Perancangan Aplikasi Simulasi Vending Machine Berbasis Web

(1)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Aplikasi

Perangkat lunak aplikasi (applications software) adalah perangkat lunak yang dapat melakukan tugas- tugas tertentu. Contoh perangkat lunak aplikasi adalah Microsoft Word, Acces, Excel, Power Point, dan lain-lain (A. Ridwan, 2006).

Aplikasi adalah penggunaan atau penerapan suatu konsep yang menjadi pokok pembahasan. Aplikasi dapat diartikan juga sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu.


(2)

Aplikasi web merupakan halaman dinamis yang mengizinkan interaksi dengan user (user

melakukan sesuatu). Interaksi user dengan aplikasi web misalnya user mengklik sebuah tombol dan warna latar belakang web berubah. Aplikasi web biasanya dibuat dengan menggunakan JavaScript, aplikasi Flash, atau Applet pada Java (M. Shalahuddin, 2010).

2.2 Pengertian Simulasi

Simulasi merupakan salah satu cara untuk memecahkan berbaagai persoalan yang dihadapi di dunia nyata (real world). Banyak metode yang dibangun dalam Operations Research dan System Analyst untuk kepentingan pengambilan keputusan dengan menggunakan berbagai anlisis data (Thomas J.Kakiay, 2004).

Simulasi dapat didefenisikan sebagai pengimitasian proses dan kejadian riil. Imitasi dalam rangka penelitian, penyelidikan ataupun pengujian bersifat terbatas dan terfokus pada suatu aktivitas atau operasi tertentu dengan maksud untuk mengetahui karakteristik, keadaan dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan kehadiran dan keberadaan dari aktivitas dan peristiwa dalam bentuk riil.

Imitasi pada simulasi tidak menghasilkan system atau objek yang sama dan tidak bertujuan untuk menggandakan system atau objek.

Imitasi pada simulasi bertujuan untuk menghadirkan system riil dalam bentuk maya melalui penggunaan tiruan dari komponen-komponen dan strukturnya.


(3)

Imitasi suatu keberadaan riil pada prinsipnya tidak bersifat total menyeluruh melainkan terbatas untuk suatu atau beberapa hal tertentu. Sebagai contoh, imitasi suatu perhiasan terbatas hanya untuk meniru warna dan kemilau dari logam emas, tidak termasuk bentuk , bahan dan komposisi dari perhiasan asli yang terbuat dari emas (Humala L.Napitupulu, 2009).

2.3 Pengertian Vending Machine

Vending machine merupakan suatu alat atau mesin yang menjual barang secara otomatis.

Vending machine tidak membutuhkan tenaga operator untuk menjual barang, kita dapat memilih sendiri barang yang kita inginkan.

2.3.1 Sejarah Vending Machine

Vending machine atau mesin penjual otomatis adalah karya Heron yang berasal dari Alexandria. Heron adalah seorang otomatis yaitu mesin penjual menjual

Pada tahun 1880-an terciptalah mesin penjual otomatis yang menjual


(4)

bergerak setiap kali seseorang membeli permen karet dari mesin mereka.

Gagasan ini melahirkan mesin penjual otomatis jenis baru yang dikenal sebagai pada perangkat ini. Ide menambahkan insentifitas pembeli.

Pada Desember 1970 salah satu industri pembuat mesin penjual otomatis di denga “terima kasih” dan dan suara itu disuarakan oleh

2.3.2 Sejarah Vending Machine di Indonesia

Sekarang ini kita juga dapat menemukan vending machine di indonesia, namun hanya dibeberapa tempat saja kita dapat menjumpainya, tidak seperti di jepang atau negara maju lainnya kita dapat menemukan vending machine dengan mudahnnya. Vending machine

ada di Indonesia umumnya hanya menjual minuman saja dan minuman yang dijual biasanya minuman sejenis softdrink dan dalam bentuk kaleng atau botol.

Vending machine kebanyakan didatangkan atau diimport dari luar negeri, seperti Jepang, Korea, China, Amerika, dan lainnya.


