MAKALAH KEWIRAUSAHAAN BISNIS PENJUALAN P

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN BISNIS PENJUALAN
PARFUM ISI ULANG “EIFFELL PARFUME”

DISUSUN OLEH :
ADITYA TABAH KURNIAWAN

( 1522210025 )

FAKULTAS

: TARBIYAH DAN KEGURUAN

JURUSAN

: PENDIDIKAN MATEMATIKA

KELAS : MATEMATIKA 1 ( SATU )

DOSEN PEMBIMBING :
HASAN MARZUKI, M.T


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
TAHUN 2015

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT., karena atas rahmat dan
hidayah-Nya jugalah makalah ini dapat diselesaikan dengan baik. Penulis menyadari bahwa
makalah ini sangat sederhana dan memiliki banyak kekurangan. Dan sungguh karena berkat
limpahan rahmat-Nya jugalah penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini demi
memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan.
Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada
Dosen Pembimbing Mata Kuliah Kewirausahaan, Bapak Hasan Marzuki, M.T., yang turut
membantu pembuatan makalah ini. Penyusunan makalah ini juga dapat terselesaikan berkat
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu tim penulis mengucapkan banyak terimakasih.
Kami menyadari bahwa dalam proposal ini masih banyak terdapat kekurangan,
sehingga dengan segala kerendahan hati kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi lebih baiknya kinerja kami yang akan datang. Semoga makaahl ini dapat
memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan informasi yang bermanfaat untuk semua pihak.

Palembang,


28 Desember 2015

Penulis

BAB I
PENDAHULUAN
A.

Latar Belakang Usaha
Parfum adalah wewangian atau bau-bauan yang berasal dari ekstrak tumbuh-tumbuhan,
bunga-bungaan, kayu-kayuan, biji-bijian, akar-akaran, dan bahan-bahan lain yang sekiranya
dapat dijadikan bahan baku parfum dengan cara diekstrak dengan metode penyulingan
ataupun cara lain yang dikenal pada umumnya. Bahan-bahan tersebut adalah sumber dari
wewangian yang kita cium dan kita temukan di berbagai tempat.
Kebiasaan menggunakan parfum merupakan gaya hidup yang sudah dilakukan banyak
kalangan masyarakat sejak lama, bahkan memakai parfume termasuk sunah Rasul. Parfum
digunakan karena memberikan keharuman dan kesegaran bagi penggunanya, selain itu dapat
menjadi ciri khas seseorang dari aroma tubuhnya dan parfum juga dapat menambah
kepercayaan diri penggunanya serta dapat menghilangkan bau badan. Dahulu harga parfum

dengan kualitas asli harganya sangat mahal, sehingga hanya bisa dijangkau oleh sebagian
masyarakat saja yaitu masyarakat kelas atas.
Saat ini sudah banyak pelaku usaha baik yang berpengalaman maupun pemula mulai
dari kota besar di Indonesia sampai daerah-daerah kabupaten terpencil membuka Usaha
Parfum Refill dan bisa kita jumpai mulai dari toko parfum pinggir jalan sampai dengan mall,
parfum refill banyak diminati oleh berbagai kalangan masyarakat mulai dari golongan
menengah kebawah sampai kalangan menengah ke atas, mereka rutin membeli parfum refill
ini. Karena parfum refill dianggap lebih terjangkau, memiliki beberapa macam jenis
wewangian bahkan lebih banyak dari jenis parfum aslinya dan konsumen bebas memilih
parfum sesuai keinginannya, selain itu parfum refill pun tidak kalah tahan lamanya dengan
parfum asli.
Aroma parfum refill yang wangi dan tahan lama serta memiliki kualitas yang bagus,
akan membuat konsumen merasa puas dan akan kembali datang untuk membeli parfum refill
tersebut. Seperti kita ketahui, bibit parfum adalah parfum yang murni tanpa campuran alkohol
yang biasa di sebut biang dan ini membuat bibit parfum tidak perlu banyak dioleskan untuk
membuat tubuh kita menebarkan aroma harum dan segar. Sedikit saja kita memakai parfum
tersebut maka aromanya sudah begitu kuat dan yang pasti lebih tahan lama dibandingkan
dengan parfum beralkohol.

