EUFEMISME DALAM UPACARA ADAT PERKAWINAN PADA MASYARAKAT MELAYU LANGKAT TESIS

  EUFEMISME DALAM UPACARA ADAT PERKAWINAN PADA MASYARAKAT MELAYU LANGKAT TESIS Oleh A N T O N I 117009035/LNG 117009008/LN TESIS PROGRAM PASCASARJANA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

  

EUFEMISME DALAM UPACARA ADAT PERKAWINAN

PADA MASYARAKAT MELAYU LANGKAT TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Sains dalam Program Studi Linguistik pada Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Oleh: A N T O N I 117009035/LNG PROGRAM PASCASARJANA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

  

Judul Tesis : EUFEMISME DALAM UPACARA ADAT

PERKAWINAN PADA MASYARAKAT MELAYU LANGKAT Nama Mahasiswa : Antoni Nomor Pokok : 117009035 Program Studi : Linguistik Menyetujui Komisi Pembimbing (Dr. Nurlela, M.Hum.) (Dr. Namsyah Hot Hasibuan, M. Ling.) Ketua Anggota Ketua Program Studi Dekan (Prof.T. Silvana Sinar, M.A.,Ph.D.) (Dr. Syahron Lubis, M.A. ) Tanggal Lulus : 28 Agustus 2013

  Telah diuji pada Tanggal : 28 Agustus 2013

PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. Nurlela, M.Hum. Anggota : 1. Dr. Namsyah Hot, M. Ling

   2. Prof. Tengku Silvana Sinar, M.A., Ph.D.

   3. Dr. Mahriyuni, M.Hum.

   4. Dr. Dwi Widayati, M.Hum

  PERNYATAAN Judul Tesis

EUFEMISME DALAM UPACARA ADAT PERKAWINAN PADA MASYARAKAT MELAYU LANGKAT

  Dengan ini Penulis menyatakan bahwa tesis ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister dari Program Studi Linguistik Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara adalah benar hasil karya penulis sendiri.

  Adapun pengutipan-pengutipan yang penulis lakukan pada bagian-bagian teertentu dari hasil karya orang lain dalam penulisan tesis ini, telah penulis cantumkan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah dan penulisan ilmiah.

  Apabila dikemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian tesis ini bukan hasil karya penulis sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, penulis bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang saya sandang dan sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

  Medan, Agustus 2013 Penulis,

  Antoni

  

ABSTRAK

  Penelitian ini berjudul Eufemisme dalam Upacara Adat Perkawinan pada

  

Masyarakat Melayu Langkat yang bertujuan mengkaji tipe-tipe dan makna

  eufemisme. Secara spesifik tujuan penelitian ini adalah: (1) mengidentifikasi tipe- tipe dan makna eufemisme dalam proses Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Langkat, (2) menjelaskan kearifan lokal yang terkandung dalam eufemisme pada Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Langkat. Metode penelitian kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini mengambil data berupa data lisan yang diperoleh dengan melakukan observasi dan wawancara dengan informan (penghulu telangkai) pada saat pelaksanaan Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Langkat. Data lisan juga diperoleh melalui wawancara dengan para informan. Tipe-tipe eufemisme yang ditemukan dalam penelitian ini adalah: (1) ungkapan figuratif (figurative expression), (2) satu kata menggantikan kata yang lain (one for substitution), (3) melebih-lebihkan (hyperbole), (4) sirkumlokusi (circumlocution), dan (5) metapora (metaphor). Secara umum makna yang ditemukan dalam penelitian ini berupa nasihat. Kearifan lokal yang dapat digali, yaitu: (1) sikap menghormati tamu, (2) sikap menepati janji, (3) sikap menghormati orang tua.

  Kata kunci: eufemisme, upacara adat perkawinan masyarakat Melayu Langkat, kearifan lokal, semantik kognitif. i

  ABSTRACT This thesis’s entitled Eufemisme dalam Upacara Adat Perkawinan pada Masyarakat Melayu Langkat studies the types and the meaning of the euphemism.

This study uses cognitive semantic approach which syudies meaning based on

human mind. The objectives of this study were: (1) to identify the typesand the

meaning of euphemism in the Malay Community Marriage Ceremony in Langkat, (2) to explain the wisdom contained in the euphemism in the Marriage Ceremony of Malay in Langkat. Qualitative research methods were used in this study that is

used to collect the data obtained with oral observation and interviews with

informants of the Marriage Ceremony of Malay in Langkat. Data were also

obtained through oral interviews with informants. Euphemism types found in this

study are: (1) the expression figurative (figurative expression), (2) one word

replaces another word (one for substitution), (3) exaggerating (hyperbole), (4)

circumlocution, and (5) metaphor. In general, the meaning of which was found in

this study in the form of advice or suggestion to the bride and the groom. Local

wisdom that can be extracted, namely: (1) respect for guests, (2) the attitude of

keeping promises, (3) the attitude of respect for the elderly.