(5)

Sebenarnya di Indonesia ada perusahaan yang memproduksinya, yaitu PT METEC SEMARANG yang berlokasi di kawasan berikat Tanjung Emas Export Procesing Zone, Semarang Jawa Tengah. Namun produk yang dihasilkan diexport lagi dan dipasarkan di Jepang, karena perusahaan ini merupakan anak cabang dari perusahaan KUBOTA, japan yang memproduksi vending machine.

Mesin penjual otomatis membutuhkan uang koin maupun uang kertas untuk proses kerjanya. Namun, yang paling populer adalah uang koin. pada bagian sudut tertentu, terdapat lubang untuk memasukan uang koin. Uang koin yang telah dimasukkan akan jatuh kedalam pengkait dan mesin didalamnya akan berjalan secara otomatis. Mesin tersebut berjalan sambil menjatuhkan barang yang pembeli pilih, dan terakhir pembeli tinggal mengambil dari balik pintu kecil yang telah disediakan.

2.4 Pemrograman Web

Situs/web dapat dikategorikan menjadi dua yaitu web status dan web dinamis atau interaktif. Web statis adalah web yang berisi/menampilkan informasi-informasi yang sifatnya statis (tetap), sedangkan web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta dapat berinteraksi dengan user yang sifatnya dinamis.

Sehingga untuk membuat web dinamis dibutuhkan kemampuan pemrogramn web. Dalam pemrograman web ada 2 kategori :


(6)

2. Client – side Programming

Pada server – side programming, perintah-perintah program (script) dijalankan di web server, kemudian hasilnya dikirimkan ke browser dalam bentuk HTML biasa. Sedangkan client – side programming perintah program dijalankan di web browser, sehingga ketika client meminta dokumen yang mengandung script, maka script tersebut akan di download dari server-nya kemudian dijalankan di browser yang bersangkutan.

Program yang tergolong dalam server- side seperti : CGI/Pearl, ASP(Active Server Pages), JSP(Java Server Pages), PHP, CFM(Cold Fussion), dan lain-lain. Sedangkan yang tergolong client – side seperti : JavaScript, VbScript , HTML (Sutarman, 2007).

Bahasa pemrograman komputer merupakan bahasa yang dipergunakan untuk melakukan komunikasi antara computer dengan manusia. Pemrograman web merupakan sebuah pemrograman yang memanfaatkan halaman web sebagai media interaksi dan komunikasi . Saat ini berkembang beragam jenis bahsa pemrograman web seperti Active Server Pages(ASP), Java Server Pages(JSP), dan PHP (Muhammad Miftakul Amin, 2010).

2.4.1 Pemrograman PHP

PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yang digunakan sebagai bahasa


(7)

Penggunaan PHP memungkinkan Web dapat dibuat dinamis sehingga maintenance situs Web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien (Kasiman Peranginangin, 2006).

PHP merupakan software Open-Source yang disebarkan dan dilisensikan secara gratis serta dapat didownload secara bebas dari situs resminya. Cara penulisan script PHP ada 2 macam :

a. Embedded Script, meletakkan tag PHP diantara tag-tag HTML <html>

<body>

<? Echo “Belajar”; ?>

<body> <html>

b. Non Embedded Script, semua script html diletakkan didalam script php. <?

Echo “<html>”: Echo “<body>”;


(8)

Echo “Belajar PHP”; Echo “</body>”; Echo “</html>”;

?>

PHP merupakan sebuah bahasa pemrograman server side script-ing yang lahir sejalan dengan perkembangan internet. PHP (PHP: Hypertext Processor) merupakan sebuah script yang terintegrasi dengan HTML dan mampu menyajikan informasi yang dinamis. Pengertian dari server side scripting adalah bahwa script PHP akan dijalankan di server selanjutnya hasil eksekusi tersebut akan dikirim ke browser (Muhammad Miftakul Amin, 2010).

2.4.1.1Sejarah Singkat PHP

PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahui siapa saja pengunjung pada

homepage nya. Rasmus Ledorf adalah salah seorang pendukung open-source. Oleh karena itu, ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0.

Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam website didunia. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0. Akhirnya, pada tahun 1998, PHP 3.0 diluncurkan. Penyempurnaan terus


(9)

dilakukan pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0. Tidak berhenti sampai disitu, kemampuan PHP terus ditambah sampai versi berikutnya.

PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf tahun 1994. Dalam versi pertamanya tersebut, Rasmus menggabungkan beberapa script Perl untuk membuat catatn tentang pengunjung homepagenya. Kemudian dikembangkan engine untuk scriptnya sehingga lebih powerful dan muncul PHP versi selectionnya. Kemudian beberapa programmer bergabung dengan mengembangkan PHP versi ketiganya yang kemudian dikenal luas. (Muhammad Miftakul Amin, 2010).

2.4.1.2Kelebihan – Kelebihan PHP

PHP memiliki banyak kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa script sejenis. PHP difokuskan pada pembuatanscript server-side , yang bisa melakukan apa saja yang dapat dilkaukan oleh CGI, seperti mengumpulkan data dari form, menghasilkan isi halaman web dinamis, dan kemampuan mengirim serta menerima cookies, bahkan lebih daripada kemampuan CGI.

PHP dapat digunakan pada semua system operasi, antara lain linux, Unix (termasuk variannya HP-UX, Solaris, dan OpenBSD), Microsoft Windows , Mac OS X, RISC OS. PHP juga banyak mendukung Web Server, seperti Apache , Microsoft Internet Information Server (MIIS), Personal Web Server (PWS), Netscape and iPlnaet servers, Oreilly Website pro server, audium, Xitami, OmniHTTPd, dan masih banyak lagi lainnya,


(10)

bahkan PHP dapat bekerja sebagai suatu CGI processor.

PHP tidak terbatas pada hasil keluaran HTML (HyperText Markup Languanges). PHP juga memiliki kemampuan untuk mengolah keluaran gambar, file PDF, dan movies Flash. PHP juga dapat menghasilkan teks seperti XHTML dan file XML lainnya.

Salah satu fiur yang dapat diandalkan `oleh PHP adalah dukungannya terhadap banyak database. Berikut database yang dapat didukung oleh PHP : Adabase D, dBase, Direct MS-SQL, Empress, FilePro (read only), FrontBase, Hyperwave, IBM DB2, Informix, Ingres, Interbase, MSQL, MYSQL, ODBC, Oracle (OC17 dan OC18), Ovrimos, PostgrSQL, Solid, Sybase, Unix DBM, dan Velocis

2.4.2 HTML (Hypertext Markup Languange)

HTML (Hypertext Markup Languange) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menulis halaman web. HTML dirancang untuk digunakan tanpa tergantung pada suatu platform tertentu (platform independent).

Dokumen HTML adalah suatu dokumen teks biasa, dan disebut sebagai markup language

karena mengandung tanda –tanda (tag) tertentu yng digunakan untuk menentuka tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen. Pada dokumen HTML yang termasuk system hyper text , kita tidak harus membaca dokumen tersebut secara urut dari atas ke bawah atau sebaliknya, tetapi kita dapat menuju pada topik tertentu secara langsung denga menggunakan teks penghubung yang akan


(11)

membawa anda ke suatu topik atau dokumen lain secara langsung.

HTML adalah merupakan pengembangan dari standar pemformatan dokumen teks yaitu SGML(Standart Generalized Markup Languange). Sejak awal perkembangan sampai sekarang ini telah tersedia bermacam-macam level (versi) HTML, ada HTML level 1.0, HTML 2.0, HTML 3.0, dan HTML 4.0 (Sutarman, 2007).

2.4.3 Java Script

JavaScript adalah bahasa script (bahasa pemrograman yang dapat memegang kontrol aplikasi) yang berbasis pada bahasa pemrograman java, namun javascript bukanlah bagian teknologi java dari sun. Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek murni sedangkan javascript digunakan secara procedural. Cara kerja javascript adalah mengakses elemen pada HTML dan membuat aksi jika elemen- elemen HTML itu mengalami perubahan, misalnya berubahnya warna halaman web begitu sebuah tombol diklik. Javascript membuat sebuah halam web menjadi lebih dinamis.

