S KIM 1100772 Chapter5
69
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini akan dikemukakan kesimpulan hasil penelitian yang telah
dilakukan. Selain itu, juga akan dikemukakan saran-saran untuk perbaikan
penelitian dan pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat kesimpulan yang
dihasilkan adalah sebagai berikut:
1. Bahan
ajar
berbasis
web
yang
dikembangkan
menggunakan
model
pengembangan ADDIE melalui proses yang meliputi analisis standar isi,
analisis wacana (tahap analisis), perancangan peta situs web dan storyboard
(tahap desain), pembuatan bahan ajar berbasis web (tahap pengembangan),
penerapan di dalam kelas pada skala uji coba terbatas (tahap implementasi),
dan memperoleh tanggapan guru dan siswa (tahap evaluasi).
2. Berdasarkan hasil uji kelayakan konten dan media, bahan ajar berbasis web
pada materi karbohidrat yang dikembangkan memiliki kualitas yang baik dari
aspek konten, desain visual, navigasi serta bahasa dan sudah layak untuk
digunakan.
3. Berdasarkan tanggapan guru, bahan ajar berbasis web pada materi karbohidrat
sudah baik. Materi karbohidrat dalam web sesuai dengan konsep kimia dan
dapat digunakan sebagai bahan ajar tambahan. Bahan ajar berbasis web juga
sudah baik dalam aspek bahasa, desain visual, navigasi, dan desain
pembelajaran. Selain itu bahan ajar ini dapat diterapkan dalam pembelajaran
di kelas maupun secara mandiri dengan bimbingan para guru.
4. Berdasarkan tanggapan siswa, dapat diperoleh kesimpulan bahwa bahan ajar
berbasis web pada materi karbohidrat telah memenuhi kriteria bahan ajar dan
memiliki kualitas yang baik, sederhana, mudah dipahami, bebas dari bahasa
kasar dan tidak sopan, dan tidak mengandung unsur kedaerahan.
Reza Jati Pamungkas, 2016
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Web Pada Materi Karbohidrat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
70
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka saran yang dapat
dikemukakan adalah :
1. Bagi peneliti lain, diharapkan dapat memperbaiki kekurangan dari produk
yang dikembangkan pada tahap menanya karena belum memfasilitasi siswa
secara optimal.
2. Bagi peneliti lain, diharapkan dalam mengembangkan bahan ajar berbasis
web, video percobaan yang digunakan hasil buatan sendiri agar kualitasnya
lebih bagus dan tampilan menu dapat mengikuti pergerakan pembaca.
3. Pengujian produk hendaknya dilakukan dengan sarana dan prasarana yang
mendukung seperti ketersedian internet yang stabil dan cepat agar buffering
video dan gambar bisa diakses lebih cepat serta pengoperasian bahan ajar
berbasis web berjalan dengan baik
4. Bagi peneliti lain,
diharapkan melakukan penelitian lebih lanjut untuk
mengimplementasikan bahan ajar berbasis web yang dikembangkan untuk
mengukur hasil belajar siswa.
.
Reza Jati Pamungkas, 2016
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Web Pada Materi Karbohidrat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini akan dikemukakan kesimpulan hasil penelitian yang telah
dilakukan. Selain itu, juga akan dikemukakan saran-saran untuk perbaikan
penelitian dan pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat kesimpulan yang
dihasilkan adalah sebagai berikut:
1. Bahan
ajar
berbasis
web
yang
dikembangkan
menggunakan
model
pengembangan ADDIE melalui proses yang meliputi analisis standar isi,
analisis wacana (tahap analisis), perancangan peta situs web dan storyboard
(tahap desain), pembuatan bahan ajar berbasis web (tahap pengembangan),
penerapan di dalam kelas pada skala uji coba terbatas (tahap implementasi),
dan memperoleh tanggapan guru dan siswa (tahap evaluasi).
2. Berdasarkan hasil uji kelayakan konten dan media, bahan ajar berbasis web
pada materi karbohidrat yang dikembangkan memiliki kualitas yang baik dari
aspek konten, desain visual, navigasi serta bahasa dan sudah layak untuk
digunakan.
3. Berdasarkan tanggapan guru, bahan ajar berbasis web pada materi karbohidrat
sudah baik. Materi karbohidrat dalam web sesuai dengan konsep kimia dan
dapat digunakan sebagai bahan ajar tambahan. Bahan ajar berbasis web juga
sudah baik dalam aspek bahasa, desain visual, navigasi, dan desain
pembelajaran. Selain itu bahan ajar ini dapat diterapkan dalam pembelajaran
di kelas maupun secara mandiri dengan bimbingan para guru.
4. Berdasarkan tanggapan siswa, dapat diperoleh kesimpulan bahwa bahan ajar
berbasis web pada materi karbohidrat telah memenuhi kriteria bahan ajar dan
memiliki kualitas yang baik, sederhana, mudah dipahami, bebas dari bahasa
kasar dan tidak sopan, dan tidak mengandung unsur kedaerahan.
Reza Jati Pamungkas, 2016
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Web Pada Materi Karbohidrat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
70
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka saran yang dapat
dikemukakan adalah :
1. Bagi peneliti lain, diharapkan dapat memperbaiki kekurangan dari produk
yang dikembangkan pada tahap menanya karena belum memfasilitasi siswa
secara optimal.
2. Bagi peneliti lain, diharapkan dalam mengembangkan bahan ajar berbasis
web, video percobaan yang digunakan hasil buatan sendiri agar kualitasnya
lebih bagus dan tampilan menu dapat mengikuti pergerakan pembaca.
3. Pengujian produk hendaknya dilakukan dengan sarana dan prasarana yang
mendukung seperti ketersedian internet yang stabil dan cepat agar buffering
video dan gambar bisa diakses lebih cepat serta pengoperasian bahan ajar
berbasis web berjalan dengan baik
4. Bagi peneliti lain,
diharapkan melakukan penelitian lebih lanjut untuk
mengimplementasikan bahan ajar berbasis web yang dikembangkan untuk
mengukur hasil belajar siswa.
.
Reza Jati Pamungkas, 2016
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Web Pada Materi Karbohidrat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu