REKAYASA KEBUTUHAN CONTEXT DIAGRAM DAT

MATA KULIAH REKAYASA KEBUTUHAN
KELAS : B
CONTEXT DIAGRAM/ DATA FLOW DIAGRAM DAN KAMUS
DATA
BALAI PENGAMANAN FASILITAS KESEHATAN SURABAYA
[BPFK]

ANGGOTA KELOMPOK :
Madis Saralita
M. Farid Wajdi

NRP. 5112100038
NRP. 5112100194

DOSEN :
Umi Laili Yuhana, S.Kom, M.Sc

JURUSAN INFORMATIKA, FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2015


Daftar/ Definisi Kebutuhan
1. Sistem informasi yang akan dibangun berfungsi untuk pelayanan teknis Balai
Pengamanan Fasilitas Kesehatan Surabaya.
2. Pelayanan teknis tersebut meliputi proses pelaksanaan pengujian/ kalibrasi
alat datang dan proses pembuatan sertifikat pengujian.
3. Sistem informasi akan dibangun dengan basis web dan tidak terintegrasi
dengan website lain.
4. Sistem informasi yang akan dibangun dapat diakses 24 jam.
5. Sistem Informasi yang akan dibangun dilengkapi password pada sistem
databasenya
6. Sistem informasi yang akan dibangun hanya dapat diakses oleh pegawai
Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan Surabaya.
7. Pegawai Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan Surabaya yang berhak
mengakses sistem informasi ini adalah JFU(Pelayanan teknis), kepala
instalasai/koordinator alat datang, kasir pelayanan teknis, JFT terkait,
instalasi, kepala BPFK dan tata usaha.
8. JFU(Pelayanan teknis) berhak menerima dan memeriksa permohonan
pengujian/kalibrasi alat datang.
9. Ketika JFU(Pelayanan teknis) menerima permohonan pengujian/kalibrasi alat
datang, JFU(Pelayanan teknis) juga menerima berkas agenda dan form berita

acara.
10.Setelah JFU(Pelayanan teknis) memeriksa permohonan pengujian/kalibrasi
alat datang, JFU(Pelayanan teknis) bertugas untuk membuat berita acara
penerimaan alat.
11.Berita acara penerimaan alat yang dibuat oleh JFU(Pelayanan teknis) meliputi
nomor order, label penerimaan alat datang, dan berita acara serah terima
alat kesehatan.
12.Berita Acara Serah Terima Alat Kesehatan (BAST) akan diberikan kepada
pelanggan, petugas Yantek-Anwar dan petugas Yantek-Andin.
13.JFU(Pelayanan teknis) berhak untuk melakukan uji fungsi/ pengecekan alat
datang.
14.Ketika JFU(Pelayanan teknis) melakukan uji fungsi/ pengecekan alat datang,
JFU(Pelayanan teknis) juga menerima berkas agenda dan form berita acara.
15.Pegawai bagian JFU(Pelayan teknis) dapat meminta bantuan kepada pegawai
bagian instalasi untuk melakukan uji fungsi/ pengecekan alat datang.
16.Setelah JFU(Pelayanan teknis) melakukan uji fungsi/ pengecekan alat datang,
JFU(Pelayanan teknis) bertugas untuk membuat checklist kelengkapan alat.
17.JFU(Pelayanan teknis) berhak untuk melakukan kaji ulang permintaan apabila
alat memenuhi syarat untuk dikalibrasi.
18.Ketika JFU(Pelayanan teknis) melakukan kaji ulang permintaan, JFU(Pelayanan

teknis) juga menerima berkas checklist kelengkapan alat.
19.Setelah JFU(Pelayanan teknis) melakukan kaji ulang permintaan,
JFU(Pelayanan teknis) bertugas untuk mengisi berkas kajian ulang dan konsep
Surat Perintah Kerja (SPK).
20.JFU(Pelayanan teknis) berhak untuk menyerahkan alat ke lab/ koordinator
alat.

