HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DAN FAKTOR PERILAKU KELUARGA DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS AMBACANG KECAMATAN KURANJI PADANG TAHUN 2010.

Infeks salumn Pmafasan Akut (ISPA) nerupaka. salan satu penyebab
k€matd ddlesakrbn yang bdl,at menyeEng aml anal usia d, basah hnaiahun,
rerula'na di ncaera negan berkenbdrg Piopo6i kenatie balib atibal ISPA
berdrsarkan hasL SuRe, (esehahn Runah

Thgla (SKRT)

200?

sebdr

15.5%

Faktor renko terladrnya ISPA yatu faktor l,ngkungo dr f:lror perilaku
Lrfgkrnean, khlsusnla lingk0nga. penrmahar sanelr berpengatuh pada daya iahan
rubuh Pcnlalu kelurga diperlukan dalam pencegahan dxn pemMhn anat lxng
sakn Pe.elitiar 1ni betuiu. untuk nrsgebnui hubu.gd fattor lingkunsan tian
lbktor perllaLa dengln kelad,an IS?A pada baiib d, Pusk6mas AmbaMg Padang
bhun 2010 Jds pencLLliu ,n, adalah korela$ dengan pendckaan t rt vtn."dl
rn.t lengunpulan dah pada pcncldian in, dibkukm pida 14 Ohober s.mpa1 12
No\eDrber 2010lopulav dahd pe ehtian ini alah $L ]ang hdmbawa bahbnF

yang ncndenr! lSlA ke Pusltsnas Arbau.g Dah dikumpulkan ddgM
menggunakan kuesioner daae runlah sampcl I24 o.!na yang d,obLl sccaF
u..kls,/al Pengolaha. dan ansl,sa drb d,lakuka. sc@E un,va.iat du b,snal
dengo menggunakan ull dri-Jgrare li6il peneliiran menunllkkai keladlan ISPA
63,5% nnsro,likt r lirgkungan.l3,,1% baik. pengetahuan 74.2% adalah tinegl,46%
nempunla, sikap regatl dm tindakan 96% blk Berd6arkan analisa bivariat
didapatku bahr" krdap h0brigan yang bemalna anhn hkror I'ngku.gan
dengr k€jadid ISPA pada balita (p=0.000), pqreehnun de.g.n keladian lsPA
pada balib mempunlai hubunsan yans b€makna (p=0,010) dan terdapat h0bunsar
rag bemak mbm tindakan densd kejadi"n ISPA pada bal,la (prl,0lt
Seddgkd sikap tdak trdapat hubunlm yang bemakna ddgxn kejadid ISPApad!
baliu (p=1,000) tscrdsarkan hsil penclLrili, d,srftDkan untuk meningka(d
sosielisd, do penyuluhm hdgenai tumh sehal du linghngan yang baLk

Memberik edlka'

kepadr keluarga untuk nenngkad( pe.ilaku kesehabn, yang
penyuluhan. pemEang.n pose.poiei setu penyebatu

danat


diLIukd nel.lli

Kah

lunci

lnlekn SaLuEn Pemafaju Akut (ISPA), fahor |nskuncan, laltor

BAB I

'Iutuan u1ana pembansunan ndional adalah peni.gkatd kualitas
sunber dara m.nusia vane dilalukan secara berkelanjutm Pembaneuan
kesehata. netupakan balrian inlesdl dari pefrbansuna. nasional Tljuan
diselensqaEkan penbansumn kescharan adalah meninskalkan kesada6.,
kemauan dan kemanpuan hidup sehai baei seiiap orans asar r€Imiud
derajar kesehaian yang

optinal Gambdan nasyarakai Indonesia di


masa

depan yang insin di@pai nelalui penba.gunan kesehalan adalah
masyarakat, bmgsa dan n€gara yang dnandar oleh penduduknya hidup
dalam linsLangaD dan penlahu hidup sena!

neniliki

kemanpuan untuk

denjangkau p€layanan kesehatan yang bernutu secra adil dan merat4
sena

nemiliki derajat kesehalanyane sctinggili.gginya di

selutuh

silayah

Republik l.donesia (Mubaack, 2006)


Setilp ununnya diperknakan 4 dari i5 jula kedalian pada
berusia dibawah 5

Pemalasan

unun Propotsi keratian balita akibal lnleksi

anak

Saluran

Akut (ISPA) bcrdastrkan hasil SuNei Kesehalan Runah

Tansga (SKRT) 2007 €besd 15.5% Sebagai kelompok p€nyaln.

$PA

juga netulalan salah salu poyebab utafra kunju.gan pasie. di sra.a
kesehatan Sebanyak ,10"/o 60% kunjunsan berobal di Puskesmas dan


l5%

r0% ku.jungan berobal di baSian rawarjalan da. mRar inap tumah

sakn disebabkan oleh ISPA (Depkes RI,2006)

Di lndoiesia, lSrA

sclalu mencmpati unrran penama penyebab

kenatian pada kelonpok bali dan balita Selain itu ISPA juga scrins
berada plda

drnar l0 pcnyakit tedanyak di nrnah sakil Sunei nortalitas

yang dilaLakan ol€h Srbdit ISPA tahun 2005

menempa&an


lsPtPneumonra sebaga, penyebab kenaliai bayi terbesar di Indonesia
dengan persenlase 22,10% dari s.lutuh kcmalian balila (Anonim.2008)
Secara

unum rerdapat

I

lakror resiko terjadinya ISPA yanu lahor

hngkungan. laktor indilidu anak, dan laklor penlaku Fak1o. linshungan

rcrdh dan pencenaran uddadalam tunah {jenis bahan bald rmsak,

asap

dapur, kebiasaan merokok dalam runah). lentilasi, kepadalan hunian
rumah, jenn

hnhi


Fakror individu anak terdiri dan umrr, berar badan

lahir. status gizi. dan status inuiisasi lakor penlaku redin dan
pensetahuan. sllap dan

drdaljn (Prabu,2009)

