PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN

BAB III PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN

Penggunaan dana BOS sepenuhnya menjadi tanggungjawab lembaga yang kegiatannya mencakup pencatatan penerimaan dan pengeluaran uang serta pelaporan keuangan, sehingga memudahkan proses pengawasan atas penggunaan dana.

A. Tim Manajemen BOS Madrasah/PPs

1. Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKAM) atau RAPB M (Formulir BOS-K1)

RKAM/RAPBM harus memuat rencana penerimaan dan rencana penggunaan uang dari semua sumber dana yang diterima madrasah/ PPs. Contoh RKAM/RAPBM dapat dilihat sebagaimana pada lampiran Formulir BOS -K1.

Formulir ini harus ditandatangani oleh Kepala Madrasah/Penjab PPS, Komite Madrasah, dan Ketua Yayasan. Dokumen ini disimpan di madrasah/ PPs dan diperlihatkan kepada pengawas, Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota, dan para pemeriksa lainnya apabila diperlukan.

Formulir BOS K-1 dibuat setahun sekali pada awal tahun ajaran, namun demikian perlu dilakukan revisi pada semester kedua. Oleh karena itu, madrasah/PPs dapat membuat BOS K-1 tahunan yang dirinci per semester.

RKAM perlu dilengkapi dengan rencana penggunaan secara rinci yang dibuat tahunan dan tiga bulanan untuk setiap sumber dana yang diterima madrasah/ PPs. (Formulir BOS-K2)

2. Pembukuan

Madrasah diwajibkan membuat pembukuan dari dana yang diperoleh madrasah/ PPs untuk program BOS, baik dengan tulis tangan atau menggunakan komputer. Buku yang digunakan adalah sebagai berikut:

a. Buku Kas Umum (Formulir BOS K-3) Buku Kas Umum disusun untuk masing -masing rekening bank yang dimiliki oleh

“Belajar untuk masa depanku”

b. Buku Pembantu Kas (Formulir BOS K -4) Buku Pembantu Kas mempunyai fungsi untuk mencatat transaksi penerimaan dan

pengeluaran yang dilaksanakan secara tunai. Buku Pembantu Kas ini harus mencatat tiap transaksi dan ditandatangani oleh

Bendahara dan Kepala Madrasah/Penjab PPs. Dokumen ini disimpan di madrasah/PPs dan diperlihatkan kepada pengawas, Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota, dan para pemeriksa lainnya apabila diperlukan.

c. Buku Pembantu Bank (Formulir BOS K -5) Buku Pembantu Bank ini harus mencatat tiap transaksi penerimaan atau pengeluaran

yang dilaksanakan khusus melalui bank (baik cek, giro, maupun tunai) dan ditandatangani oleh Bendahara dan Kepala Madrasah/Penjab PPs. Dokumen ini disimpan di madrasah/PPs dan diperlihatkan kepada pengawas, Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota, dan para pemeriksa lainnya apabila diperlukan

d. Buku Pembantu Pajak (Formulir BOS K -6) Buku Pembantu Pajak mempunyai fungsi untuk mencatat semua transaksi yang harus

dipungut pajak serta memonitor atas pungutan dan penyetoran pajak yang dipungut selaku pungut pajak.

e. Pembukuan terhadap seluruh penerimaan dan pengeluaran dapat dilakukan dengan tulis

tangan atau menggunakan komputer. 1

f. Dalam hal pembukuan dilakukan dengan komputer, bendahara wajib mencetak BKU dan Buku-buku pembantu sekurang-kurangnya sekali dalam satu bulan dan menatausahakan hasil cetakan BKU dan buku-buku pembantu bulanan yang telah ditandatangani Kepala Madrasah/Penjab PPs dan Bendahara.

g. Semua transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat dalam Buku Kas Umum dan Buku Pembantu yang relevan sesuai dengan urut an tanggal kejadiannya.

h. Setiap akhir bulan, Buku Kas Umum dan Buku Pembantu ditutup oleh Bendahara dan diketahui oleh Kepala Madrasah.

