PENGARUH SENAM BUGAR LANJUT USIA TERHADAP TEKANAN DARAH DAN KUALITAS HIDUP PADA LANJUT Pengaruh Senam Bugar Lanjut Usia Terhadap Tekanan Darah Dan Kualitas Hidup Pada Lanjut Usia Hipertensi.

PENGARUH SENAM BUGAR LANJUT USIA TERHADAP
TEKANAN DARAH DAN KUALITAS HIDUP PADA LANJUT
USIA HIPERTENSI

NASKAH PUBLIKASI

Disusun Oleh:
SYAVIRA NOORYANA
J 120 110 074

PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015

HALAMAN PERSETUJUAN
NA
NASKAH PUBLIKASI KARYA ILMIAH

PENGARUH
H SEN

SENAM BUGAR LANJUT USIA TER
TERHADAP
TEKANAN DAR
ARAH DAN KUALITAS HIDUP PAD
DA LANJUT
USIA HIPERTENSI

Oleh :
Nama

: Syavira Nooryana

NIM

: J 120 110 074

Telah Membaca
ca dan Mencermati Naskah Publikasi Karya Ilmiah,
Ilm
Yang

Merupakan Ring
ingkasan Skripsi (Tugas Akhir) Dari Mahasisw
swa Tersebut

Suraka
akarta, 7 Juli 2015

Menyetujui :

Pembimbing
bing I

Pembimbing
ng II

Isnaini Herawati,, S.F
S.Fis., M.Sc

Yulisna Mutia Sari, SSt.FT
.FT., M.Sc (GRS)


ii

ABSTRAK

PROGRAM STUDI SARJANA FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
SKRIPSI, 16 JUNI 2015
SYAVIRA NOORYANA/J120110074
“PENGARUH SENAM BUGAR LANJUT USIA TERHADAP TEKANAN
DARAH DAN KUALITAS HIDUP PADA LANJUT USIA HIPERTENSI”
V BAB, 43 halaman, 6 tabel, 1 gambar, 2 grafik dan 11 lampiran
(Pembimbing: Isnaini Herawati S.Fis., M.Sc dan Yulisna Mutia Sari SSt.Ft.,
M.Sc(GRS))
Latar Belakang: Jumlah lanjut usia (lansia) di Indonesia semakin bertambah.
Peningkatan jumlah lansia perlu mendapatkan perhatian karena lansia beresiko
tinggi mengalami berbagai gangguan kesehatan khususnya penyakit degeneratif.
Gangguan kesehatan utama yang sering terjadi pada lansia salah satunya adalah
tekanan darah tinggi (hipertensi). Hipertensi dapat menyebabkan penurunan

kualitas hidup pada lansia. Penanganan hipertensi dapat dilakukan dengan
memperbaiki pola hidup (terapi non farmakologis) dan terapi farmakologis. Salah
satu cara yang dapat dilakukan untuk memperbaiki pola hidup adalah dengan
melakukan latihan fisik secara teratur dan latihan fisik yang cocok untuk lanjut
usia yaitu senam lansia.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh senam bugar lanjut usia
terhadap tekanan darah dan kualitas hidup pada lanjut usia hipertensi.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian quasi
experimental study dengan one group pretest-posttest design. Jumlah sampel yaitu
12 responden. Pemilihan sampel yaitu lansia yang berusia 60-74 tahun (elderly)
dengan memiliki riwayat penyakit hipertensi ≥ 1 tahun dan responden memiliki
tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan diastolik ≥ 90 mmHg. Pengumpulan data
menggunakan kuesioner The World Health Organization Quality of Life
(WHOQOL)-BREF untuk mengetahui data pribadi serta kualitas hidup lansia dan
shpygmomanometer jarum untuk mengukur tekanan darahnya. Analisis statistik
menggunakan Uji Wilcoxon Signed Ranks Test.
Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil analisis statistik didapatkan pengaruh senam
bugar lanjut usia terhadap tekanan darah dengan signifikan (ρ = 0.002 < 0.05) dan
pengaruh senam bugar lanjut usia terhadap kualitas hidup (ρ = 0.031 (domain
fisik), ρ = 0.005 (domain psikologis), ρ = 0.011 (domain sosial), ρ = 0.017

(domain lingkungan) < 0.05)
Kesimpulan: Senam bugar lanjut usia berpengaruh secara signifikan terhadap
penurunan tekanan darah dan peningkatan nilai kualitas hidup pada lanjut usia
hipertensi di Posyandu Lansia Sejahtera, Kartasura.
Kata kunci: senam bugar lanjut usia, hipertensi, kualitas hidup.

