BIDANG KONTRUKSI PERANCANGAN BRAKE SYSTEM DIESEL PROTOTYPE 3,3HP

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang
Mobil diesel prototype adalah sebuah kendaraan masa depan yang didesain

untuk keperluan riset dan terus di kembangkan teknologinya agar mendekati
sempurna. Mobil diesel prototype dibuat dengan desain khusus untuk
memaksimalkan aspek aerodinamika. Mobil diesel prototype yang di buat
disesuaikan dengan regulasi perlombaan IEMC 2014, diantaranya pengemudi
harus memiliki jangkauan pandang yang jelas, kendaraan dilarang menggunakan
perlengkapan aerodinamik yang dapat berubah bentuk ketika kendaraan bergerak.
Untuk dimensi kendaraan prototype harus memenuhi kriteria yang ditentukan
didalam regulasi, ketinggian kendaraan maximal 100 cm, track width minimal 50
cm diukur dari titik kontak roda pada lintasan, bobot total kendaraan maksimal
1400 N, wheelbase minimal 100 cm, dan lebar total kendaraan maksimal 130 cm
panjang maksimal 350 cm.
Brake system merupakan elemen penting dalam sebuah kendaraan. Karena
Brake system adalah perangkat keamanan pada kendaraan. Brake system harus

mampu menghentikan kendaraan, ataupun hanya sekedar membantu mengurangi
kecepatan sebuah kendaraan dengan baik. Pada dasarnya besar ideal gaya rem
yang dibutuhkan setiap kendaraan adalah berberda. Hal ini mengandung arti
bahwa sistem rem dari satu kendaran tidak langsung memenuhi kebutuhan
pengereman untuk kendaraan lain.

1

Untuk membuat sebuah mobil diesel type prototype yang stabil dan aman
untuk di kendarai di butuhkan perangkat brake system yang stabil dan baik. Dapat
di andalkan dalam kondisi lintasan lurus maupun berbelok. Permasalahan yang di
hadapi untuk membuat brake system pada kendaraan prototype ini adalah
pemilihan brake system yang sesuai dengan bentuk chasis dan roda kendaraan
prototype. Banyak type brake system pada kendaraan umumnya akan tetapi belum
tentu sesuai dengan bentuk kendaraan prototype. Adapun persyaratan utama dari
brake system yang akan digunakan, ialah mudah di operasikan, mudah dirawat
(maintenance), dan ringan.
1.2. Rumusan Masalah
Berikut ini adalah rumusan masalah yang di kaji dalam tugas akhir ini :
a. Bagaimana rancangan brake system yang sesuai dengan chasis

prototype diesel.
b. Apakah jenis caliper yang sesuai dengan bentuk chasis prototype
diesel.
c. Bagaimana brake system yang sesuai dan dapat menghentikan
kendaraan pada kecepatan maximal 60km/jam.

1.3. Tujuan Perancangan
Sesuai dengan masalah yang telah di rumuskan sebelumnya, tujuan utama
yang di harapkan tercapai dalam tugas akhir ini adalah :
a. Merancang Brake system yang sesuai pada chasis prototype diesel.
b. Menentukan tipe caliper yang sesuai dan dapat dipasang pada chasis
prototype diesel.

2

c. Mendapatkan Brake system yang mampu memenuhi persyaratan torsi
gaya yang di butuhkan.

1.4. Batasan Masalah
1. Sistem brake yang dirancang hanya untuk mobil jenis prototype dengan

engine Diesel 3.3 HP.
2. System brake yang dirancang tidak digunakan untuk kecepatan diatas
60km/jam.
3. System brake yang dirancang di titik beratkan pada jalanan datar dan
hanya untuk tujuan perlombaan saja.

1.5 . Metodologi
Metodologi yang di gunakan dalam merancang brake sistem Mobil Pototype
Diesel adalah sebagai berikut :
1. Observasi
Observasi merupakan langkah awal yang bertujuan untuk mengetahui
secara langsung bagaimana konsep design brake sistem mobil prototype
diesel dari universitas lain dengan cara melihat langsung atau melakukan
Tanya jawab.
2. Data Hasil Pustaka
Data hasil pustaka merupakan teori-teori hasil pembelajaran yang didapat
dari literature ataupun buku yang ada di perpustakaan maupun artikel yang
di dapat dari internet yang berhubungan dengan konsep design brake
sistem mobil.


