Inovasi Pembelajaran Matematika
INOVASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Oleh:
Dr. Yurniwati, M.Pd
Pengertian Inovasi
Inovasi ialah suatu ide, benda, kejadian,
metode yang dirasakan atau diamati
sebagai suatu hal yang baru bagi
seseorang atau sekelompok orang
(masyarakat), baik itu berupa hasil
invention maupun discovery
Latar Belakang
1. Matematika sangat abstrak
2. Hasil belajar siswa tidak seperti yang
diharapkan
3. Matematika didominasi oleh
manipulasi simbul dibandingkan
dengan manipulasi objek
4. Konsep matematika bersifat hierarkis
dan saling berkaitan
(lanjutan)
5. Mengajar matematika tidak hanya
fokus kepada komputasi tetapi juga
pada daya matematis (Mathematical
Power) yaitu penalaran, komunikasi,
koneksi dan pemecahan masalah.
6. Mengajarkan matematika memerlukan
metode, media/alat peraga dan iklim
belajar yang dapat membangkitkan
respon siswa
Tujuan belajar matematika
Agar siswa mampu:
1. memahami konsep matematika,
2. bernalar, membuat argumentasi
3. memecahkan masalah
4. mengomunikasikan gagasan dengan
simbol, tabel, diagram, atau media
5. memiliki sikap menghargai kegunaan
matematika dalam kehidupan
(KTSP)
Pembelajaran Matematika dewasa ini
1. materi pembelajaran yang sangat padat
dibandingkan dengan waktu yang
tersedia
2. strategi pembelajaran yang lebih
didominasi oleh upaya untuk
menyelesaikan materi pembelajaran
3. kurang adanya proses dalam diri siswa
untuk mencerna materi secara aktif dan
konstruktif
4. orientasi pembelajaran yang terpaku
pada ulangan umum atau Ebtanas/UN
5. kurang keterkaitan antara materi dan
proses pembelajaran dengan dunia
nyata.
Ciri-Ciri Inovasi Pembelajaran
TRADISIONAL
Siswa pasif
Belajar klasikal
Tugas individu
Fokus Calistung
Belajar bidang studi
INOVATIF
1
2
3
4
Siswa aktif
Belajar kelompok dan
individu
Tugas kelompok
Fokus pada konsep,
keterampilan, sikap
Belajar terpadu
LKS, buku paket
5
6
Ceramah, demonstrasi
7
Konstruktivis, problem
solving, Menekankan
kemampuan berpikir
Satu jawaban benar
8
Open ended
Alat peraga, sumber belajar
bervariasi
Lanjutan
Kelompok berdasarkan
kemampuan
9
Asesmen tentang apa
yang telah diketahui
10
Asesmen bertujuan
untuk memberi nilai
11
Siswa menjawab
pertanyaan
Representasi diatas
kertas
12
13
Kelompok berdasarkan
minat, motivasi,
kebutuhan belajar
Asemen tentang apa yang
dapat dilakukan siswa
Asesmen untuk tujuan
perbaikan proses pem
belajaran
Siswa bertanya
Representasi dengan
berbagai cara
IMPLIKASI dalam
PEMBELAJARAN MATEMATIKA
1. MATERI AJAR
Menganalisis ruang lingkup materi dalam satu semester
Mengurutkan materi secara sistematis
Membagi materi atas bagian/unit
Menyusun indikator untuk tiap bagian
Melaksanakan pembelajaran dan evaluasi
2. Metode Belajar
a) Metode induktif deduktif
b) Metode Analitis sintetis
c) Pembelajaran berbasis masalah
d) Brain based learning
e) Belajar sambil bermain
f) Metode laboratorium
g) Pembelajaran berbasis komputer
3. Sumber belajar
a. Cetak: majalah, koran
b. Visual: Chart, diagram, grafik
c. Alat peraga
d. ICT: software, game
e. Peristiwa
ALAT PERAGA
Saran kepada Guru
1. Bersikap terbuka terhadap pembaruan
2. Sebelum melaksanakan metode baru
hendaknya mempertimbangkan:
kemampuan siswa, ketrsediaan
sumber, prilaku siswa, lingkungan,
tujuan belajar dan kesiapan guru.
3. Libatkan siswa dalam proses belajar
4. Menambah wawasan melalui buku dan
seminar.
