Materi 1 0 Silabus Orien
Sejarah Pendidikan Islam
(Silabus SPI)
Semester
Jumlah SKS
Fak/Jurusan
Agama Islam
Dosen Pembina
: II
: 2/2
: Agama Islam
Pendidikan
: Drs. Khozin, M.Si
Deskripsi -1
Mata kuliah ini dirancang untuk memberikan
kemampuan:
Metodologi. Kemampuan metodologis sangat
dibutuhkan terutama untuk kajian-kajian sejarah
pendidikan Islam baik dalam arti kelembagaan
maupun aktivitas kependidikannya
Wawasan. Wawasan tentang sejarah pendidikan
Islam merupakan bekal penting bagi mereka
calon sarjana pendidikan Islam terutama untuk
memahami tahap-tahap perkembangan
pendidikan Islam
Deskripsi -2
Pendidikan Islam sekarang sebagai suatu
kesinambungan sejarah masa lalu masih terus
akan bergerak ke depan hingga menemukan
bentuk yang ideal.
Berbagai bentuk pendidikan Islam yang ada
sekarang mungkin sesuai untuk kebutuhan
sekarang, tapi bahkan mungkin keberadaannya
diterima dengan terpaksa oleh masyarakat Islam
karena belum ditemukan bentuk yang mereka
harapkan.
Pengetahuan sejarah mempuyai arti penting di sini
terutama untuk turut membantu mengarahkan
perubahan bentuk pendidikan Islam ke depan yang
sesuai harapan masyarakat Islam.
KOMPETENSI
Dari perkuliahan ini mahasiswa
diharapkan memiliki wawasan serta
kemampuan metodologis dalam
merekonstruksi sejarah pendidikan
Islam
Materi Kuliah -1
Orientasi tentang hak dan kewajiban
mahasiswa.
Pada kuliah pendahuluan ini mahasiswa
mendapatkan penjelasan tentang hak dan
kewajibannya. Hak mahasiswa adalah
mendapatkan bimbingan sesuai matakuliah yang
diprogram serta mendapatkan nilai. Bimbingan
kepada mahasiswa diberikan di dalam dan di
luar kelas dalam bentuk konsultasi. Nilai
didapatkan setelah menunaikan semua
kewajiban serta memenuhi standard kelulusan.
Materi Kuliah- 2
Pengantar Ilmu Sejarah Pendidikan
Islam di Indonesia.
Topik ini membahas pengertian sejarah
pendidikan Islam serta metodologi
kajian sejarah pendidikan Islam.
Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. hal. 110; Kuntowijoyo, Pengantar Ilmu
Sejarah, Yogyakarta: Bentang.
Materi Kuliah -3
Islamisasi dan terbentuknya institusi-institusi
pendidikan Islam.
Islamisasi di Indonesia membutuhkan waktu yang
tidak sedikit. Bahkan hingga sekarang islamisasi
belum selesai dan mungkin tidak akan pernah
selesai. Islamisasi di Indonesia tidak saja melibatkan
institusi-institusi budaya, tapi juga institusi sosial
dan politik. Bagaimana dengan perkembangan
institusi pendidikan Islam. Khozin. Jejak-jejak
Pendidikan Islam di Indonesia . Malang: UMM-Press.
Hal. 23-43; Ahmad Mansur Suryanegara.
Menemukan Sejarah; Wacana Pergerakan Islam di
Indonesia. Bandung: Mizan. hal. 73-108.
Materi Kuliah -4
Asal-usul dan perkembangan kelembagaan
pesantren di Indonesia
Pesantren agaknya merupakan lembaga
pendidikan yang tipikal Indonesia. Bagaimana
asal-usul pesantren di Indonesia ? Bagaimana
pula perkembangan kelembagaan pesantren
ini ? . Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. 63-71. Martin
Van Bruinessen. Kitab Kuning Pesantren dan
Tarekat. Bandung: Mizan. 17-40.
Materi Kuliah -5
Sistem pendidikan pesantren: tradisi dan
proses pembelajaran.
