s pgsd penjas 1100444 bibliography

DAFTAR PUSTAKA

Aminudin. (2010). Atletik dan Tekniknya . Jakarta: Quadra.
Arifin,

Zainal. (2011).
ROSDAKARYA.

Penelitian

Pendidikan.

Bandung:

PT

REMAJA

Arikunto, Suharsimi. (2010). Manajemen Penelitian. Jakarta: PT RINEKA
CIPTA.
Bahagia, Yoyo., Yusup, U., dan Suherman, Adang.

Depdiknas.

(2000). Atletik. Jakarta:

Bahagia, Yoyo., Suherman, Adang. (2000). Prinsip-Prinsip Pengembangan dan
Modifikasi Cabang Olahraga. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Bungin, Burhan. (2008). Metodologi Penelitian Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi,
dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana
Prenada Media Group.
Google.

(2015).
Google
Earth.
[Online].
Tersdia
di:
https://www.google.co.id/maps/place/SDN+Sindangheula/@6.742725,107.7995607,488a,20y,41.5t/data=!3m1!1e3!4m6!1m3!3m2!1s0x2e6
9277286fae127:0xf73780194148b92a!2sSDN+Sindangheula!3m1!1s0x2e6927
7286fae127:0xf73780194148b92a!6m1!1e1. Diakses 12 April 2015.


Google.

(2015).
Google
Maps.
[Online].
Tersedia
di:
https://www.google.co.id/maps/place/SDN+Sindangheula/@6.7391406,107.7995607,19z/data=!4m6!1m3!3m2!1s0x2e69277286fae127:0xf
73780194148b92a!2sSDN+Sindangheula!3m1!1s0x2e69277286fae127:0xf737
80194148b92a!6m1!1e1. Diakses 12 April 2015.

Hendrayana, Y. (2007). Modul Bermain Atletik. Bandung: Prodi PJKR Fakultas
Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan Indonesia.
Husdarta, J.S. (2009). Sejarah dan Filsafat Olahraga . Bandung: Universitas
Pendidikan Olahraga Kampus Sumedang.
Lesawenge, Geral., Rumondor, DJ., Lomboan, Ellen B (2015). Pengaruh Latihan
Power Tungkai Terhadap Kemampuan Lompat Tinggi Gaya Gunting
Pada Siswa Putera Smk Negeri 3 Tahuna . Skripsi. [Online].

http://ejournal.unima.ac.id/index.php/jvvv/article/view/6796.
Diakses
pada tanggal 9 April 2015.
Lutan, Rusli. (2001). Asas-Asas Pendidikan Jasmani. Jakarta: DEPARTEMEN
PENDIDIKAN NASIONAL.

72

73

Margono, S. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
McMane, F. (2008). Dasar-Dasar Atletik. Bandung: ANGKASA.
Muhtar, T. dan Irawati, R. (2009). Bahan Belajar Mandiri Mata Kuliah Atletik.
Bandung: Program Studi - S1 Pendidikan Jasmani Pendidikan Guru
Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang.
Muhtar, T. (2008). Pembelajaran Mata Kuliah Atletik. Bandung: Program Studi –
S1 Pendidikan Jasmani Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas
Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang.
Mulyanto, Respaty. (2014). Belajar dan Pembelajaran Penjas. Bandung:
Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang.

Munasifah. (2010). Atletik Cabang Lompat. Semarang: Aneka Ilmu.
Nurhasan. (2000). Test dan Pengukuran Pendidikan Olahraga . Bandung: Redaksi
UPI.
Nurhasan. dan Cholil, H. (2007). Modul Tes dan Pengukuran Keolahragaan.
Bandung: Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas
Pendidikan Indonesia.
Paturusi, Achmad. (2012). Manajemen pendidikan jasmani dan olahraga. Jakarta:
PT Rineka cipta.
Refiater, Ucok Hasian. (2012). Hubungan Power Tungkai dengan Hasil Lompat
Tinggi pada Mahasiswa Putra Semester dua Jurusan Pendidikan
Keolahragaan Universitas Negeri Gorontalo . Penelitian karya tulis
ilmiah.[Online].http://download.portalgaruda.org/article.php?article=413
99&val=3594. Diakses pada tanggal 9 April 2015.
Riduwan. (2010). Belajar Mudah Penelitian. Bandung: CV.
Riyanto, Yatim. (2001). Metodologi penelitian pendidikan. Surabaya: SIC.

Rosdiani, Dini. (2012). Perencanaan Pembelajaran Dalam Pendidikan Jasmani
dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta.
Rosdiani, Dini. (2013). Model Pembelajaran Langsung Dalam Pendidikan
Jasmani dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta.

Rukamana, Anin., dkk. (2009). Model Pembelajaran di Sekolah Dasar.
Sumedang: Kuliah Kerja Nyata.
Safari, Indra. (2014). Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar . Bandung: CV.
Bintang WarliArtika.

74

Sandiwijaya, Ferly. (2014). Hubungan Kecepatan, Panjang Tungkai, dan Power
Tungkai terhadap hasil lompatan lompat jauh gaya jongkok. Skripsi.
Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang: Tidak diterbitkan.
Saputra. (2001). Pembelajaran Atletik di Sekolah Dasar . Jakarta: Direktorat
Jenderal Olahraga dan Departemen pendidikan nasional.
Sidik, Dikdik Zafar., Komarudin. (2008). Pedoman Mengajar dan Melatih Atletik.
Bandung: UPI PRESS.
Simon, Rochdi., Saputra, Yudha. (2007). Pendidikan Jasmani dan Olahraga .
Bandung: UPI PRESS.
Sugiyono.(2007). Metode Penelitian Pendidikan
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Pendekatan


Kuantitatif,

Suherman, Adang. (2000). Dasar-dasar Penjaskes. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional dan Direktorat Jenderal Olahraga.
Suherman, Adang. (2001). Evaluasi Pendidikan Jasmani. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional dan Direktorat Jenderal Olahraga.
Suherman, Adang. (2009). Revitalisasi Pengajaran Dalam Pendidikan Jasmani.
Bandung: CV. Bintang WarliArtika.
Suherman, Ayi. (2012). Penelitian Pendidikan. Cimahi: CV. ArjunaIndra.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT
REMAJA ROSDAKARYA.
Sukardi. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: PT Bumi
Aksara.
Sulistiyono, Agung. (2009). Perbedaan pengaruh modifikasi alat pembelajaran
lompat tinggi dan power otot tungkai terhadap kemampuan lompat tinggi
gaya straddle pada siswa putra kelas X SMA Negeri 3 Sukoharjo tahun
Pelajaran2008/2009.Skripsi.[Online].http://core.ac.uk/download/pdf/165
07495.pdf.diakses pada 9 April 2015.
Susilawati, Dewi. (2009). Kebugaran Jasmani. Bandung: Universitas Pendidikan

Indonesia Kampus Sumedang.
Warsidi, Edi. (2010). Sejarah dan Teknik Dasar Atletik. Jakarta: Yudistira.