3

3. Perancangan
Setelah melakukan pembelajaran secara teoritis dan juga dari lapangan
maka dilanjutkan dengan merancang design brake sistem yang diinginkan.
4. Pemilihan Komponen
Setelah melakukan perancangan tahap selanjutnya adalah memilih partpart apa saja yang akan digunakan dan, melakukan pembuatan komponenkomponen dalam kendaraan sesuai dengan hasil perancangan serta fungsi
dan tujuan yang di kehendaki.
5. Perakitan
Setelah seluruh komponen selesai di buat selanjutnya dilakukan perakitan.
Karena dalam sebuah perakitan komponen sangat bergantung pada
kualitas pengerjaan komponen maka dalam proses perakitan dapat
dilakukan perubahan- perubahan.
6. Pengujian
Untuk mengetahui kinerja sistem brake sistem mobil yang kita rancang
perlu dilakukan beberapa pengujian seperti :
o Responsible.
o Safety.
o Kemampuan rem di lintasan.
7. Modifikasi

Setelah melakukan pengujian kendaraan, apabila ada yang tidak sesuai
dengan konsep perencanaan yang sudah ada maka dilakukan langkah
perbaikan dan perubahan.

4

TUGAS AKHIR
BIDANG KONTRUKSI

PERANCANGAN BRAKE SYSTEM DIESEL PROTOTYPE
3,3HP
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik Dalam Menyelesaikan
Program Sarjana Teknik (S1)

Oleh :
DANY AGUNG PRIYATNA
201010120311078


JURUSAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2015

i

POSTER

ii

LEMBAR PENGESAHAN
TUGAS AKHIR
Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk Memenuhi Satu Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Teknik Mesin

Disusun Oleh :
DANY AGUNG PRIYATNA

201010120311078

Yang telah disahkan oleh :
Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing II

(Ir. Eko Hariyadi, MT)

(Budiono, SSi , MT)

Nip. 108.9303.0292

Nip. 10896030336

Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Mesin

(Ir. Daryono, MT)
Nip. 108.8909.0124


iii

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Jl. Raya Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318-21 Psw. 127
Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR
Nama

: Dany Agung Priyatna

Nim

: 201010120311078

Bidang Keahlian

: Kontruksi


No. ST. Pem. TA

: E.2/188/FT/UMM/V/2014

Judul

: Perancangan Brake System Prototype Diesel 3,3hp

Pembimbing I

: Ir. Eko Hariyadi, MT
Paraf

No.

Catatan Asistensi

1


Persetujuan Judul Dan Konsultasi Bab I

2

Konsultasi Bab I dan ACC Bab I

3

Konsultasi Bab II

4

ACC Bab II

5

Konsultasi Bab III

6


ACC Bab III

7

Konsultasi Bab IV

8

ACC Bab IV

9

Konsultasi Bab V

10

ACC Bab V dan Seminar Hasil

Dosen pembimbing I

Malang, 24 Januari 2015
Dosen pembimbing I

Ir. Eko Hariyadi, MT

iv

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Jl. Raya Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318-21 Psw. 127
Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR
Nama

: Dany Agung Priyatna

Nim

: 201010120311078

Bidang Keahlian

: Kontruksi

No. ST. Pem. TA

: E.2/188/FT/UMM/V/2014

Judul

: Perancangan Brake System Prototype Diesel 3,3hp

Pembimbing I

: Budiono, SSi, MT
Paraf

No.

