Diagram Blok Sistem Rangkaian ATmega8 Rangkaian Sensor MQ-6

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN

3.1 Diagram Blok Sistem

ATmega8 Sensor MQ-6 Power Supply LCD Bluetooth Buzzer Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem Universitas Sumatera Utara 27

3.1.1 Fungsi-fungsi diagram blok

1. Blok Sensor MQ-6 sebagai pendeteksi gas LPG pada ruangan 2. Blok Supply sebagai sumber tegangan ke mikrokontroler dan sensor 3. Blok LCD sebagai output tampilan konsentrasi gas LPG 4. Blok ATmega8 sebagai otak dari sistem yang memproses data dari sensor dan di kirim ke mobile phone 5. Blok Bluetooth sebagai media pengirim informasi kepada android 6. Blok Buzzer sebagai indikator terdeteksi gas LPG

3.2 Rangkaian ATmega8

Rangkaian mikrokontroller merupakan pusat pengendalian dari bagian input dan keluaran serta pengolahan data. Pada sistem ini digunakan mikrokontroller jenis ATmega8 yang memiliki spesifikasi sebagai berikut: 1. Kristal 8 MHz, yang berfungsi sebagai pembangkit clock. 2. Kapasitor 22 pF pada pin XTAL1 dan XTAL2. 3. Resistor 10 kΩ dan kapasitor 10 nF pada pin reset. 4. Port masukan dan keluaran yang digunakan yaitu : a. PortC.0 digunakan sebagai penerima data dari remote receiver b. PortA.1, PortB.1 -PortB.4 digunakan sebagai data input basis transistor pada driver relay. Skema rangkaian sistem minimum mikrokontroller dapat dilihat pada gambar berikut: Universitas Sumatera Utara 27 Gambar 3.2 Rangkaian Mikrokontroler ATmega8 Universitas Sumatera Utara 27

3.3 Rangkaian Sensor MQ-6

Pada sensor ini telah disediakan modul rangkaian, sehingga sangat mudah digunakan, pada modul rangkaian sensor ini tersedia dua output. Analog dan digital, tegangan analog yaitu output dari sensor dan sedangkan output digital yaitu yang telah diberikan rangkaian pembanding atau disebut dengan komparator. Pada rangkaian ini menggunakan output analog. Output analog di hubungkan ke pin A0, dan A4, pada arduino uno, kemudia arduino akan mengubah sinyal analog menjadi digital. Gambar 3.3 Rangkaian sensor MQ-6

3.4 Rangkaian Regulator