  

Keywords: euphemism, marriage ceremonies of Malay in Langkat, local

knowledge, cognitive semantics.

ii

  Penulis mengucapkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunia-Nya yang tidak terhinggga banyaknya sehinggga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini.

  Selama melakukan penelitian dan penulisan tesis ini, penulis banyak memperoleh bantuan moril dan materil dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc, (CTM), Sp.A (K), Selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

  2. Bapak Dr. Syahron Lubis, MA selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

  3. Ibu Prof. Tengku Silvana Sinar, Ph.D, selaku ketua Program Studi Linguistik Sekolah Pascasarjana sekaligus juga sebagai Dosen penguji I, yang telah memberikan banyak masukan dan koreksian dalam penyempurnaan tesis ini.

  4. Ibu Dr. Nurlela, M.Hum, selaku Sekretaris Program Studi Linguistik Sekolah Pascasarjana dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, saran, motivasi, arahan dalam penyusunan tesis ini.

  5. Bapak Dr. Namsyah Hot Hasibuan, M.Ling, selaku pembimbingan II, yang telah banyak membantu penulis dalam penulisan tesis ini, khususnya tentang tata cara penulisan yang baik dan benar.

  6. Ibu Dr. Mahriyuni, M.Hum dan Ibu Dr. Dwi Widayati, M. Hum, selaku penguji II dan III, yang telah banyak memberikan masukan dan kritikan yang sangat berguna bagi pernyempurnaan tesis ini.

  7. Seluruh dosen pada Progam Studi Linguistik Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan selama masa perkuliahan.

  8. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) atas beasiswa yang dalam usaha peningkatan kualitas guru di daerah Sumatera Utara.

  iii

  9. Orang tua penulis, Suriadi dan Karsini serta saudara-saudara penulis yang telah memberikan dukungan dan kasih sayang.

  10. Istri tercinta Gandayani Siregar, yang sama-sama berjuang dalam menyelesaikan pendidikan S2 di Universitas Sumatera Utara, terima kasih atas kasih sayang, kerjasama, dan saling berbagi dalam keadaan suka dan duka.

  11. Ananda tercinta Nabila Hafidz Salwa yang telah berkorban kehilangan banyak waktu, perhatian dan kasih sayang dari ayah dan bunda selama dalam masa pendidikan.

  12. Rekan-rekan angkatan 2011 yang namanya tidak bisa disebut satu persatu yang telah memberikan dukungan dan bantuan selama menuntut ilmu bersama-sama.

  13. Rekan-rekan guru di MTs Ar Rahman Air Tenang atas kerjasama yang baik dan semangat kekeluargaan yang senantiasa kita bina selama ini.

  14. Semua pihak yang telah membantu dalam penulisan ini.

  Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharap kritik dan saran yang bersifat konstruktif untuk penyempurnaan tesis ini. Semoga kiranya Allah SWT memberi rahmat dan hidayah-Nya untuk kita semua. Amin.

  Medan, Agustus 2013 Penulis, A N T O N I

  iv

  DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK .......................................................................................................... i ABSTRACT ........................................................................................................ ii KATA PENGANTAR. ..................................................................................... iii DAFTAR ISI ...................................................................................................... v DAFTAR TABEL .......................................................................................... viii DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ ix DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... x

  BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

  1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1

  1.2 Perumusan Masalah ............................................................................. 7

  1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 8

  1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................... 8

  1.4.1 Manfaat Teoritis .......................................................................... 8

  1.4.2 Manfaat Praktis .......................................................................... 9

  BAB II KONSEP, TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA ......................... 10

  2.1 Konsep ............................................................................................... 10

  2.1.1 Jati Diri Orang Melayu. .......................................................... 10

  2.1.2 Kearifan Lokal ........................................................................ 12

  2.1.3 Nilai-nilai Agama yang Melatarbelakangi Kearifan Lokal Masyarakat Melayu Langkat ................................................. 14

  2.1.4 Konsep Adat Perkawinan Masyarakat Melayu ....................... 16

  2.2 Kajian Teoretis .................................................................................. 25

  2.2.1 Semantik Kognitif ................................................................... 25

  2.2.2 Eufemisme .............................................................................. 27

  2.2.3 Tipe Eufemisme ...................................................................... 31

  2.2.4 Kerangka Teori yang Diterapkan ............................................ 33

  2.3 Tinjauan Pustaka ................................................................................ 34

  2.3.1 Penelitian Terdahulu ................................................................ 34

  BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN ......................... 39

  3.1 Sejarah Ringkas Pemerintahan Kabupaten Langkat .......................... 39

  3.2 Sosial Budaya Masyarakat Melayu Langkat ..................................... 45

  3.3 Kondisi Daerah Kabupaten Langkat ................................................. 46

  3.4 Gambaran Umum Kecamatan Selesai ............................................... 49

  BAB IV METODOLOGI PENELITIAN .................................................... 52

  4.1 Metode Penelitian ............................................................................. 52

  4.2 Lokasi Penelitian ............................................................................... 52

  4.3 Data dan Sumber data ........................................................................ 53

  4.4 Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 54

  4.5 Teknik Analisis Data ......................................................................... 54

  4.5.1 Reduksi Data ............................................................................ 55

  v

  4.5.2 Penyajian Data .......................................................................... 55

  4.5.3 Verifikasi/ Penarikan Kesimpulan ............................................ 56

  BAB V TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................... 59