“Belajar untuk masa depanku”

Madrasah. Laporan ini harus dilengkapi dengan surat pernyataan tanggung jawab yang menyatakan bahwa dana BOS yang diterima telah digunakan untuk membiayai ke giatan operasional madrasah.

4. Bukti pengeluaran

a. Setiap transaksi pengeluaran harus didukung dengan bukti kuitansi yang sah;

b. Bukti pengeluaran uang dalam jumlah tertentu harus dibubuhi materai yang cukup sesuai dengan ketentuan bea materai. Untuk transaksi dengan nilai sampai Rp 250.000,- tidak dikenai bea meterai, sedang transaksi dengan nilai nominal antara Rp 250.000,- sampai dengan Rp 1.000.000,- dikenai bea meterai dengan tarif sebesar Rp 3.000,- dan transaksi dengan nilai nominal lebih besar dari Rp 1 .000.000,- dikenai bea meterai dengan tarif sebesar Rp 6.000, -

c. Uraian pembayaran dalam kuitansi harus jelas dan terinci sesuai dengan peruntukkannya;

d. Uraian tentang jenis barang/jasa yang dibayar dapat dipisah dalam bentuk faktur sebagai lampiran kuitansi;

e. Setiap bukti pembayaran harus disetujui Kepala Madrasah /Penjab PPs dan lunas dibayar oleh Bendahara;

f. Segala jenis bukti pengeluaran harus disimpan oleh Madrasah/ PPs sebagai bahan bukti dan bahan laporan.

5. Pelaporan

Laporan merupakan pertanggungjawaban atas pelaksanaan kegiatan yang dibiayai dari dana BOS. Untuk itu, laporan pertanggungjawaban harus memenuhi unsur -unsur sebagai berikut.

a. Setiap kegiatan wajib dibuatkan lapora n hasil pelaksanaan kegiatannya;

b. Laporan penggunaan dana BOS di tingkat madrasah /PPs kepada Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota meliputi laporan realisasi penggunaan dana per sumber dana (Formulir

“Belajar untuk masa depanku”

B. Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota

Laporan ini merupakan rekapitulasi pertanggungjawaban penggunaan dana BOS pada masing - masing madrasah dan PPS (Formulir BOS-K8). Laporan ini didasarkan pada laporan penggunaan dana BOS dari masing-masing madrasah yang disampaikan setiap akhir triwulan sebagaimana Formulir BOS-K7 dan harus disampaikan pada Tim Manajemen BOS Provinsi paling lambat tanggal 15 Januari tahu n berikutnya.

C. Tim Manajemen BOS Provinsi

1. Laporan Triwulanan (Formulir BOS-K9) Laporan ini merupakan rekapitulasi hasil penyerapan dana BOS pada madrasah dan PPs di

tiap kabupaten/kota yang meliputi data tentang jumlah lembaga, jumlah siswa, dan jumlah dana BOS yang telah dicairkan (Formulir BOS-K9). Sumber datanya adalah SK Alokasi dana BOS yang diajukan oleh masing -masing Kantor Kemenag Kabupaten/Kota. Laporan ini harus disampaikan kepada Tim Manajemen BOS Pusat segera setelah SP2D dari KPPN terbit pada tiap triwulan.

2. Laporan Tahunan (Formulir BOS-K10) Laporan ini merupakan rekapitulasi pertanggungjawaban penggunaan dana BOS pada

madrasah dan PPs di tiap kabupaten/kota (Formulir BOS-K10). Laporan ini datanya bersumber dari laporan penggunaan dana BOS di tingkat madrasah pada tiap kabupaten/kota sebagaimana Formulir BOS -K8. Laporan ini harus disampaikan pada Tim Manajemen BOS Pusat paling lambat tanggal 30 Januari tahun berikutnya.

