MENTNGKATKAN HASIL BELAJAR BERBICARA DENGAN MENERAPKAN VARIASI METODE PEMBELAJARAN SISWA KELAS

tffi
DISORDER IAW PADAPE}.IYELENGGARAAN PEMLUKADA
TAHI.JN 2OO7 DI KOTA BENGKULU
Money Politics)
tituOi Kasus Tentang Pemandulan Eksekusi Putusan

Emme Ellyani

PROGR,AM PENDIDIKAAN KEAKSARAAN

Eli Rustinar
PERANAN PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU
DALAM PENERTIBAI.I TANAH TERLANTAR HAK GI.,NA USAHA
Hendi Sestm Putre
STUDI GELOMBANG LAUT TERHADAP PROFIL
PANTAI PANJANG KOTA BENGKI.JLU
Muhemmrd Ali

PEMILIHAN MODELTERBAIK DALAM REGRESI LINEAR BERGA}IDA

Mesrl


FENOMENA SEMANTIK BAHASA ARAB
Krsmsntonl
PERAN LPMP DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI
GURU I.JNTUK MENJAMIN MUTU PENDIDIKAN

Akhlrudin
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BERBICARA DENGAN
MENERAPKAN VARIASI METODE PEMBELAJARAN SISWA
KELAS VIID SMPN 2 TEBAT KARAI KABUPATEN KEPAHIANG
Renl Kusmlarti drn Nell Hrrtetl

KOMUMKASI PUBLIK ORGANISASI
Poppl llemayanti
MEWI.JruDKAN KESEIAHTERAAN MASYARAKAT
DI ERA GLOBALISASI MELALI.JI SISTEM EKONOMI PANCASILA
(ANTARA KONSEP DAN REALITA)
Led Herfyenti

:


;'*flT

INSPIRASI

lurnaf ltmiafr gylufti Scicnce
Vol. 20, No. 03, September 20i1
DAFTAR ISI

{
I
D ISO RD E R I-,IW

P AD A PENYELENGGARAAN
PEMILUKADA TAHUN 2OO7 DI KOTA BENGKULU

(Studi Kasus Tentang Pemandulan Eksekusi putusan Money
Politics)
Emma Ellyani


PROGRAM PENDIDIKAAN KEAKSARAAN
Eli Rustinar
PERANAN PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU
DALAM PENERTIBAN TANAH TERLANTAR HAK
GUNA USAHA
Hendi Sastra Putra
STUDI GELOMBANG LAUT TERHADAP PROFIL
PANTAI PANJANG KOTA BENGKULU
Muhammad Ali

t

i

4

I

i


J

."&*

367 -376

377 -385

386 -389

FENOMENA SEMANTIK BAHASA ARAB
Kasmantoni

390 - 397

PERAN LPMP DALAIv{ MENTNGKATKAN KOMPETENSI
GURU LTNTUK MENJAMTN MUTU PENDIDIKAN

398


- 404

Akhirudin
MENTNGKATKAN HASIL BELAJAR BERBICARA DENGAN
MENERAPKAN VARIASI METODE PEMBELAJARAN
SISWA KELAS VIID SMPN 2 TEBAT KARAI
KABUPATEN KEPAHIANG
Reni Kusmiarti dan Neli Hartati

x

358 - 366

PEMILIHAN MODEL TERBAIK DALAM RECRESI LINEAR
BERGANDA

Masri

I\


348 - 3s7

405 -426

I

PAI\TAI
STUDI GELOMBANG LAUT TERIIADAP PROFIL
PANJANG KOTA BENGKULU

,t

I
t't

Oteh : Muhammad Ali.)