Terima Kasih
Oleh:
Dr. Yurniwati, M.Pd
Pengertian Inovasi
Inovasi ialah suatu ide, benda, kejadian,
metode yang dirasakan atau diamati
sebagai suatu hal yang baru bagi
seseorang atau sekelompok orang
(masyarakat), baik itu berupa hasil
invention maupun discovery
Latar Belakang
1. Matematika sangat abstrak
2. Hasil belajar siswa tidak seperti yang
diharapkan
3. Matematika didominasi oleh
manipulasi simbul dibandingkan
dengan manipulasi objek
4. Konsep matematika bersifat hierarkis
dan saling berkaitan
(lanjutan)
5. Mengajar matematika tidak hanya
fokus kepada komputasi tetapi juga
pada daya matematis (Mathematical
Power) yaitu penalaran, komunikasi,
koneksi dan pemecahan masalah.
6. Mengajarkan matematika memerlukan
metode, media/alat peraga dan iklim
belajar yang dapat membangkitkan
respon siswa
Tujuan belajar matematika
Agar siswa mampu:
1. memahami konsep matematika,
2. bernalar, membuat argumentasi
3. memecahkan masalah
4. mengomunikasikan gagasan dengan
simbol, tabel, diagram, atau media
5. memiliki sikap menghargai kegunaan
matematika dalam kehidupan
(KTSP)
Pembelajaran Matematika dewasa ini
1. materi pembelajaran yang sangat padat
dibandingkan dengan waktu yang
tersedia
2. strategi pembelajaran yang lebih
didominasi oleh upaya untuk
menyelesaikan materi pembelajaran
3. kurang adanya proses dalam diri siswa
untuk mencerna materi secara aktif dan
konstruktif
4. orientasi pembelajaran yang terpaku
pada ulangan umum atau Ebtanas/UN
5. kurang keterkaitan antara materi dan
proses pembelajaran dengan dunia
nyata.
Ciri-Ciri Inovasi Pembelajaran
TRADISIONAL
Siswa pasif
Belajar klasikal
Tugas individu
Fokus Calistung
Belajar bidang studi
INOVATIF
1
2
3
4
Siswa aktif
Belajar kelompok dan
individu
Tugas kelompok
Fokus pada konsep,
keterampilan, sikap
Belajar terpadu
LKS, buku paket
5
6
Ceramah, demonstrasi
7
Konstruktivis, problem
solving, Menekankan
kemampuan berpikir
Satu jawaban benar
8
Open ended
Alat peraga, sumber belajar
bervariasi
Lanjutan
Kelompok berdasarkan
kemampuan
9
Asesmen tentang apa
yang telah diketahui
10
Asesmen bertujuan
untuk memberi nilai
11
Siswa menjawab
pertanyaan
Representasi diatas
kertas
12
13
Kelompok berdasarkan
minat, motivasi,
kebutuhan belajar
Asemen tentang apa yang
dapat dilakukan siswa
Asesmen untuk tujuan
perbaikan proses pem
belajaran
Siswa bertanya
Representasi dengan
berbagai cara
IMPLIKASI dalam
PEMBELAJARAN MATEMATIKA
1. MATERI AJAR
Menganalisis ruang lingkup materi dalam satu semester
Mengurutkan materi secara sistematis
Membagi materi atas bagian/unit
Menyusun indikator untuk tiap bagian
Melaksanakan pembelajaran dan evaluasi
2. Metode Belajar
a) Metode induktif deduktif
b) Metode Analitis sintetis
c) Pembelajaran berbasis masalah
d) Brain based learning
e) Belajar sambil bermain
f) Metode laboratorium
g) Pembelajaran berbasis komputer
3. Sumber belajar
a. Cetak: majalah, koran
b. Visual: Chart, diagram, grafik
c. Alat peraga
d. ICT: software, game
e. Peristiwa
ALAT PERAGA
Saran kepada Guru
1. Bersikap terbuka terhadap pembaruan
2. Sebelum melaksanakan metode baru
hendaknya mempertimbangkan:
kemampuan siswa, ketrsediaan
sumber, prilaku siswa, lingkungan,
tujuan belajar dan kesiapan guru.
3. Libatkan siswa dalam proses belajar
4. Menambah wawasan melalui buku dan
seminar.
Terima Kasih