PSAP 09 - 11
U U
t t
a a
n n
g g
P P
e e
m m
e e
r r
i i
n n
t t
a a
h h
y y
a a
n n
g g
D D
i i
p p
e e
r r
j j
u u
a a
l l
b b
e e
l l
i i
k k
a a
n n
T T
r r
a a
d d
e e
d d
1
D D
e e
b b
t t
2 51.  Akuntansi  untuk  utang  pemerintah  dalam  bentuk  yang
3 dapat  diperjualbelikan  seharusnya  dapat  mengidentifikasi  jumlah  sisa
4 kewajiban dari pemerintah pada suatu waktu tertentu beserta bunganya
5 untuk  setiap  periode  akuntansi.  Hal  ini  membutuhkan  penilaian  awal
6 sekuritas  pada  harga  jual  atau  hasil  penjualan,  dan  penilaian  pada  saat
7 jatuh  tempo  atas  jumlah  yang  akan  dibayarkan  ke  pemegangnya  dan
8 pada  periode  diantaranya  untuk  menggambarkan  secara  wajar
9 kewajiban pemerintah.
10 52.  Utang  pemerintah  yang  dapat  diperjualbelikan    biasanya
11 dalam  bentuk  sekuritas  utang  pemerintah  government  debt  securities
12 yang  dapat  memuat  ketentuan  mengenai  nilai  utang  pada  saat  jatuh
13 tempo.
14
53. Jenis  sekuritas  utang  pemerintah  harus  dinilai  sebesar  nilai
15
pari  original  face  value  dengan  memperhitungkan  diskonto  atau 16
premium yang belum diamortisasi. Sekuritas utang pemerintah yang dijual 17
sebesar  nilai  pari  face  tanpa  diskonto  ataupun  premium  harus  dinilai 18
sebesar  nilai  pari  face.    Sekuritas  yang  dijual  dengan  harga  diskonto 19
akan  bertambah  nilainya  selama  periode  penjualan  dan  jatuh  tempo; 20
sedangkan  sekuritas  yang  dijual  dengan  harga  premium  nilainya  akan 21
berkurang. 22
54.  Sekuritas  utang  pemerintah  yang  mempunyai  nilai  pada 23
saat  jatuh  tempo  atau  pelunasan,  misalnya  Surat  Utang  Negara  SUN 24
baik  dalam  bentuk  Surat  Perbendaharaan  Negara  maupun  Obligasi 25
Negara, harus dinilai berdasarkan nilai yang harus dibayarkan pada saat 26
jatuh  tempo  face  value  bila  dijual  dengan  nilai  pari.  Bila  pada  saat 27
transaksi awal,
instrumen pinjaman
pemerintah yang
dapat 28
diperjualbelikan  tersebut  dijual  di  atas  atau  di  bawah  pari,  maka 29
penilaian  selanjutnya  memperhitungkan  amortisasi  atas  diskonto  atau 30
premium yang ada. 31
55.  Amortisasi atas diskonto atau premium dapat menggunakan 32
metode garis lurus. 33
P P
e e
r r
u u
b b
a a
h h
a a
n n
V V
a a
l l
u u
t t
a a
A A
s s
i i
n n
g g
34
56. Utang  pemerintah  dalam  mata  uang  asing  dicatat  dengan
35
menggunakan kurs tengah bank sentral saat terjadinya transaksi. 36
57.  Kurs  tunai  yang  berlaku  pada  tanggal  transaksi  sering 37
disebut  kurs  spot  spot  rate.  Untuk  alasan  praktis,  suatu  kurs  yang 38
mendekati kurs tanggal transaksi sering digunakan, misalnya rata-rata kurs 39
tengah  bank  sentral  selama  seminggu  atau  sebulan  digunakan  untuk 40
seluruh  transaksi  pada  periode  tersebut.  Namun,  jika  kurs  berfluktuasi 41
PSAP 09 - 12 secara  signifikan,  penggunaan  kurs  rata-rata  untuk  suatu  periode  tidak
1 dapat diandalkan.
2
58. Pada setiap tanggal neraca pos kewajiban moneter dalam