21.Ketika JFU(Pelayanan teknis) menyerahkan alat, JFU(Pelayanan teknis) harus
menyertakan berkas kajian ulang dan konsep SPK.
22.Setelah JFU(Pelayanan teknis) menyerahkan alat, maka JFU(Pelayanan teknis)
menerima catatan tanda terima alat.
23.Kepala Instalasi/ Koordinator alat datang berhak untuk merekap kegiatan
penerimaan alat datang.
24.Ketika kepala instalasi merekap kegiatan alat datang , kepala instalasi harus
mencatat nama petugas di buku penerimaan alat datang dan di berkas
konsep SPK.
25.Kepala Instalasi/ Koordinator alat datang berhak untuk memeriksa dan
menyerahkan konsep SPK ke kasir pelayanan teknis.
26.Kasir pelayanan teknis berhak untuk memeriksa dan menandatangani SPK.
27.Setelah kasir pelayanan teknis menandatangani SPK, SPK akan dikembalikan

ke kepala instalasi/ koordinator alat datang.
28.Setelah SPK dikembalikan, kepala instalasi harus menyerahkan SPK dan alat
ke bagian JFT terkait serta memberikan pengarahan untuk melaksanakan
pengujian kalibrasi.
29.Kepala instalasi mendapatkan dokumen penyerahan alat setelah SPK dan alat
diserahkan ke bagian JFT terkait.
30.JFT terkait berhak untuk melakukan pengujian kalibrasi.
31.Setelah JFT terkait melakukan pengujian kalibrasi, JFT terkait bertugas untuk
membuat Surat Perintah Kerja.
32.Surat Perintah Kerja yang dibuat oleh JFT terkait akan diberikan kepada
Koordinator Dt, Petugas Dt dan Petugas Yantek.
33.JFT terkait bertugas untuk menyerahkan alat yang telah dikalibrasi ke JFU
pelayanan teknis.
34.Apabila alat tidak bisa dikalibrasi, maka JFU pelayanan teknis berhak
mengembalikan alat ke pelanggan.
35.Ketika JFT terkait menyerahkan alat ke JFU pelayanan teknis, JFT terkait juga
menyertakan berkas laporan.
36.Setelah JFT terkait menyerahkan alat ke JFU pelayanan teknis, maka JFT
terkait harus mengisi berita acara penerimaan alat.
37.JFU(Pelayanan teknis) bertugas untuk mengelompokkan dan menyimpan alat

yang telah dikalibrasi.
38.Ketika JFU(Pelayanan teknis) menyimpan alat yang telah dikalibrasi, maka
JFU(Pelayanan teknis) juga harus mendokumentasikan alat tersebut ke buku
alat datang.
39.JFU(Pelayanan teknis) bertugas untuk mengubungi pelanggan dalam rangka
konfirmasi pembayaran dan penyerahan kembali alat ke pelanggan.
40.JFU(Pelayanan teknis) mengubungi pelanggan berdasarkan catatan yang ada
di buku alat datang.
41.Setelah menghubungi pelanggan, JFU(Pelayanan teknis) harus mencatat
konfirmasi pelanggan.
42.Pegawai bagian instalasi bertugas untuk membuat laporan hasil pengujian/
kalibrasi alat datang.
43.Pegawai bagian pelayanan teknis bertugas untuk membuat sertifikat
pengujian/ kalibrasi alat datang.

44.Kepala BPFK berhak untuk menandatangani sertifikat pengujian/ kalibrasi alat
datang.
45.Tata usaha bertugas untuk membubuhkan stempel sertifikat pengujian/
kalibrasi alat datang.
46.Pegawai bagian pelayanan teknis bertugas untuk menyusun sertifikat

pengujian/ kalibrasi alat datang.

Context Diagram/ Data Flow dan Kamus Data
Sistem Kalibrasi Alat Datang
1. DFD (Data Flow Diagram) Level 0

Gambar 1. DFD level 0

Penjelasan :
Pada DFD Level 0 yang dibuat, diasumsikan bahwa seluruh proses Pengkalibrasian
Alat Datang merupakan satu proses besar yang mencakup seluruh kegiatan dalam
sistem, yaitu Sistem Kalibrasi Alat Datang. Entitas Eksternal yang terlibat yaitu