Catatan Asistensi

1

Persetujuan Judul Dan Konsultasi Bab I

2

Konsultasi Bab I dan ACC Bab I

3

Konsultasi Bab II

4

ACC Bab II

5

Konsultasi Bab III

6

ACC Bab III

7

Konsultasi Bab IV

8

ACC Bab IV

9

Konsultasi Bab V

10

ACC Bab V dan Seminar Hasil

Dosen pembimbing II

Malang, 24 Januari 2015
Dosen pembimbing II

Budiono, SSi, MT

v

LEMBAR SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama

: Dany Agung Priyatna

Nim

: 201010120311078

Tempat/Tanggal Lahir

: Sidoarjo, 26 Agustus 1992

Jurusan

: Teknik Mesin

Fakultas

: Teknik

Instansi

: Universitas Muhammadiyah Malang

Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa :
Sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul “PERANCANGAN BRAKE
SYSTEM PROTOTYPE DIESEL 3,3HP” yang diajukan untuk memperoleh
gelar sarjana S1 pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Muhammadiyah Malang, sejauh yang saya ketahui bukan merupakan duplikasi
(“PLAGIASI”) dari skripsi yang sudah dipublikasikan dan / atau pernah dipakai
untuk mendapatkan gelar kesarjanaan di lingkungan Universitas Muhammadiyah
Malang atau instansi manapun, kecuali bagian yang sumber informasinya saya
kutipan dan daftar pustaka sebagaimana mestinya.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk
digunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 24 Januari 2015
Yang menyatakan,

Dany Agung Priyatna

vi

ABSTRAK
Perancangan brake system prototype diesel 3,3 Hp ini bertujuan untuk
memperoleh brake system yang dapat diaktifkan secara terpisah pada bagian roda
depan, dan roda belakang. Brake system di haruskan aktif secara bersamaan pada
pengereman seporos pada bagian roda depan. Brake system yang ringan, stabil, dan
sesuai dengan bentuk chassis prototype diesel. Karena pada sebuah kendaraan penting
adanya brake system yang baik dan stabil.
Perancangan kit brake system yang sesuai dengan bentuk chassis prototype
diesel, ringan, dan stabil. Dimulai dari pengumpulan data sesuai dengan regulasi
perlombaan Indonesian Energy Marathon Challenge. Sehingga didapat konsep desain,
dan perancangan bentuk untuk part-part brake system. Dimulai dari brake lever, kawat
baja, type caliper, dan rotor yang sesuai dengan bentuk roda kendaraan prototype diesel.
Dirancang brake system yang ringan agar tidak memberikan bobot berlebihan pada
prototype diesel, Sehingga tidak mempengaruhi performa prototype diesel.
Dengan perhitungan yang telah dilakukan diperoleh spesifikasi brake system
menggunakan 3(tiga) buah rem cakram mekanik dengan diameter rotor 160mm, gaya
yang dihasilkan handle rem sebesar 161,22N, keuntungan mekanis handle rem 5,3,
Diameter kawat baja 1,30mm, Gaya piston kaliper rem sebesar 226,5kg, Torsi kaliper
rem 2208,3N, Momen rem sebesar 84,66N.

Kata kunci : Mobil Prototype Diesel, Brake system

ABSTRAK
The design of brake system for diesel prototype 3,3Hp, to get brake system able
to engaged separately on the front wheels, and rear wheel. The brake system must active
sametime while braking inline at the front wheels. Lightweight brake system kit, stable,
according to the form chassis diesel prototype. Because a vehicle important to have good
and stable brake system.
Design kit brake system which according to the forms the chassis of a prototype
diesel, light, and stable. Started from the collection of data based on regulations
indonesian energy marathon challenge competition.Until they reached the concept of
design, and embodyment design for part-part brake system .Started from brake lever,
steel wire, caliper type, and the rotor that according for assemble to wheels of a diesel
prototype vehicle. Designed lightweight brake system kit, and stable, so the brake system
kit did not increase weight of the vehicle. So it will not affect to the vehicle performance.
With the finished calculation, obtained the result ot the specification brake
system with 3 (three) mechanical disk brake, with the rotor diameter 160mm, force output
brake lever 161,22N, advantages brake lever mechanical on 5,3 , diameter of steel wire
1,30mm, force on the piston caliper 226,5Kg, Torque brake caliper 2208,3N and the
brake momen on 84,66N.
Keyword : Diesel Prototype Vehicle, Brake System