Hal inilah yang membuat trend bisnis bibit parfum berkembang pesat di berbagai daerah

terutama di kota-kota besar dimana para individunya sangat mengutamakan dan
memperhatikan penampilan mereka. Selain didukung dengan peralihan orang dari
menggunakan parfum beralkohol ke bibit parfum murni non alkohol, maka inilah saat yang
tepat bagi kita untuk memulai merintis bisnis usaha parfum.
Banyak keunggulan bibit parfum dibandingkan dengan parfum beralkohol biasa adalah
dari segi daya tahannya yang lebih kuat karena masih murni tanpa campuran alkohol dan
bagi seorang muslim, maka dengan menggunakan bibit parfum tidak perlu khawatir tidak sah
untuk melaksanakan sholat. Jadi, lebih bebas beraktifitas rohani tanpa perlu repot-repot harus
mandi atau membasuhnya terlebih dahulu karena bibit parfum ini murni 100% bebas dari
alkohol. Namun bagi yang ingin menggunakan alkohol, bibit parfum bisa dicampur dengan
alcohol dengan perbandingan 2 : 1
B.

Tujuan Usaha
Tujuan penulis melakukan usaha penjualan parfum isi ulang ini yaitu untuk
meringankan perekonomian keluarga, penulis sadar bahwa penulis bukan berasal dari
keluarga yang mampu. Disinilah penulis mealakukan usaha ini untuk memenuhi sebagian
biaya kuliah agar tidak terlalu membebani orang tua penulis. Selain itu, karena parfum
termasuk sunah Rasul maka penulis melakukan usaha ini agar banyak orang-orang yang
melakukan sunah Rasul ini, agar makin banyak umat Islam yang mencintai Rasulnya dengan

cara ini.

C.

Ruang Lingkup Usaha
Ruang Lingkup usaha yang saya jalankan yaitu di mall, karna mall dianggap sebagai
tempat yang strategis, tempat yang cocok. Saya sadar bahwa mall adalah tempat
berkumpulnya semua kalangan, dari kalangan anak-anak hingga dewasa. Mall masih menjadi
tempat favorit orang-orang untuk berkumpul, baik untuk sekedar makan hingga mengisi
waktu libur panjang mereka habiskan di mall. Alasan inilah yang membuat penulis mantap
membuka usaha di mall.

BAB II
TINJAUN PUSTAKA
A. Buku
B. Internet

.

BAB III

ISI
A. Rencana Usaha
A.1. Rencana Produk
Usaha saya adalah usaha yang bergerak di bidang isi ulang parfum. Ide ini
saya jalankan berawal dari saya yang sering melihat oarng memakai parfume, namun
karena parfume yang dijual di supermarket atau swalayan adalah kebanyakan
berkadar alkohol tinggi atau 100% dari produk yang mereka jual beralkohol yang
mengakibatkan kurang tahan lama nya parfum tersebut. Disinilah saya melihat
peluang dengan menjual produk parfume isi ulang tanpa alkohol. Sekalipun
beralkohol, kadar alkohol yang pun bisa disesuaikan dengan keinginan pembeli.
Artinya disini pembeli juga berperan dalam meracik parfum yang akan dibelinya.
A.2. Rencana Produk yang Dihasilkan
Keistimewaan produk Eiffel Parfume ini adalah :





Menjual berbagai merek parfume atau berbagai aroma
Harga yang terjangkau bagi masyarakat

Kualitas bersaing
Tempat yang nyaman, yakni tempat yang memiliki pendingin udara dan yang
jelas wangi dari parfum-parfum itu sendiri

A.3. Prospek Usaha
Bisnis yang saya jalani ini sangat cocok dalam kehidupan sekarang, karena
saat ini semakin banyak orang yang memperhatikan penampilannya, salah satunya
yakni aroma tubuh atau bau badan. Orang-orang sekarang ingin selalu tampil bersih
dan wangi, oleh karena itulah mereka menggunakan parfum. Makin meningkatnya
permintaan kebutuhan parfum inilah yang mendorong untuk menjalankan bisnis yang
bergerak di bidang parfum isi ulang ini.
B. Rencana Produksi
Saya memilih untuk menjualnya di sekitar tempat tinggal saya. fasilitas yang
diperlukan untuk melayani jasa dibidang pengisian parfum ini adalah :
2 etalase kecil untuk meletakkan berbagai macam botol kosong dan botol parfum
dengan berbagai aroma dan merek.

