Pengaruh lama Pemberian Citicoline Dalam Memperbaiki Retinal Nerve Fiber Layer dan Lapang Padangan Pada Primary Open Angle Glaucoma.

PENGARUU LAMA pr4vsEnlAry CITICO{.II'{8,

DAt4lil le1lPsRn4qil

IRETINSil" NERVE FIBERI"AYEE I}AI{ I.APAIiG IAI{DAII€AN

.

PAI}A'PRTI{ARYOPSNT'{GLEGL*TrclO}tA'

Teib

I}{efittrn s#gri bdah Estr tyrnrt
$nta} ncadap*ee gehr Dofccr Spcdtlis

*htr

FSI{DRIZAL
.I{o BP;0f,1?jtr01

PROGRA}T PENDIITI(AI{ DOKTEN SFEIIIALIS MATA


FAKI}LTAS KEDIOXTERAI{ IINTTGRSITAS AHI}AI.AS
PAI}AT{G

20ll

PENGARUH LAMA PEMBERIAFI CITICOLN\ru DALAM MEMFERBAIKI

'RETII$AL NERV-E FIBER LaYER, DAtr{ LAPA-IYG PA}IDAI{GAN
PADA N'P{I]V[ARY OPEN AIYGLN GLAUCOMA'

Tesis

Iliajnkan sebegai salah satu syarat
Untsk mendapatkan gehr Dokter Spesialis Mata

HONDR,.I 7"AL
Ns, BP: 06223001

PROGRAM PEIqDIDIKAI{ DOKTER SPESIALIS MATA


FAKULTAS KEDOKTERAN {JNTYERSTTAS ANDALAS
PADANG

aA'I

Tssis

Oleh'i

F

T}

N

DftI LAL

Telah disetnjui oleh Pembimhing Tesis f,'akrdtas Kedokteran Universitas Andalas
i.'


PembinbiryTsis',''
't

t''.

,

Nasa

Dr. Kemala Sayuti; SpM{K) '

t-*nd4 T*4Srn

ti":

i,
TerisfimewC untuk
'


,

t

:

.

-

'

; ::

Istriku tercinta Dr. Lidya Dewi yang selalu setir setiap
waktu nendampingi saya. Terime krsih atas dukungan

dan pengorbanarHru yang beser sehma meuialeni
pendidilcan ini,


Putra putri tersay**g, Cil"n$fuugerah Hadc, Bintaag
Anugerah

lladc;'rla* Trisya Anugerah Ha& yerg
.:"

memberikeo uspai€tt ftn=.rrtotivesi serta menjadikan

*idup ici tebih iudah danborsrti.

"', ''

Rasa hormat dan terima kasih yang tak
terhingga untuk ,kedur ortng fua, mertua,
saudara saudara, dan ipar saya yang tclah

mendoakan

dan mendukung, baik, moril


rnaupnn, materil sehirgga $flya d*pat
menyelesaikan pendidikan' ini dengan baila'

KATA PENGANTAR

Bismi llahirahmanirrahim

Segala puji hanyalah kepada

Allah SWT

semata kami pa4jatkan, karena atas

izin dan

kanrnia-Nya saya dapat menyelesaikan tugas akhir yang merupakan syarat unhrk memperoleh

gelarDokter Spesialis Mata yang berjudul

PENGART'II


:

LAMA PEMBERIAII CITICOLil{E DALAM

MEMPERBAIKI

'RETINAL NERVS, F'IBER LAYER' DAF{ LAPAIIG PANDANGAN PADA
.PRIMARY OPEN A}IGLE GLAUCOIV!1TT
Saya menyadari, selama menjalani pendidikan sarnpai menyelesaikan tesis

ini,

saya

telah mendapat banyak bantuan dari berbagai pihak, untuk itu dengan segala kerendahail hati

izinkanlah pada kesempatan ini untuk menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga
kepada ;


l, Prof. Dr. H. Khalilul Rahman SpM(K), selaku Guru Besar dan Ketua Program Studi
Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Mala Fakultas Kedokteran Universitas
Andalas, yang telah memberikan kesempatan untuk menjalani pendidikan di bagian
matadan memberikan ilmu dan bimbingan selamapendidikan.
2.