D. Tim Manajemen BOS Pusat

1. Laporan Triwulanan (Formulir BOS-K11) Laporan ini merupakan rekapitulasi hasil penyerapan dana BOS pada madrasah dan PPs di

tiap provinsi (Formulir BOS-K11 dan Formulir BOS-K12). Laporan ini datanya bersumber dari SP2D yang dikirimkan oleh Tim Manajemen BOS Provinsi dan rekapitulasi jumlah siswa dan lembaga penerima BOS pada madrasah swasta dan PPs , serta jumlah dana BOS

“Belajar untuk masa depanku”

LAMPIRAN KEUANGAN

FORMULIR BOS K-1 “Belaj

Dikirim ke Tim Manajemen BOS Diisi oleh Madrsah/PPs Kab/Kota

ar

unt

RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA MADRASAH (RAPBM)

: : TAHUN PELAJARAN……….. :

uk

m as

Madrasah/PPs

Kecamatan

a de

Kabupaten/Kota Provinsi

pank

SUMBER DANA

PENGGUNAAN

u”

No. urut No.

Uraian

Jumlah

No. urut

I. 1 SISA TAHUN LALU

I. 1 PROGRAM SEKOLAH

1.1 P Pengembangan Kompetensi Lulusan

e II. 2 PENDAPATAN RUTIN

1.2 Pengembangan Kurikulum/KTSP

tu

1.3 n Pengembangan Proses Pembelajaran

2.1 Gaji PNS

1.4 ju Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kepoendidi

2.2 Gaji Pegawai Tidak Tetap

2.3 Belanja Barang dan Jasa

1.5 Pengembangan Sarana dan Prasarana Sekolah

1.6 e Pengembangan dan Implementasi Manajemen S

2.4 Belanja Pemeliharaan

1.7 kn Pengembangan dan Penggalian Sumber Dana P is

2.5 Belanja lai-lain*

1.8 K Pengembangan dan Implementasi Sistem Penilai

III.

3 BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH

3.1 BOS Pusat

II. 2

BELANJA LAINNYA

3.2 BOS Provinsi

2.1 Belanja..........

2.2 a Belanja.......... n

g 3.3 BOS Kabupaten/Kota

B Belanja..........

IV. 4 O BANTUAN S

4.1 Dana Dekonsentrasi

4.2 Dana Tugas Pembantuan 4.3 Dana Alokasi Khusus 4.4 Lain-lain (bantuan luar negeri/hibah)*

V. 5 PENDAPATAN ASLI SEKOLAH

Jumlah Penerimaan

Jumlah Pengeluaran

Menyetujui,

Dibuat oleh,

Ketua Komite Madrasah

Menyetujui,

Bendahara/Penanggungjawab Kegiatan

Kepala Madrasah/Penjab PPs

RINCIAN RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN MADRASAH (RKAM) : TAHUN PELAJARAN………

FORMULIR BOS K-2

Nama Madrasah / PPS

Diisi oleh Madrasah/PPs

Desa/Kecamatan

Dikirim ke Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota :

Kab/Kota

Provinsi Triwulan Sumber Dana BOS

Jumlah

Triwulan

No. Urut

No. Kode

Uraian

IV

(dalam Rp.)

Ketua Komite Madrasah

Kepala Madrasah/Penjab PPS

u”

NIP.

“Belajar untuk masa depanku”

FORMULIR BOS-K3

Diisi Oleh Bendahara Disimpan di Madrasah/PPs

BUKU KAS UMUM

: Nama Madrasah/PPs :

……………………………………. Desa/Kecamatan :

Pengeluaran Tanggal

Penerimaan

No. Kode No. Bukti

Mengetahui Dibuat Oleh, Kepala Madrasah/Penjab PPS

FORMULIR BOS-K4

Diisi Oleh Bendahara/Guru Disimpan di Madrasah/PPs

“Belajar untuk masa depanku”

FORMULIR BOS-K5

Diisi Oleh Bendahara/Guru Disimpan di Madrasah/PPs