KOSHIGAYA OSAMU NO SAKUHIN NO “HIDAMARI NO KANOJO” NO SHOUSETSU NI TAISHITE NO PURAGUMATIKU NO BUNSEKI

  ANALISIS PRAGMATIK TERHADAP CERITA NOVEL “HIDAMARI NO KANOJO” KARYA KOSHIGAYA OSAMU

KOSHIGAYA OSAMU NO SAKUHIN NO

“HIDAMARI NO KANOJO” NO SHOUSETSU NI TAISHITE NO

  PURAGUMATIKU NO BUNSEKI SKRIPSI Skripsi ini diajukan kepada Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan untuk melengkapi salah satu syarat ujian sarjana dalam bidang ilmu Sastra Jepang Oleh :

  

RIZKA AWALIA PINIDA

NIM : 110708017

DEPARTEMEN SASTRA JEPANG FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

  

ANALISIS PRAGMATIK TERHADAP CERITA NOVEL

“HIDAMARI NO KANOJO” KARYA KOSHIGAYA OSAMU

KOSHIGAYA OSAMU NO SAKUHIN NO

“HIDAMARI NO KANOJO” NO SHOUSETSU NI TAISHITE NO

  PURAGUMATIKU NO BUNSEKI

SKRIPSI

Skripsi Ini Ditujukan Kepada Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara Medan Untuk Melengkapi Salah Satu Syarat

  

Ujian Sarjana Dalam Bidang Ilmu Sastra Jepang

Oleh :

RIZKA AWALIA PINIDA

NIM : 110708017

  Pembimbing I Pembimbing II Drs. Eman Kusdiyana, M.Hum Dr. Siti Muharami Malayu, M.Hum NIP. 196009191988031001 NIP. 196106282006042001

DEPARTEMEN SASTRA JEPANG

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

  

2014

  Disetujui Oleh Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan Medan, Departemen Sastra Jepang Ketua, Drs. Eman Kusdiyana, M.Hum NIP : 19600919 198803 1 001

  ABSTRAK

  Pada skripsi ini penulis membahas tentang sebuah sastra yang sangat menarik untuk diteliti. Kata sastra merupakan kata serapan dari bahasa Sansekerta “śāstra”, yang berarti “teks yang mengandung instruksi” atau “pedoman”. Mursini (2007:26) mengemukakan bahwa karya sastra mengandung unsur pendidikan/pengajaran. Dari segi pendidikan, sastra merupakan wahana untuk meneruskan atau mewariskan budaya bangsa dari generasi ke generasi, berupa gagasa dan pemikiran bahasa, pengalaman sejarah, nilai-nilai budaya dan tradisi. Dari segi pengajaran, peminat sastra dapat mengambil manfaat seperti ajaran moral. Biasanya karya sastra yang banyak memberi pengajaran dan manfaat kepada masyarakat adalah novel.

  Novel adalah salah satu bentuk karya sastra yang berisikan cerita- cerita fiksi yang biasanya menceritakan atau menggambarkan tentang realita kehidupan dan interaksi yang terjadi antara masyarakat dengan lingkungan sekitarnya. Novel berfungsi untuk memberikan pandangan kepada pembaca tentang apa yang terjadi dalam sosial masyarakat, kehidupan, religious dan hal yang lainnya. Novel dapat memberikan nilai moral ataupun pesan positif dalam suatu karya sastra. Salah satu contoh novel yang dapa memberikan pesan positif bagi masyarakat khususnya pembaca adalah novel “Hidamari no Kanojo” Karya Koshigaya Osamu.

  Dalam Novel Hidamari No Kanojo karya Koshigaya Osamu bercerita tentang romansa percintaan masyarakat di Jepang dengan sedikit menambahkan unsur fantasi yang membuat novel ini menjadi lebih menarik. Watarai Mao seorang wanita ceria, penuh kasih sayang dan cerdas yang memiliki karir bagus di sebuah perusahaan ternama di Jepang bertemu kembali dengan Okuda Kosuke. Okuda Kosuke adalah cinta pertamanya saat masih SMP 10 tahun yang lalu. Pertemuan kembali ini membawa mereka kembali dekat dan menjalin hubungan serius namun dibalik pertemuan ini mereka memiliki kisah perjuangan hidup, dilema romansa percintaan dan rahasia besar yang dimiliki oleh Mao untuk mengejar keinginannya saat hidup di bumi. Kosuke mulai mencurigai sifat Mao yang lama-kelamaan menjadi aneh dan kemudian Mao menghilang dari hidupnya. Kosuke mencari Mao kemanapun, Kosuke takut kehilangan Mao dan tetap mencintai Mao, setia, mencari dan menunggu Mao yang akan datang kembali kepadanya.

