km no 18 tahun 2006

IVTENTE
RI PERI{UBI,JNGAN

REP!.JBLrK
rNpqNESr,A

PERATURAN
MENTERI
PERHUBUNGAN
NOMOR: KM 18TAHUN2006
TENTANG
PELAKSANAAN
KEWAJ]BAN
PELAYANAN
UMUMBIDANGANGKUTAN
PENUMPANG
KELASEKONOMI
ANGKUTAN
LAUT
DALAMNEGERITAHUNANGGARAN
2006

DENGANRAHMATTUHANYANGMAHAESA
M E N T E RPI E R H U B U N G A N ,
Menimbang :

a.

bahwa,dalam rangkamenjaminkelangsungan
pelayanan
penyelenggaraanangkutan laut dalam negeri sertd
kelangsungandan pengembangan
usaha penyediajasa
angkutanpenumpangkelas ekonomiangkutanlaut dalam
negeri, perlu mengambilberbagai upaya dan langkah
kebijakan
untukmendorong
kegiatan-kegiatan
usahatersebut;

b.


bahwasesuaiPasal66 ayat(1) Undang-Undang
Nomor19
Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara,diatur
ketentuanmengenaikewenangan
Menteriuntukmemberikan
penugasankhususkepadaBUMNuntukmenyelenggarakan
fungsi kemanfaatanumum kepada badan yang dibentuk
perundang-undangan
sesuaidenganperaturan
yangberlaku;
bahwabadansebagaimana
dimaksuddalambutirb, adalah
PT.(Persero)
Pelayaran
Nasional
(PT.PELNI)yang
Indonesia
didirikan berdasarkanPeraturan PemerintahNomor g
Tahun1973tentangPengalihan
BentukPerusahaan

Negara
"Pelayaran Nasional lndonesia" Menjadi Perusahaan
(Persero);
Perseroan

d.

pertimbangan
bahwaberdasarkan
hal-haltersebut hurufa,
huruf b, dan huruf c, perlu diatur ketentuanmengenai
pelaksanaan
kewajibanpelayananumum bidangangkutan
penumpang
kelasekonomiangkutqnlautdalamnegeriTahun
Anggaran
2006,denganPeraturan
MenteriPerhubungan;

TTPPcngadun

C:\RPM
PHLN\KM-PS0-PEL],U-?006.
| 7-0i-06.doc

Mengingat

:

1,

Undang-Un9."ng
Nomor21 Tahun 1g92 tentangpelayaran
(Lembaran
NegaraRepublik
Indonesia
Tahun1gg2Nomor9g.
Tambahan
Lembaran
NegaraNomor34g3);


2.

Undang-undang
Nomor17 Tahun 2003 tentangKeuangan
Negara(Lembaran
NegaraRepubliklndonesia
lahun 2003
Nomor4T,Tambahan
LembaranNegaraNomor42g6);

J.

!1l9rlg-UndangNomor19 Tahun2003tentangBadanUsaha
MilikNegara(Lernbaran
Negara RepubliklnlonesiaTahun
2003Nomor70,Tambahan
LembaranNegaraNomora2gr);
Undang-undang Nomor 1
Tahun ZOO4. tentang
Perbendaharaan

_-legara (Lembaran Negara Republil
lndonesiaTahr-rn
2004Nomors, TambahanteinbaranNegara
Nomor4355);

4.

5.

Peraturan PemerintahNomor g rahun 1gr3 tentang
Pengalihan
BentukPerusahaan
Negara"pelayaranNasional
lndonesia" Menjadi Perusahaan perseroan (pERsERo)
(LembaranNegaraRepublikIndonesiaTahun 1'g73Nomor
1q:

6.

PeraturanPemerintahNomor 12 Tahun lggg tentang

PerusahaanPerseroan(pERSERo) sebagaimanatelah
diubahdenganPeraturan
Pemerintah
Nomor4srahun zo01:
PeraturanPemerintahNomor Bz rahun lggg tentang
Angkutandi Perairan(LembaranNegaraRepubliklndonesii
Tahun 1999
Nomor187,TambahanLenrbaran
Negara
Nomor3907);

7,

8.