Prof. Dr. H. Ibrahim Sastradiwirya SpM(K), yang senantiasa memberikan motivasi
dan bimbingan sel"ma pendidikan dan pelaksanaan penelitian.

a

J.

Dr. H. Ardizal Rahman SpM(K), selaku Ketua Bagain Ilrnu Kesehatan Mata Fakultas
Kedoktemn Universitas Andalas

/ RSUP DR. M. Djarnil

Padang, terima kasih atas


dukungan dan fasilitas yang diberikan selama menjalani pendidikrin dan penelitian
sehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

4. Dr. Hj. Kemala Sayuti SpM(K),

Selaku pembimbing

I yang selalu memberikan

bimbingan, inspirasi yang tiada henti baik selama pendidikan maupun penyelesaian
tugas akhir ini. Masukan dari ibu menjadikan penelitian
5.

ini lebih bemilai.

Dr. Harmen, SpM selaku pernbimbing II penelitian, saya ucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya atas bantuan dan dukungannya sehingga penelitian

ini dapat


selesai

pada waktunya. Saya menyadari tanpa support yang penuh dari Bapalq baik sebelum

maupun selama menjalani penelitian, maka penelitian

ini tidak

akan dapat tampil

seperti ini.

Dr.

E. Getry Sukmawati

SpM(K), selaku Sekretaris Program Studi Pendidikan

Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Mata, tiada ada kata-kata yang dapat disampaikan
kepada ibu untuk mewakili perasan terima kasih saya sehingga pendidikan


ini

bisa

diselesaikan pada waknrnya. Dorongan dan semangat dari ibu akan saya ingat selalu
dan itu menjadi bagian dari memori yang akan mengisi bagian dari ingatan saya.
7.

Dr. H. Muslim SpM, Dr.H. Yaskur Syarif SpM, Dr.H. M. Hidayat SpM, Dr.

F{i.

Irayanti SpM, Dr. H. Heksan SpM(K), Dr. Hj. Hendriati Splvl, Dr. H.Iv{arjis SpM, Dr.

Azwin Aziz SpM, Dr.Weni Helvinda SpM, Dr. Sri HMP SpM, Dr. Andrini Ariesti
SpM, Dr. Hawiza Vitresia SpM,

dan-

Dr. Fitrahrl Ilahi SpM yang telah memberikan

ilmu dan bimbingan selama pendidikan-

L Kepada Prof. DR. Dr. Hj. Rizanda Machmud, M.kes, saya ucapkan terima kasih

atas

bantuannya dalam menyelesaikan penelitian ini.
9.

Kepada Pimpinan dan staf PT. Kalbe Vision, terima kasih atas bantuan obat-obatan

dan kerjasamanya selama

ini

sehingga penelitian dapat berjalan dengan baik dan

mudah-mudahan memberikan mamfaat kepada saya dan kepada perusahaan yang
saudara pimpin.

10.

Kepada rekan-rekan dan adik adik residen mata yang telah membantu dan
memberikan spiut selarna mengikuti program pendidikan.

11. Pararnedis dan

perawat bangsal,

atas kerjasama yang baik selama
12. Kepada rekan satu angkatan

ini

poliklinik

dan ruang operasi Ilmu Kesehatan Mata

ini.

Dr. Rindawati SpM, kita memulai pendidikan di institusi

bersama-sama" dan merasakan besarnya rintangan yang harus dihadapi. Terima

kasih atas dukungan dan sernangatnya, dan biarkan kenangan ini menjadi bagian yang
mewarnai kehidupan kita kedepan.
13.

Dekan Fak Kedokteran UNAND, Direkhn RS.

BKMM

DR M. Djamil Padang, Pimpinan

Padang, Direktur RS Dr. M. Zein Painan beserta staf yang telah mernberikan

kesempatan dan menyediakan saftrna dan prasarana selama mengikuti progmm
pendidikan.
14.

Kepada sekretariat bagran mata, terima kasih yang teramat besar atas bantuan yang
saya terima selama menjalani pendidikan.

Akhirnya semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah
membantu penulis selama menjalani pendidikan, semoga Allah SWT membalasnya
dengan nilai pahala yang besar disisi-Nya. Penulis menyadari bahwa penelitian ini

jauh dari sempurn4 untuk itu harapan penulis adanya kritik dan saran u,ntuk
kesempurnaannya, dan semogapenelitian ini mernberikan masukan yang bermamfaat

untuk Bagran Ilmu Kesehatan Mata dan untuk dunia kedokteran pada umumnya.
Amin.
Padang, Februari 201

Wassalam

DT.HONDRIZAL

I

INF'LTIENCE OF CITICOLINE ADMIMSTRATION DURATION IN
IMPROVING ''RETINAL NERVE FIBER LA.YER'' AFID VISUAL FIELD
IN''PRTMARY OPEN ANTGLE GLAUCOMA''

HONDRTZAL
Department of Ophthalmology Faculty of Medicine
Andalas University / DR. M. Djamil Hospital Padang

West Sumatera, lndonesia

(lbjeetives: Assessing the influence of duration of citicoline administration in improve fhe
ity of RNFL and visual field in POAG.

: The study was conducted in patients with POAG who take place in September 2010 20ll with consecutive sampling technique.After screening examination, subjects
OCT examination and early perimetry after the administration
ion were in first 10 days, second 10 days, and third 10 days.

of citicoline,

re-

RNFL thickness by OCT examination were much more going in citicotine administered
[O day (42.9%). Mean sensitivity improvements with visual field perimetry examination occurs
frequently in the administration of citicoline for the third 10 days (51.4W, compared with
days of first administrafion (32.4Y$ and sesond l0 days (37.2o/o).

ons: Length of citicoline administration is influencing of RNFL thickness in OCT
ion and improvement of the mean sensitivity of perirne@ examination in patients with
and statistically significant, each with

p:0.000

and

p:0.001.

rords: Primary Open Angle Glaucoma, Retinal Nerve Fiber Layer, Optical
y, Perimetry, Citicoline.

Coherence

PENGART]H LAMA PEMBERIAN CITICOLINE I}ALAM
MtrMPERBAIIil 'RETINAL NER\rE FIBER LAYER'' DAIY LAPANG
PAIYDAITGAN PADA ''PRTMARY OPEN A}{GLE GLAUCOMA'
TIONDRIZ.AL
Bagian Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran
Universitas Andalas / RS. DR. M. Djamil Padang
Sumatera barat, fndonesia

Tu.fuan

Menilai pengaruh lama pemberian citicoline dalam memperbaiki RNFL
dan kualitas lapang pandangan pada POAG.

Drl€tode

Penelitian ini dilalarkan pada penderita POAG yang berlangsung pada
bulan September 2010 * Januari 2011 dengan teknik pengarrbilan sampel
consecutive sampling. Setetah perneriksaan skrining, subjek panelitian
dilakukan pemeriksaan OCT dan perimetri awal, setelah pemberian obat
citicoline, dilakukan pemeriksaan ulang pada 10 hari I, 10 hari II dan l0
hari III.

mrqil

ketebalan RNFL dengan pemeriksaan OCT lebih banyak terjadi pada
pemberian citicoline selama 10 hari
pemberian 10 hari

llI

(45.7Vo) dibandingkan dengan

I (25.7%) dan l0 hari II (42.9o/o). Perbaikan mean

sensitivity lapang pandangan dengan pemeriksaan perimetri lebih banyak

Xcsimpulan

terjadi padapemberian citicoline selama 10 hari

III (51.4%), dibandingkan

dengan pemberian 10 hari I (32.4%)dan 10 hari

II (37.2%).