iii

PENDAHULUAN
Peningkatan kondisi sosial masyarakat dan usia harapan hidup (UHH)
menyebabkan jumlah lanjut usia (lansia) semakin bertambah (Utomo, 2010).
Peningkatan jumlah lansia tersebut perlu mendapatkan perhatian karena lansia
beresiko tinggi mengalami berbagai gangguan kesehatan khususnya penyakit
degeneratif. Menurut Tamher & Noorkasiani (2009) gangguan kesehatan utama
yang sering terjadi pada lansia salah satunya adalah tekanan darah tinggi
(hipertensi).
Gangguan kesehatan tersebut dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup
pada lansia. Penanganan hipertensi dapat dilakukan dengan memperbaiki pola
hidup (terapi non farmakologis) dan terapi farmakologis. Salah satu cara yang
dapat dilakukan untuk memperbaiki pola hidup adalah dengan melakukan latihan

fisik secara teratur. Latihan fisik tersebut bertujuan untuk menurunkan tekanan
darah dan terbukti dapat meningkatkan kualitas hidup pada penderita hipertensi
(Setiawan dkk., 2012). Latihan fisik yang sesuai dengan lansia yaitu senam.
Senam dapat meningkatkan aktivitas metabolisme tubuh dan kebutuhan oksigen.
Senam lansia sangat penting untuk para lanjut usia, karena dapat menjaga
kesehatan tubuh mereka.
Berdasarkan dari latar belakang tersebut penulis menyimpulkan bahwa
senam bugar lansia merupakan salah satu aktivitas fisik yang dapat dilakukan
untuk menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kualitas hidup pada penderita
hipertensi. Sehingga, peneliti tertarik untuk meneliti tentang pengaruh senam
bugar lansia terhadap tekanan darah dan kualitas hidup pada lansia hipertensi.

1

LANDASAN TEORI
Menurut World Health Organization (WHO) (2007) batasan lanjut usia
dibagi menjadi 4 tahapan, yaitu: 1) Usia pertengahan (middle age) usia 45-59
tahun, 2) Lanjut usia (elderly) usia 60-74 tahun, 3) Lanjut usia tua (old) usia 75-90
tahun, 4) Sangat tua (very old) usia >90 tahun. Pada lanjut usia terjadi proses
penuaan. Proses penuaan terjadi secara alami dan proses alami tersebut

menyebabkan terjadinya berbagai perubahan pada lansia, yaitu dari segi kondisi
fisik atau biologis, kondisi psikologis, kondisi sosial, serta kondisi ekonomi.
Tekanan darah (Tekanan arteri sistemik) adalah hasil perkalian dari cardiac
output (curah jantung) dengan total tahanan perifer. Tekanan darah tinggi
(Hipertensi) adalah suatu peningkatan abnormal tekanan darah dalam pembuluh
darah arteri secara terus-menerus lebih dari suatu periode yang terjadi akibat
penyempitan arteri (Udjianti, 2010). Hipertensi pada lansia terjadi karena adanya
perubahan struktural dan fungsional pada sistem pembuluh perifer yang
bertanggung jawab pada perubahan tekanan darah. Hipertensi dipengaruhi oleh 2
faktor, yaitu faktor resiko yang dapat dimodifikasi (stres, obesitas, nutrisi, dan
gaya hidup) dan faktor resiko yang tidak dapat dimodifikasi (genetik, usia, jenis
kelamin, dan ras).
Menurut Nofitri (2009) Kualitas hidup merupakan persepsi individu
mengenai posisi mereka dalam kehidupan dilihat dari konteks budaya dan sistem
nilai dimana mereka tinggal serta hubungannya dengan tujuan, harapan, standart,
dan hal-hal lain yang menjadi perhatian individu Faktor yang mempengaruhi
kualitas hidup, antara lain: gender atau jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan,

2


status pernikahan, penghasilan dan hubungan dengan orang lain. Pengukuran
kualitas hidup sebaiknya dilakukan secara individual dan subjektif.
Senam lansia merupakan serangkaian gerak nada yang teratur, terarah dan
terencana dalam bentuk latihan fisik yang berpengaruh terhadap aktifitas fisik
pada lansia. Senam lansia termasuk senam aerobic low impact dengan intensitas
ringan sampai sedang, serta bersifat menyeluruh dengan gerakan yang melibatkan
sebagian besar otot tubuh (Handayani, 2013). Manfaat gerakan-gerakan dalam
senam

lansia dapat meningkatkan kebugaran kardio-respirasi, kekuatan dan

ketahanan otot, kelenturan dan komposisi tubuh seimbang. Senam lansia di
lakukan sampai 3-5 kali seminggu dengan waktu pelaksanaan 15-60 menit.
Gerakan senam lansia meliputi pemanasan, inti dan pendinginan.

