SITI KHOPSOH 22010112130196 LAPORAN KTI 2016 BAB 7

DAFTAR PUSTAKA

1.

Kementerian Kesehatan RI. Buku Pegangan Sosialisasi JKN dalam SJSN.
Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. 2014

2.

Kementerian

Kesehatan

RI.

Panduan

Praktis

Pelayanan


BPJS.

Jakarta:Kementrian Kesehatan RI. 2014
3.

Notoatmodjo, Soekidjo. Sosiologi Untuk Kesehatan. Jakarta: Salemba
Medika. 2012.

4.

BPJS.Kesehatan. Gate Keeper Concept Faskes BPJS Kesehatan 2014.
Jakarta:BPJS Kesehatan. 2014.

5.

Meiriska, Ranti. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan
Pelayanan Kesehatan Oleh Peserta BPJS Kesehatan Di Wilayah Kerja
Puskesmas Lima Kaum I Tanah Datar Tahun 2014 [Manuskrip]. 2014

6.


Wulansari RR. Efisiensi Relatif Operasional Puskesmas-puskesmas di Kota
Semarang [Skripsi]. Jakarta : Universitas Indonesia 2010;25–53.

7.

Profil Kesehatan Kota Semarang Tahun 2014 (diakses 20 Desember
2015;20.00 pada situs http://www.dinkesjatengprov.go.id/)

8.

Profil Kesehatan Kota Semarang Tahun 2011 (diakses 20 Desember
2015;16.17 pada situs http://www.dinkesjatengprov.go.id/)

9.

Data Monografi Kelurahan Rowosari Tahun 2012 Semester 1 dan 2

10.


Tiomarni Lumban Gaol. Pengaruh Faktor Sosiodemografi, Sosioekonomi
Dan

Kebutuhan

Terhadap

Perilaku

Masyarakat

Dalam

Pencarian

Pengobatan Di Kecamatan Medan Kota Tahun 2013. [Thesis]. 2013;31-4
11.

Sampeluna N, Hamzah A, Acuan K. Faktor Yang Berhubungan Dengan
Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di RSUD Lakipadada Kabupaten Tana

Toraja [Skripsi]. 2013;114.

12.

Kristian J. M, Frans JP, Paul Kawatu. Faktor-Faktor Yang Berhubungan
Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas Kema Kecamatan
Kema Kabupaten Minahasa Utara [Skripsi]. 2011

54

55

13.

Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 no 29).

14.

Tim Visi Yustisia. Panduan Resmi Memperoleh Jaminan Sosial dari BPJS

Ketenagakerjaan. 2014

15.

Ilyas, Y. Mengenal Asuransi-Review Utilisasi, Manajemen Klaim dan
Fraud. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok.2003

16.

Notoatmodjo, S. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta:Rineka Cipta.
2003

17.

Purwono,

H.

Faktor-Faktor


Yang

Mempengaruhi

Penentuan

PemilihanPengobatan Pada Masyarat Dusun Nabin Kabupaten Kulon Progo.
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia, Jakarta. 2007
18.

Notoatmodjo, S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta:Rineka
Cipta. 2007;139

19.

Kurniawati, I.T. Gambaran Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan oleh
Pemegang Kartu JPK Gakin di Wilayah Puskesmas Kelurahan Srengsreng
Sawah Jakarta Selatan [Skripsi]. Depok: Universitas Indonesia.2008

20.


Gordon, L., Zhao, Z., Cai, R. & Yamada, T. Equity in Health Care Acces to:
Acessing the Urban Health Insurance Reform in China. Social Science &
Medicine. 2002

21.

Walcott, E. Seni Pengobatan Alternatif, Pengetahuan dan Persepsi Program
ACICIS Universitas Muhammadiay Malang. 2004

22.

Ni Putu S. Fratika. Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dan Sikap
Masyarakat Kelurahan Imandi Dengan Tindakan Pemanfaatan Puskesmas
Imandi [Skripsi]. 2004;1–8

23.

Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta. 1996;958,251


24.

Dalimunthe, AM. Hubungan Antara Sosial Ekonomi Orang tua dengan
Sikap Siswa Terhadap Peraturan Sekolah [Skripsi]. 2015

25.

Ahmadi, A. Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta. 1999;204

26.

Soeitoe, Samuel. Psikologi Pendidikan Untuk Para Pendidik dan Calon
Pendidik Jilid 1. Jakarta : Lembaga Penerbit FE Universitas Indonesia.
1982;15.

56

27.

Departemen Pendidikan Nasional. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003

Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas. 2003

28.

Poerwadarminta, W.J.S. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka. 2003

29.

Sudremi, Yuliana. Pengetahuan Sosial Ekonomi kelas X. Jakarta: Bumi
Aksara. 2007;133

30.

Badan Pusat Statistik. Analisis dan Penghitungan Tingkat Kemiskinan
Tahun 2008. Jakarta. 2008;121

31.

Sastroasmoro S IS. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Edisi 4.

Jakarta: CV Sagung Seto; 2011:338-339.

32.

Hastono, S.P. Analisis Data. Depok : Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Indonesia. 2001

33.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Data dasar Puskesmas Jawa
Tengah 2014. Bakti Husada : Jakarta. 2015

LAMPIRAN 1. Kuesioner Penelitian

LEMBAR KUESIONER PENELITIAN
HUBUNGAN SOSIAL EKONOMI PESERTA BPJS DI KELURAHAN
ROWOSARI DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN DI
PUSKESMAS ROWOSARI

Identitas responden

1. Nama / No. BPJS

:

2. Umur

:

3. Kepesertaan BPJS :
฀ PBI (Penerima Bantuan Iuran)
฀ Bukan PBI
4. Pendidikan

:

฀ SD
฀ SMP
฀ SMA
฀ PT/Akademi
฀ Tidak sekolah
5. Pekerjaan ( Menurut ISCO (International Standard Clasification of
Oecupation))
฀ Tenaga ahli teknik dan ahli jenis, pemimpin ketatalaksanaan dalam
suatu instansi baik pemerintah atau swasta, tenaga administrasi TU
฀ Pekerjaan di bidang penjualan dan jasa
฀ Buruh tani, buruh kerja
฀ Tidak bekerja
6. Pendapatan total keluarga ( Menurut Badan Pusat Statistik 2008)
฀ < Rp. 1.500.000
฀ Rp. 1.500.000 - Rp. 2.500.000
฀ Rp. 2.500.000 - Rp. 3.500.000
฀ > Rp. 3.500.000

7. Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas Rowosari Peserta BPJS
a. Perilaku Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas oleh Peserta BPJS
No.
1.

Pertanyaan

Ya

Tidak

1

0

Ya

Tidak

1

0

0

1

0

1

Saya memanfaatkan pelayanan kesehatan BPJS di
Puskesmas untuk :
a. mengikuti penyuluhan
b. imunisasi dasar(BCG,DPT,Polio,Campak)
c. skrining kesehatan
d.

konseling KB(Kontrasepsi dasar)

b. Sikap Peserta BPJS tentang Sakit
No.
1.

Pertanyaan
Apabila mengalami sakit ringan (tidak
mengganggu aktifitas dan pekerjaan sehari-hari),
saya langsung memanfaatkan pelayanan
kesehatan BPJS di puskesmas (disertai alasan
dan jika tidak, kemana)

2.

Apabila mengalami sakit berat (mengganggu
aktifitas dan pekerjaan sehari-hari), saya baru
memanfaatkan pelayanan kesehatan BPJS
(disertai alasan dan jika tidak, kemana)

3.

