PENGARUH PENGAWASAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN KARUNIA JATI.
PENGARUH PENGAWASAN KERJA TERHADAP
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA
PERUSAHAAN KARUNIA JATI
Oleh :
EKO PUJIYANTO
B 100 040 319
FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2008
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seorang
manajer
perusahaan
pada
umumnya
menghendaki
perusahaan yang dipimpinnya mampu menghasilkan produk yang optimal
guna memenuhi kebutuhan konsumennya. Dengan produk yang optimal maka
perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang tinggi dan mempertahankan
akan
mendapatkan
keuntungan
yang
tinggi
dan
mempertahankan
kelangsungan hidupnya. Keuntungan yang tinggi tersebut dapat diraih apabila
dalam operasional perusahaan secara efektif dan efisien.
Agar perusahaan dapat berjalan dengan efektif dan efisien salah satu
caranya yaitu pihak manajemen perusahaan harus mampu melaksanakan
fungsi manajemen dengan baik. Perencanaan merupakan langkah awal
sebelum seluruh kegiatan mulai berjalan. Sedangkan pengawasan kerja
merupakan langkah yang dilaksanakan setelah kegiatan berjalan. Hal ini
sesuai dengan definisi pengawasan kerja yaitu :
” Mengamati dan membandingkan pelaksanaan dengan rencana dan
mengoreksinya apabila terjadi penyimpangan atau kalau perlu
menyesuaikan kembali rencana yang telah dibuat “(Ranupandoyo dan
Husnan,1993 : 6).
Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa pengawasan kerja
berfungsi untuk menjaga agar kegiatan perusahaan dapat berjalan sesuai
rencana.
1
2
Perencanaan dan pengawasan kerja merupakan suatu fungsi
manajemen yang erat kaitannya dengan produktivitas karena tugas pertama
sebelum memproduksi suatu hasil produksi adalah mengadakan perencanaan
mengenai apa yang akan dikerjakan. Apabila perencanaan selesai maka
rencana diwujudkan dengan mengerjakan pekerjaan yang telah digariskan
dalam rencana tersebut. Rencana yang matang akan membawa ke sistem
pengawasan kerja yang lebih efektif. Sedangkan pengawasan sebagaimana
definisi diatas berguna untuk meyakinkan apakah suatu pekerjaan dan
kegiatan tidak terlalu menyimpang dari rencana, dan apabila masih terjadi
penyimpangan atau perbedaan atau perbedaan realisasi, sehingga produktivitas
yang direncanakan akan lebih baik. Sebaliknya kesalahan dalam pembuatan
rencana dalam melakukan pengawasan kerja akan menyebabkan kegagalan
atau tidak tercapainya tujuan pelaksanaan.
Selain manajemen perusahaan, faktor lain yang juga sangat
berpengaruh dalam kegiatan adalah sumber daya manusia. Hal ini dikarenakan
seluruh kegiatan perusahaan tergantung pada sumber daya manusia yang
mengerjakanya. Selain itu sumber daya manusia juga memegang peranan
penting dalam proses peningkatan produktivitas perusahaan, karena pada
dasarnya peralatan produksi, teknologi, serta sistem manajemen adalah
merupakan hasil karya manusia. Peningkatan mutu sumber daya manusia
sangat berkaitan dengan penerapan manajemen yang baik yang dicerminkan
melalui usaha manajemen dalam tujuan atau saran.
belakang
tersebut,
PENGAWASAN
maka
KERJA
penulis
menulis
TERHADAP
Berdasarkan latar
judul
“PENGARUH
PRODUKTIVITAS
KARYAWAN PADA PERUSAHAAN KARUNIA JATI”.
KERJA
3
B. Pembatasan Masalah
Di dalam mengadakan penelitian ilmiah seorang peneliti harus benarbenar mengetahui masalah yang akan diteliti. Hal ini sangat penting agar
dalam penelitian tidak mengalami kesulitan dalam pelaksanannya. Sesuai
dengan judul yang penulis pilih maka penulis memberikan batasan, bahwa
penelitian ini hanya terbatas pada pengawasan yang dilakukan perusahaan
pada produktivitas kerja bagian produksi tahun 2002.
C. Perumusan Masalah
Dalam penelitian ilmiah perumusan masalah sangat penting karena
hal itu merupakan titik tolak dalam penulisannya. sesuai dengan judul yang
penulis pilih maka dapat dirumuskan sebagai berikut.
1. Apakah
terdapat
pengaruh
pengawasan
kerja
langsung
terhadap
produktivitas kerja karyawan?
