Dalam rangka
peningkatan pemahaman
masyarakat dan
pengelolapenyelenggara kelompok bermain di lapangan terhadap pembinaan dan penyelenggaraan program pendidikan anak usia dini pada lembaga-
lembaga kelompok bermain, maka dipandang penting disusunnya Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Kelompok Bermain.
B. PENGERTIAN
1. Kelompok Bermain adalah salah satu bentuk pendidikan anak usia dini jalur pendidikan nonformal yang memberikan layanan pendidikan bagi anak usia
2-6 tahun, untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan anak, agar kelak siap memasuki pendidikan lebih lanjut.
2. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Kelompok Bermain merupakan acuan minimal khususnya bagi para pengelola, penyelenggara dan pendidik serta
pembinaan program kelompok bermain dalam melakukan pembinaan teknis penyelenggaraan kelompok bermain.
C. DASAR HUKUM
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
3. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak. 4. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2004 -2005. 5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.
6. Peraturan Pemerintah Nomor1 7 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, sebagaimana telah diubah dengan peraturan
pemerintah Nomor 66 Tahun 2010. 7. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, tugas dan fungsi
kementerian negara serta susunan organisasi, tugas, dan fungsi eselon 1 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2010.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional.
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini.
6
Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Kelompok Bermain
D. TUJUAN PETUNJUK TEKNIS
Tujuan disusunnya Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Kelompok Bermain ini adalah:
1. Sebagai pedoman bagi petugas di tingkat pusat dan daerah propinsi sampai dengan kecamatan yang menangani PAUD khususnya dalam pembinaan
program kelompok bermain. 2. Sebagai acuan bagi pengelola, penyelenggara, dan tenaga kependidikan
Kelompok Bermain dalam melaksanakan penyelenggaraan Kelompok Bermain.
E. TUJUAN PROGRAM