Javascript yang digunakan pada halaman web merupakan client side scripting yang berarti bahwa web browser mengidentifikasi dan menjalankan skrip program yang disisipkan dalm dokumen web(yang diterima dari server), dan mungkin memperbarui tampilan dihalaman computer pemakai(user) tanpa mengirimkan permintaan (request) baru kepada web server. Karena javascript pada halaman web adalah client side scripting

maka kode javascript yang ditulis suatu file dengan dokumen HTML akan ditampilkan ketika sebuah halaman web dilihat source code-nya.


(12)

Javascript merupakan bahasa yang case sensitive seperti halnya bahasa pemrograman java yaitu membedakan penulisna dengan huruf kecil dan huruf besar memiliki arti yang berbeda. Javacsript dapat ditulis secara inline atau satu file dengan dokumen HTML atau dapat juga ditulis pada file terpisah dengan ekstensi .js (M.Shalahuddin, 2010).

2.4.4 CSS ( Cascading Style Sheet )

Cascading Style Sheet (CSS) merupakan salah satu bahasa pemrograman web untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa file. Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML.

CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna body teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri/kanan/atas/bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokument. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda.


(13)

CSS merupakan pendukung HTML dalam mendesain web, perintah-perintah yang sering digunakan dapat dikumpulkan dalam CSS sehingga dapat digunakan kembali dalam mendesain web dan kita tidak perlu mengulang perintah dari awal .

CSS atau Cascading Style Sheet adalah suatu fasilitas untuk mempermudah pemeliharaan sebuah halaman web, dengan menggunakan CSS sebuah halaman web dapat diubah tampilannya tanpa harus mengubah dokumen HTML-nya (M.Shalahuddin, 2010).

2.5 Adobe Dreamweaver CS

Dreamweaver adalah sebuah HTML editor professional untuk mendesain web secara visual dan mengelola situs atau halaman web.

Saat ini terdapat software dari kelompok adobe yang belakangan banyak digunakan untuk mendesain sebuah web. Versi terbaru, Adobe Dreamweaver CS, memiliki beberapa kemampuan bukan hanya sebagai software untuk desain web, tetapi juga untuk menyuntingkode serta pembuatan aplikasi web, antara lain : JSP, PHP,ASP, XML, dan ColdFusion.

Dreamweaver merupakan software utama yang digunakan oleh desainer web maupun programmer web dalam mengembangkan suatu situs web. Hal ini karena ruang


(14)

kerja, fasilitas dan kemampuan dreamweaver mampu meningkatkan produktivitas dan efektivitas dalam desain maupun membangun suatu situs web ( Tim Kreatif, 2009)

2.5.1 Cara Menjalankan Adobe Dreamweaver CS

Untuk menjalankan program Adobe dreamweaver dapat kita buka dari menu start (program) Adobe Dreamweaver CS5, akan muncul tampilan Starter Page berikut:

Gambar 2.1 Tampilan Awal Adobe Dreamweaver CS

Bagian dari Starter Page diantaranya sebagai berikut:

1. Bagian kiri, yaitu Open a Recent Item merupakan alternatif untuk membuka file, atau recent file. Untuk membuka file, pilih Open pada Starter Page.

2. Bagian tengah yaitu Create New digunakan untuk membuat halaman web baru. Terdapat beberapa macam tipe file untuk format halaman web yang dapat Anda buat seperti:


(15)

a. HTML merupakan dasar untuk pembuatan desain web. File HTML berisi suatu instruksi tertentu yang dapat memberikan sebuah format pada dolumen yang akan ditampilkan pada WWW (World Wide Web).

b. Coldfusion merupakan bahasa script yang digunakan oleh Adobe Coldfusion, Bluedragon, dan sebagainya yang digunakan untuk scripting server-side.

c. PHP (HyperText Preprocessor) adlah sebuah bahasa pemgrograman yang umum dipakai untuk scripting server-side. PHP biasanya terpasang pada HTML. Dengan bahasa pemrograman ini dapat dibuat suatu website yang dinamis.

d. ASP VBScript (ASP Visual Basic Script). VBScript merupakan bahasa scripting turunan dari bahasa pemrograman Visual Basic.

