e. Peserta didik yang belum lulus UN
pada tahun pelajaran
20122013, 20132014 atau 20142015
yang akan mengikuti UN Tahun Pelajaran
20152016 harus:
1 mendaftar pada sekolahmadrasah asal atau sekolahmadrasah pelaksana UN.
2 memiliki nilai sekolahmadrasah; dan 3 mengikuti seluruh mata pelajaran yang diujikan secara nasional
f. Peserta didik yang belum lulus
dari satuan pendidikan yang akan mengikuti Ujian SekolahMadrasah Tahun Pelajaran 20152016
harus :
4 mendaftar pada SekolahMadrasah asal; 5 nilai UN tahun sebelumnya dapat digunakan sebagai nilai hasil
UN Tahun Pelajaran 20142015. g.
Belum pernah lulus dari satuan pendidikan pada jenjang yang
sama. h. Peserta didik
tidak dibenarkan mempunyai 2 dua ijazah
pada jenjang yang sama.
2. Peserta UN dari Pendidikan Informal a.Terdaftar
pada sekolah informal yang memiliki ijin dari Dinas Pendidikan;
b. Memiliki laporan hasil belajar
lengkap; c. Terdaftar pada satuan pendidikan formal atau non
formal yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan KabupatenKota untuk mengikuti ujian akhir satuan
pendidikan;
d. Peserta telah mendaftar pada satuan pendidikan formal atau non formal pada jenjang tertentu yang
ditetapkan oleh Panitia Tingkat KabupatenKota untuk mengikuti UN.
1. Panitia Rayon: a. Mendistribusikan bahan UN dan LJUN ke SekolahMadrasah
pelaksana UN, melalui Panitia Subrayon. b. Menjaga kerahasiaan dan keamanan bahan UN.
c. Menjaga keamanan pelaksanaan UN. d. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan UN di
daerahnya. e. Menerima LJUN dari Panitia Subrayon dan mengirimkannya ke
Pelaksana UN Tingkat Provinsi untuk: 1 SMP dan MTs ke Dinas Pendidikan Provinsi dan
2 SMA dan MA ke Perguruan Tinggi.
f. Mengkoordinasikan pengumpulan nilai SekolahMadrasah yang telah diisi dalam bentuk blanko digital soft copy dan cetak nilai
SekolahMadrasah dari Panitia Subrayon selanjutnya mengirimkan ke Pelaksana UN Tingkat Provinsi.
g. Menerima DKHUN dan SHUN dari pelaksana UN Tingkat Provinsi dan mengirimkannya ke sekolahmadrasah pelaksana UN melalui
Panitia Subrayon.
KabupatenKota dalam pemantauan pelaksanaan UN. j. Semua penyerahan dokumen UN selalu
disertai berita
acara .
k. Menerapkan prinsip kejujuran, objektivitas,
dan
akuntabilitas pada semua proses pelaksanaan UN.
l. Membuat laporan pelaksanaan UN Tingkat KabupatenKota untuk disampaikan kepada panitia UN
Tingkat Provinsi yang berisi tentang persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi UN dan dilengkapi dengan:
1Surat keputusan panitia UN Tingkat Rayon; 2Data peserta UN;
3Data pengawas ruang; 4Data satuan pendidikan pelaksana UN; dan
5Laporan kelulusan satuan pendidikan.
tentang tugas, dan tanggung jawab sekolah pelaksana, pengawas ruang, pengamanan UN, pengaturan tempat duduk,
serta tata cara pembagian naskah soal dan LJUN pada saat pelaksanaan UN.
b. Mengumpulkan nilai sekolahmadrasah yang telah diisi dalam bentuk blanko digital soft copy dan cetak nilai
sekolahmadrasah dari sekolah pelaksana selanjutnya mengirimkan ke panitia rayon.
c. Pada saat pelaksanaan Ujian Nasional hari H
1 Mengirim petugas ke sekolahmadrasah pelaksana untuk
mengamankan naskah UN. 2 Menyerahkan bahan UN dan LJUN ke sekolahmadrasah
pelaksana. 3 Menerima kembali LJUN yang telah digunakan oleh
sekolahmadrasah pelaksana, kecuali
naskah soal tetap berada di sekolahmadrasah pelaksana.