Pesantren adalah sebuah subkultur yang memiliki
tradisi atau budaya yang tidak sama dengan
budaya masyarakat sekitarnya. Pembelajaran di
pesantren juga berbeda dengan model-model
pembelajaran di sekolah. Zamakhysari Dhofier.
Tradisi Pesantren Studi tentang Pandangan Hidup
Kyai. Jakarta: LP3ES. Khozin. Jejak-jejak Pendidikan
Islam di Indonesia. Malang: UMM-Press. 63-71
Materi Kuliah -6
Perkembangan madrasah di Indonesia
Sejarah madrasah di Indonesia berbeda dengan
madrasah di Timur Tengah. Kemunculan madrasah
di Indonesia merupakan respon terhadap kondisi
internal pendidikan Islam serta reaksi terhadap
perkembangan sistem sekolah. Bagaimana
perkembangan kelembagaan dan sistem pendidikan
madrasah. Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. Hal. 75-84. Marwan
Saridjo, Bunga Rampai Pendidikan Agama Islam.
Jakarta: CV. AMISCO. Hal. 99-174.
Materi Kuliah -7
Perkembangan pelaksanaan Pendidikan Agama
Islam di sekolah umum
Pendidikan agama Islam yang dilaksanakan di
sekolah-sekolah umum hingga sekarang ini melewati
sejarah panjang. Bahkan hingga masa kemerdekaan
pelaksanaan PAI selalu merupakan kebijakan politik.
Meski secara yuridis pelaksanaan PAI mendapatkan
kepastian hukum tapi komitmen pemerintah masih
perlu dipertanyakan. Khozin. Jejak-jejak Pendidikan
Islam di Indonesia. Malang: UMM-Press. 147-154.
Marwan Saridjo, Bunga Rampai Pendidikan Agama
Islam. Jakarta: CV. AMISCO. Hal. 21- 95.
Materi Kuliah -8
Kurikulum dan Textbook Pendidikan
Agama Islam di sekolah umum
Pendidikan Agama Islam yang dilaksanakan
di sekolah-sekolah umum memiliki kurikulum
tersendiri, berbeda dengan kurikulum PAI
pada madrasah. Bagaimana kurikulum PAI
serta textbook berkembang selama ini.
Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. 147-154.
Marwan Saridjo, Bunga Rampai Pendidikan
Agama Islam. Jakarta: CV. AMISCO. Hal. 2195.
Materi Kuliah -9
Kyai dan guru agama modern tentang proses
pergeseran orientasi dan peran
Perkembangan Islam di Indonesia
mengindikasikan keterlibatan kyai. Mereka tidak
hanya mengajar di pesantren, tapi juga mengajar
umat melalui sistem pendidikan luar sekolah di
masyarakat. Peren mereka sekarang ini khususnya
dalam lembaga-lembaga pendidikan formal jalur
sekolah digantikan para guru lulusan pendidikan
formal dan bahkan yang bergelar sarjana. Khozin.
Jejak-jejak Pendidikan Islam di Indonesia . Malang:
UMM-Press. hal. 87-99. Saifuddin Zuhri, Guruku
Orang-orang dari Pesantren, Yogyakarta: LKIS.
Materi Kuliah -10
Kontribusi Muhammadiyah dalam
Pengembangan Pendidikan Islam
Sebagai organisasi keagamaan Muhammadiyah lebih
mengedepankan ciri kecendikiaan. Komsekwensinya
Muhammadiyah lebih banyak berkiprah pada
pendidikan umum daripada pesantren. Bagaimana
asalmuasal kemunculan sistem pendidikan
Muhammadiyah? Apakah kontribusi yang dapat
disumbangkan Muhammadiyah melalui sistem
pendidikannya? Khozin. Menggugat Pendidikan
Muhammadiyah. Malang: UMM-Press. Amir Hamzah,
Pembaharuan Pendidikan dan Pengajaran
Muhammadiyah. Yogyakarta: UM Jember.