JFU (Pelayanan Teknis), Kepala Instalasi, Kasie Pelayanan Teknis, JFT
Terkait, dan Pelanggan.
Pelanggan menyerahkan alat kesehatan untuk dikalibrasi di luar sistem. Lalu JFU
(Pelayanan Teknis) memasukkan data Agenda ke dalam sistem yang berisi data
alat serta identitas pemilik. Setelah itu JFU (Pelayanan Teknis) mendapatkan
BAST (Berita Acara Serah Terima Alat) untuk dicetak dan diberikan kepada
Pelanggan serta Petugas. JFU (Pelayanan Teknis) kemudian melakukan

pengecekan alat untuk memastikan apakah alat memenuhi syarat untuk dikalibrasi.
Ketika mengecek, JFU (Pelayanan Teknis) juga mengisi form checklist
kelengkapan alat yang nanti akan digunakan untuk membuat konsep SPK (Surat
Perintah Kerja). Seteleh itu, konsep SPK diserahkan kepada Kepala Instalasi dan
JFU (Pelayanan Teknis) mendapatkan Tanda Terima Alat. Kepala Instalasi lalu
melakukan Validasi SPK. Setelah divalidasi, konsep SPK diberikan kepada Kasie
Pelayanan Teknis untuk mendapatkan persetujuan. Setelah disetujui, konsep
SPK menjadi SPK dan diserakan kembali kepada Kepala Instalasi. SPK yang
telah disetujui tersebut kemudian diberikan kepada JFT terkait bersama Tanda
Serah Alat. JFT terkait dapat melakukan pengkalibrasian alat setelah
mendapatkan SPK dan Tanda Serah Alat. Jika alat sudah selesai dikalibrasi, JFT
terkait kemudian mengisi laporan hasil pengujian yang nantinya akan diolah di
dalam sistem. Kemudian, alat akan diserahkan kembali kepada JFU (Pelayanan
Teknis). Alat yang telah diserahkan kembali kemudian dikelompokkan dan ditandai
dengan Tanda Alat Selesai yang menyatakan bahwa alat telah selesai dikalibrasi.
Pelanggan bisa melakukan tracking untuk mengetahui Status Kalibrasi alatnya.

2. Level 1 (Proses Pengkalibrasian Alat Datang)

Gambar 2. DFD Level 1


Pada DFD Level 1 yang dibuat, terdapat 5 proses yaitu : Permintaan Pengujian,
Pembuatan SPK, Verifikasi SPK, Kalibrasi Alat, dan Konfirmasi Pengambilan
Alat. Entitas Eksternal yang terlibat yaitu JFU (Pelayanan Teknis), Kepala
Instalasi, Kasie Pelayanan Teknis, JFT Terkait, dan Pelanggan. Data Store ada
4, yaitu Pelanggan, SPK, Pegawai, dan Penerimaan Alat Datang.
Proses yang pertama dijalankan adalah Permintaan Pengujian. JFU (Pelayanan
Teknis) memasukkan data Agenda ke dalam sistem yang berisi Detail Alat serta
identitas pemilik, Detail Alat tersebut disimpan dalam data store Pelanggan.
Setelah itu JFU (Pelayanan Teknis) mendapatkan BAST (Berita Acara Serah
Terima Alat). JFU (Pelayanan Teknis) kemudian melakukan pengecekan alat untuk
memastikan apakah alat memenuhi syarat untuk dikalibrasi. Ketika mengecek, JFU
(Pelayanan Teknis) juga mengisi form checklist kelengkapan alat yang nanti
akan digunakan untuk membuat konsep SPK (Surat Perintah Kerja). Proses yang
kedua adalah Pembuatan SPK. Berdasarkan Checklist Alat yang telah diisi tadi,
akan dirinci Konsep SPK yang disimpan pada data store SPK. Konsep SPK
diserahkan kepada Kepala Instalasi dan JFU (Pelayanan Teknis) mendapatkan
Tanda Terima Alat. Kepala Instalasi lalu melakukan proses Verifikasi SPK.
Setelah diverifikasi, konsep SPK diberikan kepada Kasie Pelayanan Teknis untuk
mendapatkan persetujuan. Setelah disetujui, konsep SPK menjadi SPK dan

diserakan kembali kepada Kepala Instalasi. Selanjutnya yaitu masuk pada proses
Kalibrasi Alat. SPK yang telah disetujui tersebut kemudian diberikan kepada JFT
terkait bersama Tanda Serah Alat. JFT terkait dapat melakukan pengkalibrasian
alat setelah mendapatkan SPK dan Tanda Serah Alat. Jika alat sudah selesai
dikalibrasi, JFT terkait kemudian mengisi laporan hasil pengujian yang nantinya
akan diolah di dalam sistem dan disimpan pada data store Laporan Pengujian.
Kemudian, alat akan diserahkan kembali kepada JFU (Pelayanan Teknis). Proses
yang terakhir adalah Konfirmasi Pengambilan Alat. Alat yang telah diserahkan
kembali kemudian dikelompokkan dan ditandai dengan Tanda Alat Selesai yang
menyatakan bahwa alat telah selesai dikalibrasi. Pelanggan bisa melakukan
tracking untuk mengetahui Status Kalibrasi alatnya.
Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data