2. Apakah terdapat pengaruh pengawasan kerja tidak langsung terhadap
produktivitas kerja karyawan?
3. Pengaruh mana yang paling dominan antara variabel pengawasan langsung
dan variabel pengawasan tidak langsung terhadap variabel produktivitas
kerja.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian dalam setiap penelitian merupakan hal yang sangat
penting karena tujuan merupakan persyaratan tentang apa yang akan dicapai
dari penelitian tersebut. Tujuannya adalah :
4
1. Menganalisa besarnya pengaruh pengawasan kerja langsung terhadap
produktivitas kerja karyawan
2. Menganalisa besarnya pengaruh pengawasan kerja tidak langsung terhadap
peningkatan produktivitas kerja karyawan.
3. Mengidentifikasi
pengaruh
yang
lebih
dominan
antara
variabel
pengawasan langsung dan variabel pengawasan tidak langsung terhadap
variabel produktivitas kerja.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah:
1. Hasil penelitian diharapkan akan dapat dijadikan sebagai bahan
pertimbangan bagi perusahaan dalam melakukan pengawasan kerja agar
tercapai produktivitas kerja yang optimal.
2. Sebagai tambahan ilmu pengetahuan mengenai pengawasan kerja dan
produktivitas bagi pembaca
3. Sebagai media bagi penulis untuk mempraktekkan teori yang didapat di
bangku kuliah dengan kenyataan yang ada didalam perusahaan.
F. Sistematika Skripsi
Skripsi yang penulis susun terdiri dari 5 (lima) bab, dibagi menjadi
beberapa sub bab. Adapun garis besar sistematika skripsi ini adalah sebagai
berikut :
Bagian awal meliputi: halaman judul, halaman persetujuan
konsultan, halaman pengesahan, halaman motto, halaman pengesahan, kata
pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan abstraksi
5
Bagian utama atau inti terbagi beberapa bab yaitu :
BAB I
: PENDAHULUAN
Bab ini meliputi latar belakang masalah, pembatasan masalah,
perumusan masalah, tujuan, manfaat dan sistematika skripsi.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisiskan landasan teori yang dipakai sebagai dasar
penulisan
skripsi
meliputi:
Pengertian
pengawasan,
tujuan
pengawasan, prinsip-prinsip pengawasan, jenis-jenis pengawasan,
faktor-faktor
yang
mempengaruhi
pengawasan,
ciri-ciri
pengawasan, proses pengawasan, teknik pengawasan, cara
membuat
laporan
pengawasan,
pengawasan
yang
efektif,
memahami budaya kerja, pengertian produktivitas, faktor yang
mempengaruhi produktivitas, hubungan pengawasan dengan
produktivitas.
BAB III : METODE PENELITIAN
Bab ini berisi tentang pengertian kerangka pemikiran, hipotesis,
populasi, data dan sumber data, teknik pengumpulan data,
pengujian instrumen penelitian dan metode analisis data.
BAB IV : PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN
Bab ini memuat data perusahaan, analisis data, hasil evaluasi dan
pembahasan.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menyajikan kesimpulan dan saran.
Bagian akhir meliputi : Daftar pustaka dan lampiran
Lampiran 11. Uji Regresi Berganda
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Removed
Variables Entered
Pengawasan kerja tidak
langsung (X2), Pengawasan
a
kerja langsung (X1)
Method
.
Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Model Summaryb
Model
1
R
.868a
Adjusted
R Square
.740
R Square
.754
Std. Error of
the Estimate
3.6137
Durbin-W
atson
2.165
a. Predictors: (Constant), Pengawasan kerja tidak langsung (X2),
Pengawasan kerja langsung (X1)
b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
1478.807
483.168
1961.975
df
2
37
39
Mean Square
739.403
13.059
F
56.622
Sig.
.000a
a. Predictors: (Constant), Pengawasan kerja tidak langsung (X2), Pengawasan kerja
langsung (X1)
b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
Pengawasan kerja
langsung (X1)
Pengawasan kerja
tidak langsung (X2)
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
-6.323
5.380
Standardi
zed
Coefficien
ts
Beta
t
-1.175
Sig.
