Kinerja Pahat Karbida Berlapis PVD Ketika Memproduksi Shaft Thresser menggunakan Teknologi Pemesinan Keras

1

ABSTRAK
Pembubutan keras merupakan proses pemesinan yang dilakukan pada benda kerja
dengan nilai kekerasan lebih dari 45 HRC. Pembubutan keras ini biasanya
dilakukan di lingkungan yang kering yang artinya tidak membutuhkan cairan
pendingin. Dengan tidak digunakannya cairan pendingin, umur pahat akan
semakin pendek. Penelitian ini ditujukan kepada bisnis usaha kecil dan menengah
dalam membuat Shaft Thresser dengan menggunakan pahat karbida PVD berlapis,
mesin CNC, dan simulasi mastercam dan dapat ditentukan sesuai kehendak
konsumen yang memesan. Ada konsumen yang ingin memesan Shaft Thresser
dengan waktu yang cepat, maka dapat digunakan Case 1 dimana kecepatan dari
putaran spindel juga di tingkatkan. Akan tetapi ongkos produksinya akan lebih
mahal dibandingkan dengan putaran yang standard. Hal itu dikarenakan waktu
produksinya dipercepat, otomatis ketahanan pahatnya menjadi pendek,sehingga
membutuhkan lebih banyak pahat dan menaikkan ongkos produksinya menjadi
lebih banyak. Disisi lain apabila konsumen ingin untuk membuat shaft thresser
dengan harga yang lebih murah, maka bisa menggunakan Case 2 dimana ongkos
produksinya lebih ekonomis akan tetapi waktu produksinya lebih lama sehingga
dapat dipilih antara Case 1 dan Case 2.
Kata Kunci : Pembubutan Keras, Shaft Thresser, Pahat Karbida Berlapis PVD


Universitas Sumatera Utara

2

ABSTRACT

Hard turning is a type of machining process that be done for workpieces that have
hardness more than 45 HRC. This turning is usually done in dry environment,
means that no coolant is needed. Without using cutting fluid, the tool life will
become shorter. This research addressed to small and medium businesses for
make a Shaft Thresser using PVD coated carbide, CNC turning, and mastercam
simulation which can be determined according to the will of consumers who
ordered. There are consumers who want to order Shaft Thresser quickly, then it
can be used Case 1 where the speed and the spindle rotation also upgraded. But
the production cost will be more expensive compared to the standard rotation.
That because the accelerate of the production time, automatic the resistance will
short, so need a lot more insert and raise a lot of production cost. On the other
side, if the consumers want to make Shaft Thresser with low cost, so can use Case
2 which the production cost much cheaper but the production time will be longer.

So can be choose between Case 1 and Case 2.

Keyword : Hard Turning, Shaft Thresser, PVD Coated Carbide

Universitas Sumatera Utara