Asap rokok dalam rudah merupakao penyebab terjadinla
pencenaran udan dalam tuansan Easil pcnchian yars dilakukan oLeh
Charles (2005) me.]ebutkan balrwa asaF rokok dari orang lang merokok

dalam tumah scna pemakaian obal nyamuk bakar ju8a nctupakan rcsiko

yang bedakna rerhad+ rerjadinya

lSrA

menratakan bahwa pencemdrdn udara


Kendall dan Leeder (2000)

*rbat penaunaan

bahan baka. di

dapur, ikul berperm terhadap kejadian ISPA pada balila H3sil penehian

su'ladi di lakafia (2001) jugr nenpenihdkan hlbungan penyakit ISPA

I

KiJSIMPIILANDANSARAN

Berd6rkan hasil penelitid yang blah d,ltku*an

tenhg

Hubmga. Fahor


Lngkungan dm Fahor ?dilaku Keluar3! dengs Keladid ISPA pada

Bali!

dapal

dianb,l kesimDulan sebasa berikut

I

Leb,hdansepatuh(s3,9%)rBpondenme,l*ilingkungdyangkun.sbaik

2

Lebih dan separuh (74,2"/0) dari l24 respo.dd
Lebih dan sepduh (54%)

spo.den nehiliki

nmiliki


sikap

peneelahuan tinea,

posnil

Hmpn semu (96%) kelurga yang mcmpunyai balila yang nendenb ISPA

5. Lebih dari

separuh (68,5%) dan 124 .6ponden

bmd( dbn

Terdapar hubungan

den,liki b,lib

yans


lingkungd de.gan keladian ISPA

'€ng

ddgM

keladian ISPA

ydg bem.kna anlda sik p dogan

kejadian ISPA

Te.dlpal hubunean ya.g b;nakna anlara tndlkan denrln

keradLan ISPA

Terd.pat hubuneln yane bdmakna anbn pengebhuan

Tidak t€dapat hubune@

9

Adininssih (2001). Tirlak Merokok adalah h\eitati. Jakana Media
P.omosi Kesehatan Indonesia

Aronin (2002) Pednn

Pznhetuhtaeh Pehrdkit ISPA mtuk

Pena"gqla"gd, Phe ha j pada Baljta lxk^na

_

Qoas) Ptofl Kevhdlah

., It larcsid laltrd:DepkesRl

\2A1a) Sloipsj Jdlru rctika kejdlian EeJala

-

baduld Diakses pada tuCgal

l0

^?d

tiltgdt patld

Desember 2010 dai

hnp://guddgnakalah blosspol@n/201o/o3^knpsi fahoFnsikoketadian Aejala.hlml

lnwt.

Qao2) ?enganlh Pe.enatuh Uddtu

Bntnase le addp Keehat

}jin^. M (2Ao9l
hrp

//i

Pen

lkjnd, S.hd

ndoresianpubl i chealt

.

Jakfia

lhd.ot

:

Penhdlatun

Majalah Keshatm

Diakses pada iang8al I 5 Juli 2010 dari
h. b

logsp oi

coriv2oog/o3/pmukina n-

Arikunro (2005) Pt.s./ur P.nelhidD Sxdu Pehdetat PtuLt
Rineka Cipla Diakses pada langgal

hftpl/\N

l0

k latffta

Desember 2010 dafl

cmboy; co cc/20I O/O6fal.1oFfahoFytu,s-

nenpenSaruhihrml

Ayotudin (2010). FaktoFfakoryang Mempenamhi

Pcngelaahuan

Dokumen yang terkait

Hubungan Faktor Lingkungan dengan Kejadian ISPA pada Balita di Desa Lalang Kecamatan Sunggal Tahun 2013

0 45 58

FAKTOR RISIKO KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKOHARJO Faktor Risiko Kejadian Ispa Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Sukoharjo.

0 3 14

SKRIPSI FAKTOR RISIKO KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI Faktor Risiko Kejadian Ispa Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Sukoharjo.

0 3 16

HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DAN FAKTOR PERILAKU KELUARGA DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS AMBACANG KECAMATAN KURANJI PADANG TAHUN 2010.

0 0 9

HUBUNGAN STATUS GIZI DAN PEMBERIAN ASI PADA BALITA TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AMBACANG KECAMATAN KURANJI PADANG TAHUN 2011 - Repositori Universitas Andalas

0 0 7

FAKTOR LINGKUNGAN RUMAH DAN FAKTOR PERILAKU PENGHUNI RUMAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEKARAN

0 1 62

HUBUNGAN FAKTOR KARAKTERISTIK BALITA DAN PERILAKU PENCEGAHAN KELUARGA TERHADAP KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI PUSKESMAS SUMBANG II KECAMATAN SUMBANG KABUPATEN BANYUMAS

0 0 17

HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSING (PENDIDIKAN, PERILAKU DAN SIKAP) DENGAN KEJADIAN KEKAMBUHAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS BANJARNEGARA 1

0 0 16

HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSING (PENDIDIKAN, PERILAKU DAN SIKAP) DENGAN KEJADIAN KEKAMBUHAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS BANJARNEGARA 1 - repository perpustakaan

0 2 24

SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA FAKTOR IBU, ANAK DAN LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN ISPA PADA ANAK BALITA DI PUSKESMAS PAKIS SURABAYA

2 26 29