HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA PENGENDARA MOTOR NINJA DAN MOTOR VESPA Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kepercayaan Diri Pada Pengendara Motor Ninja Dan Motor Vespa.

HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI
PADA PENGENDARA MOTOR NINJA DAN MOTOR VESPA

NASKAH PUBLIKASI
Diajukan kepada Fakultas Psikologi
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana ( S-1 ) Psikologi

Dajukan Oleh :
Febrian Ardhya Yuntama Putra
F100110094

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015

HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI
PADA PENGENDARA MOTOR NINJA DAN MOTOR VESPA

NASKAH PUBLIKASI


Diajukan kepada Fakultas Psikologi
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana ( S-1 ) Psikologi

Diajukan oleh :
Febrian Ardhya Yuntama Putra
F100110094

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015

ii

HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI
PADA PENGENDARA MOTOR NINJA DAN MOTOR VESPA
Febrian Ardhya Yuntama Putra
[email protected]
Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Taufik Kasturi

ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk 1) mengetahui hubungan antara harga diri dengan
kepercayaan diri pada pengendara motor dengan karakter yang berbeda, 2)
mengetahui tingginya kepercayaan diri pada pengendara motor dengan karakter
yang berbeda, 3) mengetahui tingginya harga diri pada pengendara motor dengan
karakter yang berbeda. Hipotesis yang diajukan ada hubungan positif antara harga
diri dengan kepercayaan diri pada pengendara motor Ninja dan Vespa. Subjek
penelitian ini adalah pengendara motor Vespa dan pengendara motor Ninja.
Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan keseluruhan subjek
100 orang. Metode analisis data menggunakan teknik korelasi product moment.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh rxy 0,731 dengan (p) = 0,000 (p

bersikap

0,05) maka Ho diterima, yang

sampai seberapa tinggi derajat

artinya tidak ada perbedaan harga


kehidupan yang ingin dicapai.

sebagai

orang

tua,

diri antara pengendara motor

Hasil

Ninja dan motor Vespa. Hal ini

dapatkan

sesuai dengan teori Berne dan

pengukuran


kepercayaan

diri

Savary

pengendara

motor

dan

(Noordjanah,

2013)

penelitian

yang


uji

di

ANOVA

baru

menyebutkan bahwa orang yang

motor

memiliki harga diri yang tinggi

signifikansi (p) = 0,900; (p >

adalah orang yang mengenal

0,05) maka Ho diterima, yang


dirinya sendiri dengan segala

berarti

keterbatasannya dan merasa tidak

kepercayaan

malu atas kekurangan yang ada

pengendara motor Ninja dan

pada dirinya dan tidak membeda

motor Vespa. Hal ini sesuai

– bedakan satu dengan yang

dengan teori Fatimah (2006)


lainnya,

menurut

menyatakan bahwa kepercayaan

(Ananda, 2013) harga diri dicapai

diri adalah sikap positif seorang

dengan bagaimana memandang

individu

sedangkan

10

tua


tidak

yang

bahwa

ada
diri

nilai

perbedaan
antara

memampukan

dirinya untuk mengembangkan

diketahui 100 orang terdapat 0%


penilaian positif baik terhadap

(0 orang) yang masuk kategori

diri sendiri maupun terhadap

sangat rendah, 0% (0 orang) yang

lingkungan atau situasi yang

masuk kategori rendah, 14% (14

dihadapinya, selanjutnya Geldard

orang)

& Geldard (2012) menyebutkan

sedang, 70% (70 orang) yang


bahwa salah satu karakteristik

masuk kategori tinggi, 16% (16

individu yang memiliki harga diri

orang) masuk kategori sangat

tinggi

kurang

tinggi. Prosentase dan jumlah

keraguan,

paling banyak masuk ke dalam

yaitu


terbebani

oleh

ketakutan,
serta

mereka

dan

mereka

kebimbangan

yang

masuk

kategori tinggi,

kategori

yang artinya

lebih

mudah

subjek didalam penelitian ini

perbedaan

antara

memiliki tingkat harga diri yang

tingkat kompetensinya dengan

tinggi. Hal ini sesuai dengan teori

tingkat kompetensi orang lain.

Menurut Adler (Damayanti &

menerima

Berdasarkan

penelitian

Purnamasari,

2011)

seseorang

didapatkan hasil analisis bahwa

yang cukup memiliki harga diri

variabel

mempunyai ciri lebih percaya

harga

diri

memiliki

rerata empirik (RE) sebesar 73,96

diri,

dan rerata hipotetik (RH) 60 yang

produktif.

berarti harga diri yang tergolong
tinggi.