Materi Kuliah -11
Kontribusi Muhammadiyah dalam
Pengembangan Pesantren
Sebagai organisasi keagamaan, Muhammadiyah
membutuhkan lembaga pendidikan yang dapat
menyiapkan kader-kader ulama. Komsekwensinya
Muhammadiyah juga mulai membangun lembaga
pendidikan pesantren. Bagaimana asal-muasal
pesantren Muhammadiyah? Bagaimana
perkembangan pesantren Muhammadiyah. Khozin.
Menggugat Pendidikan Muhammadiyah. Malang:
UMM-Press. Amir Hamzah, Pembaharuan Pendidikan
dan Pengajaran Muhammadiyah. Yogyakarta: UM
Jember.
Materi Kuliah -12
NU dan Pelestarian Tradisi Pesantren
Sebagai organisasi keagamaan yang
mengedepankan ciri keulamaan, NU hingga
saat ini memiliki basis yang kaut di pesantren.
Bagaimana tradisi kepesantrenan yang di
lingungan NU ? Pelestarian seperti apakah
yang dilakukan NU untuk mempertahankan
sistem pendidikan pesantren. Khozin. Jejakjejak Pendidikan Islam di Indonesia . Malang:
UMM-Press. Hal. 137-143. Zamakhysari
Dhofier. Tradisi Pesantren Studi tentang
Pandangan Hidup Kyai. Jakarta: LP3ES
Materi Kuliah -13
Perkemangan pendidikan tinggi Islam di
Indonesia
Pendidikan tinggi Islam di Indonesia terus
mengalami perkembangan sejalan dengan
tuntutan perkembangan masyarakat. Bahkan
beberapa PT telah mengalami perubahan
yang signifikan dari STAIN atau IAIN menjadi
Universitas. Hasan Asari, Perkembangan
Pendidikan Tinggi Islam di Indonesia (dalam
Abudin Nata) Jakarta: Grasindo. Hal. 231251. Mastuki, Perkembangan Pendidikan
Tinggi Islam di Indonesia. Makalah.
Materi Kuliah -14
Prospek masa depan pendidikan Islam di
Indonesia
Pendidikan Islam yang tumbuh cepat di
Indonesia disertai respek umat Islam tampak
mempunyai harapan di masa yang akan
datang. Apakah betul pendidikan Islam
mempuyai prospek di masa yang akan datang
atau sekedar menghibur diri ?Husni Rahim,
Arah Baru Pendidikan Islam di Indonesia.
Jakarta: Logos.
Metode dan Evaluasi
Metode Kuliah
Ceramah, dialog, diskusi dan
penugasan
Evaluasi
Nilai mata kuliah ini ditentukan
dari partisipasi di kelas, tugas, UTS
dan UAS
Bacaan Wajib
Karel A. Steenbrink. 1986. Pesantren
Madrasah Sekolah; Pendidikan Islam
dalam Kurun Modern. Jakarta: LP3ES
Khozin. 2006. Jejak-jejak Pendidikan
Islam di Indonesia; Rekonstruksi
Sejarah untuk Aksi. Malang: UMMPress
Bacaan Penunjang
Azyumardi Azra. Jaringan UlamaTimur Tengah dan Kepulauan
Nusantara Abd XVII dan XVIII
Charles Michael Stanton. Perguruan Tinggi Islam.
Deliar Noer. Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900-1942.
George Makdisi, The Rise of Colleges Institution of Learning
in Islam and the West.
Hamid Hasan Bilgrami, The Consept of Islamic University
Hasan Asari. Menyingkap Zaman Keemasan Islam; Kajian
atas Lembaga-lembaga Pendidikan Islam
Karel A. Steenbrink. Pesantren, Madrasah, Sekolah;
Pendidikan Islam dalam Kurun Modern.
Louis Gottschalk. Mengerti Sejarah: Pengantar Metode
Sejarah.
Maksum. Madrasah; Sejarah dan Perkembangannya.
Martin Van Bruinessen Kitab Kuning Pesantren dan Tarikat.
