Perbedaan Pevalensi Dismenore antara Indeks Massa Tubuh Underweight dan Normal pada Remaja.

PERBEDAAN PREVALENSI DISMENORE ANTARA INDEKS MASSA
TUBUH UNDERWEIGHT DAN NORMAL PADA REMAJA

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

Adhizti Naluriannisa Edya Nugraha
G0012003

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta
2015

PENGESAHAN SKRIPSI

Skripsi dengan judul: Perbedaan Prevalensi Dismenore antara Indeks Massa
Tubuh Underweight dan Normal pada Remaja


Adhizti Naluriannisa Edya Nugraha, NIM: G0012003, Tahun: 2015
Telah diuji dan sudah disahkan di hadapan Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

Pada Hari Rabu, Tanggal 30 Nopember 2015

Pembimbing Utama
Nama : Dr. Uki Retno Budihastuti , dr., Sp.OG (K)
NIP : 19690927 201503 2 001
(…………………………..)
Pembimbing Pendamping
Nama : Dyah Ratna Budiani, Dra., M.Si
NIP : 19670215 199403 2 007

(…………………………..)

Penguji Utama
Nama : Abdurahman Laqif, dr., Sp.OG (K)
NIP : 19680121 199003 1 004


(…………………………..)

Penguji Pendamping
Nama : Rosalia Sri Hidayati, dr., M.Kes
NIP : 19470927 197610 2 001

(………………………......)

Surakarta, ................................
Ketua Program Studi

Ketua Tim Skripsi

Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi
NIP 19830509 200801 2 005
ii

Sinu Andhi Jusup, dr., M.Kes.
NIP 19700607 200112 1 002


PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan
sepanjang pengetahuan penulis tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah
ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam
naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 30 Nopember 2015

Adhizti Naluriannisa E. N.
NIM.G0012003

iii

ABSTRAK

ADHIZTI NALURIANNISA EDYA NUGRAHA, 2015. Perbedaan Prevalensi
Dismenore antara Indeks Massa Tubuh Underweight dan Normal pada Remaja.
Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang : Dismenore dianggap sebagai gejala yang paling sering
dikeluhkan dan menimbulkan gangguan yang lebih besar dibanding keluhan
ginekologis lain di negara berkembang. Indeks Massa Tubuh < 20 kg/m2 diketahui
sebagai faktor risiko dismenore primer. Beberapa penelitian hubungan antara
dismenore dengan IMT didapatkan hasil yang berbeda-beda. Penelitian ini
bertujuan untuk mempelajari perbedaan prevalensi dismenore antara Indeks
Massa Tubuh underweight dan normal pada remaja.
Metode Penelitian : Penelitian cross-sectional deskriptif ini dilakukan pada 134
Siswi di SMA Negeri 3 Surakarta. Penelitian dilakukan pada Oktober-November
dengan metode purposive sampling. Variabel terikat adalah dismenore dan
variabel bebas adalah IMT. Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi
Universal Pain Assessment Tool dan dilakukan pengukuran langsung tinggi badan
serta berat badan responden. Hubungan antarvariabel dinilai dengan uji ChiSquare dan regresi logistik dan interval kepercayaan 95%. Data dianalisis
menggunakan SPSS versi 21 for Windows.
Hasil Penelitian : Prevalensi dismenore pada kelompok underweight sebesar
95,3% dan pada kelompok dengan IMT normal sebesar 84,3%. IMT dikontrol
usia menarche, lama menstruasi dan aktivitas fisik meningkatkan risiko terjadinya
dismenore (OR = 4,93; CI 95% = 1,21-20,09; p =0,026).
Simpulan Peneitian : Prevalensi dismenore pada kelompok underweight lebih
tinggi dibandingkan kelompok dengan IMT normal. Underweight merupakan

faktor risiko terjadinya dismenore.
Kata Kunci : Dismenore, underweight, remaja.

iv

ABSTRACT

ADHIZTI NALURIANNISA EDYA NUGRAHA, G0012003, 2015. Difference
Prevalence of Dysmenorrhea between Underweight and Normal BMI in
Adolescent. Mini Thesis, Faculty of Medicine, Sebelas Maret University,
Surakarta.
Background : Dysmenorrhea is considered as the most common symptoms
complained of and cause greater interference than other gynecological complaints
in developing countries. The Body Mass Index < 20 kg/m2 is known as a risk
factor for primary dysmenorrhea. Some researches on relation between
dysmenorrhea and BMI obtained different results. This study aims to learn the
differences in the prevalence of dysmenorrhea between underweight and normal
Body Mass Index in adolescent.
Methods : This cross-sectional descriptive study conducted on 134 female
students in SMA Negeri 3 Surakarta during October 26th through November 7th