4 Menyerahkan LJUN yang telah digunakan ke rayon. 5 Memantau pelaksanaan UN di sekolahmadrasah pelaksana.
d. Menerima DKHUN dan SHUN dari panitia rayon dan mengirimkannya ke sekolahmadrasah pelaksana.
e. Semua penyerahan dokumenbahan UN selalu disertai
berita acara .
f. Menjaga kerahasiaan dan keamanan
bahan UN. g. Menjaga
keamanan penyelenggaraan UN .
h. Membuat laporan pelaksanaan UN Tingkat Subrayon untuk disampaikan kepada panitia rayon yang berisi
tentang persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi UN.
KabupatenKota. b. Mengirimkan
NSM yang merupakan hasil proses penggabungan antara
nilai rapor per semester dan
nilai USM sesuai dengan
bobot yang ditetapkan sekolah masingmasing
untuk SMPMTs,SMAMASMAKSMTK.
c. Mengambil naskah soal UN di titik simpan transit di Panitia Sub Rayon yang sudah ditetapkan oleh Panitia UN Tingkat KabupatenKota.
d. Mencatat dan melaporkan kejadian yang tidak sesuai dengan POS UN. e. Memeriksa dan memastikan amplop naskah soal UN dalam keadaan
tertutup dan tersegel serta mendatanganinya. f. Mengesahkan berita acara pelaksanaan UN di satuan pendidikan.
g. Menjamin kerahasiaan dan keamananan naskah soal UN. h. Menjamin keamanan dan ketertiban pelaksanaan UN.
i. Menjelaskan tata tertib pengawas ruang ujian dan cara pengisian LJUN
kepada pengawas ruang. j. Mengumpulkan LJUN SMPMTs serta mengirimkannya kepada Panitia UN
Tingkat KabupatenKota. k. Mengumpulkan LJUN SMAMASMAKSMTK serta menyerahkannya
kepada Panitia UN Tingkat KabupatenKota untuk selanjutnya dikirimkan
ke perguruan tinggi .
ruang ujian ,
serta ditandatangani oleh pengawas ruang
dan dibubuhi
stempel satuan pendidikan
pada tempat yang dilemdilak tersebut. m. Pengamanan pelaksanaan UN di satuan pendidikan
sepenuhnya menjadi
tanggungjawab masing-masing satuan pendidikan.
n. Menerima DKHUN dari Panitia UN Subrayon. o. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan SHUN kepada
peserta UN SMPMTs, SMAMASMAKSMTK.
p. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan ijazah kepada peserta didik
yang dinyatakan lulus dari satuan pendidikan. q. Menerapkan prinsip kejujuran, objektivitas, dan akuntabilitas
pada semua proses di atas.
r. Menyampaikan laporan pelaksanaan UN kepada Panitia UN Subrayon.
s.
Menyimpan naskah soal UN yang sudah diujikan di satuan
pendidikan dalam jangka waktu
satu bulan dan setelah itu soal UN
dimusnahkan disertai dengan berita acara pemusnahan
dan diserahkan ke Panitia UN Subrayon.
Tugas panitia UN pada tahap pelaporan : 1. SekolahMadrasah Pelaksana membuat laporan tertulis rangkap
2 dua disampaikan pada Subrayon, satu hari setelah
pengumuman kelulusan tentang pelaksanaan UN di
sekolahnya. 2.
Setelah dua hari , Subrayon segera menyusun laporan
dan disampaikan kepada Rayon rangkap 2 dua, terdiri dari: a. surat pengantar;
b. rekapitulasi laporan dari SekolahMadrasah Pelaksana; dan c. permasalahan penting yang timbul sebelum, saat dan
setelah pelaksanaan UN.
3.
Setelah lima hari , Rayon menyampaikan laporan rangkap 2
dua kepada panitia tingkat Provinsi melalui Seksi Kurikulum Bidang
PMP dan PMA , yang diserahkan adalah:
a. surat pengantar; b. rekapitulasi laporan dari Subrayon dengan menggunakan
format yang sama dengan format Subrayon; dan
c. permasalahan penting yang timbul sebelum, saat dan setelah pelaksanaan UN pada tingkat Rayon.
MADRASAH
1. PENGAWASAN a. Pengawasan Ujian SekolahMadrasah dilakukan oleh tim