Pengaruh Banyaknya Keping Isolator Terhadap Distribusi Tegangan dan Arus Bocor Pada Isolator Rantai Kondisi Basah

ABSTRAK
Isolator rantai merupakan suatu peralatan yang penting dalam jaringan
transmisi. Oleh sebab itu, kehandalan suatu isolator penting untuk mendukung
penyaluran listrik pada jaringan tenaga listrik. Namun kehandalan dapat
berkurang dikarenakan pengaruh alam, seperti cuaca atau iklim. Banyaknya
isolator piring yang digunakan pada isolator rantai mempengaruhi tegangan yang
dipikul setiap unit isolator dan juga arus bocor yang mengalir pada isolator rantai
tersebut. Pada penelitian ini dilakukan pengujian pada banyaknya keping isolator
yang berbeda, yang bertujuan untuk melihat pengaruh banyaknya keping isolator
terhadap distribusi tegangan dan arus bocor pada isolator rantai dalam 2 kondisi
yaitu kondisi kering dan basah. Dari hasil penelitian, terjadi fluktuasi tegangan
pada kondisi kering maupun basah. Pada kondisi kering, semakin banyak keping
isolator yang digunakan fluktuasi tegangan tidak terlalu signifikan, sedangkan
pada kondisi basah nilai tegangan semakin fluktuatif. Dari penelitian juga
diperoleh semakin banyak keping isolator yang digunakan maka semakin kecil
nilai arus bocor yang mengalir baik pada kondisi kering maupun kondisi basah,
nilai arus bocor terbesar pada kondisi kering yaitu sebesar 0,0353µA. Terjadi
peningkatan arus bocor pada kondisi isolator basah, peningkatan terbesar terjadi
pada intensitas curah hujan 3,3 mm/menit yaitu 38,49µA.
Kata Kunci : Distribusi Tegangan, Arus Bocor, Isolator Rantai


i

Universitas Sumatera Utara