{

INTISARI


$

Pantaiadalahsuatutempatdimanainteraksiantaradaratandanlautanterjadi.Gelombanglaut
yangmenerpup*tuiakanmemberikanenergibaikberupaenergikinetikmaupunenergipanas.
d?ryq' Perubahan
f)aratan

ro"*U"riilnl"tpon

arah gelombanCVaitu berubahi'ya besar- dan

il,:rttukpantaiakibatpengaruhdarilautl"nu;ukedarytmaupunpengaruhdaridaratmenuju
ini akan meneliti seberapa besar pengaruh
ke iaut berupa ."Oiri"ri*i dan erosi. Peneiitian
erosi yang terjadi di Pantai Panjang Kota
getombang t".hudup;;;;an profil pantai terhadap
*gT: perhitungan diameter butiran
pengolahan.
Bengkulu. Metode Penelitian berupa

!ata.
profil pantai' Dari hasil perhitungan
pasir, perhitung* U"au tinggi, aar, penentul klasifikasi
Sehingga dengan menggunakan nilai padidapatkan nitai farametert-s-adalah r"u"r- 54,645.
dan dengan didasarkan pada klasifikasi yang
rameter c, v*g aiaup"iauri tr*it perhitungan
wilayah Fantai Panjang di Propinsi Bengkulu
dilakukan oleh Sunamura dan Horikawa *it"
yang merupakan kategori pantai tererosi
ini termasuk ke dalam klasifikasi profil pantai tipe i
(Cs >8) dengan proses erosi yang terjadi cukup besar'

kata kunci : pontal paniang, erosi, klasitikasi

PENDAHULUAN

antara daratan dan lautan terjadi' Gelombang
Pantai adalah suatu tempat dimana interaksi
maupun energi
memberikan energi baik berupa energi kinetik

Iaut yang menerpa
Perubadatang'
besar dan arah gelombang
panas. Daratan *"*U"rit *espon ya]1u berubahn'ya
menuju
darat
menulu ke darat maupun pengaruh dari
han bentuk pantai akibat pengaruh dari laut

d;

1*

tr.f,ot&1226709s79\.
DiKotaBengkuluterdapatbeberapapantaidiantaranya.?antaiTapakPaderi'PantaiPangaris pantai yang membentang
jang, pantai pasir putifr, aanfinlain. fan3i+antai ini memiliki
sepanj:rng l0 km di ;;b"t.it 5*rr ou*1 iili Grttp:/lwww,tianJsiacomlkidnesia/tndonesiakd

akan meneliti seberapa besar
*n1n.il"**fut*"*nui ni.n*ih*ot-t*r*ut *"**i*.ini

yang terjadi di Pantai panjang' Studi pepenganrh gelombang @i
ju.l,.kq acuan dalam menganalisa kondisi di daerah Pantai
rubahan pmfil pantai itii a"pl'f.ftu
untuk menjadi daerah
panjang yang meruprf."" ,if*, ,ut, lok*i yang seaang dik;bangkan

pariwisata
IVIETODELOGI PENELITIAN

Lokasi Penelitian
Kecamatan Ratu Samban Kotai BengPenelitian ini dilakukan di Pantai Panjang berlokasi
3o3l' LS dan l0lo 0l'- l03o4l'BT' Garis
kulu. pantai Panjang ini berada paOa posisiio"l6'pantai tapak paderi sampai dengan pandari
pantai pada kawasan p*,ui p*i*g inimembentang
ti pasir putih, sehingga dinamakan pantai panjang'

$

I


Peratata}[tr]ffi

alat komputer. printer.
digunakan dalam penetitian ini adalah seperangkat
1,5"
sampai dengan no'
ukuran
dari
pasir
saringan
satu set peralatan theodolir,oven, timbangan,
zoo.

') Dosen Fakultas Teknik Universitas Bengkulu
377

Studi Gelombang Laut terhadap prolil pantai panjang
r ouJarr5
'
Kota Bengkulu

AI

Muhammad

Ali

Metode Pengumpulan Data
pengumpulan data yang dilakukan
pada penelitian ini, dibagi menjadi
dua cara
,",,uY"'ode

l.

,ang laut

ini dilakukan untuk mendapatkan kemiringan pantai
rata,rata (p).
Pengukuran ini dilaksanakan di uu*,*T
p-:*g yang terretak di berakang Hoter
Horizon dengal batas pengukuran dari pantai
ujung
ri'ot"r
ujung
Penguku*i,

3i panas.