  Berdasarkan cuplikan cerita diatas, pengarang novel Hidamari no Kanojo yaitu Koshigaya osamu ingin menyampaikan tentang nilai kesetian dan kasih sayang pasangan melalui tokoh Kosuke dan Mao. Novel ini lebih menitik beratkan tentang masalah yang dihadapi oleh sepasang kekasih yang akhirnya menjadi suami istri dan memiliki konflik-konflik kecil yang mengiringi kehidupan mereka. Nilai-nilai kesetiaan dan kasih sayang akan pasangan masing-masing membuat novel ini memiliki cerita unik disetiap halamannya.

  Keistimewaan tentang kesetiaan dan kasih sayang inilah yang menarik untuk penulis bahas dalam skripsi ini. novel ini dapat memberikan pesan dan kesan cerita kepada pembaca bahwa pada zaman modern sekarang masih ada masyarakat Jepang yang sangat setia kepada pasangannya. Seperti yang kita ketahui kebanyakan masyarakat pada zaman modern saat ini lebih suka berselingkuh, tidak peduli dengan pasangannya dan tidak setia. Namun dengan adanya tokoh Kosuke dan Mao ini membuat para pasangan ingin memiliki kekasih yang setia dan ada disisi mereka dalam kondisi apapun, karena sulit mencari pasangan yang sangat setia dan rela berkorban di zaman sekarang.

  Pendekatan yang digunakan dalam skripsi ini adalah pendekatan pragmatik menurut Pradopo. Menurut Pradopa pendekatan pragmatik adalah adalah pendekatan yang memandang karya sastra sebagai sarana untuk menyampaikan tujuan tertentu kepada pembaca. Dalam hal ini tujuan tersebut dapat berupa tujuan pendidikan, moral, politik, agama, ataupun tujuan yang lain. Selain itu pendekatan pragmatik dapat memberikan manfaat terhadap pembaca dan merealisasikannya pada kehidupan sehari-hari. Untuk menganalisis tentang nilai kesetiaan dan kasih sayang yang telihat dalam novel “Hidamari no Kanojo” , penulis juga menggunakan konsep ajaran konfusianisme, Berdasarkan ajaran konfusianisme terdapat Ren (Cinta kasih) dan Zhong (Setia). Zhong (Setia) yaitu orang yang berperilaku setia adalah orang yang memiliki hati yang terletak di tengah (hati yang terletak di tempat semestinya). Setia kepada seseorang berarti selalu membimbingnya. Zhong bersifat positif, tegas dan aktif : bertindak sesuai cinta dan kebaikan, tanpa pamrih dan dengan tulus. Sedangkan Ren (Cinta kasih/kasih sayang) yaitu pusat kualitas moral manusia intisari dari cinta terhadap sesama, perikemanusiaan, hati nurani, keadilan, dan kasih sayang. (bungcikal.blogspot.com/2008/03/kumpulan- ajaran-konfusius.html ).

  Skripsi ini menunjukkan nilai kesetiaan dan kasih sayang antara Kosuke dan Mao yang diungkapkan oleh Koshigaya Osamu dalam Novel “Hidamari no Kanojo”. Dimulai dari kesetiaan dan kasih sayang sebelum menjalin hubungan percintaan, sesudah menjalin hubungan percintaan dan saat berumah tangga. Manfaat yang mendidik penulis untuk menganalisis novel ini kedalam sebuah skripsi adalah nilai kesetiaan dan kasih sayang yang ditunjukkan oleh tokoh utama Okuda Kosuke dan Watarai Mao yang memiliki kesetiaan yang tidak pernah hilang. Saling mencintai dan memahami membuat hubungan percintaan mereka kuat dan tidak goyah.

  Skripsi ini menyimpulkan bahwa kesetiaan dan kasih sayang sebelum menjalani hubungan percintaan, setelah menjalani hubungan percintaan dan saat menjalani hubungan rumah tangga adalah kesetiaan dan kasih sayang yang semakin kuat dan tidak pernah pudar. Hal itu terlihat dalam cuplikan-cuplikan yang penulis analisis dalam skripsi ini. Nilai yang bermanfaat dan mendidik penulis tentang kesetiaan dan kasi sayang ini patut dicontoh dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kesetiaan dan kasih sayang yang ditunjukkan oleh tokoh Kosuke dan Mao sangat jarang ditemukan di zaman modern sekarang ini.

  Kesetiaan dan kasih sayang mereka sangat luar biasa dalam menjalani hubungan percintaan sampai pernikahan yang berlandaskan ajaran konfusianisme. Konfusius yang mengajarkan tentang akhlak dan moral dalam kehidupan dapat dicerminkan dalam kehidupan percintaan masyarakat di Jepang. Hal inilah yang membuat penulis merasa kesetiaan dan kasih sayang tokoh Kosuke dan Mao harus ditiru oleh masyarakat zaman sekarang untuk menambah wawasan dalam hubungan percintaan.

  

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadiran Allah SAW atas rahmat dan hidayahnya sampai

  saat ini penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Dan shalawat serta salam kepada Rasulullah SAW, tauladan umat manusia. Skripsi ini adalah langkah awal bagi penulis untuk melanjutkan perjalanan hidup menuju cita-cita yang sudah dirangkai demi masa depan yang baik. Dan tentunya juga dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu sastra ke depannya.