Karena

didapatkan

dari

hasil
harga

lebih

mampu,

lebih

Sedangkan hasil analisis

yang

bahwa variabel kepercayaan diri

diri

memiliki rerata empirik (RE)

11

sebesar

102,48

dan

rerata

sumbangan

yang

bermakna

hipotetik (RH) 82,5 yang berarti

dalam

kepercayaan diri yang tergolong

seseorang,

tingggi.

individu percaya dirinya mampu

Karena

didapatkan

hasil

dari

harga

yang
diri

proses

kehidupan

karena

apabila

untuk melakukan sesuatu.

diketahui 100 orang terdapat 0%

Penelitian

telah

(0 orang) yang masuk kategori

dilaksanakan

sangat rendah, 0% (0 orang) yang

baiknya namun masih terdapat

masuk kategori rendah, 13% (13

kelemahan di dalam melakukan

orang)

penelitian

sebagai

sedang, 68% (68 orang) yang

populasi

penelitian

masuk kategori tinggi, 19% (19

dijadikan juga sebagai sampel

orang) masuk kategori sangat

penelitian ini terbatas pada waktu

tinggi. Prosentase dan jumlah

dan tempat karena hanya hari

paling banyak masuk ke dalam

tertentu

kategori tinggi,

yang artinya

menemukan populasi yang lebih

subjek didalam penelitian ini

banyak, sehingga jika keluar dari

memiliki tingkat kepercayaan diri

daerah

yang

sesuai

mendapatkan populasi yang lebih

dengan teori yang dikemukakan

banyak lagi dan ada beberapa

Gough

variabel

yang

tinggi.

masuk

Hal

ini

(Hamdan,

kategori

2010)

dengan

saja

Solo

lain

yang

bisa

yang

sebaik-

berikut
yang

bisa

lebih

dapat

Kepercayaan yang tinggi sangat

mempengaruhi kepercayaan diri

berperan

yang

dalam

memberikan

12

tidak

diteliti

dalam

penelitian

ini,

misalnya

kemampuan

2. Didapatkan pengukuran mean

dalam

beraktualisasi,

prestasi,

kepercayaan

diri

pada

pengendara

motor

baru

pengalaman hidup, dan konsep

sebesar

diri

pengendara motor tua sebesar

Kesimpulan

102,36. Hasil uji ANOVA

Berdasarkan hasil penelitian
dan

pembahasan

yang

102,60

dan

pada

dari tabel ANOVA diperoleh

telah

nilai F sebesar 0,016 dan nilai

dijelaskankan seluruhnya, dapat

signifikansi (p) = 0,900; (p >

disimpulkan bahwa :

0,05) maka Ho diterima, yang

1. Ada hubungan positif yang

berarti tidak ada perbedaan

sangat signifikan antara harga

kepercayaan

diri dengan kepercayaan diri

pengendara motor Ninja dan

pada

pengendara motor Vespa.

pengendara

motor

diri

antara

dengan karakter motor yang

3. Didapatkan pengukuran mean

berbeda, yang berarti semakin

harga diri pada pengendara

positif

diri

motor baru sebesar 74,74 dan

semakin tinggi juga harga diri

pada pengendara motor tua

pengendara motor, sedangkan

sebesar

sebalinya

ANOVA dari tabel ANOVA

kepercayaan

semakin

kepercayaan
rendah

juga

diri

negatif
semakin

harga

73,18.

diperoleh nilai

diri

Hasil

F

uji

sebesar

1,347 dan nilai signifikansi

pengendara motor.

(p) = 0,249; (p > 0,05) maka

13

Ho diterima, yang artinya

1. Bagi pengendara motor

tidak ada perbedaan harga

Bagi pengendara motor

diri antara pengendara motor

disarankan

Ninja dan motor Vespa.

mempertahankan

4. Tingkat

harga

diri

untuk

kepercayaan diri saat berada

pengendara motor tergolong

dijalan

tinggi, hal ini dapat dilihat

menghormati

dari

pengendara

rerata

empirik

(RE)

supaya

lebih
antara

motor

satu

pengendara

motor

73,96 dan rerata hipotetik

dengan

(RH) 60 yang termasuk ke

yang lain, dan harus saling

dalam kategori tinggi.