:rubahan

menuju

f*S^ffi

rengaruh
Lng Kota

'

butiran
hitungan

nilai

pa-

ii'i

,"b"il'iiri

diil;; pada tigail.#;pai
ut* temuar dengan

I)ata material ^Xi,,:L#trn'
Data material yang dimaksud adalah
data yang didapat dari hasil uji
saringan material
pasir pantai' sampel yang berupa pasir
pantai ,"I.Ju;:fi"",.!il
pasiryang:aa
qT
di garis
pantai tempat dilakukannva
fin"iitiun.
oi.*u1 dari tigattik dengan
jarak antar titik pengamuitan+
40 m. Data'materiJ-i.,i aiuut ht*
,n-i*-mengetatrui
seberapa banyak pasir yang

il;i-;;uq

asi yang
tertgkuiu
. tererosi

Data primer
Data beda tinggi
Pengukuran beda tinggi

2.

ada di saringan dso.

Data Sekunder

Untuk mendapatkan data sekunder dilakukan.
dengan cara studi literatur berupa
data
angin dan data pasa'rg surut. Data angin
yang
pada penelit* iri lidapat dari
BMKG Propinsi Bengkulu' Dalam.fenelitiln
ini Jigrr"t* data angin dalam rentang
waktu selama i0 tahun (2000-zo0gl-.
s.arrgr.- auili"*ng surut diperoleh dari
Biec
Internasionar di rokasi peneritian pantai
tapat flaal faaa larrun
Metode Pengolahan Data
Metode pengolahan data pada penelitian
ini adalah dengan mengolah data primer
(hasil
uji analisa saringan dan hasil p"rgrkr*,
beda tinggi),
sekunder (data angin dan data
pasang surut) dengan menggunakan
rumus-rumus yang terdapat pada bab
II sebagai acuan.
Pengolahan data angin

,k*;:;h

iombang

n

energi
Peruba-

imenuju

ip & alrtai Panrbentang
,nesiaku./
rpa besar

itudi

pe-

Lh Pantai

li

daerah

.ai Beng-

iJ'. (iaris
rgan Pan-

'. printr'r.
)ngan ,no.

rrt.

d-;;L

Data angin yang didapat dari Bt
EG Propinsi Bengkutu tersebut akan diolah untuk
mendapatkan tinggi getombang signifikan
;;;;d'r!etombang signifikan dengan
menggunakan nomogftrm pe"amata, gilomuarg. -- rv"vev t
Perhitungan diameier Uutiran pasil
Perhitungan diameter butiran pasir
rata-rata didapatkan dari.iasil uji
analisa saringan
pasir' dengan jumlah sampel p^it
r"u*yur..3
ru*;i;;;*il
uji analisa saringan tersebut
jumlah berat pasir ratallata yarg
aigunakan dalam p"r"firi"" inJaaahh jumlah
pasir yang tidak
dengan diam;ter:o
[J;;tLolo.s.sarinean
Perhitungan beda tinggr
Perhitungan ini didapat dari hasil pengukuran
di tapangan (lokasi penelitian)

fi:Xfffiitreperangkat

r"'['it

dengan

rgu, iri JiiJ.iL", untur, ,,i*.-u]'f"*i.ing"n

Penentuan klasifikasi profil pantai
setelah mendapatkan nilai tinggi getombang
laut dalam (data
kedalaman laut
(data pasang surut)' kemiringan
p""riiif,* beda tlnggi) Juiliur"*r angin),
butiran (data materiat),
E; yans menentukan krasinr,usi pro'i

,ll*i:lm;:H.fl1
t-7

atat theodotite-

"U,;i#lii;;

;*d, apakah

t'

-f*-

'Ias?i,asi

hurut fhidfi ,4ntti Scicacc 1:hiocrsitlr *Afutwf,tyfi 6.,,5W

lr$?ber,,qot.2o,No.i, Sqttemacr

2011

:i77-3E5

Stud
Kota

}
HASIL DAN PEMBAHASAN
ariaii:ii{$ata Angin
ila& angin pada lokasi penelitian (daerah Pantai Panjang) ini diperoleh dari Badan Meteorologi,
y,iimat{agilan'Geofisika (SMKC) Propinsi Bengkulu. Data angin dicatat dan disajikan dalam penr-:ahian S.rlanan selama l0 tahun mulai dari tahun 2000 sampai 2009 (iabel 3.1)'
"f'*bel 3.1. Pencatatan Angin Maksimum Tiap Bulpn

