Unpad Fokuskan Kewirausahaan.

Pikiran Rakyat
o Selasa

4

5
20

QMar

6
21

o Apr

.

o Kamis

Rab1J


7
22

:) Mei

8

9

23

0

Jumat

10

0

24


OJun

11

OJul

o Sabtu
12

26

13
27

0 Ags
.- ---~ OSep

28
OOkt


Unpad Fokuskan
Kewirausahaan
BANDUNG, (PR).Meski industri kreatif menjadi salah satu penopang perekonomian Indonesia, tetapi
sampai saat inijumlah wirausahawan di Indonesia masih
sangat sedikit. Dari kebutuhan
minimal 4,4 juta orang wirausahawan, Indonesia barn memiliki sekitar 400.000 orang.
Hal tersebut dikatakan Rektor Universitas Padjadjaran
Ganjar Kurnia, saat Wisuda
Gelombang II Tahun Akademik 2008/2009 di Aula Unpad, JIn. Dipati Ukur Bandung, Selasa (24/2).
"Pengembangan
industri
kreatif inij tidak terlepas dari
semangat dan jiwa kewirausahawan dan apabila ekonomi suatu bangsa ingin berkembang dengan baik, maka dibutuhkan 2% wiraswasta dari total jumlah penduduk," katanya.
Oleh karena itu kata Ganjar,
pendidikan wiraswasta yang
dikaitkan dengan disiplin ilmu
masing-masing menjadi salah
satu perhatian utama. Bahkan,
pada 2009 ini, Unpad akan

melakukan berbagai pelatihan,
pendampingan, dan juga pemberian modal usaha kepada
para mahasiswa yang berminat.
Hal ini menjadi sebuah keharnsan
di tengah
kian
menyempitnya lapangan keJ.ja
dari sektor formal. Paradigma
lulusan pendidikan tinggi sudah harns bernbah.
Ganjar menjelaskan, indus-

tri kreatif Indonesia menyumbang Rp 104,4 triliun atau rata-rata 4,75% terhadap produk domestik brnto (PDB) nasional selama 2002-2006.
Jumlah ini l11elebihisumbangan sektor listrik, gas, dan air
bersih. "Selain itu, sektor ini
mampu menyerap 4,5 juta tenaga keJ.jadengan tingkat pertumbuhan sebesar 17,6% pada
2006. Ini jauh melebihi tingkat pertumbuhan tenaga keJ.ja
nasional, yang hanya sebesar
0,54%," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut,
Unpad mewisuda 2-434Iulusan selama tiga hari berturntturnt. Di antara para lulusan,

beberapa wisudawan berhasil
lulus dengan indeks prestasi
kumulatif (IPK) tertinggi.
Mereka adalah Caecielia
Maka~nsar (Program Doktor
Ilmu Kedokteran/4,00),
Johanna Lusje Lethulur (Program Magister Kenotariatan/3,94), Sri Hanung Menang
(Program Magister Manajemen/3,94), Rizki Rahmadian
(Program Spesialis I Kedokteran/3,83), Novi Ekasumarta
(Program
Profesi
Apoteker/3m), Dian Meliani (SaJ.jana P'eternakan/3,94), Dimas
Aryoso (D-3 Penyiaran/3,81).
Selain itu, Novi Trianty berhasil menyelesaikan studi dalam waktu tiga tahun dua bulan, sementara Randy Cavendish menjadi lulusan termuda
yang lulus pada usia sembilan
belas tabun sepuluh bulan. (A157)***

J(II p I f.9 Hum a sUn

pod


.

2009