METODOLOGI PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi
experimental study dengan one group pretest-posttest design. Penelitian ini akan
dilakukan di Posyandu Lansia Sejahtera Kartasura dan waktu penelitian ini akan
di lakukan selama 1 bulan pada tanggal 10 Maret 2015 sampai 4 April 2015.

Dalam penelitian ini melibatkan 12 orang lanjut usia yang berusia 60-74 tahun
(elderly) dengan memiliki riwayat penyakit hipertensi.
Variabel bebas pada penelitian ini adalah senam bugar lanjut usia sedangkan
variabel terikat adalah tekanan darah dan kualitas hidup pada lanjut usia hipertensi

3

HASIL PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan di Posyandu Lansia Sejahtera pada tanggal 10 Maret
2015 sampai 4 April 2015. Dalam penelitian ini melibatkan 12 orang lanjut usia
yang rutin mengikuti kegiatan senam lansia selama proses penelitian dari 19 lanjut
usia yang bersedia menjadi responden. Subyek penelitian ini meliputi lanjut usia
yang memiliki usia 60-74 tahun (elderly) dengan memiliki riwayat hipertensi yang
masuk dalam kriteria inklusi, eksklusi dan dropout yang telah ditentukan oleh
peneliti. Data hasil penelitian dianalisis dengan analisis statistik data non
parametrik yaitu dengan menggunakan Uji Wilcoxon Signed Ranks Test.
Hasil Uji Wilcoxon untuk tekanan darah didapatkan nilai ρ < 0,05 ( ρ =
0,002) yang berarti bahwa ada pengaruh senam bugar lansia terhadap tekanan
darah pada lansia hipertensi. Hasil Uji Wilcoxon untuk kualitas hidup didapatkan
nilai ρ < 0,05 (ρ = 0.031 pada domain fisik, ρ = 0.005 pada domain psikologis, ρ =

0.011 pada domain sosial, ρ = 0.017 pada domain lingkungan) yang berarti bahwa
ada pengaruh senam bugar lansia terhadap kualitas hidup pada lansia hipertensi.
Hal ini disebabkan oleh perlakuan senam lansia selama satu minggu tiga kali
selama satu bulan yang sangat berdampak positif dalam penurunan tekanan darah
dan peningkatan nilai kualitas hidup pada lansia hipertensi.
Menurut Mahardika dkk. (2010) Setelah diberikan perlakuan senam
lansia secara terprogram, tekanan darah yang tinggi dapat mengalami penurunan.
Senam lansia dapat merangsang penurunan aktifitas saraf simpatis dan
peningkatan saraf parasimptis yang berpengaruh pada penurunan hormon
adrenalin, norepinefrin dan katekolamin, serta vasodilatasi (pelebaran) pada

4

pembuluh darah yang mengakibatkan transport oksigen keseluruh tubuh terutama
otak menjadi lancar, sehingga dapat menurunkan tekanan darah dan nadi menjadi
normal. aktivitas olahraga yang teratur untuk membakar glukosa melalui aktivitas
otot yang yang akan menghasilkan ATP sehingga endorphin akan muncul dan
membawa rasa nyaman, senang dan bahagia. Olah raga akan merangsang
mekanisme HPA (Hypothalamus-Pituitary-Adrenal) axis untuk merangsang
kelenjar pineal untuk mensekresi serotonin dan melatonin. Dari hipotalamus

rangsangan akan diteruska ke pituitary (hipofisis) untuk membentuk beta
endorphin dan enkephalin yang akan menimbulkan rileks dan perasaan senang.
Senam aerobik low impact seperti senam lansia bertujuan untuk meningkatkan
kesegaran jasmani atau nilai aerobik yang optimal untuk penderita hipertensi.
Senam yang teratur dapat memperbaiki tingkat kesegaran jasmani, sehingga
penderita merasa fit, rasa cemas berkurang, timbul rasa senang dan rasa percaya
diri yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup (Triyanto, 2014).

KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Senam bugar lansia berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan
tekanan darah dan peningkatan nilai kualitas hidup pada lansia hipertensi di
Posyandu Lansia Sejahtera, Kartasura.