Tahun
2S&0
2001
;r$02

2tj*3

:fi*4
ll{}0:i
2005
2r3{}7

7_*08

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Juli

Agst

sep

Okt

Nov

25

44

43

ll

25

25

17

25

w

w

w

S

25
SE

38

w

25

25

45

18

l9

22

w

w

w

w

w

25

34

t6

l0

29

't)

w

w

l9

38

22

w

l9

t8

38

w

w

36

36

43
SE

36

36

s

w

45

47

36

29

w

w

w

SE

16

47

40

79

32

36

w

w

w

w

43
SE

SE

36

58

36

43

36

36

50
SE
36

)',

s

w

w

37

w

l4

sw

SW

w

l4

l8

l6

36

w

S

w

t?

w
25

34

29

w

w

w

36

2A

25

32

w

w

w

w

l5

l2

l6

w
32

t9

w

w

25

w

SE

32

w

38

w

w

w

w

s

w

w

w

w

w

w
w

20

22

S

w

l2

r0

ll

SW

w

jam

20

l8

t4
SE

Konve

32

w

24

t4

l4

S

S

S

SE

SE

SE

SE

l4

l5

l5

l8

l9

t7

t4

S

w

w

l0

w

w

w

w

w

S

SE

25

25

20

25

30

sw

78
E

25

E

2A
SE

25

sw

25
E

25

s

25
SE

E

E

E

s

1(

25

30

20

25

20

25

28

30

25

{]
J

sw

SE

E

E

25
SE

E

E

E

E

w

pemba

Oleh I
dengar

tabel3
Tabel

30

Penenr

s

w

kecepatan angin. Parameter-parameter inilah yang
Olfatcai sebagai dasar dalam penentuan parameter gelombang yang dibangkitkan oleh angin
yaitu tinggi dan periode gelombang signifikan.

an[in dominanisignifikan serta koreksi

perhitungan data angin dapat ditunjukkan pada diagram angin (wind rose) sehingp"a karakteristik angin dapat dibaca dengan cepat, seperti pada gambar 3.1. Dari gambar
3.1-ftmperlihatkan angi, r"cara global bertiup dalam arah dominan yang terjadi pada arah

Haiil

I

I

[f

Berdas

ditunju
bertiup
Tabel.

f-

Ir A;

E
:

379

ArrI

ln,

B'x'6t (l/est).

{

(E

antara

w

S'*lry$*v : Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofsiko
Serdasarkan data angin tersebut diadakan analisa yang meliputi penentuan persentase
i*gin tiap arah dan pembuatan diagram mawar angin (wind rose), menentukan kecepatan

"

Sedetnl

l8

w

w

dan ja

w

w
w

Peran

w

SE

w
2*S9

w

w

*il,

De

,'

t
| 377-3E5

Studi Gelombeng Laut terhadap Profil pantai panjang

Muhammad Ali

Kota Bengkulu

-*----

|rologi,
m pen-

\l'.

Sumber Hasil P erhitungan
Gambar 3.1. Digram Mawar Angin

NE

''t,,

f-:-'l:

10-20

I:

5C-60

f :ii:ifl

Peramalan tinggi dan periode gelombang signifikan
Peramalan gelombang dihitung dari kecepatan angin (U), lamanya angin bertiup (t),
dan iarak seret gelombang F (fstch). Panjang fetch untuk laut lepas di;bil 200 km.
Sedangkan lamanya angin bertiup pada unrumnya di lndonesia maksimum tidak lebih dari 6
jam (Biec International, 1999). Berdasarkan gambar 4.1 kecepatan angin yang dominannya
antara 30 s/d 40 km/jam dengan arah angin ke arah barat.
Konversi Kecepatan Angin
Biasanya pengukuran angin dilakukan di daratan, padahal di dalam mmus rumus
pembangkit gelombang data angin yang digunakan adalah yang diukur di atas permukaan laut.
Oleh karena itu diperlukan transformasi dari data angin yang di atas daratan yang terdekat
dengan lokasi studi ke data angin di atas permukaan laut. Hasit perhitungan ditabllaslkan pada
tabel3.2.
Tabel 3.2 Perhitungan faktor Tegangan Angin
Penentuan tinggi dan periode gelombang signilikan
Penentuan Tinggi dan periode gelombang signifikan menggunakan gambar nomogftrm.

