BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN
3.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak dan Perangkat Keras 3.1.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Minimum requirement perangkat lunak yang dibutuhkan untuk pembuatan:
1. Webserver : Apache
2. Database : MySQL
3. Bahasa Pemrograman : PHP
4. Editor : Adobe Dreamwever
3.1.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras
Minimum requirement perangkat keras yang dibutuhkan untuk pembuatan :
1. Proccesor pentium 4. 2. Memori RAM 512 MB.
3. Hardisk 1 GB.
3.2 Analisi Proses Pengadaan Obat dan Pelayanan Penjualan Obat 3.2.1 Analisis Proses Pengadaan Obat
Pengadaan obat atau segala sesuatu yang berhubungan dengan farmasi dilaksanakan oleh petugas farmasi bagian pengadaan obat. Pengadaan obat
dilakukan dengan cara pembelian kepada produsen atau distributor obat.
3.2.2 Proses Pendataan Obat
Proses pendataan obat yang berjalan di Rumah Sakit Assalam Gemolong masih menggunakan metode manual yang menggunakan buku
berserta pena sebagai alat untuk memasukkan data dan menyimpannya dalam catatan-catatan yang jika tidak dirawat suatu saat akan rusak bahkan hilang.
Pendataan yang dilakukan meliputi pendataan nama obat, jenis obat, jumlah obat, harga beli dan harga jual serta transakasi yang terjadi yang
terdapat dalam buku yang menggunakan buku catatan biasa. Untuk mengetahui informasi yang terkait dengan transaksipun tidak efisien dan
membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga mengurangi efektifitas transaksi yang berlangsung di apotik tersebut.
3.2.3 Proses Penjualan Obat
Proses ini dijalankan oleh petugas farmasi bagian pelayanan atau administrasi. Penjualan tidak hanya diperuntukkan khusus untuk pasien
Rumah Sakit Assalam sendiri melainkan untuk konsumen umum yang melayani 24 jam. Proses yang biasanya terjadi :
1. Memberikan resep dari dokter pada petugas farmasi bagian pelayanan.
2. Obat atau resep dari apoteker diberikan kepada bagian pelayanan.
3. Bagian pelayanan memberikan obat atau resep pada pasien
konsumen dan membayar sesuai harga yang tertera pada nota.
3.2.4 Proses Penjualan Obat Racikan
Proses ini dijalankan oleh petugas farmasi bagian pelayanan atau administrasi. Penjualan tidak hanya diperuntukkan khusus untuk pasien
Rumah Sakit Assalam sendiri melainkan untuk konsumen umum yang melayani 24 jam. Proses yang biasanya terjadi :
1. Memberikan resep dari dokter pada petugas farmasi bagian pelayanan.
2. Resep obat racikan diberikan kepada apoteker untuk diracikan.
3. Obat atau resep dari apoteker diberikan kepada bagian pelayanan.
4. Bagian pelayanan memberikan obat atau resep pada pasien
konsumen dan membayar sesuai harga yang tertera pada nota.
3.3 Flowchart Sistem yang Berjalan 3.3.1 Flowchart Pembelian Obat pada Produsen Melalui Detailer