Apabila mengalami sakit, saya memilih
a. diam saja
b. ke tempat lain (membeli obat di warung,
dokter umum, dokter spesialis, pengobatan
alternatif,dll) walaupun harus membayar
(disertai alasan)

Penilaian Tingkat Sosial Ekonomi
Penggolongan Sosial Ekonomi berdasarkan skoring subvariabel
pendidikan, pekerjaan, dan pendapatan.
a. Pendidikan
No.
1.
2.
3.
4.
5.

Pendidikan
SD
SMP/MTs/Sederajat
SMA/SMK/Sederajat
PT/Akademi/Sederajat
Tidak sekolah

b. Pekerjaan
No.
1.
2.
3.

4.

Pekerjaan

Buruh tani, buruh kerja
Pekerjaan di bidang penjualan dan jasa
Tenaga ahli teknik dan ahli jenis,
pemimpin ketatalaksanaan dalam suatu
instansi baik pemerintah maupun
swasta, tenaga administrasi tata usaha
Tidak bekerja

c. Pendapatan total keluarga
No.
Pendapatan
1.
< Rp. 1.500.000
2.
3.
4.

Rp. 1.500.000 – Rp. 2.500.000
Rp. 2.500.000 – Rp. 3.500.000
> Rp. 3.500.000

Skor
1
1
2
3
1

Skor
1
2
3

1

Skor
1
2
3
4

Menurut Arikunto (2006), untuk memperoleh kelas dari kriteria penskoran
dapat menggunakan rumus kelas interval.
Interval kelas =
=

Skor tertinggi−skor terendah
10−3
3

= 2,3

jumlah kelas

Penggolongan kelas Sosial Ekonomi :
1. Sosial Ekonomi Tinggi : 8-10
2. Sosial Ekonomi Sedang : 6-7
3. Sosial Ekonomi Rendah : 3-5

Penilaian Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan oleh Peserta BPJS
Menurut Arikunto (2006), untuk memperoleh kelas dari kriteria penskoran dapat
menggunakan rumus kelas interval.
Interval kelas =
=

4−0
2

Skor tertinggi−skor terendah
jumlah kelas

=2

Jadi, didapatkan penggolongan kelas pada pemanfaatan pelayanan kesehatan :
1. Memanfaatkan

= skor 3-4

2. Tidak memanfaatkan

= skor 0-2

LAMPIRAN 2. Analisis Data

PENGOLAHAN DATA DAN
ANALISIS MENGGUNAKAN SPSS 21

Analisis Univariat

Valid

Valid

Valid

60
20-40
41-60
Total

Bukan
PBI
PBI
Total

Rendah
Sedang
Tinggi
Total

Valid

Rendah
Sedang
Tinggi
Total

Umur
Frequenc Percent
y
4
6,0
18
26,9
24
35,8
21
31,3
67
100,0

Valid
Cumulative
Percent
Percent
6,0
6,0
26,9
32,8
35,8
68,7
31,3
100,0
100,0

Jenis Kepesertaan
Frequenc Percent
y
6
9,0

Valid
Cumulative
Percent
Percent
9,0
9,0

61
67

91,0
100,0

91,0
100,0

100,0

Pendidikan
Frequenc Percent
y
48
71,6
18
26,9
1
1,5
67
100,0

Valid
Cumulative
Percent
Percent
71,6
71,6
26,9
98,5
1,5
100,0
100,0

Pekerjaan
Frequenc Percent
y
61
91,0
5
7,5
1
1,5
67
100,0

Valid
Cumulative
Percent
Percent
91,0
91,0
7,5
98,5
1,5
100,0
100,0

Rendah
Sedang
Valid
Tinggi
Total

Pendapatan
Frequenc Percent
Valid
Cumulative
y
Percent
Percent
55
82,1
82,1
82,1
7
10,4
10,4
92,5
5
7,5
7,5
100,0
67
100,0
100,0

Rendah

Sosial Ekonomi
Frequenc Percent
Valid
Cumulative
y
Percent
Percent
60
89,6
89,6
89,6