: Konsep SPK
: Detail SPK

: Tercatat
: JFU (Pelayanan Teknis) – Proses 2
Proses 2 - JFU (Pelayanan Teknis)

Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

Proses 2 - Kepala Instalasi
Proses 2 – SPK
Proses 3 – Kasie Pelayanan Teknis
: Daftar kegiatan pengkalibrasian yang akan diberikan kepada
pegawai
: Harian
: Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
:
Keteranga
Item
Tipe

Karakter
Length
n
Kegiatan
Varchar
A-Z
50
Jumlah
Integer
0-9
Kegiatan
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Tempat
A-Z dan 0Varchar
25
9
Kamus Data

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Nomor Order

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data

: Nama Pegawai

:
:
:
:
:
:
:

Tercatat
Proses 2 – Penerimaan Alat Datang
Catatan nomor order yang akan dikerjakan oleh pegawai
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Kegiatan
Varchar
A-Z
50
Jumlah
Integer
0-9
Kegiatan
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Tempat
A-Z dan 0Varchar
25
9
Kamus Data

Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Data Pegawai
: Tercatat
: Proses 3 – Penerimaan Alat Datang
Proses 3 – SPK
Pegawai – Proses 3
: Catatan nomor order yang akan dikerjakan oleh pegawai
: Harian
: Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
:
Item
Tipe
Karakter
Length
Keteranga

n
Nama
Pegawai
NIP
Jabatan
Unit Kerja

Varchar

A-Z

50

-

Integer
Varchar
Varchar

0-9
A-Z
A-Z

25
25

-

Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Validasi SPK
:
:
:
:
:
:
:

Tercatat
Kepala Instalasi – Proses 3
Catatan persetujuan konsep SPK
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nama
Varchar
A-Z
50
Pegawai
NIP
Integer
0-9
Jabatan
Varchar
A-Z
25
Unit Kerja
Varchar
A-Z
25
Kegiatan
Varchar
A-Z
50
Jumlah
Integer
0-9
Kegiatan
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Tempat
A-Z dan 0Varchar
25
9
Status SPK
Valid/
Varchar
A-Z
25
Tidak

3. Level 2.1 (Permintaan Pengujian)

Gambar 3. DFD Level 2.1

Pada DFD Level 2 proses 1, terdapat 2 subproses yaitu : Pemasukan Data dan
Pengecekan Alat. Entitas Eksternal yang terlibat yaitu JFU (Pelayanan Teknis).
Data Store yang terkait dengan proses ini yaitu Pelanggan.
Pada subproses pertama, yaitu subproses Pemasukan Data. JFU (Pelayanan
Teknis) memasukkan data Agenda ke dalam sistem yang berisi Detail Alat serta
identitas pemilik, Detail Alat tersebut disimpan dalam data store Pelanggan.
Setelah itu JFU (Pelayanan Teknis) mendapatkan BAST (Berita Acara Serah
Terima Alat). JFU (Pelayanan Teknis) kemudian melakukan proses Pengecekan
Alat untuk memastikan apakah alat memenuhi syarat untuk dikalibrasi. Ketika
mengecek, JFU (Pelayanan Teknis) perlu memasukkan beberapa informasi yang
terdapat pada BAST untuk mengelola formulir checklist kelengkapan alat.
Selanjutnya JFU (Pelayanan Teknis) dapat melihat daftar Checklist Alat
tersebut.
Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode

: Agenda
: Detail Alat
: Tercatat
: JFU (Pelayanan Teknis)
- Proses 1.1
Proses 1.1
- Pelanggan
: Data alat dan identitas pemilik yang dimasukkan ke dalam
database pelanggan.
: Setiap kali pelanggan mengajukan barang untuk di kalibrasi