Lama pemberian citicoline sangat berpengaruh dengan meningkatnya
ketebalan RNFL dengan pemeriksaan OCT dan peningkatan mean
sensttivity lapang pandangan dengan pemeriksaan perimetri pada pasien

POAG dan bermakna secara statistik masing dengan pn=0.000 dan
0,001.

F

DAF'TAR ISI
F[alarnan

1.1. Latar

Belakang...

1.2. Rumusan
1.3. Tujuan

...........1

tvtasalatr....

..-.--..--.....---..-..4

Penelitian..

1.4. Manfaat

........5

Penelitian..

........................6

N. TINJAUAN KEPUSTAKAAN

2.1.

Landasan Teoritik

2.1.1. Definisi Glaukoma.
2.1.2.

PrimaryOpenAngleGlaucoma(POAG)... ..................7

2.1.3. Mekanisme Kematian

Syaraf pada

Glaukoma.

2.1.4. Induksi Apoptosis.
2.1.5.

Gambaran

2.1.7. Metabolisme

2.2.

...............9

Patologi...

2.1.6. Snategi untuk Mencegah Kematian
2.1.8.

........8

..........10
Sel Syaraf pada G1aukoma...............11

Citicoline

......12

Peranan Citicholine dalam Menghambat Proses Apoptosis......................13

Pemeriksaan

2.2.1.

Pemeriksaan l"apang Pandang pada

Glaukoma-............

2.2.2. PerneriksaanOpticalCoherenceTomography(OCT)....

..........16
.,.......18

Itr. KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL DAN HIPOTESA

Karakteristik Subjek

Penelitian..

......-.............32

5.2. Hubungan Pemberian Citicoline dengan Ketebalan RNFL pada Pemeriksaan
OCT
5.3. Hubungan Pemberian Citicoline dengan Lapang Pandangen pada Pemeriksaan

Perimetri..
VI. KESIMPULAN DAN

.......41

SARAN....

.,........47

DAFTAR TABEL

l.

Rarata Ketebalan RNFL/Average Thickness pada Penilaian Gl aukoma. ....... .......23

2-

Distribusi Frekuensi Pasien POAG Berdasarkan Jenis Kelamin...... .......32

J.

Distribusi Frekuensi Pasien POAG Berdasarkan

4.

Hasil Pemeriksaan OCT Awal Sebelum Pemberian Citicoline pada

Urnur..

......33

POAG.

Pasien

..........34

Hasil Pemeriksaan OCT Berdasarkan Pengelompokan Ketebalan RNFL Sebelum
dan Setelah Pemberian Citicoline pada Pasien

POAG

......35

Pengaruh Lama Pemberian Citicoline Dibandingkan Pemeriksaan OCT Awal
Pada Pemeriksaan OCT pada Pasien

POAG

....36

Hasil nilai Rata-Rata (mean) pemeriksaan OCT Sebelum dan Setelah Terapi
Citicoline pada Pasien

POAG

..............38

Perbandingan Pengukuran OCT Awal dan Perneriksaan setiap
Setelah Pemberian Citicoline pada Pasien

Perubahan

POAG

.....39

Partial Eta Squared Pemeriksaan OCT Sebelum dan

Pemberian Citicoline pada Pasien
10.

l0 hari Sebelum

POAG

Setetah

.....40

Hasil Pemeriksaan Perimetri Berdasarkan Pengelompolm

um

il-79 ym
6(}.69

pm

Normal
Botdedine glaueo:ha suspi
Early thinning, glaucoma early

flts59 Um

Moderate-thinqrng,:$aucomamods -

{}49 pm

Advanced thinning, glaucoma advanced