Valid

Sedang
Tinggi
Total

7
0
67

10,4
0
100,0

10,4
0
100,0

100,0
100,0

Pemanfaatan Pelayanan Puskesmas
Frequenc Percent
Valid
Cumulative
y
Percent
Percent
Tidak
60
89,6
89,6
89,6
Valid Ya
7
10,4
10,4
100,0
Total
67
100,0
100,0

Analisis Bivariat
1. Pendidikan * Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas
Count

Rendah
Pendidika
Sedang,Tingg
n
i
Total

Value

Pemanfaatan Puskesmas
Tidak
Ya
46
14
60
Chi-Square Tests
Df
Asymp. Sig.
(2-sided)
1
,008
1
,026

Total
2
5

48
19

7

67

Exact Sig.
(2-sided)

Exact Sig.
(1-sided)

Pearson Chi-Square
7,137a
Continuity
4,966
b
Correction
Likelihood Ratio
6,336
1
,012
Fisher's Exact Test
,017
,017
N of Valid Cases
67
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is

Risk Estimate
Value
95% Confidence
Interval
Lower
Upper
Odds Ratio for
8,214
1,434
47,060
Pendidikan (Rendah /
Sedang,Tinggi)
For cohort
1,301
,988
1,712
Pemanfaatan = Tidak
For cohort
,158
,034
,747
Pemanfaatan = Ya
N of Valid Cases
67

2. Pekerjaan * Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas
Count
Pemanfaatan Puskesmas
Tidak
Ya
58
3
2
4

Rendah
Pekerjaan Sedang,
Tinggi
Total

60

Value

Total
61
6

7

Chi-Square Tests
Df
Asymp. Sig.
(2-sided)
1
,000
1
,000

67

Exact Sig.
(2-sided)

Exact Sig.
(1-sided)

Pearson Chi-Square 22,262a
Continuity
16,151
b
Correction
Likelihood Ratio
13,303
1
,000
Fisher's Exact Test
,001
,001
N of Valid Cases
67
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is
,63.
b. Computed only for a 2x2 table

Odds Ratio for
Pekerjaan (Rendah /
Sedang,Tinggi)
For cohort
Pemanfaatan = Tidak
For cohort
Pemanfaatan = Ya
N of Valid Cases

Risk Estimate
Value
95% Confidence
Interval
Lower
Upper
38,667
4,947
302,216

2,852

,919

8,857

,074

,021

,255

67

3. Pendapatan * Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas
Count

Rendah
Pendapatan Sedang,Tingg
i
Total

Value

Pemanfaatan Puskesmas
Tidak
Ya
52
8
60

Chi-Square Tests
Df
Asymp. Sig.
(2-sided)
1
,004
1
,019

Total
3
4

55
12

7

67

Exact Sig.
(2-sided)

Exact Sig.
(1-sided)

Pearson Chi-Square
8,183a
Continuity
5,475
b
Correction
Likelihood Ratio
6,303
1
,012
Fisher's Exact Test
,016
,016
N of Valid Cases
67
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is
1,25.
Risk Estimate
Value
95% Confidence
Interval
Lower
Upper
Odds Ratio for
8,667
1,629
46,122
Pendapatan (Rendah /
Sedang,Tinggi)
For cohort
1,418
,946
2,126
KatPemanfaatan =
Tidak
For cohort
,164
,042
,638
KatPemanfaatan = Ya
N of Valid Cases
67

4. Sosial Ekonomi * Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas

Sosial
Ekonomi
Total

Rendah
Sedang,Ting
gi

Pemanfaatan Puskesmas
Tidak
Ya
57
4
61

Chi-Square Tests
Value
df
Asymp. Sig. (2sided)

Total
3
3

60
7

6

67

Exact
Sig. (2sided)

Exact
Sig. (1sided)