vii

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada kehadirat Allah SWT yang
mana hanya atas limpahan rahmat, taufik, hidayah serta inayahNya laporan tugas
akhir dengan judul “PERANCANGAN BRAKE SYSTEM PROTOTYPE
DIESEL 3,3HP” ini akhirnya dapat terselesaikan.
Seiring penyusunan skripsi ini, terdapat hambatan dan rintangan yang
dihadapi, namun berkat bantuan dari semua pihak segala kesulitan tersebut terasa
ringan dan dapat teratasi. Oleh sebab itu sepatutnya saya ungkapkan terima kasih
atas jasa baik yang selama ini telah diterima, baik nasehat, petunjuk, ide, saran,
serta bimbingan berupa apapun sehingga penyusun dapat menyelesaikan sekripsi
ini. Ungkapan terimaksih tersebut disampaikan kepada :
1. Kedua orang tua yang selalu memberikan bantuan materiil maupun non
materiil, mendo’akan, mengingatkan akan pesan-pesannya yang tak akan
terlupakan.
2. Bapak Ir. Eko Hariyadi, MT Selaku Dosen Pembimbing I yang telah
memberikan bimbingan serta arahan selama penyusunan skripsi ini
dilakukan.
3. Bapak Budiono, SSi., MT. Selaku Dosen Pembimbing II yang telah
memberikan masukan ide, motivasi belajar, serta pelajaran berharga selama
penyusunan skripsi ini dilakukan.
4. Bapak Ir. Daryono, MT. Selaku ketua jurusan teknik mesin UMM.
5. Bapak/Ibu Dosen yang telah bersedia memberikan bantuan berupa bimbingan
teoritis seara langsung maupun tidak langsung.

viii

6. Putri Hidayatus Sholikhah S.Pd yang memberikan semangat, dan tiada henti
mendukung saya sampai skripsi ini selesai.
7. Teman - teman sebimbingan, rekan - rekan lembaga semi ortonom
MEKATRONIC di lingkungan Fakultas Teknik, serta teman - teman
seangkatan Teknik Mesin 2010 B.
8. Serta semua pihak yang belum tersebutkan, terimakasih banyak atas bantuan
kalian semuannya.
Dalam penyusunan skripsi ini tentunya terdapat kekurangan yang tidak
terbahas. Oleh sebab itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun akan
sangat diharapkan untuk pengembangan teknologi terkait. Semoga ALLAH SWT
memberikan sifat Rahim-Nya kepada semua pihak yang tersebut diatas dan
penyusun berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penyusun dan pembaca.

Malang, 24 Januari 2015

Dany Agung Priyatna

ix

DAFTAR ISI
COVER ................................................................................................................ i
POSTER............................................................................................................... ii
LEMBARAN PENGESAHAN SKRIPSI ......................................................... iii
LEMBARAN ASISTENSI TUGAS AKHIR PEMBIMBING I ..................... iv
LEMBARAN ASISTENSI TUGAS AKHIR PEMBIMBING II .................... v
LEMBARAN PERYATAAN ............................................................................. vi
ABSTRAK ........................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii
DAFTAR ISI........................................................................................................ x
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xvi
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... xvii
BAB I .................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
1.1.Latar Belakang .......................................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................... 2
1.3. Tujuan Perancangan ................................................................................. 2
1.4. Batasan Masalah ...................................................................................... 3
1.5. Metodologi ............................................................................................... 3
BAB II .................................................................................................................. 5
TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................................... 5

x

2.1. Peraturan teknis system pengereman pada regulasi IEMC 2013 ............ 5
2.1.1. Peserta............................................................................................ 5
2.2. System rem .............................................................................................. 6
2.2.1. Prinsip dasar rem ............................................................................ 7
2.3. Jenis rem ................................................................................................. 8
2.3.1. Rem menurut mekanismenya ........................................................ 8
2.3.2. rem menurut penggunaaanya ......................................................... 8
2.3.3. Rem berdasarkan letaknya ............................................................. 9
2.3.4 Rem berdasarkan konstruksinya ..................................................... 10
2.4. Komponen Rem Cakram Yang Digunakan ................................................... 13
2.4.1. Brake Lever ................................................................................... 13
2.4.2. Kawat Baja .................................................................................... 14
2.4.3. Kaliper Rem Mekanik ................................................................... 15
2.4.4. Brake pad ....................................................................................... 16
2.4.5. Brakcket kaliper............................................................................. 17
2.4.6. Piringan Cakram ............................................................................ 17
2.4.7. Baut Pengunci Kaliper ................................................................... 18
BAB III ................................................................................................................ 16
PERANCANGAN ............................................................................................... 16
3.1. Perencanaan Desain ................................................................................ 16
3.2. Perencanaan Konsep Desain ................................................................... 17
3.3. perancangan Bentuk ................................................................................ 23

