DESAIN SISTEM Data URL

BAB III PERANCANGAN

3.1 DESAIN SISTEM

Prosedur perancangan sistem secara umum untuk pembangunan Aplikasi Web Vulnearbility Scanner terhadap kelemahan XSS dan SQL Injection menggunakan Java ini terdiri atas beberapa tahap, antara lain meliputi perancangan :

a. Data

Perancangan data yang dimaksudkan adalah perancangan data-data yang berkaitan dengan pembuatan perangkat lunak, meliputi : 1. Data input Termasuk di dalamnya data-data penunjang sebagai inputan pembuatan sistem. 2. Data output Dari data input di atas, sistem akan menggunakannya hingga didapatkan kesimpulan sebagai output sistem. b. Proses Perancangan proses yang dimaksudkan adalah bagaimana sistem akan bekerja, proses-proses yang digunakan, mulai dari masuknya data input yang kemudian diproses oleh sistem hingga menjadi data output. c. Antarmuka Perancangan antarmuka mengandung penjelasan tentang desain dan implementasi sistem yang digunakan dalam sistem yang kita dibuat. Secara keseluruhan perancangan sistem atau desain sistem yang akan dibangun : 35 Aplikasi Server Hasil Injeksi Gambar 3. 1 Perancangan Sistem secara global Dari gambar 3.1 dapat diketahui : 1. Aplikasi yang dibangun melakukan request ke server berupa URL yang diinputkan 2. Server memberikan respon berupa HTML 3. Aplikasi mencari respon HTML tersebut, kemudian mendapatkan struktur URL dari hasil pencarian dan menginjeksi struktur URL tersebut dengan script clientside yang diambil dari Datatext 4. Aplikasi mengirim request ke server berupa struktur hasil pencarian yang telah di injeksi 5. Server mengirim respon hasil injeksi ke aplikasi 6. Aplikasi memberikan report hasil keseluruhan

3.2 PERANCANGAN SISTEM

Perancangan sistem ini terdiri atas 2 basis yang akan diuraikan pada sub bab di bawah ini :

1. Web Vulnerability Scanner Berbasis Online

Pada Web Vulnerability Scanner berbasis online ini berjalan dengan menggunakan koneksi internet. Begitu juga dengan web yang akan di scan adalah web yang berada di internet. Input dari web vulnerability scanner berbasis online ini adalah berupa URL dari web yang akan di scan.

2. Web Vulnerability Scanner Berbasis Offline

Web Vulnerability Scanner berbasis offline ini berjalan secara offline atau tanpa terkoneksi pada internet. Web yang akan di scan oleh web vulnerability scanner berbasis offline ini adalah web yang berada pada computer local yang dijalankan dengan menggunakan aplikasi webserver. Dengan syarat ketentuan web yang akan discan secara offline harus sudah tersimpan di htdocs Xampp dan file sql data base juga tersimpan di MySQL DBMS.

3.3 PERANCANGAN DATA INPUT

Dalam perancangan data input, akan dijelaskan mengenai data-data yang terdapat dalam sistem sesuai dengan fungsinya sebagai data input sistem.

1. DATA INPUT WEB VULNERABILITY BERBASIS ONLINE

Untuk menjalankan web vulnerability scanner berbasis online ini menggunakan input berupa :

a. URL

Pada aplikasi ini dibutuhkan input URL yang digunakan untuk mengakses suatu web. URL tersebut kemudian digunakan untuk melakukan request kepada server sehingga server tersebut memberikan respon berupa HTML kepada client. Dan respon berupa HTML tersebut itulah yang akan di scan. Contoh suatu URL : http:www.target.com

2. DATA INPUT WEB VULNERABILITY BERBASIS OFFLINE

Untuk menjalankan web vulnerability scanner berbasis offline ini diperlukan input berupa :

a. URL

Pada aplikasi ini dibutuhkan input URL yang digunakan untuk mengakses suatu web. URL tersebut kemudian digunakan untuk melakukan request kepada server sehingga server tersebut memberikan respon berupa HTML kepada client. Dan respon berupa HTML tersebut itulah yang akan di scan. Contoh suatu URL : http:www.target.com

3.4 PERANCANGAN PROSES