Powerpoint Fisika SMP dan SMA
Pertemuan XI
GELOMBANG DAN BUNYI
Gelombang
• Dalam kehidupan sehari-hari, fenomena
gelombang merupakan hal yang tidak asing lagi
bagi kita semua.
• Bunyi, cahaya, gelombang lautan, gempa bumi,
dan transmisi radio-televisi, merupakan
fenomena gelombang dalam kehidupan seharihari kita.
• Gelombang dapat terjadi apabila suatu sistem
diganggu dari posisi kesetimbangannya dan
gangguan itu merambat dari satu daerah sistem
itu ke daerah lainnya
Jenis Gelombang
berdasarkan perlu tidaknya
medium perambatan
• gelombang
• gelombang
mekanik
elektromagnetik
• gelombang yang • gelombang yang
berjalan di dalam
tidak
suatu material
memerlukan
yang dinamakan
medium dalam
medium
perambatannya
Jenis Gelombang
berdasarkan arah pergeseran medium
• gelombang
• gelombang
transversal
longitudinal
• gelombang yang arah • gelombang yang arah
pergeseran
pergeseran
mediumnya tegak
mediumnya searah
lurus dengan arah
dengan arah
perjalanan
perjalanan
gelombang sepanjang
gelombang sepanjang
medium itu
medium itu
Panjang gelombang
• Jarak dari satu puncak ke puncak
berikutnya atau dari satu lembah ke
lembah berikutnya, atau dari
sembarang titik ke titik yang
bersangkutan pada pengulangan
berikutnya dari gelombang tersebut
• Lambang panjang gelombang (λ)
frekuensi
• banyaknya gelombang dalam selang
waktu tertentu
• Jumlah gelombang tiap detik
• Lambang frekuensi (f)
v f
cepat rambat gelombang
• Hubungan antara panjang gelombang ()
dan frekuensi gelombang (f) dengan cepat
rambat gelombang: v = f
• Laju gelombang dipengaruhi oleh sifatsifat mekanik medium perambatannya
Gelombang Periodik
• Gelombang yang setiap saat merupakan
suatu pola yang berubah
• Gelombang periodik berjalan dengan laju
konstan
• Penambahan frekuensi (f) akan
menyebabkan pengurangan panjang
gelombang ()
BUNYI
• Bunyi merupakan gelombang longitudinal.
• Fenomena bunyi berhubungan dengan
indera pendengaran kita, yaitu telinga kita
dan otak kita.
• Telinga berfungsi menerima gelombang
bunyi, sedangkan otak berfungsi
menerjemahkan informasi dari telinga.
ASPEK BUNYI
• Tiga aspek bunyi: sumber bunyi, energi bunyi,
dan detektor bunyi.
• Sumber bunyi adalah semua benda yang
bergetar.
• Energi bunyi dipindahkan dari sumber bunyi
dalam bentuk gelombang bunyi, yaitu
gelombang longitudinal.
• Detektor bunyi adalah alat untuk
menangkap/menerima gelombang bunyi, bisa
berupa telinga kita atau alat lain.
Karakteristik Bunyi
• Gelombang bunyi merambat memerlukan
medium.
• Medium perambatan bunyi bisa berupa
udara, tanah, batu, logam, dan lain-lain.
• Bunyi tidak dapat merambat di dalam
ruang hampa udara
Kelajuan Bunyi
• Kelajuan bunyi pada tiap medium
berbeda-beda.
• Kelajuan bunyi pada berbagai medium
dipengaruhi oleh modulus elastisitas B
dan rapat jenis medium ,
• Kelajuan bunyi di udara juga dipengaruhi
juga oleh temperatur,
v
B
v 331 0,60T m
s
dimana T adalah temperatur (C)
Kenyaringan dan Ketinggian
Bunyi
• Kenyaringan bunyi dipengaruhi oleh
energi pada gelombang bunyi, yaitu
dipengaruhi oleh panjang gelombang
bunyi ()
• Ketinggian bunyi dipengaruhi oeh
frekeunsi gelombang bunyi.
Ketinggian Bunyi
• Ketinggian bunyi dipengaruhi oeh frekeunsi
gelombang bunyi.
• Berdasarkan ketinggiannya, bunyi daat
dibedakan menjadi tiga tigkatan, yaitu:
infrasonik, audiosonik, dan ultra sonik.
• Bunyi infrasonik, frekuensinya () < 20 Hz.
• Bunyi audiosonik, frekuensinya ()
20 Hz 20.000 Hz.
• Bunyi ultrasonik, frekuensinya
() 20.000 Hz
Intensitas Bunyi
• Intensitas bunyi adalah energi yang dibawa
oleh sebuah gelombang bunyi melalui satuan
luas tiap satuan waktu.
• Satuan intensitas bunyi adalah watt / meter W / m
• Telinga manusia dapat mendeteksi bunyi
12
dengan intesitas (I) 10 W m 2 I 1W m 2
• Untuk menghasilkan bunyi yang
kenyarinyannya 2 kali lipat, diperlukan
gelombang bunyi dengan intensitas 10 kali
lipat.
2
2
Tingkat intensitas bunyi
• Tingkat intensitas bunyi (dalam dB)
didefinisikan sebagai:
I
10 log
Io
dimana Io adalah intensitas acuan,
biasanya diambil dari intensitas minimum
yang dpat didengar oleh telinga manusia
12 W
yaitu
10
m
2
GELOMBANG DAN BUNYI
Gelombang
• Dalam kehidupan sehari-hari, fenomena
gelombang merupakan hal yang tidak asing lagi
bagi kita semua.