(Silabus SPI)
Semester
Jumlah SKS
Fak/Jurusan
Agama Islam
Dosen Pembina
: II
: 2/2
: Agama Islam
Pendidikan
: Drs. Khozin, M.Si
Deskripsi -1
Mata kuliah ini dirancang untuk memberikan
kemampuan:
Metodologi. Kemampuan metodologis sangat
dibutuhkan terutama untuk kajian-kajian sejarah
pendidikan Islam baik dalam arti kelembagaan
maupun aktivitas kependidikannya
Wawasan. Wawasan tentang sejarah pendidikan
Islam merupakan bekal penting bagi mereka
calon sarjana pendidikan Islam terutama untuk
memahami tahap-tahap perkembangan
pendidikan Islam
Deskripsi -2
Pendidikan Islam sekarang sebagai suatu
kesinambungan sejarah masa lalu masih terus
akan bergerak ke depan hingga menemukan
bentuk yang ideal.
Berbagai bentuk pendidikan Islam yang ada
sekarang mungkin sesuai untuk kebutuhan
sekarang, tapi bahkan mungkin keberadaannya
diterima dengan terpaksa oleh masyarakat Islam
karena belum ditemukan bentuk yang mereka
harapkan.
Pengetahuan sejarah mempuyai arti penting di sini
terutama untuk turut membantu mengarahkan
perubahan bentuk pendidikan Islam ke depan yang
sesuai harapan masyarakat Islam.
KOMPETENSI
Dari perkuliahan ini mahasiswa
diharapkan memiliki wawasan serta
kemampuan metodologis dalam
merekonstruksi sejarah pendidikan
Islam
Materi Kuliah -1
Orientasi tentang hak dan kewajiban
mahasiswa.
Pada kuliah pendahuluan ini mahasiswa
mendapatkan penjelasan tentang hak dan
kewajibannya. Hak mahasiswa adalah
mendapatkan bimbingan sesuai matakuliah yang
diprogram serta mendapatkan nilai. Bimbingan
kepada mahasiswa diberikan di dalam dan di
luar kelas dalam bentuk konsultasi. Nilai
didapatkan setelah menunaikan semua
kewajiban serta memenuhi standard kelulusan.
Materi Kuliah- 2
Pengantar Ilmu Sejarah Pendidikan
Islam di Indonesia.
Topik ini membahas pengertian sejarah
pendidikan Islam serta metodologi
kajian sejarah pendidikan Islam.
Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. hal. 110; Kuntowijoyo, Pengantar Ilmu
Sejarah, Yogyakarta: Bentang.
Materi Kuliah -3
Islamisasi dan terbentuknya institusi-institusi
pendidikan Islam.
Islamisasi di Indonesia membutuhkan waktu yang
tidak sedikit. Bahkan hingga sekarang islamisasi
belum selesai dan mungkin tidak akan pernah
selesai. Islamisasi di Indonesia tidak saja melibatkan
institusi-institusi budaya, tapi juga institusi sosial
dan politik. Bagaimana dengan perkembangan
institusi pendidikan Islam. Khozin. Jejak-jejak
Pendidikan Islam di Indonesia . Malang: UMM-Press.
Hal. 23-43; Ahmad Mansur Suryanegara.
Menemukan Sejarah; Wacana Pergerakan Islam di
Indonesia. Bandung: Mizan. hal. 73-108.
Materi Kuliah -4
Asal-usul dan perkembangan kelembagaan
pesantren di Indonesia
Pesantren agaknya merupakan lembaga
pendidikan yang tipikal Indonesia. Bagaimana
asal-usul pesantren di Indonesia ? Bagaimana
pula perkembangan kelembagaan pesantren
ini ? . Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. 63-71. Martin
Van Bruinessen. Kitab Kuning Pesantren dan
Tarekat. Bandung: Mizan. 17-40.
Materi Kuliah -5
Sistem pendidikan pesantren: tradisi dan
proses pembelajaran.