tolong menolong jika ada

5. Tingkat

kepercayaan

diri

pengendara

motor

dijalan

pengendara motor tergolong

sedang ada masalah dengan

tinggi, hal ini dapat dilihat

motor yang digunakan.

dari

rerata

empirik

(RE)

2. Bagi peneliti lain

102,48 dan rerata hipotetik

Kepercayaan diri merupakan

(RH) 82,5 yang termasuk ke

sikap positif atau baik yang

dalam kategori tinggi.

dilakukan
supaya

Saran
Berdasarkan kesimpulan yang

oleh
bisa

kedekatan

diri

individu

meningkatkan
dengan

orang

telah dikemukakan diatas, maka

disekitar. Banyak variabel yang

dapat diajukan beberapa saran

dapat

antara lain :

kepercayaan

14

mempengaruhi
diri

dan

masih

banyak

lagi

selanjutnya

bagi

untuk

peneliti

mengetahui

hal-hal yang barkaitan dengan
kepercayaan diri yang berada
selain

variabel

harga

diri

tersebut.

15

DAFTAR PUSTAKA
Alwisol.
(2012).
Psikologi
kepribadian.
(rev.ed).
Malang: UMM Pres.

Wahyuni, E. (2007). Hubungan
Persepsi Tentang Jerawat
Dengan Kepercayaan Diri
Remaja
Akhir.
Skripsi.
Jakarta:
UIN
Syarif
Hidayatullah.

Damayanti, E. S., & Purnamasari, A.
(2011). Berpikir Positif Dan
Harga Diri Pada Wanita Yang
Mengalami
Masa
Premenopause. Humanitas,
Vol. VIII No.2 : 141 - 154

Yasdiananda, E. (2008). Hubungan
Antara Self Esteem Dengan
Asertivitas Pada Siswa Kelas
X Sman 5 Merangin.
Psikologi Pendidikan, Vol II,
No 1 : 102 - 112

Dariyo, Agus. 2004. Psikologi
Perkembangan
Remaja,
Jakarta: Ghalia Indonesia.
Fatimah, E. (2006). Psikologi
perkembangan
:
perkembangan peserta didik.
Bandung : Pustaka Setia
Mastuti. (2008). 50 Kiat percaya
diri. Jakarta : PT. Buku Kita.
Noordjanah, A. (2013). Hubungan
Harga Diri Dan Optimisme
Dengan Motivasi Belajar
Pada
Siswa
Man
Maguwoharjo
Sleman
Yogyakarta. Jurnal Psikologi
Pendidikan
Fakultas
Psikologi Universitas Ahmad
Dahlan, Vol.1, No 1 : 17 - 56
Pratiwi, W. E. (2015). Pengaruh
Budaya Jawa Dan Harga Diri
Terhadap Asertivitas Pada
Remaja Siswa Kelas Xdi Sma
Negeri 3 Ponorogo. eJournal
Psikologi, Vol 3, No 1 : 348 357.

16

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kepercayaan Diri Mahasiswa Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 5 18

HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kepercayaan Diri Mahasiswa Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 4 19

HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA PENGENDARA MOTOR NINJA DAN MOTOR VESPA Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kepercayaan Diri Pada Pengendara Motor Ninja Dan Motor Vespa.

0 3 17

PENDAHULUAN Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kepercayaan Diri Pada Pengendara Motor Ninja Dan Motor Vespa.

0 2 6

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KESELAMATAN DIRI DENGAN DISIPLIN BERLALU LINTAS PADA Hubungan Antara Motivasi Keselamatan Diri Dengan Disiplin Berlalu Lintas Pada Pengendara Sepeda Motor.

18 47 19

PENDAHULUAN Hubungan Antara Motivasi Keselamatan Diri Dengan Disiplin Berlalu Lintas Pada Pengendara Sepeda Motor.

0 2 6

HUBUNGAN HARGA DIRI DAN INTERAKSI TEMAN SEBAYA DENGAN KEPERCAYAAN DIRI Hubungan Harga Diri Dan Interaksi Teman Sebaya Dengan Kepercayaan Diri Remaja Awal.

0 1 17

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DAN KONSEP DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA Hubungan Antara Dukungan Sosial Dan Konsep Diri Dengan Kepercayaan Diri Pada Penyandang Tunanetra.

0 1 15

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN ASERTIVITAS PADA MAHASISWA HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN ASERTIVITAS PADA MAHASISWA.

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN SOCIAL LOAFING PADA MAHASISWA - Unika Repository

0 0 13