C. 

2 etalase besar untuk meletakkan berbagai bibit parfum.

E. 
4 kursi apabila konsumen terlalu lama menunggu.
F. Untuk meningkatkan kualitas output, maka selalu mengamati perkembangan
teknologi dan riset produk atau uji coba produk. Pertimbangan utama penentuan
lokasi usaha adalah ketersediaan bahan baku untuk proses produksi.
G. Luas usaha yang akan dikembangkan adalah kapasitas 500 botol perhari. Pola usaha
yang dikembangkan adalah pola produksi kontinyu dan ruko atao kios sehingga setiap
waktu selalu menghasilkan minyak wangi non alkohol tanpa terpengaruh waktu dan
musim.
D. 

H.

BAB V
RENCANA PEMASARAN
I.
J. A.
K. a.
L. 
M. 

N. 
O.
P.
Q.

Analisis Persaingan Usaha (SWOT)
Strength / Kekuatan
Harga yang tidak terlalu tinggi / terjangkau
Menjual berbagai jenis aroma parfum dengan berbagai ukuran botol
Meningkatkan penjualan dengan berbagai promosi salah satunya, penjualan
konsinyasi / menjual parfum dengan dititipkan ke warung-warung.
b. Weakness / Kelemahan
 Banyaknya pesaing
 Bahan baku yang cukup mahal sehingga kesulitan untuk menentukan harga jual
parfum yang murah
c. Opportunities / Kesempatan

R.
S.
T. 

U.
V.
W.
X.
Y.

Banyaknya konsumen karena bisa dipastikan bahwa semua orang ingin tampil rapi
dan wangi
 Menjadikan Peluang bisnis yang menjanjikan
d. Threat / Ancaman
 Banyaknya pesaing yang semakin meningkat
 Kurangnya kepercayaan konsumen
 Persaingan harga

Z.
AA. B.
BB. a.
CC. 

Analisis 4P (Product, Price, Promotion, Place)

Product
Type
DD. Isi ulang parfum
EE.  Brand
FF. Mar_Ghin Parfum
GG.
HH. b. Price
II. Estimasi Penjualan

No
1
2

isi ulang parfum :

Ukuran
8 ml
10 ml

Jenis
Oles
Oles

Harga
Rp. 8.000
Rp. 10.000

3
4
5
6
7

15 ml
30 ml
50 ml
100 ml
125ml

Semprot
Semprot
Semprot
Semprot
Semprot

Rp. 17.000
Rp. 25.000
Rp. 45.000
Rp. 95.000
Rp. 115.000

JJ.
KK. c.
LL. 

Promotion
Membagikan brosur
MM.
 Membuat sampel kecil-kecil dan dibagikan secara cuma-Cuma
NN.  Menitipkan parfum ke warung – warung (Penjualan Konsinyasi)
OO.
d. Place
PP. Berlokasi Jl. Sultan Hasanuddin di depan rumah (Bontang), samping swalayan.
QQ.
RR. C.
Target dan Segmentasi Pasar
SS. a.
Geografi
TT. Wilayah yang saya jadikan target usaha yaitu di sekitar
UU. b. Demografi
VV. Berdasarkan demografi, saya menjual di sekitar

tempat tinggal saya.

tempat tinggal saya untuk
mempermudah orang-orang di sekitar tempat tinggal saya untuk mengisi ulang
parfum.
WW.
D.
Strategi Pemasaran
XX. a.
Perkenalan Bisnis
YY. Usaha yang saya jalankan bergerak di bidang isi ulang parfum dengan harga yang
terjangkau.
ZZ. b. Media Pemasaran
AAA.
Dengan Membuka satu kios dan promosi melalui brosur dan membagikan
sampel secara cuma-cuma.
BBB.
CCC.