Volume
Struktur Data

(harian)
: Volume rata-rata tiap adalah 15 dan volume puncak adalah 20
:
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nama
Varchar
A-Z
50
Pelanggan
Tanggal
Tgl/Bln/Th
Date
Masuk
n
Telepon
Varchar
0-9
Pelanggan
Alamat
Varchar
A-Z
50
Pelanggan
Nama Pemilik Varchar
A-Z
50
Alamat
A-Z dan 0Varchar
50
Pemilik
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Kamus Data

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data

Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: BAST
: : Tercatat
: Proses 1.1
- JFU(Pelayanan teknis)
JFU(Pelayanan teknis)
- Proses 1.2
Proses 4.1
- JFT Terkait
Pelanggan
- Proses 5.2
: Laporan data alat yang telah dimasukkan oleh JFU ke dalan
sistem
: Setiap kali pelanggan mengajukan barang untuk di kalibrasi
(harian)
: Volume rata-rata tiap adalah 15 dan volume puncak adalah 20
:
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nama
Varchar
A-Z
30
Kementrian
Nama Balai
Varchar
A-Z
50
BPFK
Telepon Balai
A-Z dan 0Varchar
30
Telp & Fax
9
Alamat Balai
A-Z dan 0Varchar
30
9
Label
Varchar
A-Z
30
Judul
Dokumen
Nomor Order Varchar A-Z dan 06
-

Tanggal
Masuk
Tanggal
Selesai
Nama
Pelanggan
Alamat
Pelanggan
Telepon
Pelanggan
Nama Pemilik
Alamat
Pemilik
Nama Alat
Merk
Tipe
No. Seri
Aksesori
Keterangan
Tarif
Tertanda
Pelanggan
Tertanda
Pegawai

Date
Date

9
Tgl/Bln/Th
n
Tgl/Bln/Th
n

-

-

-

-

Varchar

A-Z

50

-

Varchar

A-Z dan 09

50

-

Varchar

0-9

-

-

Varchar

50

-

50

-

25
25
25

-

25

-

Varchar
Varchar
Integer

A-Z
A-Z dan 09
A-Z
A-Z
A-Z
A-Z dan 09
A-Z
A-Z
0-9

25
25
-

-

Varchar

A-Z

50

-

Varchar

A-Z

50

-

Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar

Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Checklist Alat
:
:
:
:
:
:
:

Tercatat
Proses 1.2 - JFU(Pelayanan teknis)
Data lengkap alat yang akan dikalibrasi
Setiap kali pelanggan memberikan barang untuk di kalibrasi
Volume rata-rata tiap adalah 2,5 dan volume puncak adalah 10
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
-

4. Level 2.4 (Kalibrasi Alat)

Gambar 4. DFD Level 2.4

Pada DFD Level 2 proses 4, terdapat 3 subproses yaitu : Pengujian Alat,
Pencatatan Hasil dan Penyerahan Alat. Entitas Eksternal yang terlibat yaitu JFT
Terkait dan JFU (Pelayanan Teknis). Data Store yang terkait dengan proses ini
yaitu Laporan Pengujian.
Pada subproses pertama, yaitu subproses Pengujian Alat. JFT terkait dapat
melakukan pengkalibrasian alat setelah mendapatkan SPK. Jika alat sudah selesai
dikalibrasi, JFT terkait kemudian mengisikan skala data yang didapat pada proses
Pencatatan Hasil. Data Hasil Pengujian ini disimpan pada data store Laporan
Pengujian. Setelah tersimpan, JFT Terkait dapat melihat Laporan hasil pengujian
dan mencetakanya. Kemudian pada proses Penyerahan Alat, alat diserahkan
kembali kepada JFU (Pelayanan Teknis) bersama Laporan.
Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode

: SPK
:
:
:
:
:

Tercatat
JFT Terkait – Proses 4.1
Data pegawai dan daftar kegiatan kerja yang diberikan
Harian

