BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

37

BAB XI BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

BSNP Pasal 73 1 Dalam rangka pengembangan, pemantauan, dan pelaporan pencapaian standar nasional pendidikan, dengan Peraturan Pemerintah ini dibentuk Badan Standar Nasional Pendidikan BSNP. 2 BSNP berkedudukan di ibu kota wilayah Negara Republik Indonesia yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri. 3 Dalam menjalankan tugas dan fungsinya BSNP bersifat mandiri dan profesional. Pasal 74 1 Keanggotaan BSNP berjumlah gasal, paling sedikit 11 sebelas orang dan paling banyak 15 lima belas orang. 2 Anggota BSNP terdiri atas ahli-ahli di bidang psikometri, evaluasi pendidikan, kurikulum, dan manajemen pendidikan yang memiliki wawasan, pengalaman, dan komitmen untuk peningkatan mutu pendidikan. 3 Keanggotaan BSNP diangkat dan diberhentikan oleh Menteri untuk masa bakti 4 empat tahun. Pasal 75 1 BSNP dipimpin oleh seorang ketua dan seorang sekretaris yang dipilih oleh dan dari anggota atas dasar suara terbanyak. 2 Untuk membantu kelancaran tugasnya BSNP didukung oleh sebuah sekretariat yang secara ex-officio diketuai oleh pejabat Departemen yang ditunjuk oleh Menteri. 3 BSNP menunjuk tim ahli yang bersifat ad-hoc sesuai kebutuhan. Pasal 76 1 BSNP bertugas membantu Menteri dalam mengembangkan, memantau, dan mengendalikan standar nasional pendidikan. 2 Standar yang dikembangkan oleh BSNP berlaku efektif dan mengikat semua satuan pendidikan secara nasional setelah ditetapkan dengan Peraturan Menteri. 3 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 BSNP berwenang: a. mengembangkan Standar Nasional Pendidikan; 38 b. menyelenggarakan ujian nasional; c. memberikan rekomendasi kepada Pemerintah dan pemerintah daerah dalam penjaminan dan pengendalian mutu pendidikan. d. merumuskan kriteria kelulusan dari satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Pasal 77 Dalam menjalankan tugasnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 76 ayat 3, BSNP didukung dan berkoordinasi dengan Departemen dan departemen yang menangani urusan pemerintahan di bidang agama, dan dinas yang menangani pendidikan di provinsi kabupatenkota.

BAB XII EVALUASI