xi

3.4. Perancangan Detail ................................................................................. 24
3.4.1. Pengumpulan data ........................................................................ 26
3.4.2. Study Literature ........................................................................... 26
3.4.3. Kerangka Perancangan ................................................................. 26
3.5. Perancangan sistem Pengereman ............................................................ 28
3.6. Brake Lever ............................................................................................ 30
3.7. Tali Baja ................................................................................................. 31
3.8. Perhitungan Caliper rem ......................................................................... 33
3.9. Perhitungan Baut .................................................................................... 35
3.10. Distribusi Beban Statis pada rangka prototype diesel .......................... 36
3.10.1. Distribusi beban statis ................................................................ 36
3.10.2. perhitungan reaksi tumpuan pada sumbu roda depan dan
belakang ................................................................................................ 38
3.10.3. Performa Prototype diesel .......................................................... 39
3.11. Mengukur posisi titik berat kendaraan ................................................. 41
3.12. Perhitungan pengereman ...................................................................... 43
3.13. Limit percepatan ................................................................................... 45
3.14. Analisa perancangan rem ..................................................................... 45
3.15. Moment rem ......................................................................................... 46
BAB IV ................................................................................................................. 48
PERHITUNGAN ................................................................................................. 48
4.1. Perhitungan brake lever .......................................................................... 48

xii

4.2. Perhitungan tali baja ............................................................................... 49
4.3. Perhitungan kaliper rem ......................................................................... 50
4.4. perhitungan baut ..................................................................................... 53
4.5. perhitungan distribusi beban statis pada rangka prototype diesel .......... 53
4.5.1. Perhitungan reaksi tumpuan pada sumbu roda depan dan
Belakang ................................................................................................ 56
4.6. Performa prototype diesel....................................................................... 57
4.6.1. Mengukur posisi titik berat kendaraan ......................................... 58
4.7. Perhitungan pengereman ........................................................................ 61
4.7.1 limit percepatan ............................................................................. 62
4.8. Analisa Perancangan rem ....................................................................... 63
4.8.1. momen rem .................................................................................. 64
BAB V ................................................................................................................ 67
KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................................... 67
5.1.Kesimpulan .............................................................................................. 67
5.2.Saran ........................................................................................................ 68

xiii

DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 prinsip kerja rem ............................................................................. 7
Gambar 2.2 rem tromol ....................................................................................... 11
Gambar 2.3. rem cakram .................................................................................... 12
Gambar 2.4. Rem cakram type mekanik ............................................................ 13
Gambar 2.5. Brake Lever (Handle) .................................................................... 14
Gambar 2.6. Macam-Macam Seling Rem .......................................................... 15
Gambar 2.7. Kaliper Rem Mekanik ................................................................... 16
Gambar 2.8. Kanvas Rem Mekanik ................................................................... 16
Gambar 2.9. Bracket Kaliper .............................................................................. 17
Gambar 2.10 . Piringan Cakram ......................................................................... 17
Gambar 3.1 Konsep desain 1 rem hidrolik dengan booster elektrik ................... 20
Gambar 3.2 Konsep desain 2 Rem model tromol ............................................... 21
Gambar 3.3 Konsep desain Rem cakram mekanis .............................................. 22
Gambar 3.4 Embodiment Design ........................................................................ 24
Gambar 3.5 Diagram alir .................................................................................... 25
Gambar 3.6 gaya yang terjadi pada handle ......................................................... 30
Gambar 3.7 Kontruksi Serat Tali Baja ................................................................ 32
Gambar 3.8 gaya pada lengan kaliper ................................................................. 33
Gambar 3.9 gambaran permodelan power screw ................................................ 33
Gambar 3.10 Gaya yang bekerja pada bidang ulir waktu menaikkan piston ...... 34
Gambar 3.11 Gaya yang bekerja pada bidang ulir waktu menurunkan piston ... 34