Volume
Struktur Data

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
:
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nama Balai
Varchar
A-Z
50
BPFK
Telepon Balai
A-Z dan 0Varchar
30
Telp & Fax
9
Alamat Balai
A-Z dan 0Varchar
30
9
Nama
Varchar
A-Z
20
SPK
Dokumen
Revisi
Integer
0-9
Label
Varchar
A-Z
30
Judul
Dokumen
Nama
Varchar
A-Z
50
Pegawai
NIP
Integer
0-9
Jabatan
Varchar
A-Z
25
Unit Kerja
Varchar
A-Z
25
Kegiatan
Varchar
A-Z
50
Jumlah
Integer
0-9
Kegiatan
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Tempat
A-Z dan 0Varchar
25
9
Tanggal
Tgl/Bln/Th
Date
Dokumen
n
Tertanda
Varchar
A-Z
50
Manjer PelTek
Tertanda
Varchar
A-Z
50
Manajer Lab
Kamus Data
: Tanda Serah Alat
:
:
:
:
:
:
:

Tercatat
Proses 4.1 – JFT Terkait
Data alat yang diserahkan untuk dikalibrasi
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
Varchar A-Z dan 025
-

Aksesori
Keterangan
Status

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

Varchar
Varchar
Varchar

9
A-Z
A-Z
A-Z

25
25
25

-

Kamus Data
: Tanda Serah Alat
:
:
:
:
:
:
:

Tercatat
Proses 4.1 – JFT Terkait
Data alat yang diserahkan untuk dikalibrasi
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Status
Varchar
A-Z
25
Kamus Data

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Skala Data
: Hasil Pengujian
: Tercatat
: Proses 4.1 – Proses 4.2
Proses 4.2 – Laporan Pengujian
: Data yang didapat berdasarkan kalibrasi alat
: Harian
: Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
:
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Label
Varchar
A-Z
30
Judul
Dokumen
Nomor Label
A-Z dan 0Varchar
20
9
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
Varchar A-Z dan 025
-

9
Daya Baca
Operator
Rentang Ukur
Alat Standard
Tempat
Kalibrasi
Nama Ruang
Tanggal
Kalibrasi
Nama
Pegawai
Metode Kerja
Suhu Awal
Suhu Akhir
Kelembaban
Awal
Kelembaban
Akhir
Pembacaan
Alat
Naik I
Turun I
Naik II
Turun II
Naik III
Turun III
Keterangan

Varchar

A-Z

25

-

Float
Varchar

A-Z
A-Z dan 09
A-Z dan 09
Tgl/Bln/Th
n

25

-

30

-

30

-

-

-

Varchar

A-Z

50

-

Varchar
Float
Float

A-Z
-

25
-

-

Float

-

-

-

Float

-

-

-

Float

-

-

-

Float
Float
Float
Float
Float
Float
Varchar

A-Z

25

-

Varchar
Varchar
Date

Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Laporan
: : Laporan
: Proses 4.2 – JFT Terkait
JFT Terkait – Proses 4.3
: Laporan data hasil kalibrasi
: Harian
: Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
:
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nama
Varchar
A-Z
30
Kementrian
Nama Balai
Varchar
A-Z
50
BPFK
Telepon Balai
A-Z dan 0Varchar
30
Telp & Fax
9
Alamat Balai
Varchar A-Z dan 030
-

9
Label
Dokumen
Nomor Label
Nomor Order
Merk
Tipe
No. Seri
Tempat
Kalibrasi
Nama Ruang
Tanggal
Kalibrasi
Metode Kerja
Suhu Awal
Suhu Akhir
Kelembaban
Awal
Kelembaban
Akhir
Pembacaan
Alat
Naik I
Turun I
Naik II
Turun II
Naik III
Turun III
Kesalahan
Maksimal
Keterangan
Alat Standard
Nama
Pegawai
Tertanda
Kepala
Instalasi

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data

Varchar

A-Z

Judul

20

-

6

-

25
25

-

25

-

30

-

30

-

-

-

25
-

-

Varchar
Float
Float

A-Z dan 09
A-Z dan 09
A-Z
A-Z
A-Z dan 09
A-Z dan 09
A-Z dan 09
Tgl/Bln/Th
n
A-Z
-

Float

-

-

-

Float

-

-

-

Float

-

-

-

Float
Float
Float
Float
Float
Float

-

-

-

Float

-

-

-

1000

-

1000

-

Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Varchar
Date

Varchar
Varchar

A-Z dan 09
A-Z dan 09

Varchar

A-Z

50

Varchar

A-Z

50

Kamus Data
: Berita Acara Penerimaan
: : Tercatat

30

Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

:
:
:
:
:

Proses 4.3 – JFU (Pelayanan Teknis)
Data alat yang selesai dikalibrasi
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Status
Varchar
A-Z
25
-

5. Level 2.5 (Konfirmasi Pengambilan Alat)

Gambar 5. DFD Level 2.5

Pada DFD Level 2 proses 5, terdapat 4 subproses yaitu : Pengelompokan Alat,
Konfirmasi Pelanggan, Pembayaran dan Pengembalian Alat. Entitas Eksternal
yang terlibat yaitu Pelanggan dan JFU (Pelayanan Teknis). Data Store yang
terkait dengan proses ini yaitu Penerimaan Alat Datang.

Pada subproses pertama, yaitu subproses Pengelompkan Alat. Alat yang telah
diserahkan kembali kemudian dikelompokkan dan ditandai dengan Tanda Alat
Selesai yang menyatakan bahwa alat telah selesai dikalibrasi. Catatan ini disimpan
pada data store Penerimaan Alat Datang. JFU (Pelayanan Teknis) kemudian
mengelola informasi untuk pengkonfirmasian pelanggan. Proses Konfirmasi
Pelanggan ini mengambil data status kalibrasi yang tersimpan pada data store
Penerimaan Alat Datang. Pelanggan dapat melihat Status Kalibrasi alat yang
diajukannya dengan mengisi formulir lihat status kalibrasi yang membutuhkan
beberapa informasi pada BAST. Kemudian ketika Pelanggan mengambil alat yang
selesai kalibrasi, rincian biaya diproses pada proses Pembayaran sehingga
menghasilkan informasi total biaya yang harus dibayar oleh pelanggan. Setelah
Pelanggan membayar, JFU (Pelayanan Teknis) memberikan kwitansi pada
proses Pengembalian Alat sebagai bukti pembayaran kepada Pelanggan.
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data

Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

Kamus Data
: Tanda Alat Selesai
: Catatan Selesai, Catatan Konfirmasi, Status Kalibrasi
: Tercatat
: JFU (Pelayanan Teknis) – Proses 5.1
Proses 5.1 – Penerimaan Alat Datang
JFU (Pelayanan Teknis) – Proses 5.2
Penerimaan Alat Datang – Proses 5.2
Proses 5.2 - Pelanggan
: Catatan status kondisi pengkalibrasian alat
: Harian
: Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
:
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Nama
Varchar
A-Z
50
Pelanggan
Alamat
A-Z dan 0Varchar
50
Pelanggan
9
Telepon
Varchar
0-9
Pelanggan
Nama Pemilik Varchar
A-Z
50
Alamat
A-Z dan 0Varchar
50
Pemilik
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
-

Status

Varchar

A-Z

25

-

Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Rincian Biaya

Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Total Biaya

:
:
:
:
:
:
:

Tercatat
JFU (Pelayanan Teknis) – Proses 5.3
Rincian biaya tiap alat yang dikalibrasi
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Tarif
Integer
0-9
Kamus Data

:
:
:
:
:
:
:

Tercatat
Proses 5.3 - Pelanggan
Total biaya alat yang dikalibrasi
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Tarif
Integer
0-9
Jumlah Total
Integer
0-9
-

Kamus Data
Nama Arus
Data
Alias
Bentuk Data
Arus Data
Penjelasan
Periode
Volume
Struktur Data

: Kwitansi
:
:
:
:
:
:
:

Laporan
Proses 5.4 - Pelanggan
Rincian alat dan biaya kalibrasi
Harian
Volume rata-rata tiap adalah 5 dan volume puncak adalah 8
Keteranga
Item
Tipe
Karakter
Length
n
Nama
Varchar
A-Z
30
Kementrian
Nama Balai
Varchar
A-Z
50
BPFK
Telepon Balai
A-Z dan 0Varchar
30
Telp & Fax
9
Alamat Balai
A-Z dan 0Varchar
30
9
Label
Varchar
A-Z
30
Judul
Dokumen
Nomor Order
A-Z dan 0Varchar
6
9
Tanggal
Tgl/Bln/Th
Date
Masuk
n
Tanggal
Tgl/Bln/Th
Date
Selesai
n
Nama
Varchar
A-Z
50
Pelanggan
Alamat
A-Z dan 0Varchar
50
Pelanggan
9
Telepon
Varchar
0-9
Pelanggan
Nama Pemilik Varchar
A-Z
50
Alamat
A-Z dan 0Varchar
50
Pemilik
9
Nama Alat
Varchar
A-Z
25
Merk
Varchar
A-Z
25
Tipe
Varchar
A-Z
25
No. Seri
A-Z dan 0Varchar
25
9
Aksesori
Varchar
A-Z
25
Keterangan
Varchar
A-Z
25
Tarif
Integer
0-9
Total Biaya
Integer
0-9
Tertanda
Varchar
A-Z
50
Pelanggan
Tertanda
Varchar
A-Z
50
Pegawai