  5.1 Pendahuluan ....................................................................................... 59

  5.2 Temuan Penelitian ...................................................................... 59

  5.2.1 Eufemisme dalam Upacara Mengantar Pengantin Laki-laki 59

  5.2.2 Eufemisme dalam Upacara Hempang Pintu ........................... 61

  5.2.3 Eufemisme dalam Upacara Bersanding .................................. 64

  5.2.4 Eufemism dalam Upacara Tepung Tawar ............................. 67

  5.2.5 Eufemisme dalam Upacara Makan Nasi Hadap-Hadapan ... 72

  5.2.6 Eufemisme dalam Upacara Serah Terima Pengantin Laki-laki

   Kepada Keluarga Pengantin Perempuan ............................... 74

  5.3 Tipe-tipe Eufemisme yang di proleh dari Rangkian Upacara Adat

  

Perkawinan Masyarakat Melayu Langkat ........................................ 78

  5.4 Makna Eufemisme ............................................................................ 82

  5.4.1 Eufemisme Tipe dan Makna Figuratif Pada Upacara Perkawinan Adat Melayu Langkat ........................................... 83

  5.4.2 Eufemisme Tipe Satu Kata Menggantikan Kata Yang lain ( one for subtitution ) Pada Upacara Perkawinan Adat Melayu Langkat ........................................................................ 85

  5.4.3 Eufemisme Tipe Sirkumlokasi (circumlocutions) Pada Upacara Perkawinan Adat Melayu Langkat ............................. 89

  5.4.4 Eufemisme Tipe Hiperbola (hyperbole) Pada Upacara Perkawinan Adat Melayu Langkat .......................................... 92

  5.4.5 Eufemisme Tipe Metafora ( metaphor ) Pada Upacara Perkawinan Adat Melayu Langkat .......................................... 95

  5.5 Kearifan Lokal yang Terkandung Dalam Eufemisme Pada Upacara Adat Perkawinan Melayu Langkat ...................................... 99

  5.5.1 Sikap Menghormati Tamu .................................................... 104

  5.5.2 Sikap Menepati Janji .............................................................. 105

  5.5.3 Sikap Menghormati Orang Tua ............................................. 107

  5.5.2 Sikap Menghindari Perselisihan ............................................ 108

  BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 110

  6.1 Simpulan ......................................................................................... 110

  6.2 Saran ................................................................................................ 111

   DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 113 vi

  

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

  4.1 Tipe Eufemisme .................................................................................................... 56

  4.2 Makna Eufemisme ................................................................................................ 56

  5.1 Tipe Eufemisme dalam Upacara Mengantar Pengantin Laki-laki ........................ 60

  5.2 Tipe Eufemisme dalam Upacara Hempang Pintu ................................................ 62

  5.3 Tipe Eufemisme dalam Upacara Bersanding ....................................................... 64

  5.4 Tipe Eufemisme dalam Upacara Tepung Tawar .................................................. 67

  5.5 Tipe Eufemisme dalam Upacara Nasi Berhadap-Hadapan ................................. 73

  5.6 Tipe Eufemisme dalam Upacara Serah Terima Pengantin Laki-laki Kepada Keluarga Pengantin Perempuan .............................................................. 74

  5.7 Tipe Eufemisme Dari Rangkaian Upacar Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Langkat ................................................................................ 78

  5.8 Ungkapan Figuratif ............................................................................................. 84

  5.9 Satu Kata Menggantikan Kata yang Lain(One For Substitution) ........................ 86

  5.10 Ungkapan yang Berkategori Sirkum Lokasi ....................................................... 90

  5.11 Hiperbola pada Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Langkat .................................................................................................. 92

  5.12 Metapora pada Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Langkat .................................................................................................. 96

vii

  

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

  2.1 Malam Berinai Pada Pengantin Adat Melayu Langkat ......................................... 20

  2.2 Hempang Pintu Pada Adat Perkawinan Melayu Langkat ..................................... 21

  2.3 Tepung Tawar ....................................................................................................... 22

  2.4 Hidangan Pada Upacara Makan Nasi Hadap-Hadapan ......................................... 23

  3.1 Lambang Daerah Kabupaten Langkat ................................................................... 42

  3.2 Rumah Adat Masyarakat Masyarakat Melayu Kabupaten Langkat ...................... 46

  3.3 Peta Kabupaten Langkat ....................................................................................... 47

  3.4 Lokasi Wisata Bukit Lawang Kabupaten Langkat ................................................ 49

  3.5 Mesjid Raya Pekan Selesai ................................................................................... 51 viii