PERBEDAAN KADAR HbA1c PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN RETINOPATI DIABETIKA DAN TANPA RETINOPATI DIABETIKA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

PERBEDAAN KADAR HbA1c PADA PENDERITA
DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN RETINOPATI DIABETIKA
DAN TANPA RETINOPATI DIABETIKA

Artikel Karya Tulis Ilmiah

Diajukan untuk :
Memenuhi tugas dan melengkapi persyaratan dalam menempuh
Program Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Disusun oleh :
DHIRA AMALIN TANTINA ALITA WARDANA
NIM : G2A004050

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2008

LEMBAR PERSETUJUAN


Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Artikel Karya Tulis Ilmiah dari :
Nama

: Dhira Amalin Tantina Alita Wardana

NIM

: G2A004050

Tingkat

: Program Pendidikan Sarjana

Fakultas

: Kedokteran Umum

Universitas

: Universitas Diponegoro


Bagian

: Ilmu Kesehatan Mata

Judul

: PERBEDAAN KADAR HbA1c PADA PENDERITA
DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN RETINOPATI
DIABETIKA DAN TANPA RETINOPATI DIABETIKA

Dosen Pembimbing

: dr. Siti Sundari, Sp. M

Semarang, 26 Agustus 2008
Pembimbing,

dr. Siti Sundari, Sp. M
NIP. 140086853


HALAMAN PENGESAHAN

Artikel Ilmiah

Perbedaan Kadar HbA1c pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II dengan
Retinopati Diabetika dan Tanpa Retinopati Diabetika

yang disusun oleh:
Dhira Amalin Tantina Alita Wardana
NIM : G2A004050

telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Artikel Ilmiah Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro pada tanggal 22 Agustus 2008 dan telah diperbaiki sesuai
dengan saran-saran yang diberikan.

TIM PENGUJI ARTIKEL
Penguji,

Pembimbing,


dr. Fifin L. Rahmi, Sp. M
NIP. 131844804

dr. Siti Sundari, Sp. M
NIP. 140086853
Ketua Penguji,

dr. Neni Susilaningsih, M.Si
NIP. 131832243

Perbedaan Kadar HbA1c pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II dengan
Retinopati Diabetika dan tanpa Retinopati Diabetika
Dhira Amalin TAW 1), Siti Sundari 2)
ABSTRAK
Latar Belakang : Menurut WHO, Indonesia menempati urutan ke-4 jumlah
penderita diabetes mellitus terbesar di dunia. Salah satu komplikasi jangka
panjang diabetes yang penting adalah retinopati diabetika karena insidensinya
cukup tinggi dan prognosisnya kurang baik terhadap penglihatan. Pengontrolan
kadar glukosa darah yang baik akan memperlambat progresifitas dan memperkecil

risiko timbulnya retinopati diabetika. Pada penderita diabetes, kadar glukosa
darah sangat fluktuatif, untuk itu digunakan kadar HbA1c sebagai kontrol jangka
panjang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya perbedaan kadar
HbA1c pada penderita Diabetes Mellitus tipe II dengan retinopati diabetika dan
tanpa retinopati diabetika di RS. Dr. Kariadi Semarang.
Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dengan desain cross
sectional. Sampel yang digunakan diambil dari catatan medik penderita diabetes
mellitus tipe II di unit rawat jalan RSUP dr. Kariadi Semarang selama periode 1
Januari 2004 – 31 Desember 2006. Sampel sebanyak 82 orang, diambil dengan
consecutive sampling. Perbedaan kadar HbA1c dianalisis dengan uji MannWhitney.
Hasil : Kadar HbA1c pada kelompok penderita DM tipe II tanpa retinopati
diabetika adalah 7,23±1,64 % dan pada kelompok dengan retinopati diabetika
adalah 8,52±1,92 %. Hasil uji statistik adalah p=0,001 ( p