Peraturan
Presiden
Nomorg rahun 200stentangKedudukan,
Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian

NegaraRepublikIndonesiasebagaimana
telah
presidenNomor62 Tahun
diubahterakhirdenganPeraturan
2005;

9.

KeputusanMenteriPerhubungan
NomorKM. g3 Tahun2OO2
tentangTdrifAngkutanPenumpangKelasEkonomiAngkutan
LautDalamNegeri;

1 0 . PeraturanMenteriKeuanganNomor74lpMK.02t2oos
tentang
Tata Cara Pencairan, dan pertanggungjawaban
Dani
PenyelenggaraanKewajiban Pelayanan Umum Bidang
AngkutanLautPenumpang
KelasEkonomidanBidangpos;

1 1 . PeraturanMenteriPerhubungan
NomorKM. 43 Tahun2o0s
perhubungan
tentangorganisasidan Tata KerjaDepartemen
sebagaimanatelah diubah dengan peraturan Menteri
Perhubungan
NomorKM62 Tahun2005;

C:\RPMT-? Pcng.dranPI{LN\KM-PSO-PELN!-2006.
I 7-03.06.doc

Memperhatikan: 1.

2.

Surat Direktur Jenderal Anggaran dan perimbangan
KeuanganDepartemenKeuangin Nomor s.100/Ap/zdos
tanssal 27 Januari2000 per]r-rardana penyerenggaraan
kewajiban
perayanan

umum(pso) pr. pelni(persero)
Tahun
Anggaran
2006;
surat Direksip_T.perayaranNasionalIndonesia(persero)
Nomor44lDiruuus/il.2006
tanggal16 Februari200b perihal
permohonan
penerbitan
suratkeputusankewajibanpelayanan
umumPT.PelniTahun
2006;
M E MUT US K AN :

Menetapkan
: PERATUMN
MENTERT PERHUBUNGAN TENTANG
PELAKSANMN KEWAJIBANPELAYANAN UMUM BIDANG
ANGKUTAN
PENUMPANG

KELASEKONOMI
ANGKUTANLAUT
DALAMNEGERITAHUNANGGARAN
2006.
Pasal1
DalamPeraturan
ini,yangdimaksud
dengan:
1 . Kewajiban
.pelayananumum bidangangkutanpenumpangkelas ekonomi
angkutan laut dalam negeri adalah kLwajiban melaksanakanangkutan
penumpang
kelasekonorni
angkutan
lautke seluruhpelosoktanahair dlngan
tarif yang ditetapkan oleh pemerintah, sehingga memungkinlan
-t6mpat
masyarakatdapat bepergiandari satu tempat re
lain dengan
menggunakan
kapallaut;

2.

Penyelenggara
angkutanlaut adalah PT. PetayaranNasionallndonesia
(Persero)yang ditugaskanoleh Menteriuntukmenyelenggarakan
kewajiban
pelayananumum bidangangkutanpenumpangkela-seko-riomi
angkutanlaut
dalamnegeridantelahmemenuhi
persyaraian
tertentuyangditetaplian;

3.

Kompensasi
adalahkewajibanPemerintah
untukmembiayaipenyelenggaraan
penugasanpelayanan'umurnbidangangkutanpenumfangretas ekonomi
angkutanlaut dalam negeriberdasarkan
biaya pokok angk-utan
penumpang
kelasekonomiangkutan
lautdalamnegeri;

4.

Biayapokokpenjualan
pelayanan
umumangkutanpenumpang
kelasekonomi
angkutanlautdalamnegeriadalahsemuabiayaya;g seharus-nya
dibebankan
untukpenyelenggaraan
pelayanan
umumangkutanpLnumpang
kelasekonomi
angkutan
lautdalamnegeriditambah
keuntungan
dan pajakpe-nghasilan
untuk
setiaptrip/voyage;

5.