  Skripsi yang berjudul “ANALISIS PRAGMATIK TERHADAP CERITA NOVEL “HIDAMARI NO KANOJO” KARYA KOSHIGAYA OSAMU ini penu lis susun sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana pada jurusan Sastra Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan.

  Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada pihak yang telah membantu dalam penyelesaian studi dan juga penyelesaian skripsi ini, antara lain kepada: 1.

  Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A., selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan.

2. Bapak Drs. Eman Kusdiyana, M. Hum, selaku ketua Departemen

  Sastra Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara dan juga selaku Dosen pembimbing I yang banyak membantu dengan ketulasan hati dan kesabarannya dalam memberikan arahan, dukungan dan waktu untuk penulisan skripsi ini.

  3. Ibu Dr. Siti Muharami Malayu M. Hum, selaku Dosen Pembimbing II atas ketulusan dalam membaca dan memberikan arahan untuk penulisan skripsi ini.

  4. Seluruh Dosen Departemen Sastra Jepang USU yang telah mengajarkan ilmu dan pengetahuan Sastra Jepang sehingga penulis dapat menyelesaikan perkulihan dengan baik.

  5. Kedua orang tua yang sangat saya cintai H. Pimpin Putra Lubis dan Hj.

  Nurhaida Lubis yang telah memberikan dukungan moral maupun materil selama kuliah ini. Terimaksih atas seluruh cinta, pengorbanan dan kasih sayang yang telah diberikan kepada penulis selama ini, yang tidak akan pernah bisa dibalas sampai kapan pun.

  6. Kepada adik-adik saya, Alhamdi Putra Lubis, Insan Akbar Lubis, dan Dzaky Rafii Lubis yang selalu membuat saya tertawa dan jengkel.

  Untuk lelaki yang saya cintai Jaejoong, Yunho, Yoochun, Junsu dan Changmin sebagai penyegar dari kegundahan, penyemangat hidup dan pemberi motivasi. Dan juga untuk seluruh keluarga dan teman-teman saya yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

  7. Teman-teman yang ada di Departemen Sastra Jepang terutama stambuk 2011. Buat sahabat penulis Kiki, Nuri dan Rani yang selalu memberikan dukungan dan sebagai tempat yang selalu mendengarkan segala keluh kesah dan keinginan juga harapan selama kuliah. Terima kasih atas kebersamaan, canda tawa dan air mata demi merangkai masa depan yang indah untuk kita nantinya.

8. Semua pihak yang telah membantu menyelasaikan skripsi ini, yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

  Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kata sempurna. Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun pada skripsi ini demi perbaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis sendiri, pembaca, dan peng embangan Ilmu dalam bidang Sastra Jepang.

  Medan, Penulis,

  Rizka Awalia Pinida Lubis

  

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI iv

  BAB I PENDAHULUAN

  1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................................1

  1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................5

  1.3 Ruang Lingkup Pembahasan ....................................................................6

  1.4 Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori .....................................................7

  1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian .............................................................11

  1.6 Metode Penelitian ..................................................................................13

  BAB II TINJAUAN UMUM TERHA DAP CERITA NOVEL “HIDAMARI NO NO / KANOJO”, KONSEP AJARAN KONFUSIANISME, STUDI STUDI / PRAGMATIK DAN SEMIOTIK

  2.1 Definisi Novel ............................................................................................

  .........14

  2.2 Resensi Novel “Hidamari no Kanojo”...................................................16

  2.2.1 Tema ..........................................................................................16

  2.2.2 Alur ..............................................................................................17

  2.2.3 Latar .............................................................................................18

  2.2.4 Penokohan ....................................................................................19

  2.2.5 Sudut Pandang ............................................................................22

  2.3 Konsep Ajaran Konfusianisme ……………………………….....23

  2.4 Studi Pragmatik Dan Semiotik ...............................................................28

  2.5 Biografi Pengarang ...............................................................................31

  BAB III ANALISIS PRAGMATIK TERHADAP CERITA NOVEL / “HIDAMARI NO KANOJO” KARYA KOSHIGAYA OSAMU

  3.1 Sinopsis Cerita Novel “Hidamari no Kanojo”......................................32

  3.2 Nilai Kesetiaan dan Kasih Sayang antara Kosuke dan Mao Yang / terdapat / dalam / Novel /

  “Hidamari no Kanojo................................33

  3.1.1 Nilai Kesetiaan dan Kasih Sayang sebelum menjalani Hubungan / percintaan...............................................................33

  3.1.2 Nilai Kesetiaan dan Kasih Sayang setelah menjalani Hubungan / percintaan...............................................................40

  3.1.3 Nilai Kesetiaan dan Kasih Sayang saat menjalani Hubungan / rumah / tangga..........................................................48

  BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

  4.1 Kesimpulan ............................................................................................64

  4.2 Saran ......................................................................................................66

  DAFTAR PUSTAKA ABSTRAK