,entase

Arah Mata

Kecepatan Angrn

Anpin

0sn/iam)

Barat

40

Rr

Uw
(r/detik)

r,t4

12,033

epatan

l

yang
angin

re) se,ambar
La

arah

t 5,1

39

Berdasarkan faktor tegangan angin dan fetch didapat tinggi dan periode gelombang signifikan
ditunjukkan pada tabel 3.3. sedangkan berdasarkan faktor tegangan angin dan lamanya angin
bertiup ditunjukkan pada tabel 3.4.
Tabel 3.3 Perhitungan Tinggi dan Periode Gelombang signifikan berdasarkan fetch
Arah Mata

Anpin
Barat

3-9

U6
(m/detik

Ua
(m/detik)
1

5,1

39

Fetch

Hs

ftm)

Ts

(m)

(detik)

200

3,4

9.1

380

'If,spilrri

litut t hrtfi **tti

Scictuc

3.4

ilnivaitas

Xaluffiyfr o"Ahte

Insltds* Vot.

20,

No.

i,

Scptankr

2011 :

377-3t5

Perhitungan Tinggi dan Periode Gelombang signifikan berdasarkan durasi

Studi

Kota

Dari
(halar

Deng

Dari kedua nilai tinggi dan periode gelombang signifikan berdasarkan tabel 3.3 dan
gelombang
rabet 3.4, diambil nilai ling rcbin kecil. Sehingga tinggi dan periode
siguif?kennya adalah Hs: 1,87 m dan Ts:6,1 detik'
Ilata Pasang Surut
Klimatologi dan
Berdasarkan data pasang surut yang didapat dari Badan Meteorologi,
perhitungan ini,
dalam
yang
digunakan
Geofisika (BMKC) fropi"ri ilengk"lu, dimanadata
desember
dengan.l0
sampai
yaitu data pasang sunri selam" tS t*i (26 november 1998
pasang
surut
elevasi
iggg)- Dari data pasang surut selama 15 hari tersebut maka didapatkan
iehagai berikut :
= 1,68 m
HWL (Highest Water Levet)
rn
1,89
MHWL (Mean High Water Level)=
= 1,18 m
MSL{Mem Sea Level)

= 0,68 m
0,47 m
SPringf
Water
Low
MI-WS tMean
ai
atas, nilai yang akan digunakan daJam penelitian
p**g
tu*t
elevasi
Dari datadata
air tertinggi per
ini adalah nilai dari tn6 qiignerlyot", Levet)yang merupakan nilai muka
d (kedalaman air)'
t *i. Oufu* penelitian ini nitai dari HWL tersebui dianggap sebagai nilai
Ferhitungan Refraksi
tergantung pada
Dari persamaan Cs pada halaman [I-8, menunjukkan- bahwa Co tidak
sangat kecil'
diasumsikan
atau
l;.cdalarnan, sehingga di laut dalam proses refraksi tiaat ada
karena arah
tetapi
Akan
.iadi rp*aksi Uerpengarutl pada daerah laut transisi dan laut-dangkal.
digunakan
yang
*Si* t*g dominir aaaiatr bara! maka periode gjlombang signifrkan
aAIUA rxta-rata dari periode gelombang signifikan arah bagtt
dicari nilai:
Maka nilai periode gel-ombang rlg,ifun (T,):6,1 detik, sehingga dapat
L,WS $orry Water SPring)

'Tl

hr

= 58,096 m
"#
gelombang di laut dalam (to) adalah 58,096 meter' Selanjutnya dapat

Jadi panjang
tlihitung nilai cepat rambat gelombang di laut dalam (Co)'

h
Co=T'
s

: S,3 9(

**

'r4

=

6.1

=

9,524 m/detik

c,

",.rh

r

Maka

Jadi kr
perhitu

Perhit
man

L,t =fr
=

rrdi

II

r

i77-3t5

,

lrirasi

il.l
3 dan
lbang

Studi Gelombang Laut terhadap Profil pantai panjang

Dari tabel d/Ls pada buku Teknik Pantai penulisnya Prof. Dr. Ir. Bambang Triadmodjo tahun

(halaman 376) diperoleh nilai

It

-

rn ini,
gmber
: surut

1999

:

o,o70o7 danKs= 1,133

Dengan menggunakan nilai d/L maka di dapat nilai:

g

L

-

o,ozooT

+s_
C.C:CC: = 23,976

L
3i dan

Muhammrd Ali

Kota Bengkulu

L

6.1

= T

C

m

:3.9:(

:3,93m/detik

Iedi cepat rambat gelombang adalah sebesar 3,93 m/detik
",$ datang gelombang pada kedalaman air (d) sebesar l,6g meter:

[cr $n ch
.

