ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. D DENGAN DEMAM TYPHOID DI BANGSAL MELATI RSU Dr. MOEWARDI SURAKARTA.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. D DENGAN
DEMAM TYPHOID DI BANGSAL MELATI
RSU Dr. MOEWARDI SURAKARTA

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Mendapatkan Gelar
Ahli Madya Keperawatan

Disusun oleh :
YULIANA NURHAYATI
J 200 060 038

JURUSAN KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2009
 
 




BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Demam typhoid merupakan permasalahan kesehatan penting dibanyak
negara berkembang. Secara global, diperkirakan 17 juta orang mengidap
penyakit ini tiap tahunnya. Di Indonesia diperkirakan insiden demam typhoid
adalah 300 – 810 kasus per 100.000 penduduk pertahun, dengan angka
kematian 2%. Demam typhoid merupakan salah satu dari penyakit infeksi
terpenting. Penyakit ini di seluruh daerah di provinsi ini merupakan penyakit
infeksi terbanyak keempat yang dilaporkan dari seluruh 24 kabupaten. Di
Sulawesi Selatan melaporkan demam typhoid melebihi 2500/100.000
penduduk (Sudono, 2006).
Demam tifoid atau typhus abdominalls adalah suatu infeksi akut yang
terjadi pada usus kecil yang disebabkan oleh kuman Salmonella typhi. Typhi
dengan masa tunas 6-14 hari. Demam tifoid yang tersebar di seluruh dunia
tidak tergantung pada iklim. Kebersihan perorangan yang buruk merupakan
sumber dari penyakit ini meskipun lingkungan hidup umumnya adalah baik.
Di Indonesia penderita Demam Tifoid cukup banyak diperkirakan 800

/100.000 penduduk per tahun dan tersebar di mana-mana. Ditemukan hampir
sepanjang tahun, tetapi terutama pada musim panas. Demam tifoid dapat
ditemukan pada semua umur, tetapi yang paling sering pada anak besar, umur
5- 9 tahun dan laki-laki lebih banyak dari perempuan dengan perbandingan 23 : 1.

1

2

Penularan dapat terjadi dimana saja, kapan saja, sejak usia seseorang
mulai dapat mengkonsumsi makanan dari luar, apabila makanan atau
minuman yang dikonsumsi kurang bersih. Biasanya baru dipikirkan suatu
demam tifoid bila terdapat demam terus-menerus lebih dari 1 minggu yang
tidak dapat turun dengan obat demam dan diperkuat dengan kesan anak baring
pasif, nampak pucat, sakit perut, tidak buang air besar atau diare beberapa hari
(Bahtiar Latif, 2008).

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang dan judul karya tulis di atas dapat
diidentifikan masalah keperawatan demam thypoid mulai dari pengkajian,

riwayat kesehatan, pola fungsional, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
laboratorium yang berguna untuk menunjang dalam pemberian asuhan
keperawatan. Asuhan keperawatan ditentukan berdasarkan data focus yang
diperoleh dari keluhan-keluhan yang dirasakan oleh pasien dan keluarga. Dari
keluhan yang dapat digunakan untuk menentukan prioritas masalah
keperawatan yang muncul, menentukan intervensi, implementasi keperawatan
dan mengevaluasi asuhan keperawatan yang diberikan.
C. Tujuan
Tujuan penulisan karya tulis Ilmiah ini adalah:
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui seluk beluk tentang demam thypoid pada para
pembaca sehingga dapat menjadi referensi untuk pembelajaran atau upaya
preventif mencegah penyakit demam thypoid.

3

2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus laporan keperawatan ini adalah untuk:
Untuk mengetahui secara lebih mendalam mengenai berbagai hal yang
berhubungan dengan penyakit demam thypoid untuk diusahakan

mencari data-data beserta pemecahanya kemudian mencocokan
berdasarkan teori yang telah di peroleh dari kuliah maupun literature.

D. Manfaat
1. Bagi Rumat Sakit
a. Memberi tambahan referensi bagi tenaga medis atau petugas kesehatan
untuk memberikan informasi tentang demam thypoid bila ada yang
membutuhkan informasi.
b. Memberi masukan pada tenaga medis atau petugas kesehatan untuk
memperbaiki intervensi bila ada klien dengan demam thypoid sesuai
dengan standar operasional prosedur.
2. Bagi Masyarakat (pembaca)
Menambah wawasan untuk para pembaca yang memiliki keluarga denan
demam thypoid maupun yang berkemauan untuk mencegah keluarga dan
orang terdekat dari demam thypoid.

4

3. Bagi Institusi
Mengembangkan ilmu Keperawatan anak dan menambah literature tentang

demam thypoid.
4. Bagi Penulis
Menambah pengetahuan dan wawasan tentang demam thypoid yang dapat
dijadikan tambahan referensi untuk persiapan memasuki dunia kerja di
bidang keperawatan.

Dokumen yang terkait

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. N DENGAN DEMAM TIFOID DI RUANG MELATI 2 RUMAH SAKIT Dr. MOEWARDI Asuhan Keperawatan Pada An. N Dengan Demam Tifoid Di Ruang Melati 2 Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 13

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. R DENGAN KEJANG DEMAM DI RUANG MELATI II RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA Asuhan Keperawatan Pada An. R Dengan Kejang Demam Di Ruang Melati II RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 11

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. S DENGAN‘’GASTROENTERITIS’’ DI BANGSAL MELATI 2 ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. S DENGAN‘’GASTROENTERITIS’’ DI BANGSAL MELATI 2 RSUD dr. MOEWARDI SURAKARTA.

0 5 10

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An “D” DENGAN ASMA BRONKHIALE DI BANGSAL MELATI II RSU Dr. MOEWARDI SURAKARTA.

0 2 6

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.T DENGAN DEMAM TYPHOID DI RUANG MELATI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA.

0 1 4

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.D DENGAN GANGGUAN SISTEM HEMATOLOGI : SUSPECT DENGUE HAEMORRHAGIC FEVER DI BANGSAL MELATI II RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA.

0 0 5

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. F DENGAN GANGGUAN GASTROENTERITIS DI BANGSAL MELATI II RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA.

0 0 5

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. RA DENGAN DEMAM TYPHOID DI BANGSAL ANGGREK ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. RA DENGAN DEMAM TYPHOID DI BANGSAL ANGGREK RSUD KABUPATEN SRAGEN.

0 0 11

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.S DENGAN DEMAM TYPHOID DI BANGSAL SOFA Asuhan Keperawatan Pada Tn.S Dengan Demam Typhoid Di Bangsal Sofa RS PKU Muhammadiyah Surakarta.

0 1 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.S DENGAN DEMAM TYPHOID DI BANGSAL SOFA Asuhan Keperawatan Pada Tn.S Dengan Demam Typhoid Di Bangsal Sofa RS PKU Muhammadiyah Surakarta.

0 1 24