.247
.706
.142
.509
4.975
.000
.637
1.571
.515
.114
.461
4.506
.000
.637
1.571
a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Residuals Statisticsa
Predicted Value
Residual
Std. Predicted Value
Std. Residual
Minimum
35.5725
-6.3904
-2.298
-1.768
Collinearity Statistics
Tolerance
VIF
Maximum
58.3904
7.0408
1.407
1.948
a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Mean
49.7250
-2.31E-15
.000
.000
Std. Deviation
6.1578
3.5198
1.000
.974
N
40
40
40
40
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA
PERUSAHAAN KARUNIA JATI
Oleh :
EKO PUJIYANTO
B 100 040 319
FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2008
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seorang
manajer
perusahaan
pada
umumnya
menghendaki
perusahaan yang dipimpinnya mampu menghasilkan produk yang optimal
guna memenuhi kebutuhan konsumennya. Dengan produk yang optimal maka
perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang tinggi dan mempertahankan
akan
mendapatkan
keuntungan
yang
tinggi
dan
mempertahankan
kelangsungan hidupnya. Keuntungan yang tinggi tersebut dapat diraih apabila
dalam operasional perusahaan secara efektif dan efisien.
Agar perusahaan dapat berjalan dengan efektif dan efisien salah satu
caranya yaitu pihak manajemen perusahaan harus mampu melaksanakan
fungsi manajemen dengan baik. Perencanaan merupakan langkah awal
sebelum seluruh kegiatan mulai berjalan. Sedangkan pengawasan kerja
merupakan langkah yang dilaksanakan setelah kegiatan berjalan. Hal ini
sesuai dengan definisi pengawasan kerja yaitu :
” Mengamati dan membandingkan pelaksanaan dengan rencana dan
mengoreksinya apabila terjadi penyimpangan atau kalau perlu
menyesuaikan kembali rencana yang telah dibuat “(Ranupandoyo dan
Husnan,1993 : 6).
Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa pengawasan kerja
berfungsi untuk menjaga agar kegiatan perusahaan dapat berjalan sesuai
rencana.
1
2
Perencanaan dan pengawasan kerja merupakan suatu fungsi
manajemen yang erat kaitannya dengan produktivitas karena tugas pertama
sebelum memproduksi suatu hasil produksi adalah mengadakan perencanaan
mengenai apa yang akan dikerjakan. Apabila perencanaan selesai maka
rencana diwujudkan dengan mengerjakan pekerjaan yang telah digariskan
dalam rencana tersebut. Rencana yang matang akan membawa ke sistem
pengawasan kerja yang lebih efektif. Sedangkan pengawasan sebagaimana
definisi diatas berguna untuk meyakinkan apakah suatu pekerjaan dan
kegiatan tidak terlalu menyimpang dari rencana, dan apabila masih terjadi
penyimpangan atau perbedaan atau perbedaan realisasi, sehingga produktivitas
yang direncanakan akan lebih baik. Sebaliknya kesalahan dalam pembuatan
rencana dalam melakukan pengawasan kerja akan menyebabkan kegagalan
atau tidak tercapainya tujuan pelaksanaan.
Selain manajemen perusahaan, faktor lain yang juga sangat
berpengaruh dalam kegiatan adalah sumber daya manusia. Hal ini dikarenakan
seluruh kegiatan perusahaan tergantung pada sumber daya manusia yang
mengerjakanya. Selain itu sumber daya manusia juga memegang peranan
penting dalam proses peningkatan produktivitas perusahaan, karena pada
dasarnya peralatan produksi, teknologi, serta sistem manajemen adalah
merupakan hasil karya manusia. Peningkatan mutu sumber daya manusia
sangat berkaitan dengan penerapan manajemen yang baik yang dicerminkan
melalui usaha manajemen dalam tujuan atau saran.
belakang
tersebut,
PENGAWASAN
maka
KERJA
penulis
menulis
TERHADAP
Berdasarkan latar
judul
“PENGARUH
PRODUKTIVITAS
KARYAWAN PADA PERUSAHAAN KARUNIA JATI”.
KERJA
3
B. Pembatasan Masalah
Di dalam mengadakan penelitian ilmiah seorang peneliti harus benarbenar mengetahui masalah yang akan diteliti. Hal ini sangat penting agar
dalam penelitian tidak mengalami kesulitan dalam pelaksanannya. Sesuai
dengan judul yang penulis pilih maka penulis memberikan batasan, bahwa
penelitian ini hanya terbatas pada pengawasan yang dilakukan perusahaan
pada produktivitas kerja bagian produksi tahun 2002.
C. Perumusan Masalah
Dalam penelitian ilmiah perumusan masalah sangat penting karena
hal itu merupakan titik tolak dalam penulisannya. sesuai dengan judul yang
penulis pilih maka dapat dirumuskan sebagai berikut.
1. Apakah
terdapat
pengaruh
pengawasan
kerja
langsung
terhadap
produktivitas kerja karyawan?
2. Apakah terdapat pengaruh pengawasan kerja tidak langsung terhadap
produktivitas kerja karyawan?
