dan tata kota, pertamanan dan persampahan  serta jasa konstruksi berdasarkan kebijakan umum yang
ditetapkan oleh  Bupati  sesuai  dengan peraturan  perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan,  fasilitasi,   pembinaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan kegiatan bina marga;
3. Pelaksanaan,  fasilitasi,   pembinaan    dan   evaluasi   penyelenggaraan kegiatan pengairan ;
4. Pelaksanaan,  fasilitasi,   pembinaan   dan   evaluasi   penyelenggaraan kegiatan   cipta   karya,   yang   mencakup   bangunan   gedung,   air   bersih,
drainase dan sanitasi. 5. Pelaksanaan,  fasilitasi,   pembinaan   dan   evaluasi   penyelenggaraan
kegiatan tata ruang dan tata perkotaan, yang mencakup pengendalian pembangunan   fasilitas   di   wilayah   perkotaan,   pembangunan   dan
pemeliharaan pertamanan dan pengelolaan persampahan.
6. Pelaksanaan, fasilitasi dan evaluasi penyelenggaraan jasa konstruksi; 7. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana
teknis dinas ; 8. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan
perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan, keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
f. Dinas Perhubungan dan Komunikasi mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pembinaan pengelolaan
lalu   lintas   angkutan   jalan,   lalu   lintas   angkutan   sungai   dan   laut,   dan pengendalian     sistem   komunikasi   berdasarkan   kebijakan   umum   yang
ditetapkan oleh  Bupati  sesuai  dengan peraturan  perundang-undangan yang berlaku;
2. Pelaksanaan,   pembinaan   dan   evaluasi   penyelenggaraan   pengelolaan lalu lintas angkutan jalan;
3. Pelaksanaan,   pembinaan   dan   evaluasi   penyelenggaraan   pengelolaan lalu lintas angkutan sungai dan laut ;
4. Pelaksanaan,   pembinaan   dan   pengendalian   penyelenggaraan   sistem
dan perangkat komunikasi  soft ware dan hard ware  dan pembinaan sistem informatika ;
5. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana teknis dinas ;
6. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan,
keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
g. Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan pembinaan  kepemudaan,
olah   raga,   kebudayaan   dan   pariwisata   berdasarkan   kebijakan   umum yang   ditetapkan   oleh   Bupati   sesuai   dengan   peraturan   perundang-
undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan,  fasilitasi  dan   evaluasi  pembinaan  kepemudaan,   yang mencakup   pemberdayaan   pemuda,   pembinaan   kepemimpinan   dan
kewirausahaan pemuda; 3. Pelaksanaan,  fasilitasi  dan   evaluasi  pembinaan  keolahragaan,   yang
mencakup   pembinaan   masyarakat   olah   raga   dan   pembinaan   prestasi olah raga;
4. Pelaksanaan,   pembinaan   dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan kebudayaan, yang mencakup bina kesenian, bina sejarah, pelestarian
nilai-nilai tradisional dan kepurbakalaan; 5. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kepariwisataan,   yang
meliputi pengembangan obyek dan kegiatan wisata, usaha dan promosi wisata.
6. Pelaksanaan,   fasilitasi   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit pelaksana teknis dinas ;
7. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan,
keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
h. Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis dan pembinaan  pelaksanaan dan fasilitasi
kegiatan pertanian yang mencakup pengelolaan lahan, pengembangan produksi   tanaman   pangan,   pengembangan   produksi   hortikultura,   dan
pembinaan   usaha   tani   berdasarkan   kebijakan   umum   yang   ditetapkan oleh Bupati sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
;
2. Pelaksanaan,   pembinaan,   fasilitasi   dan   evaluasi   pengolahan   dan pengelolaan lahan pertanian;
3. Pelaksanaan,   pembinaan,   fasilitasi   dan   evaluasi   pengembangan produksi  serta pengoptimalan produktifitas tanaman pangan ;
4. Pelaksanaan,   pembinaan,   fasilitasi   dan   evaluasi   pengembangan produksi serta pengoptimalan produktifitas  hortikultura ;