= t.rl
I:+1sin.u o
[r.s:rJrurr
:0,2707 p
Sina =
Sin

a

Maka didapatkan koefisien refraksiny4 yaitu

elitian

igi per
air).

k

a:15,2060

:

1..,
",
I-

- Vcos'

3 pada

cos 15,706

kecil.

:

0,885

ra

arah
rnakan

Jadi koefisien refraksinya adalah sebesar O885. Hasil dari koefisien refraksi ini akan digunakan dalam
perhitungan tinggi gelombang di laut dalam.

ilai:

Perhitungan Tinggi Gelombang di Laut Datam
Perhitungan tinggi gelombang di laut dalam ini meuggunakan persamaanZ.lT pada halaman II-10. Dari hasil perhitungan sebelumnya didapatkan nilai:
: 1,87 m
Tinggi gelombang signifikan (Hs)
: 1,133
Koefisien pendangkalan (Ks)
:0,885
Koefisien refraksi (Kr)
Dari nilaidi atas maka didapatkan nilai :

dapat

q

Ho =

Kt*&
1.8?

= . i-l-ix 3 SE: = 1,g65 m
Jadi tinggi gelombang di laut dalam (Hs) adalah 1,865 m

381

382

it

httpberi

land I {sui66

*luf;;i S cince

ttffi

rufiaffiryfi

lrlrtpbas* Vot. 2o,9,{o.

i,

Se?tn

6fr

Studi

2011 : 377-3E5

Kota

ocrrg1yfit

Dari

[]eril irrrhgan Diameter Butiran Pasir
t&"lutungan diameter butiran pasir rata-rata ini didasarkan pada tabel hasil analisa
,,:rir:ga$ butiran pasir yang dapat dilihat pada lampiran l8 (halaman I--18) dan lampiran 19
r,nlarn#r L-19). Pasir yang di analisa adalah pasir yang berasal dari daerah pantai panjang di
b*l*karft Hotel Horizon. Jumlah sampel (contoh) yang diambil sebanyak 3 buah dengan be,

rat masing-masing sampel seberat 500 gram. Pa& perhitungan diameter butiran pasir ini,
di.lta ,vang digunakan adalah jumlah pasir yang metalui saringan dengan dianreter 50 (d50)
yeng rneilunrt tabel2.3 (halaman II-16) pada kolom wemeorth classification merupakan kategtsri r;wdium sand.Maka nilai diameter butiran rata-ratanya:

l: 98,0 i 500 : 0,1950 mm
2: 96,6 I 5A0 = 0,1932 mm
3: 77.4 / 500 : 0.1548 mm
pasirnya : 0,5440 mm

54,64

Sampel butiran pasir pada titik
Sampe! butiran pasir pada titik
Sampgl butiran pasir pada titik
Jumlah diameter butirzn

dan

Menu
gelon
Tipe I
Tipe I
Tipe I

Dari penjumlahan diameter butiran pasir di atas maka didapat nilai rata-ratanya:

dso

=0,5440/3
:0,1813 mm
= 0,1813 x l0-3 m

Jadi nilai rata-rata diameter butiran pasirnya sebesar 0,1813

x

r

profil
I0-3 m.

terjadi

Ferhitercgan Sudut Kemiringen Rat -Rata (p)

Perhitungan sudut kemiringan rata-rata ini didapatkan dari data hasil pengukuran lapangan di wilayah Pantai Panjang Propinsi Bengkulu. Proses pengukuran ini menggunakan
theodolit. Dari data hasil pengukuran lapangan tersebut, maka selanjutnya dapat dihitung
sudut kemiringan rata-rata (p):
Sudutkemiringan pantai padatitik
Suriut ksmiringan pantai pada titik
S*