Pearson Chi-Square
11,019a
1
,001
Continuity
6,865
1
,009
b
Correction
Likelihood Ratio
7,019
1
,008
Fisher's Exact Test
,013
,013
N of Valid Cases
67
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count
is ,63.
Risk Estimate
Value
95% Confidence
Interval
Lower
Upper
Odds Ratio for Sosial
25,333
3,810
168,429
Ekonomi (Rendah /
Sedang)
For cohort
2,217
,940
5,225
KatPemanfaatan =
Tidak
For cohort
,088
,024
,313
KatPemanfaatan = Ya
N of Valid Cases
67

Analisis Multivariat

Logistic Regression
Case Processing Summary
Unweighted Casesa
N
Percent
Included in Analysis
67
100,0
Selected Cases Missing Cases
0
,0
Total
67
100,0
Unselected Cases
0
,0
Total
67
100,0
a. If weight is in effect, see classification table for the total
number of cases.
Dependent Variable
Encoding
Original Value Internal Value
Tidak
0
Ya
1

Pendapatan
Pekerjaan
Pendidikan

Categorical Variables Codings
Frequency
Parameter
coding
(1)
Rendah
55
,000
Sedang,Tinggi
12
1,000
Rendah
61
,000
Sedang,Tinggi
6
1,000
Rendah
48
,000
Sedang,Tinggi
19
1,000

Classification Tablea,b
Observed

Step
0

Pemanfaatan
Puskesmas

Tidak
Ya

Predicted
Pemanfaatan Puskesmas
Tidak
Ya
60
0
7
0

Overall Percentage
a. Constant is included in the model.
b. The cut value is ,500

Percentage
Correct
100,0
,0
89,6

Omnibus Tests of Model Coefficients
Chi-square
Df
Sig.
Step
15,906
3
,001
Step 1
Block
15,906
3
,001
Model
15,906
3
,001
Step
-1,387
1
,239
a
Step 2
Block
14,519
2
,001
Model
14,519
2
,001
Step
-1,216
1
,270
Step 3a
Block
13,303
1
,000
Model
13,303
1
,000
a. A negative Chi-squares value indicates that the Chi-squares value has decreased from the
previous step.
Hosmer and Lemeshow Test
Step Chi-square
Df
Sig.
1
,617
2
,734

Variables in the Equation
B
S.E. Wald Df

Step 1a

Pendidik
an (1)
Pekerjaa
n (1)
Pendapat
a (1)
Constant

Step 2a

Pendidik
an (1)
Pekerjaa
n (1)

1,569

1

95% C.I.for
EXP(B)
Lowe Uppe
r
r
,147
4,802 ,576 40,05
7
,999 3656353 ,000
.
466,616
,999
,000 ,000
.

1

,000

,037

1

,260

3,296

1

,006

1,082 2,102

1

22,020 16181, ,000
475
- 16181, ,000
19,306
475
-3,297
,757 18,94
9
1,193 1,058 1,271

1

3,087

,770 19,12
1 ,000
3
Pekerjaa
3,655 1,049 12,13
1 ,000
n (1)
8
Step 3a
-2,962
,592 25,02
1 ,000
Constant
3
a. Variable(s) entered on step 1: Pendidikan, Pekerjaan, Pendapatan.
Constant

-3,366

1,132 7,434

Sig.

Exp(B)

,414 26,21
6
21,913 2,382 201,5
89
,035
38,667 4,947 302,2
16
,052

Pengujian Instrumen
Case Processing Summary
N
%
Valid
25
100,0
a
Cases Excluded
0
,0
Total
25
100,0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
N of
Alpha
Items
,649
4

Perilak
u
Sikap1
Sikap2
Sikap3

Item-Total Statistics
Scale Mean
Scale
Corrected
Cronbach's
if Item
Variance if
Item-Total Alpha if Item
Deleted
Item Deleted Correlation
Deleted
,68
,977
,339
,666
,80
,72
,80

,917
,877
1,000

,533
,482
,408

,513
,542
,595

LAMPIRAN 3. Dokumentasi Penelitian

DOKUMENTASI