• Bunyi, cahaya, gelombang lautan, gempa bumi,
dan transmisi radio-televisi, merupakan
fenomena gelombang dalam kehidupan seharihari kita.
• Gelombang dapat terjadi apabila suatu sistem
diganggu dari posisi kesetimbangannya dan
gangguan itu merambat dari satu daerah sistem
itu ke daerah lainnya
Jenis Gelombang
berdasarkan perlu tidaknya
medium perambatan
• gelombang
• gelombang
mekanik
elektromagnetik
• gelombang yang • gelombang yang
berjalan di dalam
tidak
suatu material
memerlukan
yang dinamakan
medium dalam
medium
perambatannya
Jenis Gelombang
berdasarkan arah pergeseran medium
• gelombang
• gelombang
transversal
longitudinal
• gelombang yang arah • gelombang yang arah
pergeseran
pergeseran
mediumnya tegak
mediumnya searah
lurus dengan arah
dengan arah
perjalanan
perjalanan
gelombang sepanjang
gelombang sepanjang
medium itu
medium itu
Panjang gelombang
• Jarak dari satu puncak ke puncak
berikutnya atau dari satu lembah ke
lembah berikutnya, atau dari
sembarang titik ke titik yang
bersangkutan pada pengulangan
berikutnya dari gelombang tersebut
• Lambang panjang gelombang (λ)
frekuensi
• banyaknya gelombang dalam selang
waktu tertentu
• Jumlah gelombang tiap detik
• Lambang frekuensi (f)
v f
cepat rambat gelombang
• Hubungan antara panjang gelombang ()
dan frekuensi gelombang (f) dengan cepat
rambat gelombang: v = f
• Laju gelombang dipengaruhi oleh sifatsifat mekanik medium perambatannya
Gelombang Periodik
• Gelombang yang setiap saat merupakan
suatu pola yang berubah
• Gelombang periodik berjalan dengan laju
konstan
• Penambahan frekuensi (f) akan
menyebabkan pengurangan panjang
gelombang ()
BUNYI
• Bunyi merupakan gelombang longitudinal.
• Fenomena bunyi berhubungan dengan
indera pendengaran kita, yaitu telinga kita
dan otak kita.
• Telinga berfungsi menerima gelombang
bunyi, sedangkan otak berfungsi
menerjemahkan informasi dari telinga.
ASPEK BUNYI
• Tiga aspek bunyi: sumber bunyi, energi bunyi,
dan detektor bunyi.
• Sumber bunyi adalah semua benda yang
bergetar.
• Energi bunyi dipindahkan dari sumber bunyi
dalam bentuk gelombang bunyi, yaitu
gelombang longitudinal.
• Detektor bunyi adalah alat untuk
menangkap/menerima gelombang bunyi, bisa
berupa telinga kita atau alat lain.
Karakteristik Bunyi
• Gelombang bunyi merambat memerlukan
medium.
• Medium perambatan bunyi bisa berupa
udara, tanah, batu, logam, dan lain-lain.
• Bunyi tidak dapat merambat di dalam
ruang hampa udara
Kelajuan Bunyi
• Kelajuan bunyi pada tiap medium
berbeda-beda.
• Kelajuan bunyi pada berbagai medium
dipengaruhi oleh modulus elastisitas B
dan rapat jenis medium ,
• Kelajuan bunyi di udara juga dipengaruhi
juga oleh temperatur,
v
B
v 331 0,60T m
s
dimana T adalah temperatur (C)
Kenyaringan dan Ketinggian
Bunyi
• Kenyaringan bunyi dipengaruhi oleh
energi pada gelombang bunyi, yaitu
dipengaruhi oleh panjang gelombang
bunyi ()
• Ketinggian bunyi dipengaruhi oeh
frekeunsi gelombang bunyi.
Ketinggian Bunyi
• Ketinggian bunyi dipengaruhi oeh frekeunsi
gelombang bunyi.
• Berdasarkan ketinggiannya, bunyi daat
dibedakan menjadi tiga tigkatan, yaitu:
infrasonik, audiosonik, dan ultra sonik.
• Bunyi infrasonik, frekuensinya () < 20 Hz.
• Bunyi audiosonik, frekuensinya ()
20 Hz 20.000 Hz.
• Bunyi ultrasonik, frekuensinya
() 20.000 Hz
Intensitas Bunyi
• Intensitas bunyi adalah energi yang dibawa
oleh sebuah gelombang bunyi melalui satuan
luas tiap satuan waktu.
• Satuan intensitas bunyi adalah watt / meter W / m
• Telinga manusia dapat mendeteksi bunyi
12
dengan intesitas (I) 10 W m 2 I 1W m 2
• Untuk menghasilkan bunyi yang
kenyarinyannya 2 kali lipat, diperlukan
gelombang bunyi dengan intensitas 10 kali
lipat.
2
2
Tingkat intensitas bunyi
• Tingkat intensitas bunyi (dalam dB)
didefinisikan sebagai:
I
10 log
Io
dimana Io adalah intensitas acuan,
biasanya diambil dari intensitas minimum
yang dpat didengar oleh telinga manusia
12 W
yaitu
10
m
2