Pada Starter Page di atas pada Create New pilihlah HTML, maka tampilan dari Adobe Dreamweaver adalah sebagai berikut:


(16)

Gambar 2.2 Tampilan Menu Lembar Kerja Adobe Dreamweaver CS

1. Menu Bar

Menu bar pada Adobe Dreamweaver yaitu File, Edit, View, Insert, Modify, Format, Commands, Site, Window, dan Help. Setiap menu mempunyai beberapa submenu sesuai dengan kategorinya, selain itu juga mempunyai fungsi yang berbeda-beda.

Gambar 2.3 Menu Bar

2. Document Window

Document windows menampilkan dokument dari halaman web yang aktif, atau dokumen yang sedang diedit. Pada Document Window terdapat Title Bar yang menampilkan judul halaman, fasilitas Zoom, Document Toolbar, dan Tag Selector.

Document Toolbar

Menu bar

Workspace Switcher

Panel Groups

Tag Selector

Property

Inspector Document


(17)

3. Document Toolbar

Dokumen Toolbar berisi tombol-tombol yang digunakan untuk mengatur layar kerja dokumen pada dengan cepat, diantaranya show Code view, Show Code and Design views, dan Show Design view.

Gambar 2.4 Document Toolbar

Tampilan layar Code terlihat seperti gambar berikut:


(18)

Tampilan layar Design terlihat seperti gambar berikut:

Gambar 2.6 Menu Design

Tampilan layar Code and Design terlihat seperti gambar berikut:


(19)

4. Tag Selector

Tag selector berfungsi untuk menampilkan tag HTML dari objek yang terseleksi. Kita dapat meng-klik <body> untuk memilih keseluruhan elemen dokumen. Tag Selector ini terdapat pada Document Window, dan terletak di bawah sebelah kiri.

Gambar 2.8 Tag Selector

5. Panel Groups

Panel groups merupakan salah satu fasilitas yang terdapat pada Adobe Dreamweaver yang berfungsi untuk membantu dalam mengedit suatu halaman web.

Panel Groups terletak di sebelah kanan layar kerja dan terdiri dari beberapa panel. Untuk menampilkan panel, klik ganda pada nama panel tersebut.


(20)

a. Tab Common

Pada tab ini terdapat tool yang digunakan untuk membuat dan menyisipkan objek ke dalam halaman web, seperti membuat hyperlink, tabel, gambar, media, dan lain sebagainya. Berikut keterangan fungsi dari tool-tool yang terdapat pada tab Common: Tabel 2.1 Fungsi Tool-Tool Tab Common

Tool Nama Fungsi

Hyperlink Untuk membuat link pada objek E-mail Link Untuk memberikan link ke e-mail Named Anchor Untuk memberikan nama anchor

Horizontal Rule Untuk menyisipkan garis secara horizontal

Table Untuk membuat table

Insert Div Tag Untuk menyispkan Tag Div

Images Untuk menyisipkan gambar

Media Untuk menyisipkan media, seperti file flash(SWF,FLV,dll)

Widget Untuk menyispkan komponen web

Date Untuk menyisipkan tanggal

Server-Side Include Untuk menyisipkan file dokumen Server-Side Comment Untuk menyisipkan komentar pada script HTML Head Untuk menambah elemen pada head section

dalam dokumen, seperti Meta, keyword, Description


(21)

Tabel 2.1 Sambungan Fungsi Tool-Tool Tab Common

Script Untuk menyisipkan JavaScript Templates Untuk membuat template

Tag Chooser Untuk menyisipkan tag seperti tag HTML, ASP.NET, PHP, JSP, dan lain-lain

b. Tab Text

Tab Text berfungsi untuk mengatur format teks, paragraf, maupun karakter teks lainnya. Berikut keterangan fungsi dari tool-tool yang ada pada tab Text:

Tabel 2.2 Fungsi Tool- Tool Pada Tab Text

Tool Nama Fungsi

Bold Untuk membuat teks menjadi tebal Italic Untuk membuat teks menjadi miring Strong Untuk membuat teks menjadi tebal Emphasis Untuk membuat teks menjadi miring Paragraph Untuk mengatur paragraf

Block Quote Untuk menandai teks seperti catatan penting Preformatted Text Untuk membentuk paragraf seperti pada script Heading 1 Untuk membentuk teks dalam format heading 1 Heading 2 Untuk membentuk teks dalam format heading 2 Heading 3 Untuk membentuk teks dalam format heading 3 Unordered List Untuk membuat daftar dalam kondisi simbol Tabel 2.2 Sambungan Fungsi Tool- Tool Pada Tab Text


(22)

Ordered List Untuk membuat daftar dalam format simbol List Item Untuk memasukkan daftar

Definition List Untuk mendefinisikan sesuatu Definition Term Untuk memasukkan definition term Definition Description Untuk memberikan penjelasan pada teks

Abbreviation Untuk memberikan penjelasan mengenai singkatan pada teks yang ditunjuk

Acronym Untuk membuat akronim

Characters Untuk menyisipkan karakter tertentu pada teks, seperti ganti baris, copyright dan lain-lain

6. Property Inspector

Pada Adobe Dreamweaver terdapat fasilitas Property Inspector yang berfungsi untuk mengatur atau mengedit properti objek-objek yang ada pada halaman web. Property Inspector menampilkan semua properti objek ( misalnya objek teks, objek gambar, objek tabel) yang terseleksi pada jendela kerja. Dalam Property Inspector , Kita dapat dengan mudah mengatur atau mengedit properti objek, yaitu dengan memasukkan nilai-nilai parameter yang disediakan. Secara umum, Property Inspector terdiri dari Page Property, Image Property, Table Property, dan Form Property.


(23)

7. Workspace Switcher

Workspace Switcher pada Adobe Dreeamweaver berfungsi untuk mengubah atau mengatur jendela kerja sesuai keinginan, sehingga memudahkan Kita dalam membuat halaman web.

2.6 Xampp

XAMPP adalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server mysql dan support php programming. XAMPP merupakan software yang mudah digunakan, gratis dan mendukung instalasi di Linux dan Windows. Keuntungan lainnya adalah cuma menginstal satu kali sudah tersedia Apache Web Server, MySQL Database Server, PHP Support (PHP 4 dan PHP 5) dan beberapa module lainnya. Hanya bedanya kalau yang versi untuk Windows sudah dalam bentuk instalasi grafis dan yang Linux dalam bentuk file terkompresi tar.gz. Kelebihan lain yang berbeda dari versi untuk Windows adalah memiliki fitur untuk mengaktifkan sebuah server secara grafis, sedangkan Linux masih berupa perintah-perintah di dalam console. Oleh karena itu yang versi untuk Linux sulit untuk dioperasikan. Dulu XAMPP untuk Linux dinamakan LAMPP, sekarang diganti namanya menjadi XAMPP FOR LINUX.

XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto


(24)

konfigurasi.

2.7 Database Mysql

Database merupakan sekumpulan data yang disusun secara logis dan dikendalikan secara sentral. Database memiliki bagian-bagian penting misalnya table yang digunakan untuk menyimpan data. Sedangkan table itu sendiri memiliki bagian field atau kolom dan record atau data perbaris. Sebuah database bias memiliki beberapa table dan table-tabel tersebut dapat saling berhubungan maupun saling lepas (Ema Utami, 2008).