5

Saran
1. Bagi Lanjut Usia Hipertensi
Latihan aerobic low impact seperti senam bugar lansia sangat perlu untuk
dilakukan secara rutin minimal 1 minggu sekali. Senam lansia bermanfaat
menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kualitas hidup pada lansia, serta
dapat meningkatkan dan mempertahankan komponen kebugaran dasar meliputi
katahanan kardiorespiratori (jantung paru-peredaran darah), lemak tubuh,
kekuatan otot, dan kelenturan sendi pada lansia.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Peneliti yang akan datang dapat melakukan penelitian dengan menganti
program latihan atau cara pengukuran yang berpengaruh terhadap tekanan
darah dan kualitas hidup pada lansia hipertensi.

6

DAFTAR PUSTAKA

Handayani S. 2013. Perbedaan Kebugaran Lansia Sebelum dan Sesudah Di
Lakukan Senam Lansia Di Desa Leyangan Kecamatan Ungaran Timur
Kabupaten Semarang. Semarang: Stikes Ngudi Waluyo.
Mahardika J, Joni H dan Abu B. 2010. Hubungan Keteraturan Mengikuti Senam
Lansia dan Kebutuhan Tidur Lansia Di UPT PSLU Pasuruan Di Babat
Lamongan. Surabaya: Fakultas Keperawatan, Universitas Airlangga.
Nofitri. 2009. Gambaran Kualitas Hidup. Jakarta: Fakultas Psikologi, Universitas
Indonesia.
Setiawan G.W, Herlina I.S.W dan Damajanty H.C.P. 2013. Pengaruh Senam
Bugar Lanjut Usia (Lansia) terhadap Kualitas Hidup Penderita
Hipertensi. Manado: Fakultas Kedokteran, Universitas Sam Ratulangi
Manado.
Tamher S dan Noorkasiani. 2009. Kesehatan Usia Lanjut Dengan Pendekatan
Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Triyanto E. 2014. Pelayanan Keperawatan bagi Penderita Hipertensi Secara
Terpadu. Yogyakarta. Graha Ilmu.
Udjianti WJ. 2010. Keperawatan Kardiovaskuler. Jakarta: Salemba Medika.

Utomo B. 2010. Hubungan antara Kekuatan Otot dan Daya Tahan Otot Anggota
Gerak Bawah dengan Kemampuan Fungsional Lanjut Usia. Tesis.
Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
World Health Organization. 2007. WHO Global Report on Falls Prevention in
Older Age. Perancis: WHO.

7

Dokumen yang terkait

PENGARUH SENAM LANJUT USIA TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA LANJUT USIA WANITA DI BOYOLALI Pengaruh Senam Lanjut Usia Terhadap Kualitas Tidur Lanjut Usia Wanita Di Boyolali.

0 2 18

PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANJUT USIA DENGAN HIPERTENSI Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tekanan Darah Pada Lanjut Usia Dengan Hipertensi Di Posyandu Lanjut Usia Di Desa Wotgaleh Sukoharjo.

0 3 11

PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANJUT USIA DENGAN HIPERTENSI DI POSYANDU Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tekanan Darah Pada Lanjut Usia Dengan Hipertensi Di Posyandu Lanjut Usia Di Desa Wotgaleh Sukoharjo.

0 6 18

PENDAHULUAN Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tekanan Darah Pada Lanjut Usia Dengan Hipertensi Di Posyandu Lanjut Usia Di Desa Wotgaleh Sukoharjo.

0 3 6

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tekanan Darah Pada Lanjut Usia Dengan Hipertensi Di Posyandu Lanjut Usia Di Desa Wotgaleh Sukoharjo.

0 2 4

PUBLIKASI ILMIAH Pengaruh Senam Aerobik Low Impact Terhadap Penurunan Tekanan Darah Tinggi Pada Lanjut Usia Pengaruh Senam Aerobik Low Impact Terhadap Penurunan Tekanan Darah Tinggi Pada Lanjut Usia.

0 2 11

PENGARUH SENAM AEROBIK LOW IMPACT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH TINGGI PADA LANJUT USIA Pengaruh Senam Aerobik Low Impact Terhadap Penurunan Tekanan Darah Tinggi Pada Lanjut Usia.

0 3 17

PENDAHULUAN Pengaruh Senam Aerobik Low Impact Terhadap Penurunan Tekanan Darah Tinggi Pada Lanjut Usia.

0 2 5

PENGARUH SENAM BUGAR LANJUT USIA TERHADAP TEKANAN DARAH DAN KUALITAS HIDUP PADA LANJUT Pengaruh Senam Bugar Lanjut Usia Terhadap Tekanan Darah Dan Kualitas Hidup Pada Lanjut Usia Hipertensi.

0 4 18

PENDAHULUAN Pengaruh Senam Bugar Lanjut Usia Terhadap Tekanan Darah Dan Kualitas Hidup Pada Lanjut Usia Hipertensi.

0 2 4