Pesantren adalah sebuah subkultur yang memiliki
tradisi atau budaya yang tidak sama dengan
budaya masyarakat sekitarnya. Pembelajaran di
pesantren juga berbeda dengan model-model
pembelajaran di sekolah. Zamakhysari Dhofier.
Tradisi Pesantren Studi tentang Pandangan Hidup
Kyai. Jakarta: LP3ES. Khozin. Jejak-jejak Pendidikan
Islam di Indonesia. Malang: UMM-Press. 63-71
Materi Kuliah -6
Perkembangan madrasah di Indonesia
Sejarah madrasah di Indonesia berbeda dengan
madrasah di Timur Tengah. Kemunculan madrasah
di Indonesia merupakan respon terhadap kondisi
internal pendidikan Islam serta reaksi terhadap
perkembangan sistem sekolah. Bagaimana
perkembangan kelembagaan dan sistem pendidikan
madrasah. Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. Hal. 75-84. Marwan
Saridjo, Bunga Rampai Pendidikan Agama Islam.
Jakarta: CV. AMISCO. Hal. 99-174.
Materi Kuliah -7
Perkembangan pelaksanaan Pendidikan Agama
Islam di sekolah umum
Pendidikan agama Islam yang dilaksanakan di
sekolah-sekolah umum hingga sekarang ini melewati
sejarah panjang. Bahkan hingga masa kemerdekaan
pelaksanaan PAI selalu merupakan kebijakan politik.
Meski secara yuridis pelaksanaan PAI mendapatkan
kepastian hukum tapi komitmen pemerintah masih
perlu dipertanyakan. Khozin. Jejak-jejak Pendidikan
Islam di Indonesia. Malang: UMM-Press. 147-154.
Marwan Saridjo, Bunga Rampai Pendidikan Agama
Islam. Jakarta: CV. AMISCO. Hal. 21- 95.
Materi Kuliah -8
Kurikulum dan Textbook Pendidikan
Agama Islam di sekolah umum
Pendidikan Agama Islam yang dilaksanakan
di sekolah-sekolah umum memiliki kurikulum
tersendiri, berbeda dengan kurikulum PAI
pada madrasah. Bagaimana kurikulum PAI
serta textbook berkembang selama ini.
Khozin. Jejak-jejak Pendidikan Islam di
Indonesia. Malang: UMM-Press. 147-154.
Marwan Saridjo, Bunga Rampai Pendidikan
Agama Islam. Jakarta: CV. AMISCO. Hal. 2195.
Materi Kuliah -9
Kyai dan guru agama modern tentang proses
pergeseran orientasi dan peran
Perkembangan Islam di Indonesia
mengindikasikan keterlibatan kyai. Mereka tidak
hanya mengajar di pesantren, tapi juga mengajar
umat melalui sistem pendidikan luar sekolah di
masyarakat. Peren mereka sekarang ini khususnya
dalam lembaga-lembaga pendidikan formal jalur
sekolah digantikan para guru lulusan pendidikan
formal dan bahkan yang bergelar sarjana. Khozin.
Jejak-jejak Pendidikan Islam di Indonesia . Malang:
UMM-Press. hal. 87-99. Saifuddin Zuhri, Guruku
Orang-orang dari Pesantren, Yogyakarta: LKIS.
Materi Kuliah -10
Kontribusi Muhammadiyah dalam
Pengembangan Pendidikan Islam
Sebagai organisasi keagamaan Muhammadiyah lebih
mengedepankan ciri kecendikiaan. Komsekwensinya
Muhammadiyah lebih banyak berkiprah pada
pendidikan umum daripada pesantren. Bagaimana
asalmuasal kemunculan sistem pendidikan
Muhammadiyah? Apakah kontribusi yang dapat
disumbangkan Muhammadiyah melalui sistem
pendidikannya? Khozin. Menggugat Pendidikan
Muhammadiyah. Malang: UMM-Press. Amir Hamzah,
Pembaharuan Pendidikan dan Pengajaran
Muhammadiyah. Yogyakarta: UM Jember.