MenteriadalahMenteriyang ruanglingkuptugasdan tanggungjawabnyadi
bidangangkutan
laut;

KM.PS).Pclni.2006[C: \USB\RPM.TTp.pengadaan.HLN]

5.

MenteriadalahMenteriyang ruanglingkuptugasdan tanggungjawabnyadi
LiJo,,g ot',gl..rt.tt laut;

6.

Jenderal
Perhubungan
Laut.
Direktur
JenderaladalahDirektur
Pasal2

(1) KewajibanpelayananLmum bidangangkutanpenumpangkelas ekonomi
oleh Pemerintahyang
angkutan laut dalam negeri diselenggarakan
pelaksanaannya
kepadapenyelenggara
laut.
ditugaskan
angkutan
(2) Penyelenggaraan
kewajibanpelayananumum bidangangkutanpenumpang
kelas ekonomiangkutanlaut dalam negeriwajib memenuhiprinsip-prinsip
sebagaiberikut:
a.

pelayanan
angkutan
lautkelasekonomike seluruhpelosok
melaksanakan
tanahair berdasarkan
tarif dan sesuaitrayekyang ditetapkan
dan/atau
yangdisetujui
olehPemerintah;

b.

jasa sesuai
perlakuan
memberikan
dan pelayanan
bagisemuapengguna
standarkelayakan;

c.

penumpang.
dankeamanan
menjagakeselamatan
'

Pasal3

(1) Penugasansebagaimana
dimaksuddalam Pasal 2 ayat (1), diberikan
Pemerintah.
oleh
kompensasi
(2) Pemberian
dimaksuddalamayat
oleh Pemerintah
sebagaimana
Kompensasi
yangdiperoleh
tarifyang
berdasarkan
(1)merupakan
selisihantarapendapatan
denganbiayapokokpenjualanpelayananumum
oleh Pemerintah
ditetapkan
penumpang
kelasangkutan
lautdalamnegeri
bidangangkutan
dimaksud
dalamayat(2) adalahuntukpelaksanaan
sebagaimana
i3l Kompensasi
kewajibanpelayananumum bidangangkutanpenumpangkelas ekonomi
TahunAnggaran2006,terhitungsejak
angkutanlautdalamnegerisepanjang
2006.
tanggal1 ,lanuari
(4) Kompensasisebagaimanadimaksuddalam ayat (1) dialokasikanpada
AnggaranPendapatandan Belanja Negara (APBN) DirektoratJenderal
2006.
Keuangan
TahunAnggaran
Departemen
Anggaran
Pasal4
dalamPasal2 ayat(1)diaturdalambentuk
(1) Penugasan
dimaksud
sebagaimana
laut.
angkutan
denganpenyelenggara
perjanjian
Jenderal
antaraDirektur

,

KM.PSO.Pelni.2006
[C: \USB\RPM.TTP.Pengadaan.HLNJ

4

(2) Perjaniian
sebagaimana
dimaksud
dalamayat(1)memuatsekurang-kurangnya
sebagaiberikut:

- dasar
a. daoar
nerjaniian:
b.

lingkuppekerjaan,
termasuk
didaramnya
trayekyangdirayani;

c.

kewajiban
parapihak;

d.

jangkawaktuperjanjian;

e.

laporanpelaksanaan
pekerjaan;

f.

nilaiperjanjian/besarnyakompensasi;

g.

pajakdanbeameterai;

h.

carapembayaran;

i.

sanksi;

j.

keadaanmemaksa(forcemajeure);

k.

penyelesaian
perselisihan;

l.

lain-lain.
Pasal5

Pe.nyelenggara.
angkutanlautyangditunjukuntukmelaksanakan
pelayanan
umum
bidang angkutan pe.numpangkelas ekonomi angkutan laui oitam negeri
berkewajiban
memenuhipersyaratan
sebagaiberikut:
a.

mempunyai
trayekyangberjadualtetap;

b.