5. Pelaksanaan  fasilitasi   pemenuhan   faktor   produksi   usaha   budi   daya pertanian oleh masyarakat.
6. Pelaksanaan   dan   fasilitasi  pembinaan  usaha   tani   dan   agrobisnis masyarakat;
7. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana teknis dinas ;
8. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan,
keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
i. Dinas Kehutanan dan Perkebunan mempunyai fungsi : 1. Perumusan   kebijakan   teknis   dan   pembinaan  pelaksanaan   kegiatan
kehutanan   dan   perkebunan   yang   mencakup  konservasi   lahan,   usaha budi   daya   hutan   kemasyarakatan   dan   kebun;  pemanfaatan   dan
pengendalian   pemungutan,   peredaran   hasil   hutan   dan   kebun berdasarkan   kebijakan   umum   yang   ditetapkan   oleh   Bupati   sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan  dan evaluasi penyelenggaraan fasilitasi konservasi lahan yang mencakup kawasan perlindungan setempat dan kawasan lainnya;
3. Pelaksanaan,  fasilitasi,   pembinaan    dan   evaluasi   penyelenggaraan usaha dan budi daya kehutanan dan perkebunan;
4. Pelaksanaan,   fasilitasi   dan   evaluasi   pemanfaatan   dan   pengendalian legalitas  pemungutan, peredaran dan keamanan peredaran hasil hutan
dan perkebunan ; 5. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana
teknis dinas ; 6. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan
perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan, keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
j. Dinas Peternakan mempunyai fungsi : 1. Perumusan   kebijakan   teknis   dan
pelaksanaan pembinaan
pengembangan   produksi   ternak,   pengelolaan   kesehatan   viteriner,  dan pembinaan   usaha   peternakan   berdasarkan   kebijakan   umum   yang
ditetapkan oleh  Bupati  sesuai  dengan peraturan  perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan,   fasilitasi,   pembinaan   dan   evaluasi   pengembangan populasi dan pengoptimalan produksi ternak ;
3. Pelaksanaan,   fasilitasi,   pembinaan  dan   evaluasi  pemberantasan penyakit hewan dan pengelolaan kesehatan masyarakat veteriner;
4. Pelaksanaan,  fasilitasi,  dan   evaluasi  pembinaan  usaha   agrobisnis peternakan;
5. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana teknis dinas ;
6. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan,
keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
k. Dinas Perikanan dan Kelautan mempunyai fungsi : 1. Perumusan   kebijakan   teknis   dan  pelaksanaan  pembinaan   produksi
perikanan,  usaha  perikanan,  pemanfaatan  dan    pengendalian sumber daya   perikanan   dan   kelautan   berdasarkan   kebijakan   umum   yang
ditetapkan oleh  Bupati  sesuai  dengan peraturan  perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan,   fasilitasi,   pembinaan   dan   evaluasi   pengembangan produksi perikanan ;
3. Pelaksanaan,  fasilitasi  dan   evaluasi  pembinaan  usaha   perikanan   dan kegiatan aquabisnis lainnya;
4. Pelaksanaan  dan   evaluasi   pemanfaatan   dan   pengendalian   potensi kelautan, pesisir dan pulau-pulau kecil serta sumber daya perikanan dan
kelautan lainnya; 5. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana
teknis dinas ; 6. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan
perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan, keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
l. Dinas Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian mempunyai fungsi : 1. Perumusan   kebijakan   teknis   dan
pelaksanaan pembinaan
perkoperasian, usaha mikro, usaha kecil dan menengah, pembinaan dan fasilitasi kegiatan perindustrian, kegiatan perdagangan, pembinaan dan
fasilitasi usaha energi dan pelaksanaan pengelolaan pasar berdasarkan kebijakan umum yang ditetapkan oleh Bupati sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan  fasilitasi  dan evaluasi pembinaan  usaha koperasi, usaha mikro,   usaha   kecil   dan   menengah,   serta   fasilitasi   pengentasan
kemiskinan fase ketiga ; 3. Pelaksanaan  fasilitasi,   pembinaan  dan   evaluasi   pengembangan
perindustrian; 4. Pelaksanaan  fasilitasi,   pembinaan  dan   evaluasi   pengembangan   dan
pengendalian perdagangan, termasuk usaha di bidang energi. 5. Pelaksanaan dan evaluasi pengelolaan pasar ;
6. Pelaksanaan  dan   evaluasi   penyelenggaraan   kegiatan   unit   pelaksana teknis dinas ;
7. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan,
keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
m. Dinas   Pendapatan,   Pengelolaan   Keuangan   dan   Kekayaan   Daerah mempunyai fungsi :
1. Perumusan kebijakan teknis dan  pelaksanaan  pembinaan pelaksanaan pendapatan,   penerapan   standart   akuntansi   keuangan,   pelaksanaan
anggaran,   pengelolaan   kekayaan  daerah   dan   pengaturan   penanaman modal   -   investasi  berdasarkan   kebijakan   umum   yang   ditetapkan   oleh
Bupati sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku ;
2. Pelaksanaan,   pembinaan   dan   evaluasi   perolehan,   pemungutan penatausahaan pendapatan daerah.
3. Pelaksanaan, pembinaan dan evaluasi penerapan sistem akuntansi yang berlaku pada pengelolaan keuangan daerah;
4. Pelaksanaan, pembinaan dan evaluasi pengelolaan serta pengendalian pemanfaatan   anggaran   daerah   melalui   mekanisme   perbendaharaan
yang berlaku. 5. Pelaksanaan, pembinaan dan evaluasi pengelolaan serta pengendalian
pemanfaatan kekayaan daerah ; 6. Pelaksanaan  fasilitasi,   pembinaan,   pelayanan   dan   evaluasi   kegiatan
penanaman   modal,   baik   oleh   pemerntah   daerah   maupun   oleh   dunia usaha lainnya;
7. Pengelolaan   urusan   kesekretariatan  yang   mencakup   ketatalaksanaan perkantoran,   perlengkapan,   kepegawaian,   program   pembangunan,
keuangan, penilaian akuntabilitas kinerja dan pelaporan.
n. Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai fungsi : 1. Pelaksanaan,   fasilitasi   dan   evaluasi   penyelenggaraan   sebagian
kewenangan pada kegiatan teknis operasional dan atau kegiatan teknis penunjang dinas daerah yang memiliki  wilayah kerja satu atau beberapa
kecamatan.
2. Perumusan kebijakan teknis yang dilimpahkan oleh Kepala Dinas.
BAB III SUSUNAN ORGANISASI