Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil Dan Garment Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2009-2011 , Studi Empiris Di BEI

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tujuan utama dalam suatu perusahaan adalah meningkatkan nilai
perusahaan. Pertumbuhan nilai dapat dilihat dari sektor laba. Besarnya laba
dalam suatu perusahaan dipengaruhi oleh kegiatan operasional dalam suatu
perusahaan. Modal merupakan komponen yang pentingdalam membiayai
kegiatan operasional suatu perusahaan. Sumber modal dalam suatu perusahaan
dapat diperoleh melalui sumber eksternal dan sumber internal. Sumber modal
eksternal dari suatu perusahaan adalah melalui bank, supplier, perusahaan
leasing dan pasar modal.

Sebagian besar perusahaan di Indonesia lebih

memilih pasar modal sebagai sumber dananya karena pasar modal
menyediakan berbagai alternatif dan bertindak sebagai penghubung antara
para investor yang memiliki kelebihan dana dengan perusahaan yang
membutuhkan dana tambahan.
Langkah awal bagi para investor sebelum menanamkan modalnya di
perusahaan yang go public di pasar modal adalah dengan melihat kinerja
perusahan tersebut. Kinerja perusahaan dapat diketahui melalui kondisi

keuangannya yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Laporan
keuangan merupakan media komunikasi yang menghubungkan pihak- pihak
yang berkepentingan dalam perusahaan. Laporan keuangan perusahaan yang
telah go public di BEI telah dipublikasikan sehingga dapat dilihat oleh umum
dan pihak- pihak pemakai internal dan eksternal. Laporan keuangan dapat
1
Universitas Sumatera Utara

berguna untuk pengambilan keputusan di masa yang akan datang. Laporan
keuangan juga dapat diolah untuk memprediksi kemungkinan-kemungkinan
yang terjadi di masa mendatang. Analisis yang paling banyak digunakan untuk
menganalisis laporan finansial suatu perusahaan adalah analisis rasio
keuangan. Analisis rasio keuangan dapat menunjukkan tentang posisi
keuangan perusahaan. Analisis rasio mencakup hubungan penting dan
berperan sebagai basis perbandingan dalam menemukan kondisi dan sekaligus
tren yang sukar untuk dideteksi dengan mempelajari komponen- komponen
yang membentuk rasio. Analisis rasio juga membantu untuk mengetahui
penyimpangan- penyimpangan yang mungkin terjadi pada pihak manajemen
perusahaan. Rasio sangat berguna pada saat mencari faktor-faktor yang dapat
mempengaruhi rasio untuk kemungkinan trend dan rasio di masa depan.

Menurut Santoso (2009: 493), profitabilitas adalah suatu ukuran untuk
menunjukkan pelaksaan (performance) perusahaan secara keseluruhan atau
bagaimana efisiensi atas manajemen aktiva, kewajiban dan ekuitas.
Profitabilitas perusahaan dapat mempengaruhi keputusan para investor
terhadap investasi yang dilakukan. Jika tingkat profitabilitas perusahaan tinggi
, maka ini akan menarik para investor untuk menanamkan modalnya, dan
sebaliknya jika kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba rendah maka
ini akan mempengaruhi investor untuk menarik dana mereka. Tingkat
profitabitas yang tinggi akan mempunyai prospek yang tinggi di masa
mendatang. Perusahaan akan terus berusaha meningkatkan kemampuan

2
Universitas Sumatera Utara

menghasilkan laba sehingga kelangsungan hidup perusahaan menjadi lebih
terjamin.
Ketidakstabilan perekonomian yang terjadi di Indonesia pada tahun
2008 – 2009 merupakan suatu fenomena yang menjadi ancaman bagi
perusahaan- perusahaan di Indonesia. Hal ini menyebabkan investor lebih
selektif dan hati-hati dalam menanamkan modalnya ke dalam perusahaan.