Context Diagram/ Data Flow dan Kamus Data
Sistem Pembuatan Sertifikat
1. DFD (Data Flow Diagram) Level 0

Gambar 6. DFD Level 0

2. Level 1 (Proses Pembuatan Sertifikat)

Gambar 7. DFD Level 1

3. Level 2.2 (Pembuatan Sertifikat)

Gambar 8. DFD Level 2.1

Kebutuhan Fungsional Sistem
Pelaksanaan Pengujian/ Kalibrasi Alat Datang
SKPLId

Keterangan

F01

Pelanggan dapat mengisi formulir tracking status pengkalibrasian alat.

F02

Pelanggan dapat melihat status pengkalibrasian alat yang diajukannya.

F03

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mengelola formulir alat datang.

F04

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mengisi formulir BAST (Berita Acara Serah
Terima Alat).

F05

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mengelola BAST (Berita Acara Serah
Terima Alat).

F06

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mencetak BAST (Berita Acara Serah
Terima Alat).

F07

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mengelola formulir daftar kelengkapan
alat.

F08

JFU (Pelayanan Teknis) dapat melihat daftar kelengkapan alat.

F09

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mengelola formulir konsep SPK.

F10

JFU (Pelayanan Teknis) dapat melihat konsep SPK.

F11

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mengelola formulir tanda terima alat.

F12

JFU (Pelayanan Teknis) dapat mencetak tanda terima alat.

F13

Kepala Instalasi dapat melihat konsep SPK.

F14

Kepala Instalasi dapat mengelola formulir konsep SPK.

F15

Kepala Instalasi dapat mengelola formulir alat datang.

F16

Kepala Instalasi dapat mengelola formulir daftar penyerahan alat.

F17

Kasie Pelayanan Teknis dapat melihat konsep SPK.

F18

Kasie Pelayanan Teknis dapat mengelola formulir persetujuan konsep
SPK.

F19

JFT terkait dapat melihat SPK.

F20

JFT terkait dapat melihat daftar penyerahan alat.

F21

JFT terkait dapat mengelola laporan hasil pengujian.

F22

JFT terkait dapat melihat laporan hasil pengujian.

F23

JFT terkait dapat mencetak laporan hasil pengujian.

F24

JFT terkait dapat mengelola formulir alat datang.

Pembuatan Sertifikat Pengujian/ Kalibrasi Alat Datang
SKPLId

Keterangan

F01

Instalasi dapat mengelola laporan hasil pengujian.

F02

Pelyanan teknis dapat melihat laporan hasil pengujian.

F03

Pelayanan teknis dapat mengelola formulir pembuatan sertifikat.

F04

Pelayanan teknis dapat melihat daftar pembuatan sertifikat.

F05

Pelayanan teknis dapat mencetak sertifikat.

F06

Pelayanan teknis dapat mengunggah berkas sertifikat yang telah
ditandatangani dan distempel.

Kebutuhan Non Fungsional
SKPLId

Keterangan

F01

Sistem informasi dapat diakses 24 jam.

F02

Sistem informasi berbasis web.

F03

Sistem informasi dapat diakses optimal menggunakan browser Mozilla
Firefox atau Google Chrome.

F04

Sistem informasi
dioperasikan.

F05

Sistem informasi memiliki kehandalan yang tinggi.

F06

Sistem informasi dapat mengakses database dengan cepat.

F07

Sistem informasi memiliki sejumlah hak akses dengan batasan-batasan
tertentu.

memiliki

antamuka

yang

nyaman

dan

mudah

F08

Sistem informasi menggunakan bahasa Indonesia.