Data adalah bagian penting dari pemrograman modern sehingga keseluruhan bahasa program menyediakan fungsi untuk mengakses database. Standar utama untuk bahasa database adalah Structured Query Languange (SQL). SQL distandarisasi sebagai bahasa untuk menciptakan database, menyimpan informasi kedalam database, dan mendapatkan kemblai informasi darinya. Aplikasi khusus dan lingkungan pemrogrman mengkhususkan diri untuk menginterpretasikan data SQL . Seorang programmer akan mulai dengan menciptakan suatu struktur data didalam SQL dan kemudian menulis suatu program dalam bahasa PHP untuk mengakses data tersebut. Program PHP kemudian bias memformulasikan permintaan atau memperbarui data tersebut, yang dilewatkan ke interpreter SQL (Kasiman Peranginangin, 2006).

MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal. Kepopulerannyadisebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk


(25)

mengakses databasesnya. MySQL termasuk jenis RDBMS ( Relational Database Management System ). Sehingga istilah seperti tabel, baris, dan kolom tetap digunakan dalam MySQL. Pada MySQL sebuah database mengandung satu beberapa tabel, tabel terdiri dari sejumlah baris dan kolom.

Dalam konteks bahasa SQL, pada umumnya informasi tersimpan dalam tabel-tabel yang secara logika merupakan struktur dua dimensi yang terdiri atas baris-baris data( row atau record) yang berada dalam satu atau lebih kolom(column). Baris pada table sering disebut sebagai instance dari data sedangkan kolom sering disebut sebagai


(1)

a. Tab Common

Pada tab ini terdapat tool yang digunakan untuk membuat dan menyisipkan objek ke dalam halaman web, seperti membuat hyperlink, tabel, gambar, media, dan lain sebagainya. Berikut keterangan fungsi dari tool-tool yang terdapat pada tab Common: Tabel 2.1 Fungsi Tool-Tool Tab Common

Tool Nama Fungsi

Hyperlink Untuk membuat link pada objek E-mail Link Untuk memberikan link ke e-mail Named Anchor Untuk memberikan nama anchor

Horizontal Rule Untuk menyisipkan garis secara horizontal

Table Untuk membuat table

Insert Div Tag Untuk menyispkan Tag Div

Images Untuk menyisipkan gambar

Media Untuk menyisipkan media, seperti file flash(SWF,FLV,dll)

Widget Untuk menyispkan komponen web

Date Untuk menyisipkan tanggal

Server-Side Include Untuk menyisipkan file dokumen Server-Side Comment Untuk menyisipkan komentar pada script HTML Head Untuk menambah elemen pada head section

dalam dokumen, seperti Meta, keyword, Description


(2)

Tabel 2.1 Sambungan Fungsi Tool-Tool Tab Common

Script Untuk menyisipkan JavaScript Templates Untuk membuat template

Tag Chooser Untuk menyisipkan tag seperti tag HTML, ASP.NET, PHP, JSP, dan lain-lain

b. Tab Text

Tab Text berfungsi untuk mengatur format teks, paragraf, maupun karakter teks lainnya. Berikut keterangan fungsi dari tool-tool yang ada pada tab Text:

Tabel 2.2 Fungsi Tool- Tool Pada Tab Text

Tool Nama Fungsi

Bold Untuk membuat teks menjadi tebal

Italic Untuk membuat teks menjadi miring Strong Untuk membuat teks menjadi tebal Emphasis Untuk membuat teks menjadi miring Paragraph Untuk mengatur paragraf

Block Quote Untuk menandai teks seperti catatan penting Preformatted Text Untuk membentuk paragraf seperti pada script Heading 1 Untuk membentuk teks dalam format heading 1 Heading 2 Untuk membentuk teks dalam format heading 2 Heading 3 Untuk membentuk teks dalam format heading 3 Unordered List Untuk membuat daftar dalam kondisi simbol Tabel 2.2 Sambungan Fungsi Tool- Tool Pada Tab Text


(3)

Ordered List Untuk membuat daftar dalam format simbol

List Item Untuk memasukkan daftar

Definition List Untuk mendefinisikan sesuatu Definition Term Untuk memasukkan definition term Definition Description Untuk memberikan penjelasan pada teks

Abbreviation Untuk memberikan penjelasan mengenai singkatan pada teks yang ditunjuk

