1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Mobil urban adalah kendaraan yang di desain irit bahan bakar dengan tampilan menyerupai mobil penumpang pada saat ini hanya saja
ukurannya yang jauh lebih kecil karena mobil urban ini di khususkan untuk satu penumpang saja, mobil urban ini di buat secara khusus dengan
melihat regulasi yang ada dan digunakan untuk di perlombakan pada acara indonesia energy marathon challange IEMC. IEMC adalah suatu kegatan
yang diadakan untuk menguji kemapuan merancang dan membangun kendaraan yang aman irit dan ramah lingkungan.
Rem merupakan salah satu bagian utama dalam setiap kendaraan karena memiliki fungsi penting dalam pengoperasian kendaraan,
Kendaraan bergerak dan berjalan pada jalan yang tidak selalu rata, kadang mendaki dan menurun . Demikian juga, tidak hanya berjalan pada jalan
yang lurus terkadang kendaraan berbelok saat berada pada tikungan dan berhenti secara tiba-tiba.Untuk mengatasinya, maka setiap kendaraan
harus dilengkapi dengan system pengereman yang lebih aman. Sistem pengereman hidrolis merupakan salah satu jenis system
pengereman yang
banyak digunakan pada beberapa kendaran roda empat. Rem hidrolis ini juga dipergunakan dalam pembuatan mobil urban diesel
untuk perlombaan IEMC 2014 Pemilihan system hidrolis ini dikarenakan lebih efisien dibandingkan dengan system pengereman yang lain seperti
pengereman tromol,dimana system pengereman hidrolis hasil pengeremannya bias mencapai 100 dan tidak perlu menginjak lebih keras karena dibantu
oleh fluida untuk menggerakan piston yang mendorong kampas rem. Sebagai salah satu system yang sangat penting dalam kendaraan,
maka system pengereman itu perlu di kembangkan sedemikian rupa sesuai dengan pemanfaatan untuk penggunanya. Maka dari itu dalam tugas akhir ini
akan membahas bagaimana merancang system pengereman hidrolis pada mobil urban diesel.
1.2 Perumusan Masalah