Keabsahan Data METODE PENELITIAN

dari lapangan tersebut. Dokumentasi sanagt berperan penting dalam sebuah penelitian. Dokumentasi merupakan bukti akan adanya suatu penelitian, dan hal itu bisa berupa cacatan lapanga atau sebuah gamabar visual. Dalam penelitian yang akan dilakukan, metode dokumentasi dilakukan dengan cara mengumpulkan foto-foto mengengenai kegiatan yang dilakukan subyek informan saat melakukan kegiatan berjualan di Forum Jual-Beli UNNES.

G. Keabsahan Data

Dalam keabsahan data ini pada penilitian sering kali dilakukan dengan uji validitas. Dengan adanya uji validitas dalam penelitian kualitatif ini sangat dibutuhkan karena seiring untuk menyelesaikan tugas akhir, juga dapat digunakan bahwa data ini asli bukan hasil rekayasa. Untuk itu adanya validitas sangat diperluan dalam penelitian kualitatif ini. Dan dalam pelaporannya tidak terjadi adanya perbedaan antara data yang diperoleh dilapangan dengan data yang dilaporkan dalam tugas akhir tersebut. Dalam Moleong 2007: 324 dijelaskan bahwa untuk menentukan keabsahan data diperlukan teknik pemeriksaan. Pelaksanaan teknik pemeriksaan didasarkan atas sejumlah kriteria tertentu. Terdapat empat kriteria yang digunkan, yaitu derajat kepercayaan, keteralihan, kebergantungan dan kepastian. Ada beberapa teknik untuk memeriksa keabsahan data. Salah satu teknik teknik tersebut menggunakan triangulasi data. Triangulasi data adalah teknik pemeriksaan data yang memanfaatkan sesuatu diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu Moleong, 2007: 330. Validasi data dalam penelitian ini dapat diperoleh dengan cara : 1. Triangulasi sumber data, yaitu menggunakan multi sumber data untuk membandingkan dan mengecek baik derajad kepercayaan suatu informasi yang diperoleh. 2. Triangulasi metode, yaitu menggunakan berbagai macam metode pengumpulan data untuk menggali data sejenis. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, Moleong 2006:331 menjelaskan triangulasi data pada validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber seperti yang dijelaskan diatas, yang dapat dicapai dengan jalan : a. Membandingkan data hasil observasi dengan hasil wawancara Langkah yang dilakukan peneliti yaitu membandingkan hasil pengamatan mengenai Forum Jual-Beli UNNES dengan hasil wawancara yang dilakukan dengan mahasiswa yang berdagang di forum tersebut, dan hasil observasi yang dilakukan sebelumnya. Tujuan dari membandingkan data hasil observasi dengan hasil wawancara yaitu agar peneliti mengetahui apakah kondisi yang sesungguhnya sesuai dengan hasil wawancara. Hasil dilapangan membuktikan bahwa informasi yang diberikan oleh informan mengenai Forum Jual-Beli UNNES sebagai mendia menumbuhkan jiwa kewirausahaan mahaiswa UNNES sesuai dengan kenyataan dilapangan. b. Membandingkan data yang diperoleh informan utama dengan dengan berbagai pendapat dan perspektif informan pendukung. Wawancara dengan informan utama dilakukan untuk mendapatkan informasi mendalam mengenai hal-hal yang dibutuhkan dalam penelitian. Informasi dari para informan pendukung juga dibutuhkan sebagai pembanding. Hasil wawancara dari informan, baik dari informan utama atau informan pendukung kemudian dianalisis untuk dibandingkan hasilnya. Wawancara dengan informan utama dilakukan untuk mendapatkan informasi mendalam mengenai hal-hal yang dibutuhkan dalam penelitian. Informasi dari para informan pendukung juga dibutuhkan sebagai pembanding. Hasil wawancara dari informan, baik dari informan utama atau informan pendukung kemudian dianalisis untuk dibandingkan hasilnya. Hasil wawancara dengan Rizki Agus Hermawan 20 Tahun selaku teman sejurusan dari informan utama Nurul Retno Sugiyono 20 Tahun. pada tanggal 20 Januari 2015 di gazebo gedung E2 Fakultas Teknik, pada pukul 08.00WIB. Waktu tersebut dipilih sebab pada waktu tersebut informn sedang browsing internet di gedung E2 UNNES. Wawancara dilakukan guna mengetahui kebenaran informasi dari informan utama Nurul Retno Sugiyono 20 Tahun. Wawancara selanjutnya yaitu dengan Eko Supriyadi 21 Tahun selaku teman sejurusan dengan informan utama Sani Nugroho 22 Tahun.Pada tanggal 24 Januari 2015 pada pukul 20.00 WIB di bekas kost informan di Gang Margasatwa Banaran. Waktu tersebut dipilih sebab informan sedang bermain di kost temannya di Gang Margasatwa banaran. Wawancara dilakukan guna mengetahui kebenaran informasi dari informan utama Sani Nugroho 22 Tahun. Wawancara selanjutnya yaitu dengan Bahtra Muhammad Adi 23 Tahun Selaku tetangga toko dari informan utama Muhammad Taufiqurrahman. Wawancara dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2015 di toko miliknya pada pukul 14.00 WIB. Waktu tersebut di pilih sebab ketika siang hari informan sedang menjaga toko pakaian miliknya. Wawancara dilakukan guna mengetahui kebenaran informasi dari informan utama Muhammad Taufiqurrahman 23 Tahun.

H. Teknik Analisa Data