Materi Kuliah -11
Kontribusi Muhammadiyah dalam
Pengembangan Pesantren
Sebagai organisasi keagamaan, Muhammadiyah
membutuhkan lembaga pendidikan yang dapat
menyiapkan kader-kader ulama. Komsekwensinya
Muhammadiyah juga mulai membangun lembaga
pendidikan pesantren. Bagaimana asal-muasal
pesantren Muhammadiyah? Bagaimana
perkembangan pesantren Muhammadiyah. Khozin.
Menggugat Pendidikan Muhammadiyah. Malang:
UMM-Press. Amir Hamzah, Pembaharuan Pendidikan
dan Pengajaran Muhammadiyah. Yogyakarta: UM
Jember.
Materi Kuliah -12
NU dan Pelestarian Tradisi Pesantren
Sebagai organisasi keagamaan yang
mengedepankan ciri keulamaan, NU hingga
saat ini memiliki basis yang kaut di pesantren.
Bagaimana tradisi kepesantrenan yang di
lingungan NU ? Pelestarian seperti apakah
yang dilakukan NU untuk mempertahankan
sistem pendidikan pesantren. Khozin. Jejakjejak Pendidikan Islam di Indonesia . Malang:
UMM-Press. Hal. 137-143. Zamakhysari
Dhofier. Tradisi Pesantren Studi tentang
Pandangan Hidup Kyai. Jakarta: LP3ES
Materi Kuliah -13
Perkemangan pendidikan tinggi Islam di
Indonesia
Pendidikan tinggi Islam di Indonesia terus
mengalami perkembangan sejalan dengan
tuntutan perkembangan masyarakat. Bahkan
beberapa PT telah mengalami perubahan
yang signifikan dari STAIN atau IAIN menjadi
Universitas. Hasan Asari, Perkembangan
Pendidikan Tinggi Islam di Indonesia (dalam
Abudin Nata) Jakarta: Grasindo. Hal. 231251. Mastuki, Perkembangan Pendidikan
Tinggi Islam di Indonesia. Makalah.
Materi Kuliah -14
Prospek masa depan pendidikan Islam di
Indonesia
Pendidikan Islam yang tumbuh cepat di
Indonesia disertai respek umat Islam tampak
mempunyai harapan di masa yang akan
datang. Apakah betul pendidikan Islam
mempuyai prospek di masa yang akan datang
atau sekedar menghibur diri ?Husni Rahim,
Arah Baru Pendidikan Islam di Indonesia.
Jakarta: Logos.
Metode dan Evaluasi
Metode Kuliah
Ceramah, dialog, diskusi dan
penugasan
Evaluasi
Nilai mata kuliah ini ditentukan
dari partisipasi di kelas, tugas, UTS
dan UAS
Bacaan Wajib
Karel A. Steenbrink. 1986. Pesantren
Madrasah Sekolah; Pendidikan Islam
dalam Kurun Modern. Jakarta: LP3ES
Khozin. 2006. Jejak-jejak Pendidikan
Islam di Indonesia; Rekonstruksi
Sejarah untuk Aksi. Malang: UMMPress
Bacaan Penunjang
Azyumardi Azra. Jaringan UlamaTimur Tengah dan Kepulauan
Nusantara Abd XVII dan XVIII
Charles Michael Stanton. Perguruan Tinggi Islam.
Deliar Noer. Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900-1942.
George Makdisi, The Rise of Colleges Institution of Learning
in Islam and the West.
Hamid Hasan Bilgrami, The Consept of Islamic University
Hasan Asari. Menyingkap Zaman Keemasan Islam; Kajian
atas Lembaga-lembaga Pendidikan Islam
Karel A. Steenbrink. Pesantren, Madrasah, Sekolah;
Pendidikan Islam dalam Kurun Modern.
Louis Gottschalk. Mengerti Sejarah: Pengantar Metode
Sejarah.
Maksum. Madrasah; Sejarah dan Perkembangannya.
Martin Van Bruinessen Kitab Kuning Pesantren dan Tarikat.