mempunyai
standardalampemberian
pelayanan
kepadapenumpang;

c.

menyediakan
pelayanan
tiketdi semuakantorcabang.
Pasal6

Dalammelaksanakan
kewajibanpelayananumum bidangangkutanpenumpang
kelasekonomiangkutanlautdalamnegeri,DirekturJenderaibeilrak:
a.

menetapkan
trayek;

b.

jangkauan,
menetapkan
frekuensipelayaran,
standarpelayanan;

c.

melaksanakan
pemantauan,analisadan evaluasiterhadap pelaksanaan
kewajibanpelayananumum bidangangkutanpenumpangkelas ekonomi
angkutan
lautdalamnegeri;

C:\RPM ITP PcngrdrrnPHLN\KM-pSO-pELNI-2006.
l7-03-06,doc
5

d'

mendapatkanlaporan secara berkala atas penyelenggaraan
kewajiban
pelayananumumbidangangkutanpenumpang
kelai ekoiimi angkutanlaut

da[o* ^ogori;

e'

menetapkansanksi dalam hal penyelenggara
tidak memenuhiisi surat
perjanjian.
Pasal7

Dalammelaksanakan.kewajiban
pelayanan
umumbidangangkutan
penumpang
kelas ekonomi angkutan laut dalam negeri, penleteriggaraangkutan
laut
berkewajiban
:
a'

menerimaperlugasarr
melaluiperjanjian
yangditandatangani
denganDirektur
Jenderal;

b.

mematuhiperjanjian;

c'

membuatlaporanpelaksanaan
penyelenggaraan
kewajiban
pelayanan
umum
'
secaraberkalasetiaptriwulan
dansewaktu-waktu
diperlukan;
PasalB

Pengawasan
dan pengendalian
dalampelaksanaan
kewajibanpelayananumum
bidengangkutan
kelas.ekonomi
angkutan
laut dalam negeritahun
.penumpang
angJaran2006,dilakukanoleh DirekturJenderaldan dilaporkansecaraberkala
kepadaMenteri.
Pasal9
Terhadappenggunaan
danakompensasi,
akandilakukan
auditolehbadan/instansi
penJawaskeuangan
negara.
Pasal10
Penyelenggaraangkutan laut yang ditunjuk untuk melaksanakankewajiban
peleyanan
umumbidang_
angkutanpenumpang
ketasekonomi"ntlrirn lautdalam
neg:riTahunAnggaran
2006adalah,sebagaiberikut:
Namaperusahaan : PT. pbrayaran
NasionalIndonesia
(persero)
Alanat

: JalanGajahMadaNo. 14
JakartaPusat

C:\RPI\iITP Pcngrdun PHLN\KM-pSO.pELNI-2006.17.0j-06.doc
6

P a s a l1 1
Peraturanini mulaiberlakusejaktanggal1 Januari2006.

D i t e t a p k a n: dJ ia k a r t a
Padatanggal : 24 April2006
MENTERI
PERHUBUNGAN
ttd
M. HATTARAJASA .
SALINANPeraturan
inidisampaikan
kepada:
1.
2.
3.
4.
5.

KetuaBadanPemeriksa
Keuangan;
pembangunan
MenteriNegaraPerencanaan
Nasional/Kepala
Bappenas;
perekonomian;
MenteriKoordinator
Bidang
MenteriKeuangan;
MenteriPerdagangan;
o.
MenteriDalamNegeri;
7 . MenteriHukumdan HAM;
8 . MenteriNegaraBUIVIN;
L
SekretarisJenderal,InspekturJenderal,Para DirekturJenderaldan para
perhubungan;
KepalaBadandi lingkungan
Departemen
1 0 . DireksiPT. Pelayaran
Nasional
Indonesia
(persero)i.
SALINANresmisesuaidenganaslinya
dan KSLN

O H O ,S H

C:\RPMTTP PcngrdrsnPHLNU(M-PSO-PELNt-2006.
I 7-01-o6.doc

,

7