KETENTUAN UMUM perda no 3 tahun 2006

Lembaran Daerah Tahun 2006 32 Dengan persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR dan BUPATI LOMBOK TIMUR MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG RETRI- BUSI IZIN USAHA BENGKEL KENDARAAN BERMOTOR

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Lombok Timur; 2. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta Perangkat Daerah Otonom yang lain sebagai badan Eksekutif Daerah; 3. Bupati adalah Bupati Lombok Timur; 4. Dinas Perhubungan dan Pariwisata adalah Dinas Perhubungan dan Pariwisata Kabupaten Lombok Timur; 5. Pejabat yang ditunjuk adalah Pejabat yang berwenang mengelola Retribusi Usaha Bengkel Kendaraan Bermotor sesuai Kewenangan yang diberikan oleh Bupati; 6. Bengkel Kendaraan adalah bengkel yang berfungsi untuk membetulkan, memperbaiki, merawat kendaraan agar tetap memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan yang selanjutnya dalam Peraturan Daerah ini disebut bengkel umum; 7. Usaha Bengkel Kendaraan adalah Usaha Jasa yang bersifat komersial dalam bidang perbengkelan yang berfungsi untuk membetulkan, memperbaiki, merawat kendaraan agar tetap memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan; 8. Pengusaha bengkel kendaraan adalah orang atau Badan Hukum yang memiliki usaha bengkel kendaraan; Lembaran Daerah Tahun 2006 33 9. Pimpinan usaha bengkel kendaraan adalah orang yang memimpin sehari-hari dan bertanggungjawab atas pengelolaan usaha bengkel kendaraan; 10. Retribusi Daerah yang selanjutnya disebut retribusi adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan; 11. Wajib Retribusi adalah orang pribadi atau badan yang menurut peraturan perundang-undangan retribusi diwajib- kan untuk melakukan pembayaran retribusi, termasuk pemungut atau pemotong retribusi tertentu; 12. Masa Retribusi adalah suatu jangka waktu tertentu yang merupakan batas waktu bagi wajib retribusi untuk memanfaatkan jasa dan perizinan tertentu dari Pemerintah Daerah yang bersangkutan; 13. Surat Pemberitahuan Retribusi Daerah yang dapat disingkat SPTRD adalah surat yang digunakan oleh wajib retribusi untuk melaporkan perhitungan dan pembayaran retribusi yang terutang menurut Peraturan Retribusi; 14. Surat Ketetapan Retribusi Daerah yang dapat disingkat SKRD adalah surat keputusan yang menentukan besarnya jumlah retribusi yang terutang; 15. Surat Tagihan Retribusi Daerah yang dapat disingkat STRD adalah surat untuk melakukan tagihan retribusi dan atau sanksi administrasi berupa bunga dan atau denda; 16. Surat Ketetapan Retribusi Daerah Lebih Bayar yang dapat disingkat SKRDLB adalah surat keputusan yang menentukan jumlah kelebihan pembayaran retribusi karena jumlah kredit retribusi lebih besar daripada retribusi yang terutang dan tidak seharusnya terutang. Lembaran Daerah Tahun 2006 34

BAB II NAMA, OBYEK DAN SUBYEK RETRIBUSI