3. Pengaruh mana yang paling dominan antara variabel pengawasan langsung
dan variabel pengawasan tidak langsung terhadap variabel produktivitas
kerja.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian dalam setiap penelitian merupakan hal yang sangat
penting karena tujuan merupakan persyaratan tentang apa yang akan dicapai
dari penelitian tersebut. Tujuannya adalah :
4
1. Menganalisa besarnya pengaruh pengawasan kerja langsung terhadap
produktivitas kerja karyawan
2. Menganalisa besarnya pengaruh pengawasan kerja tidak langsung terhadap
peningkatan produktivitas kerja karyawan.
3. Mengidentifikasi
pengaruh
yang
lebih
dominan
antara
variabel
pengawasan langsung dan variabel pengawasan tidak langsung terhadap
variabel produktivitas kerja.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah:
1. Hasil penelitian diharapkan akan dapat dijadikan sebagai bahan
pertimbangan bagi perusahaan dalam melakukan pengawasan kerja agar
tercapai produktivitas kerja yang optimal.
2. Sebagai tambahan ilmu pengetahuan mengenai pengawasan kerja dan
produktivitas bagi pembaca
3. Sebagai media bagi penulis untuk mempraktekkan teori yang didapat di
bangku kuliah dengan kenyataan yang ada didalam perusahaan.
F. Sistematika Skripsi
Skripsi yang penulis susun terdiri dari 5 (lima) bab, dibagi menjadi
beberapa sub bab. Adapun garis besar sistematika skripsi ini adalah sebagai
berikut :
Bagian awal meliputi: halaman judul, halaman persetujuan
konsultan, halaman pengesahan, halaman motto, halaman pengesahan, kata
pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan abstraksi
5
Bagian utama atau inti terbagi beberapa bab yaitu :
BAB I
: PENDAHULUAN
Bab ini meliputi latar belakang masalah, pembatasan masalah,
perumusan masalah, tujuan, manfaat dan sistematika skripsi.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisiskan landasan teori yang dipakai sebagai dasar
penulisan
skripsi
meliputi:
Pengertian
pengawasan,
tujuan
pengawasan, prinsip-prinsip pengawasan, jenis-jenis pengawasan,
faktor-faktor
yang
mempengaruhi
pengawasan,
ciri-ciri
pengawasan, proses pengawasan, teknik pengawasan, cara
membuat
laporan
pengawasan,
pengawasan
yang
efektif,
memahami budaya kerja, pengertian produktivitas, faktor yang
mempengaruhi produktivitas, hubungan pengawasan dengan
produktivitas.
BAB III : METODE PENELITIAN
Bab ini berisi tentang pengertian kerangka pemikiran, hipotesis,
populasi, data dan sumber data, teknik pengumpulan data,
pengujian instrumen penelitian dan metode analisis data.
BAB IV : PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN
Bab ini memuat data perusahaan, analisis data, hasil evaluasi dan
pembahasan.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menyajikan kesimpulan dan saran.
Bagian akhir meliputi : Daftar pustaka dan lampiran
Lampiran 11. Uji Regresi Berganda
Variables Entered/Removedb
Model
1
Variables
Removed
Variables Entered
Pengawasan kerja tidak
langsung (X2), Pengawasan
a
kerja langsung (X1)
Method
.
Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Model Summaryb
Model
1
R
.868a
Adjusted
R Square
.740
R Square
.754
Std. Error of
the Estimate
3.6137
Durbin-W
atson
2.165
a. Predictors: (Constant), Pengawasan kerja tidak langsung (X2),
Pengawasan kerja langsung (X1)
b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
1478.807
483.168
1961.975
df
2
37
39
Mean Square
739.403
13.059
F
56.622
Sig.
.000a
a. Predictors: (Constant), Pengawasan kerja tidak langsung (X2), Pengawasan kerja
langsung (X1)
b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
Pengawasan kerja
langsung (X1)
Pengawasan kerja
tidak langsung (X2)
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
-6.323
5.380
Standardi
zed
Coefficien
ts
Beta
t
-1.175
Sig.
.247
.706
.142
.509
4.975
.000
.637
1.571
.515
.114
.461
4.506
.000
.637
1.571
a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Residuals Statisticsa
Predicted Value
Residual
Std. Predicted Value
Std. Residual
Minimum
35.5725
-6.3904
-2.298
-1.768
Collinearity Statistics
Tolerance
VIF
Maximum
58.3904
7.0408
1.407
1.948
a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja (Y)
Mean
49.7250
-2.31E-15
.000
.000
Std. Deviation
6.1578
3.5198
1.000
.974
N
40
40
40
40