Minat membeli Kerangka Konsep

15 d. Kepribadian personality, menunjukkan apakah pembicara memiliki pribadi yang hangat dan bersahabat. e. Dinamika dynamism, menunjukkan apakah hal-hal yang disampaikan itu menarik atau sebaliknya justru membosankan. Presentasi yang dilakukan pihak marketing Henialis Education Centre dilakukan untuk mempersuasi calon pembeli atau audiences agar yakin dan memutuskan untuk membeli atau bergabung dengan Henialis Education Centre. Seorang komunikator yang dianggap kredibel dalam suatu presentasi diharapkan mampu meningkatkan minat beli konsumen. Berdasarkan hal tersebut, maka dalam penelitian ini juga dijelaskan mengenai minat membeli.

3. Minat membeli

Howard 1985:35 menjelaskan bahwa minat beli merupakan bagian dari proses pembelian dari suatu produk yang dimana konsumen mempunyai keinginan dan kebutuhan terhadap suatu produk yang harus dipenuhi, sedangkan salah satu teori yang bisa menerangkan hubungan antara sikap, minat dan perilaku adalah “The Theory of Reasoned Action” yang dikembangkan oleh Fishbein dan Azjen yang dituangkan dalam buku dengan judul “Understanding Attitude and Predicting Behavior” Hosain 2011:4. Teori ini bukanlah satu-satunya yang dipakai dalam riset pemasaran untuk memprediksi pilihan konsumen, namun model teori tersebut menggambarkan metodologi yang paling canggih Dharmmesta, 1992:45. Menurut teori Reasoned Action tersebut perilaku behavior seseorang tergantung pada minatnya intention, sedangkan minat untuk berperilaku tergantung pada 16 sikap attitude dan norma subyektif subjective norm atas perilaku. Selanjutnya sikap individu terbentuk dari kombinasi antara kekuatan dan evaluasi tentang keyakinan penting seorang konsumen. Sedangkan norma subyektif ditentukan oleh keyakinan bahwa orang penting kain berpendapat bahwa ia seyogyanya atau tidak seyogyanya melaksanakan perilaku dan motivasi konsumen untuk menuruti pengharapan-pengharapan sosial itu. Secara garis besar dapat disimpulkan bahwa minat beli dari perilaku konsumen dipengaruhi oleh faktor internal individual dan faktor eksternal lingkungan sosial. Faktor ekternal tercermin dari pengaruh orang lain norma subyektif terhadap perilaku atau keputusan yang diambilnya Kussujaniatun, 2001:110. Komponen minat berisikan niat untuk melakukan perilaku tertentu. Secara teoritis, terbentuknya minat tersebut ditentukan oleh interaksi kedua komponen yang mendahuluinya yaitu sikap terhadap perilaku dan norma subyektif tentang perilaku tersebut Kussujaniatun, 2001:112. Minat beli disini yang dimaksud dimana konsumen atau pelanggan mempunyai respon yang menunjukkan adanya keinginan, perhatian, dan ketertarikan, pengambilan keputusan dan tindakan terhadap produk untuk melakukan pembelian. Dapat dikatakan bahwa minat beli merupakan pernyataan mental dari konsumen yang merefleksikan pembelian sejumlah produk. Minat beli cenderung membeli pada suatu produk yang dilakukan pada jangka waktu tertentu dan secara aktif apakah menyukai dan mempunyai sikap 17 positif terhadap suatu produk yang didasarkan pada pengalaman pembelian yang telah dilakukan dimasa lampau atau pembelian pertama kali atau awal. Adapun perbedaan antara pembelian yang benar-benar dilakukan untuk konsumen dengan minat beli. Minat beli lebih mempunyai kecenderungan pembelian untuk melakukan pembelian kembali dimasa mendatang, akan tetapi pengukuran terhadap kecenderungan pembelian umumnya dilakukan dengan memaksimalkan prediksi terhadap pembelian aktual itu sendiri. Minat beli dalam penelitian ini merupakan suatu proses yang menunjukkan adanya respon konsumen terhadap produk untuk melakukan pembelian. Dimana respon itu terjadi karena adanya isi pesan iklan suatu produk yang diperhatikan konsumen. Minat beli atau purchase intention diukur menggunakan pengukuran dari Hosain 2011:4 yang terdiri dari : a. Attention Attention atau perhatian adalah perhatian konsumen sasaran pada pesan yang disampaikan. b. Interest Interest adalah perasaan ketertarikan pada suatu produk atau jasa yang ditawrkan. c. Attending Attending adalah wujud nyata atau bukti fisik. Misalnya mengikuti presentasi 18 d. Information Information adalah sekumpulan info yang dikumpulkan atau dicari sendiri guna mendukung pengetahuan pada produk. Berdasarkan kerangka konsep beserta penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kredibilitas seorang komunikator mampu menimbulkan minat beli konsumen dan berdasarkan hal tersebut, maka peneliti dapat membuat suatu gambar kerangka konsep sebagai berikut: Tabel 1 Definisi Operasional Variabel No. Variabel DIMENSI Indikator Skala Tingkat Pengukuran 1. Kredibilitas Komunikator Kompetensi - Pengguasaan informasi oleh komunikator - Sistematika penyampaian informasi - Penggunaan bahasa Likert Interval Sikap - Komunikator terlihat bersahabat - Komunikator memiliki ketegasan - Kejujuran komunikator Likert Interval Tujuan - Tujuan disampaikan secara jelas - Presentasi yang disampaikan memiliki tujuan yang baik Likert Interval Kepribadian - Komunitator terlihat ramah Likert Interval Kredibilitas Komunikator: a. Kompetensi competence, b. Sikap character, c. Tujuan intention, d. Kepribadian personality, e. Dinamika dynamism, Minat membeli: a. Attention b. Interest c. Attending d. Information 19 - Komunikator terlihat sopan - Komunikator terlihat menyenangkan Dinamika - Komunikator mampu menciptakan suasana yang tidak tegang - Materi yang disampaikan oleh komunikator menarik - Materi yang disampaikan oleh komunikator tidak membosankan Likert Interval 2. Minat membeli Attention - Perhatian audiens pada materi yang diberikan - Audiens bersedia mendengar komunikator dengan saksama Likert Interval Interest - audiens tertarik dengan materi yang disampaikan - Ketertarikan audiens tentang materi yang diberikan Likert Interval Attending - Audiens bersedia memberikan informasi pribadinya - Audiens bersedia memberikan tanda tangan kehadiran Likert Interval Information - Audiens mengenal lembaga yang dipresnetasikan komunikator - Sebelum ikut presentasi, audiens telah mencari-cari informasi tentang les bahasa inggris terlebih dahulu Likert Interval 20