Sektor industri yang paling diminati para investor adalah sektor industri
pengolahan / manufaktur karena sektor tersebut (migas dan non migas )
memberikan kontribusi terbesar di Indonesia. Kondisi keuangan dalam sektor
industri manufaktur lebih stabil dibandingkan sektor- sektor industri lainnya.
Selain itu, pengelolaaaan aktiva lancar di dalam perusahaan manufaktur perlu
perhatian yang lebih agar produktivitasnya lebih efesien karena bagian aktiva
lancar dari perusahaan manufaktur biasanya mencakup lebih dari sebagian
aktivanya. Aktiva lancar yang berlebih dapat mempermudah perusahaan
dalam merealisasikan pengembalian atas investasi. Memilih perusahaan
manufaktur yang akan ditanamkan modalnya, tentunya profitabilitas
perusahaan

harus

dianalisis

terlebih

dahulu


faktor-

faktor

yang

mempengaruhinya. Aspek-aspek aktivitas perusahaan yang menjadi faktorfaktor yang mempengaruhi profitabilitas meliputi inventory turnover, total
asset turnover, receiveable turnover, dan working capital turnover.
Perputaran persediaan(inventory turnover) merupakan rasio yang menujukkan
efisiensi perusahaan dalam mengatur persediaan, yaitu dengan melihat berapa
kali terjadi inventory turnover dalam satu tahun. Perputaran aktiva (total asset

3
Universitas Sumatera Utara

turnover) adalah

rasio dasar pertimbangan antara penjualan dengan total

aktiva/total aset suatu perusahaan yang menggambarkan tingkat efisiensi

dalam pengunaan keseluruhan aktiva untuk menghasilkan volume penjualan
tertentu.
mengukur

Rasio perputaran piutang (receivable turnover) digunakan untuk
efektivitas

suatu

perusahaan

dalam

pengelolaan

piutang.

Perputaran modal kerja (workingcapital turnover) adalah rasio yang
menujukkan seberapa efisien perusahaan menggunakan modal kerja dalam
melakukan penjualan.

Peneliti terdahulu yang hampir searah dengan penelitian ini adalah
Asiah ( 2011 ) yang melakukan penelitian mengenai analisis faktor- faktor
yang mempengengaruhi kinerja keuangan pada perusahaan di industri bidang
tekstil yang terdaftar di BEI. Variabel yang digunakan dalam penelitian adalah
receivable turnover (RTO), average collection period, inventory turnover
(ITO), average day’s inventories, total asset turnover (TATO)debt ratio dan
current ratio (CR). Kesimpulan dari penelitian ini menujukan bahwa
inventory turnover (ITO), average day’s inventories, total asset turnover
(TATO)debt ratio dan current ratio (CR) berpengaruh secara parsial terhadap
return on investment (ROI) sedangkan variabel receivable turnover (RTO)
dan average collection period tidak pengeraruh.
Hernawati (2007) melalukan penelitian menggunakan variabel working
capital turnover (WCT), current ratio (CR) dan debt to total asset (DTA)
dalam menguji pengaruh variabel tersebut terhadap profitabilitas perusahaan
pada perusahaan barang konsumsi go publicdi Bursa Efek Jakarta pada tahun

4
Universitas Sumatera Utara

2002-2005 . Penelitian tersebut menghasilkan variabel working capital

turnover (WCT),

current ratio (CR) dan debt to total asset (DTA)

