MODEL ARUS KOMUNIKASI (Sardjono , 1989)
nunuk_kombis@yahoo.co.id Introducing
Anggriawan SKI Pertemuan ke-8
SKI Pertemuan ke-8
“Opinion “Opinion
My name is Anggriawan and
I'm …100% creative problem
solver. My personal motto—when you don't know how to
get started,... just do something..MODEL ARUS KOMUNIKASI (Sardjono , 1989)
Model jarum hipodermik Model one step fow 1 2 3 Melalui model-model tersebut, peran seorang “opinion
leader” dapat dilihat dan
bagaimana mereka mempengaruhi “audience” dalam arus utama
1 Model jarum hipodermik
- Model ini adalah
“one step foow,
artinya arus komunikasi berjalan satu arah (dari
1 Model jarum hipodermik
- Dasar pemikiran model ini, adalah keyakinan bahwa khalayak itu bersikap pasif
1 Model jarum hipodermik
- Media massa
yang aktif mempengaruhi audience .
Sehingga informasi
1 Model jarum hipodermik
- Teori ini disebut juga teori peluru (bullett
theory)
- Jika peluru dikeluarkan dari
1 Model jarum hipodermik
Efek
- Pesan media
menurut asumsi model ini sangat . Pesan kuat diibaratkan bagai
1 Model jarum hipodermik
Ciri (Elihu Katz) 1) Media massa memiliki kekuatan yang luar biasa . Sanggup besarnya menginjeksi secara
mendalam ide-ide ke
1 Model jarum hipodermik
Ciri (Elihu Katz) 2) Mass Audience dianggap seperti atom-atom yang terpisah satu sama lain serta tidak saling
berhubungan dengan
. Kalauindividu-individu dalam mass
media massa1 Model jarum hipodermik
Ciri (Elihu Katz) 3) Audience dianggap
sebagai pihak yang
tidak berdaya dan tidak pernah berhubungan satu sama lain.1 Model jarum hipodermik 5) Adanya media menunjukkan Ciri (Elihu Katz) cara pergaulan masyarakat tingkat pendidikan dan tata . lain.Apalagi jika media dianggap
dengan anggota masyarakat yang
Mereka tidak akan lepas begitu sajaakan terjadi perbincangan menarik.
sebagai hal baru, tentu dimasyarakat6) Teori ini banyak di kritik,
1 Model jarum hipodermik 7) Meskipun banyak dikritik, Ciri (Elihu Katz) beberapa efek sebagai berikut:
realitas sejarah menunjukkan
a) Peranan koran-koran Amerika yang berhasil menciptakan opini publik yang positif ketika pecah
1 Model jarum hipodermik 7) Meskipun banyak dikritik, Ciri (Elihu Katz) beberapa efek sebagai berikut:
realitas sejarah menunjukkan
b) Berhasilnya mesin propaganda Propaganda pada jaman Nazi Hitler) Goebbels (pemimpin Departemen propaganda memenangkan perang. Media waktu itu digunakan untuk pada periode Perang Dunia II.
2 Model one step fow
- Menyerupai model jarum hipodermik.
- Saluran media massa langsung berhubungan
2 Model one step fow
- Pesan-pesan media mengalir tanpa perantara (audience bisa mengakses langsung media)
Media itu All powerfull, ibarat Media bukan all powerfull. Tidak
dalam mempengaruhi audience mempunyai kekuatan yang sama kekuatan yang sama peluru yang ditembakan dan semua media mempunyaiPerbandingan
dianggap mempunyai kesamaan audience (selektive exposure, sebab masing-masing audience (seleksi penyaringan) di pihak Proses seleksi nyaris tidak ada Aspek-aspek seleksi screening sistim seleksi retention selective perception, selective akan menimbulkan reaksi atau efek yang berbeda dikalanganDiasumsikan pesan yang sama Kemungkinan timbul reaksi atau
Selective exposure,
Selective perception,
Selective retention adalah- Selective exposure
kecenderungan seseorang hanya untuk memperhatikan pesan-pesan yang sesuai dengan sikap dan keyakinannya adalah
- Selective perception
kecenderungan seseorang untuk hanya
3 Model two step fow
- Merupakan gabungan dari kedua model sebelumnya.
- Pesan-pesan media massa menyebar
3 Model two step fow
- Media mencapai
khalayak dapat secara langsung
atau tidak langsung
melalui relaying (penerusan) secara3 Model two step fow
- Mass audience bisa terkena terpaan media massa secara langsung, namun juga melalui para
3 Model two step fow
- Audience juga mendapatkan informasi berasal dari kontak personel audience yang
3 Model two step fow
- Audience ada yang terkena dampak langsung pesan media massa seperti yang
You know about Okkypedia? Yeah, Okkypedia is cool!
OPINION LEADER
Dari asumsi-asumsi yang Follow me dinyatakan oleh ketiga @okkypediadot model arus komunikasi tadi, com maka kajian tentang pemimpin opini dapat di kaji melalui model alur dua
OPINION LEADER
Penelitian yang dilakukan Follow me oleh menunjukkan bahwa @okkypediadot terdapat hasil yang sangat com kontras tentang “perilaku pemilih di Amerika
Ditemukan fakta bahwa media mempunyai OPINION peranan yang sangat kecil dan terbatas dalam
LEADER mempengaruhi prilaku
pemilih.
Hasil penelitian ini membuyarkan teori jarum hipodermik
Data menunjukkan bahwa ide-ide OPINION mengalir dari radio
LEADER dan barang cetakan lain kepada opinion leader dan baru diteruskan ke audience. Hal ini
Opinion leader dalam literatur
OPINION
komunikasi sering
LEADER
disebut sebagai infuentials, infuencers atau tastemarkers .
Kata opinion leadership
OPINION
(kepemimpinan
LEADER
opini) lebih menunjukkan pada bentuk kegiatan atau hal-hal yang Awesome..
You’ll fnd lot of
articles about
popular science on
this site
Pengelompokan opinion
Leader Opinion leader aktif (opinion giving)1)Dia sengaja mencari,
Pengelompokan opinion
Leader Opinion leader aktif (opinion giving)2) Sebagai contoh saat Indonesia memperkenalkan Program KB.
Media sosial adalah sebuah media online dimana para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan
Did you menciptakan isi meliputi know blog, sosial network atau jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog,
Pengelompokan opinion
Leader Opinion leader pasif (opinion seeking)1)Leader kelompok ini
Pengelompokan opinion
Leader Opinion leader pasif (opinion seeking)2) Followersnya aktif
CARA MENGETAHUI OPINION
LEADER Everett M Rogers (1973)1) Metode Sosiometrik 2) Informant Rating
Opinion Leader Di Indonesia 1) Opinion leader sangat berpengaruh dalam pengambilan
keputusan politik
Opinion Leader Di Indonesia 2) Bisa menolak kebijakan pemerintah. Contoh, era
ORBA. Seorang Kyai
akan menfatwakanuntuk memilih para
Opinion Leader Di Indonesia 3) Pemerintah tidak bisa mencapai keberhasilan tanpa dukungan opinion
leader. Karena kunci
utama keberhasilan facebook.com/okkypedia
@okkypediadotcom
Thank You…