E. Metodologi Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DALAM PRESENTASI TERHADAP MINAT BELI (Studi Eksplanatif pada peserta presentasi di Henialis Education Centre).

0 3 7

HUBUNGAN TINGKAT KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DENGAN MINAT BELILISTRIK PINTAR HUBUNGAN TINGKAT KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DENGAN MINAT BELI LISTRIK PINTAR (Studi Korelasi Antara Tingkat Kredibilitas Komunikator Program Sosialisasi Listrik Pintar PT. PLN (Perser

0 4 16

BAB 1 HUBUNGAN TINGKAT KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DENGAN MINAT BELI LISTRIK PINTAR (Studi Korelasi Antara Tingkat Kredibilitas Komunikator Program Sosialisasi Listrik Pintar PT. PLN (Persero) APJ Yogyakarta dengan Minat Beli Masyarakat Pedukuhan Sawah untuk

0 5 57

KESIMPULAN DAN SARAN HUBUNGAN TINGKAT KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DENGAN MINAT BELI LISTRIK PINTAR (Studi Korelasi Antara Tingkat Kredibilitas Komunikator Program Sosialisasi Listrik Pintar PT. PLN (Persero) APJ Yogyakarta dengan Minat Beli Masyarakat Peduku

0 7 6

PENGARUH KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DALAM PRESENTASI TERHADAP MINAT BELI PENGARUH KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DALAM PRESENTASI TERHADAP MINAT BELI (Studi Eksplanatif pada Peserta Presentasi di Henialis Education Centre).

0 3 13

KESIMPULAN DAN SARAN PENGARUH KREDIBILITAS KOMUNIKATOR DALAM PRESENTASI TERHADAP MINAT BELI (Studi Eksplanatif pada Peserta Presentasi di Henialis Education Centre).

0 4 35

PENGARUH KREDIBILITAS PERUSAHAAN DAN KREDIBILITAS ENDORSER TERHADAP SIKAP DAN MINAT BELI PENGARUH KREDIBILITAS PERUSAHAAN DAN KREDIBILITAS ENDORSER TERHADAP SIKAP DAN MINAT BELI (Studi Eksplanatif terhadap Iklan Yamaha Vega ZR Versi Slank di Televisi di

0 3 11

PENDAHULUAN PENGARUH KREDIBILITAS PERUSAHAAN DAN KREDIBILITAS ENDORSER TERHADAP SIKAP DAN MINAT BELI (Studi Eksplanatif terhadap Iklan Yamaha Vega ZR Versi Slank di Televisi di Kalangan Mahasiswa FISIP UAJY).

0 2 39

PENUTUP PENGARUH KREDIBILITAS PERUSAHAAN DAN KREDIBILITAS ENDORSER TERHADAP SIKAP DAN MINAT BELI (Studi Eksplanatif terhadap Iklan Yamaha Vega ZR Versi Slank di Televisi di Kalangan Mahasiswa FISIP UAJY).

0 3 42

PENDAHULUAN PENGARUH KREDIBILITAS CELEBRITY ENDORSER DAN SIKAP TERHADAP HARGA TERHADAP MINAT BELI KOPI.

0 5 38