using purposive sampling. The dependent variable was dysmenorrhea and
independent variable was Body Mass Index (BMI). Data collected by filling out
Universal Assessment Tool questionnaire and BMI was collected by measuring
each participant’s weight and height directly. The relation between variables
examined by Chi-Square and logistic regression test using confident interval 95%.
Data were analyzed using SPSS version 21 for Windows.
Results : Prevalence of dysmenorrhea on underweight group was 95,3% and on
the normal BMI group was 84,3%. BMI controlled by age at menarche, duration
of menstruation and physical activity increased risk of dysmenorrhea (OR = 4,93;
CI 95% = 1,21-20,09; p = 0,026).
Conclusions : Prevalence of dysmenorrhea on underweight group was higher
compared with the normal BMI group. Underweight was the risk factor of
dysmenorrhea.
Kata Kunci: Dysmenorrhea, underweight, adolescent.

v

PRAKATA
Alhamdulillahirobbil’aalamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah
memberikan kenikmatan dan kemudahan kepada penulis sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi dengan judul “ Perbedaan Prevalensi Dismenore antara
Indeks Massa Tubuh Underweight dan Normal pada Remaja”.
Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan kelulusan Program
Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak dapat terselesaikan tanpa adanya
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan penuh rasa hormat penulis
mengucapkan terima kasih yang dalam kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si. selaku Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Sinu Andhi Jusup, dr., M.Kes selaku Ketua Program Studi
Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Ibu Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi selaku Ketua Tim Skripsi FK
UNS beserta staf Bapak Nardi dan Ibu Enny, SH., MH. yang telah
memberikan arahan dalam penyusunan skripsi ini.
4. Ibu Dr. Uki Retno B., dr., Sp.OG (K). selaku Pembimbing Utama dan Ibu
Dyah Ratna Budiani, M.Si selaku Pembimbing Pendamping yang telah
menyediakan waktu untuk membimbing dan memberikan nasihat hingga
terselesaikannya skripsi ini.
5. Bapak Abdurahman Laqif, dr., Sp.OG (K). selaku Penguji Utama dan Ibu
Rosalia Sri Hidayati, dr., M.Kes. selaku Penguji Pendamping serta Bapak

Sigit Setyawan, dr. selaku Penguji 5 yang telah memberikan kritik dan saran
yang membangun dalam penyusunan skripsi ini.
6. SMA Negeri 3 Surakarta dan seluruh guru beserta staff yang telah
membantu selama penelitian.
7. Keluarga tercinta, Ayahanda Imam Nugraha dan Ibunda Sarsiana Ediati,
kakak penulis, Afiangga Rawi Manggala E.N. dan adik penulis, Ahmad
Ghazi Alghifari A.N., serta keluarga besar yang telah memberi banyak
inspirasi, motivasi, semangat dan doa hingga skripsi ini dapat terselesaikan.
8. Sahabat-sahabat penulis : Tampy, Nita, Dita, Ais, Azi, Dinda, Ratri, Santy,
Anan, Asti, Taufik, Meda, Vany, Fafa, Grace, Yaya, Jeje, Keket, Ayu,
Husna yang telah membantu serta memberi motivasi dan doa kepada
penulis.
9. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu
proses penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satupersatu.
Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari kata sempurna, namun
dengan sepenuh hati penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Surakarta, 30 Nopember 2015

Adhizti Naluriannisa E. N.


vi

DAFTAR ISI

PRAKATA ........................................................................................................... vi
DAFTAR ISI ……................................................................................................ vii
DAFTAR TABEL ................................................................................................ ix
DAFTAR GAMBAR. ........................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN ….................................................................................... xi
BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1
B. Perumusan Masalah ......................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian ............................................... ............................. 3
D. Manfaat Penelitian .......................................................................... 3
BAB II. LANDASAN TEORI ............................................................................ 4
A. Tinjauan Pustaka ............................................................................. 4
1.

Dismenore ................................................................................ 4


2.

Indeks Massa Tubuh ................................................................ 19

3.