Acronym Untuk membuat akronim

Characters Untuk menyisipkan karakter tertentu pada teks, seperti ganti baris, copyright dan lain-lain

6. Property Inspector

Pada Adobe Dreamweaver terdapat fasilitas Property Inspector yang berfungsi untuk mengatur atau mengedit properti objek-objek yang ada pada halaman web. Property Inspector menampilkan semua properti objek ( misalnya objek teks, objek gambar, objek tabel) yang terseleksi pada jendela kerja. Dalam Property Inspector , Kita dapat dengan mudah mengatur atau mengedit properti objek, yaitu dengan memasukkan nilai-nilai parameter yang disediakan. Secara umum, Property Inspector terdiri dari Page Property, Image Property, Table Property, dan Form Property.


(4)

7. Workspace Switcher

Workspace Switcher pada Adobe Dreeamweaver berfungsi untuk mengubah atau mengatur jendela kerja sesuai keinginan, sehingga memudahkan Kita dalam membuat halaman web.

2.6 Xampp

XAMPP adalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server mysql dan support php programming. XAMPP merupakan software yang mudah digunakan, gratis dan mendukung instalasi di Linux dan Windows. Keuntungan lainnya adalah cuma menginstal satu kali sudah tersedia Apache Web Server, MySQL Database Server, PHP Support (PHP 4 dan PHP 5) dan beberapa module lainnya. Hanya bedanya kalau yang versi untuk Windows sudah dalam bentuk instalasi grafis dan yang Linux dalam bentuk file terkompresi tar.gz. Kelebihan lain yang berbeda dari versi untuk Windows adalah memiliki fitur untuk mengaktifkan sebuah server secara grafis, sedangkan Linux masih berupa perintah-perintah di dalam console. Oleh karena itu yang versi untuk Linux sulit untuk dioperasikan. Dulu XAMPP untuk Linux dinamakan LAMPP, sekarang diganti namanya menjadi XAMPP FOR LINUX.

XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto


(5)

konfigurasi.

2.7 Database Mysql

Database merupakan sekumpulan data yang disusun secara logis dan dikendalikan secara sentral. Database memiliki bagian-bagian penting misalnya table yang digunakan untuk menyimpan data. Sedangkan table itu sendiri memiliki bagian field atau kolom dan record atau data perbaris. Sebuah database bias memiliki beberapa table dan table-tabel tersebut dapat saling berhubungan maupun saling lepas (Ema Utami, 2008).

Data adalah bagian penting dari pemrograman modern sehingga keseluruhan bahasa program menyediakan fungsi untuk mengakses database. Standar utama untuk bahasa database adalah Structured Query Languange (SQL). SQL distandarisasi sebagai bahasa untuk menciptakan database, menyimpan informasi kedalam database, dan mendapatkan kemblai informasi darinya. Aplikasi khusus dan lingkungan pemrogrman mengkhususkan diri untuk menginterpretasikan data SQL . Seorang programmer akan mulai dengan menciptakan suatu struktur data didalam SQL dan kemudian menulis suatu program dalam bahasa PHP untuk mengakses data tersebut. Program PHP kemudian bias memformulasikan permintaan atau memperbarui data tersebut, yang dilewatkan ke interpreter SQL (Kasiman Peranginangin, 2006).

MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal. Kepopulerannyadisebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk


(6)

mengakses databasesnya. MySQL termasuk jenis RDBMS ( Relational Database Management System ). Sehingga istilah seperti tabel, baris, dan kolom tetap digunakan dalam MySQL. Pada MySQL sebuah database mengandung satu beberapa tabel, tabel terdiri dari sejumlah baris dan kolom.

Dalam konteks bahasa SQL, pada umumnya informasi tersimpan dalam tabel-tabel yang secara logika merupakan struktur dua dimensi yang terdiri atas baris-baris data( row atau record) yang berada dalam satu atau lebih kolom(column). Baris pada table sering disebut sebagai instance dari data sedangkan kolom sering disebut sebagai attributes atau field (Sutarman, 2007).