Alasan Memilih Metode Penelitian

B A B I I I M E T O D E P E N E L I T I A N A . S u b j e k P e n e l i t i a n I n f o r m a n d a l a m p e n e l i t i a n i n i a d a l a h p e r s o n i l M A N L u b u k P a k a m yang terdiri dari kepala madrasah , guru, kepala tata usaha, p e n g a w a s , k o m i t e m a d r a s a h d a n s i s w a s e r t a d a p a t d i t a m b a h s e s u a i d e n g a n keb ut uhan penel i t i an. P enent uan sam pl ing i ni di dasarkan dengan apa yan g dikatakan Moleong untuk menjaring sebanyak mungkin informasi d a r i b e r b a ga i s um b e r d a n b a n gun a n n ya c o n s t r u ct i o ns . T uj u a nn ya u n t uk merincikan kekhususan yang ada ke dalam konteks yang unik. Selain itu untuk m enggal i i nform asi yan g akan m anj adi dasar dari rancangan dan t eori ya ng m un cul . Ol eh kar ena i t u sam pl e d al am penel i t i an k ual i t at i f ad al ah sam pl e bertujuan purposive sampling dan bukan sample acak. 1 Peneliti melibatkan personil yang ada di MAN Lubuk Pakam, karena peneliti akan mengumpulkan data secara alamiah dengan teknik observasi dengan terjun ke lapangan, wawancara yang dianggap langsung sebagai sumber data serta mengadakan dokumentasi tertulis. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang Implementasi Manajemen Berbasis Madrasah MBM pada MAN Lubuk Pakam, yang m el i puti perencanaan, pengorgani sasi an, pel aksanaan dan pengawasan dan pengkoordi nasi an t erhadap implementasi MBM di MAN Lubuk Pakam. Data-data yang akan dikaji adalah data mengenai realita sosial yang konkrit secara alamiah.

1. Alasan Memilih Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Pemilihan metode ini didasarkan atas pertimbangan bahwa yang hendak dicari adalah data yang akan memberikan gambaran dan melukiskan realita sosial yang lebih kompleks 1 Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, cetakan keduapuluh dua, 2006, h. 224. sedemikian rupa menjadi gejala sosial yang konkrit. Situasi sosial yang sesuai konteks dilukiskan sampai pada penemuan makna perilaku para aktor yaitu kepala madrasah mengelola madrasah dalam era otonomi daerah. Bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek peneliti misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu kontek khsusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. 2 Selanjutnya dalam penelitian ini, peneliti berusaha memahami makna perilaku kepala madrasah di MAN Lubuk Pakam. Moleong dengan memadukan pendapat Bogdan dan Biklen serta Lincoln dan Guba mengajukan sebelas ciri penelitian kualitatif yaitu : 1 Penelitian kualitatif melakukan penelitian pada latar alamiah atau pada konteks dari suatu keutuhan, 2 dalam penelitian kualitatif peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain merupakan instrumen, sehingga setiap saat dapat menyesuaikan dengan kondisi-kondisi di lapangan, 3 penelitian kualitatif menggunakan metode kualitatif dengan beberapa pertimbangan. Pertama menyesuaikan metode kualitatif lebih mudah bila berhadapan dengan kenyataan lain. Kedua, metode ini menyajikan secara langsung hakekat hubungan peneliti dengan responden. Ketiga, metode ini lebih peka dan mudah menyesuaikan diri, 4 penelitian ini menggunakan analisis data secara induktif, 5 penelitian ini menghendaki arah bimbingan penyusunan teori substantive yang berasal dari data, 6 data yang dikumpulkan berupa kata-kata dan bukan angka-angka sehingga menghasilkan analisis berupa uraian, 7 penelitian ini lebih mementingkan proses daripada hasil, 8 menghendaki ditetapkannya batas dalam penelitian atas dasar fokus yang menjadi masalah penelitian, 9 adanya kriteria khusus untuk keabsahan data, 10 penelitian kualitatif menyusun desain terus-menerus dan menyesuaikannya dengan kenyataan di lapangan, desainnya tidak ketat dan tidak kaku serta lapangan senantiasa berpengaruh terhadap pola penelitian, 11 hasil penelitian dirundingkan dan disepakati bersama. Peneliti kualitatif lebih 2 Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi, h. 6. menghendaki agar pengertian dan hasil yang diperoleh dihubungkan dan disepakati dengan orang yang dijadikan sumber data. 3 Pendekatan kualitatif merujuk kepada penelitian yang luas terhadap penelitian yang menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata dan perilaku orang yang dapat diobservasi dari lisan maupun tulisan. Pendekatan kualitatif ini tidak sekedar pengumpulan data, tetapi merupakan pendekatan terhadap dunia empiris. Berbagai perilaku dalam situasi lapangan menjadi suatu hal yang mesti dipelajari secara mendalam sampai ke perilaku intinya linner behaviour. Hasil penelitian selalu dibicarakan dengan responden untuk mendapatkan kesepakatan.

2. Latar Penelitian