Hubungan Dismenore dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) ..... 23

B. Kerangka Pemikiran ........................................................................ 26
C. Hipotesis .......................................................................................... 27
BAB III. METODE PENELITIAN ...................... .............................................. 28
A. Jenis Penelitian................................................................................. 28
B. Lokasi dan Waktu Penelitian .......................................................... 28
C. Subjek Penelitian.............................................................................. 28
D. Rancangan Penelitian....................................................................... 31
E. Identifikasi Variabel Penelitian….................................................... 32
F. Definisi Operasional Variabel .......................................................... 33
G. Alat dan Bahan Penelitian ................................................................ 35
H. Instrumen Penelitian......................................................................... 36
I. Cara Kerja dan Teknik Pengumpulan Data ...................................... 37

J. Teknik Analisis Data ........................................................................ 38

vii

BAB IV. HASIL PENELITIAN .......................................................................... 41
A. Hasil Karakteristik Responden Penelitian ....................................... 41
B. Hasil Analisis Data .......................................................................... 42
BAB V. PEMBAHASAN ................................................................................... 48
A. Karakteristik Responden ................................................................ 48
B. Hasil dan Analisis Data ................................................................... 49
BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN .................................................................. 56
A. Simpulan .......................................................................................... 56
B. Saran ................................................................................................. 56
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 57
LAMPIRAN

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Mekanisme Nyeri Berhubungan dengan Endometriosis..................... 13
Tabel 2.2 Terapi Dismenore Dan Efikasinya...................................................... 19
Tabel 2.3 Klasifikasi IMT menurut World Health Organization (WHO).......... 22
Tabel 2.4 Interpretasi IMT Percentile................................................................. 22
Tabel 3.1 Perhitungan Prevalence Ratio............................................................. 39
Tabel 4.1 Karakteristik Sampel Penelitian.......................................................... 41
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Variabel dan Prevalensi Dismenore...................43
Tabel 4.3 Analisis Bivariat.................................................................................. 45
Tabel 4.4 Analisis Multivariat............................................................................. 47

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Biosisntesis Prostaglandin................................................................ 11
Gambar 2.2 Patogenesis Dismenore..................................................................... 12
Gambar 2.3 Alur Diagnosis Banding Dismenore Primer dan Sekunder............. 17
Gambar 2.4 Kerangka Pemikiran..........................................................................26
Gambar 3.1 Kerangka Konsep.............................................................................. 31
Gambar 3.2 Alur Penelitian.................................................................................. 32

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Ethical Clearance
Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian
Lampiran 3. Lembar Informed Consent
Lampiran 4. Formulir Biodata
Lampiran 5. Kuesioner Dismenore
Lampiran 6. Kuesioner L-MMPI
Lampiran 7. Data Hasil Penelitian
Lampiran 8. Lembar Analisis Chi-Square
Lampiran 9. Lembar Analisis Regresi Logistik
Lampiran 10. Foto Kegiatan

xi

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN NILAI RERATA KVP % PREDIKSI DAN KV % PREDIKSI ANTARA ORANG DENGAN INDEKS MASSA TUBUH Perbedaan Nilai Rerata Kvp % Prediksi Dan Kv % Prediksi Antara Orang Dengan Indeks Massa Tubuh Normal Dan Di Atas Normal Di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 2 19

PERBEDAAN NILAI RERATA KVP % PREDIKSI DAN KV % PREDIKSI ANTARA ORANG DENGAN INDEKS MASSA TUBUH Perbedaan Nilai Rerata Kvp % Prediksi Dan Kv % Prediksi Antara Orang Dengan Indeks Massa Tubuh Normal Dan Di Atas Normal Di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 12

PERBEDAAN TEKANANDARAH DENGAN INDEKS MASSA TUBUH Perbedaan Tekanan Darah Dengan Indeks Massa Tubuh Normal Dan Overweight Pada Pasien Hipertensi Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 1 14

PERBEDAAN TEKANAN DARAH DENGAN INDEKS MASSA TUBUH NORMAL DAN OVERWEIGHT PADA PASIEN HIPERTENSI Perbedaan Tekanan Darah Dengan Indeks Massa Tubuh Normal Dan Overweight Pada Pasien Hipertensi Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 2 14

PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA ANAK DENGAN INDEKS MASSA TUBUH NORMAL DAN PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA ANAK DENGAN INDEKS MASSA TUBUH NORMAL DAN OVERWEIGHT.

0 0 14

TINJAUAN PUSTAKA PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA ANAK DENGAN INDEKS MASSA TUBUH NORMAL DAN OVERWEIGHT.

0 0 13

DAFTAR PUSTAKA PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA ANAK DENGAN INDEKS MASSA TUBUH NORMAL DAN OVERWEIGHT.

0 0 5

Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh.

0 2 1

Perbedaan Prevalensi Dismenore Antara Indeks Massa Tubuh Underweight dan Normal pada Remaja COVER

1 3 11

PERBEDAAN NILAI RERATA KVP PREDIKSI DAN KV PREDIKSI ANTARA ORANG DENGAN INDEKS MASSA TUBUH NORMAL DAN DI ATAS NORMAL

0 0 7