Yang membedakan penelitian ini dengan sebelumnya adalah penggunaan ROA sebagai proksi atas kinerja keuangan perusahaan dan data yang digunakan
terfokus pada perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di BEI periode 2007 sampai dengan 2011. Sektor perbankan dipilih karena menurut Firer dan Williams
2003 industri perbankan merupakan salah satu sektor yang paling intensif dalam kontribusi IC. Selain itu, dari aspek intelektual, secara komprehensif karyawan di
sektor perbankan lebih homogen dibandingkan dengan sektor ekonomi lainnya Ulum, 2008. Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas, maka penelitian ini
berjudul
“PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN KINERJA KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL
INTERVENING ”.
1.2 Rumusan Masalah
Secara umum, IC didefinisikan sebagai pengetahuan yang memberikan informasi tentang nilai tak berwujud perusahaan yang dapat mempengaruhi daya
tahan dan keunggulan bersaing suatu perusahaan. Pada era ekonomi baru, IC telah menjadi satu-satunya keunggulan kompetitif bagi perusahaan. Oleh karena
itu IC telah menjadi aset yang sangat bernilai dalam dunia bisnis modern. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa IC merupakan value driver yang
memberikan nilai tambah bagi perusahaan Bukh, 2004. Masih terbatasnya penelitian di Indonesia yang meneliti antara IC dengan
kinerja keuangan dan nilai perusahaan dalam sektor perbankan, sehingga dalam perumusan masalah yang hendak disajikan dalam penelitian ini adalah apakah ada
pengaruh antara IC dengan kinerja keuangan dan nilai perusahaan. Oleh karena itu, masalah dalam penelitian ini dinyatakan sebagai berikut:
1. Apakah IC berpengaruh terhadap kinerja keuangan? 2. Apakah IC berpengaruh terhadap nilai perusahaan?
3. Apakah kinerja keuangan memediasi hubungan antara IC dan nilai perusahaan?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pengaruh IC terhadap kinerja keuangan.
2. Untuk mengetahui pengaruh IC terhadap nilai perusahaan. 3. Untuk mengetahui apakah kinerja keuangan memediasi hubungan antara IC
dan nilai perusahaan.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut : 1. Manfaat Teoritis
Berdasarkan kegunaan teoritis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan baru di bidang akuntansi, terutama yang berkaitan dengan
pemahaman mengenai informasi value added yang dihasilkan oleh IC dan implikasinya terhadap peningkatan kinerja keuangan dan nilai perusahaan.
2. Manfaat Praktis a. Berdasarkan kegunaan praktis, penelitian ini diharapkan dapat
bermanfaat bagi para stakeholder untuk memahami akan pentingnya IC dalam menunjang proses bisnis perusahaan agar dapat memberi value
added yang nantinya menciptakan keunggulan kompetitif bagi perusahaan.
b. Bagi peneliti selanjutnya, penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai sumber referensi dan bahan informasi untuk melakukan
penelitian selanjutnya dalam bidang IC.
1.5 Sistematika Penulisan BAB I : PENDAHULUAN