berpengaruh terhadap ROI secara simultan .Secara parsial, hanya working
capital turnover (WCT) yang berpengengaruh terhadap ROI.
Penelitian yang dilakukan Latifah (2008) yang menguji dampak
piutang terhadap profitabilitas pada PT. PLN (Persero) Wilayah Lampung
cabang Kota Metro. Penelitian tersebut menggunakan variabel independen
receiveable turnover ( RTO ) dan variabel dependennya adalah ROI. Hasil
penelitaiannya adalah bahwa RTO memiliki pengaruh yang tidak signifikan
terhadap profitabilitas ( ROI ) adalah negatif.
Ketidakkkonsistenan dari hasil penelitian terdahulu mengenai variabelvariabel yang mempengengaruhi kinerja keuangan perusahaan membuat
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian terhadap faktor- faktor yang
berpengaruh terhadap profitabilitas. Sampel yang akan penulis ambil dalam
penelitian ini adalah sub sektor dari perusahaan manufaktur yaitu industri
tekstil dan garment. Peneliti merasa tertarik untuk meneliti tentang industri
garment karena diantara industri-industri manufaktur lainnya, jumlah industri
tekstik dan garment yang paling banyak terdaftar di BEI. Bedasarkan uraian di
atas, penulis ingin mengetahui seberapa jauh pengaruh rasio aktivitas

(inventory turnover, total asset turnover, receiveable turnover) terhadap
kemampuan

menghasilkan

laba

/

profitabilitas

yang

dimana

akan

menggunakan variabel dependen return on investment ( ROI ) perusahaan
yaitu dengan judul: “Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan


5
Universitas Sumatera Utara

Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil dan Garment yang Terdaftar di
BEI Tahun 2009-2011 , Studi Empiris di BEI ”
1.2 Perumusan Masalah
Apakah pengaruh rasio inventory turnover, total asset turnover,
receiveable turnover, dan working capital turnover baik secara simultan
maupun parsialterhadap kemampuan menghasilkan laba ( ROI ) pada
perusahaan manufaktur( tekstil dan garment ) yang terdaftar di BEI pada tahun
2009-2011?
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.3.1

Tujuan Penelitian
Sesuai dengan latar belakang dan perumusan masalah yang diuraikan

sebelumnya, maka tujuan penelitian ini dilaksanakan adalah untuk mengetahui
pengaruh inventory turnover ( ITO ) , total asset turnover ( TATO ) ,
receivable turnover ( RTO ) , dan working capital turnover ( WCT ) terhadap

kemampuan menghasilkan laba ( ROI ) pada perusahaan tekstil dan garment
1.3.2

Manfaat penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi

beberapa pihak yaitu :
1. Bagi penulis dan pembaca adalah memberikan wawasan baru
mengenai pengaruh rasio aktivitas pada perusahaan tekstil dan
garment

6
Universitas Sumatera Utara

2. Bagi akademisi adalah memberikan kontribusi pada literaturlitelatur terdahulu yang dapat dijadikan referensi untuk melakukan
penelitian selanjutnya.
3. Bagi investor adalah memberikan informasi kepada para investor
tentang kinerja keuangan perusahaan yang dapat menpengaruhi
pengambilan keputusan dalam berinvestasi.
4.


Bagi perusahaan adalah dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi
perusahaan untuk lebih memperhatikan kondisi perusahaan
terhadap kemampuan menghasilkan laba sehingga dapat membantu
pertumbuhan

perusahaan

dalam

meningkatkan

profitabilitas

perusahaan.

7
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil Dan Garment Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2009-2011 , Studi Empiris Di BEI

2 43 80

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2009-2011.

0 7 21

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay (Studi Empiris pada Perusahaan Food and Beverage yang terdaftar di BEI Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay (Studi Empiris pada Perusahaan Food and Beverage yang terdaftar di BEI tahun 2011-2015).

0 3 17

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil Dan Garment Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2009-2011 , Studi Empiris Di BEI

0 0 11

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil Dan Garment Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2009-2011 , Studi Empiris Di BEI

0 0 2

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil Dan Garment Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2009-2011 , Studi Empiris Di BEI

0 0 21

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil Dan Garment Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2009-2011 , Studi Empiris Di BEI

0 0 3

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemampuan Menghasilkan Laba Perusahaan Tekstil Dan Garment Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2009-2011 , Studi Empiris Di BEI

0 0 7

STUDI EMPIRIS TENTANG FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2006-2012

0 0 11

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode Tahun 2011-2013)

0 0 16