xiv

Gambar 3.12 Diagram benda bebas bobot mati .................................................. 36
Gambar 3.13 DBB bagian D1-D2 ....................................................................... 36
Gambar 3.14 DBB bagian C1-C2 ....................................................................... 37
Gambar 3.15 DBB bagian B1-B2 ....................................................................... 37
Gambar 3.16 DBB bagian A1-A2 ....................................................................... 37
Gambar 3.17 DBB tumpuan pada sumbu roda depan dan belakang................. 38
Gambar 3.18 Permodelan Sederhana Rangka Dudukan Body,Pengemudi, Rangka,
Dan Mesin ........................................................................................................... 39
Gambar 3.19 gaya-gaya yang terdistribusi secara merata pada beam ................ 39
Gambar 3.20 Diagram Benda Bebas Kendaraan pada prototype........................ 40
Gambar 3.21 penimbangan poros depan dan poros belakang ............................. 42
Gambar 3.22 Penimbangan Roda Depan Dengan Mengangkat Roda Belakang 42
Gambar 3.23 DBB Gaya Pengereman Prototype Diesel..................................... 43
Gambar 3.24 gaya yang terjadi pada roda saat pengereman ............................... 45
Gambar 3.25 Notasi Pada Disk Brake ................................................................ 47
Gambar 4.1 gaya yang terjadi pada handle ......................................................... 48
Gambar 4.2 Kontruksi Serat Tali Baja ................................................................ 49
Gambar 4.3 gaya pada lengan kaliper ................................................................. 50
Gambar 4.4 gambaran permodelan power screw ................................................ 50
Gambar 4.5 Gaya yang bekerja pada bidang ulir waktu menaikkan piston ........ 50
Gambar 4.6 Gaya yang bekerja pada bidang ulir waktu menurunkan piston ..... 52
Gambar 4.7 Diagram Benda Bebas Bobot Mati ................................................. 53

xv

Gambar 4.8 DBB bagian D1-D2 ...................................................................... 54
Gambar 4.9 DBB bagian C1-C2 ......................................................................... 55
Gambar 4.10 DBB bagian B1-B2 ....................................................................... 55
Gambar 4.11 DBB bagian A1-A2 ....................................................................... 56
Gambar 4.12 Diagram Benda Bebas Kendaraan pada prototype........................ 58
Gambar 4.13 penimbangan roda depan dengan mengangkat roda belakang ...... 60
Gambar 4.14 DBB Gaya Pengereman Kendaraan .............................................. 61
Gambar 4.15 gaya yang terjadi pada roda saat pengereman ............................... 63
Gambar 4.16 Notasi Pada Disk Brake ................................................................ 65

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 : table ukuran standar baut hexagon soket head cap screw M6 .................. 18
Tabel 3.1 : bagan analisis keputusan ...................................................................... 23
Tabel 3.2 : spesifikasi kendaraan prototype diesel .................................................. 27
Tabel 3.3 : Koefisien adhesi jalan .......................................................................... 44
Tabel 3.4 : Koefisien tahanan rolling ..................................................................... 44
Tabel 3.5 : Koefisien gesek pada disk brake ........................................................... 47
Tabel 4.1 : Koefisien adhesi jalan .......................................................................... 61
Tabel 4.2 : Koefisien tahanan rolling ..................................................................... 62
Tabel 4.3 : Koefisien gesek pada disk brake ........................................................... 64

xvi

DAFTAR PUSTAKA
.
1. I Nyoman Sutantra. (2010). Teknologi Otomotif 2nd. Surabaya:
Gunawidya
2. Pahl And Beitzt. (1976). Engineering Design Jilid 2.
3. Zainudin Achmad. (1999). Element Mesin 1. Bandung: PT. Refika
Aditama
4. Ir . Sularso MSME (2004) Dasar Perencanaan Dan Pemilihan Elemen
Mesin. Jakarta : PT. pradnya Paramita.
5. Kiyokatsu Soga (2004) Design of Machine Elements Jakarta: PT. pradnya
Paramita.
6. Rudenko, N. (1994) Mesin Pemindah Bahan. Jakarta: Erlangga

xvii