T2 752012015 Daftar Pustaka
DAFTAR KEPUSTAKAAN
A. BAHAN YANG DIKUTIP
Bella, N. Robert, (ed), Durkehim, On Morality and Society, Chicago and London: The
University of Chicago Press, 1973.
Brannen, Julia,. Memadu Metode Penelitian,Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005.
Danandjaja, James, Kebudayaan Petani Desa Trunyan di Bali, Jakarta: Pustaka Jaya,
1977.
DEPDIKBUD, UpacaraTtradisional Upacara Kematian, Daerah Bali,1985
Dhavamony, Marisuasi, Fenomenologi Agama, Yogyakarta: Kanisius, 1995
Dillistone, F. W., Daya Kekuatan Simbol, Yogyakarta: Kanisius, 2002
Durkehim, Emile, Sejarah Agama (terj,) Yogyakarta: IRCiSoD, 2003
……………......., The Elemtary form of Religius Life, terjemahan (Joseph Wrd Swain),
London, Geroge Allen dan Unwin Ltd, 1976.
Eliade, Mircea, Sakral dan Profan. Nurwanto (terj) Yogyakarta Fajar Pustaka Baru,
2002.
………………,The Sacred and the Profane, terjemahan Willard R. trask, San Diego
New York-London: A harvest/HBJ Book, 1959.
Eriksen, Thomas, Hylland, Antropologi Sosial dan Budaya, Maumere:Ledalero, 1998.
Husadi, Usmasn, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara, 1998.
75
Jebadu, Alex, Bukan Berhala! Penghormatan Kepada Leluhur,Maumere: Seminari
Tinggi Ledalero, 2009.
Goris, R. Sifat Religius Masyarakat Trunyan. Denpasar: Universitas Udayana Press,
2012.
Grertz, Clifford, Kebudayaan dan Agama (terj), Yogyakarta: Kanisusi, 1992.
Koentjadiningrat, Sejarah Teori Antropologi I, Jakarta: Universitas Indonesia,1987.
Kobong, Theodorus, Manusia Toraja : dari mana-bagaimana-ke mana,TangmentoETana Toraja: Institut Theologia, 1983.
Susanto, Hary, Mitos: Menurut Pemikiran Mircea Eliade, Yogyakarta: Kanisius, 1987.
Turner, Victor, W., The Ritual Process, England: Penguin Books, 1969.
Valeri, Valerio, Kingship and Sacrifice:Ritual and Society in ancient, Hawaii Chicago:
University of Chicago Press, 1985.
Widiarto, Tri, Dasar-dasar A.ntropologi Budaya, Salatiga: Jurusan Sejarah FKIP UKSW
Press, 2000.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Pusat Pembinaan Pengembangan Bahasa, Balai
Pustaka, 1990.
B. BAHAN PENUNJANG
Bagus, I. G. Ng. Kebudayaan Bali “Manusia dan Kebudayaan di Indonesia”, (redaksi,
Kontjadiningrat), Jakarta: Penerbit Djambatan, 1971.
Creswell, John, W., Research Design, Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed,
Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012.
76
Denzin, K. Norman dan Yvonna Lincoln, the Sage Handebook of Quaitative Research 1,
edisi ketiga, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2011.
Geertz, Clifford. Tafsir Kebudayaan, Yogyakarta: Kanisius, 1992.
Hadiwijono, Harun. Religi Suku Murba di Indonesia. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.
Pandit, Shastri, N.D., Sejarah Bali Dwipa, Denpasar Bali: Bhuvana Saraswati, 1963.
Rambe, R., Menyaksikan Mayat Tak Dikubur, Jakarta: Yayasan Intisari, 1975.
Reuter, Thomas, A., Budaya dan Masyarakat di Pegunungan Bali, Jakarta: Yayasan
Obor Indonesia, 2005.
Rupa, I.N., Mengenai Adat Istiadat dan Kepercayaan Desa Trunyan, Denpasar Bali:
SMA N.1 Denpasar (diterbitkan dalam bentuk stenzilan), 1996.
Taru, I. M., “Datonta”:Dewa Tertinggi Mayarakat Trunyan, Harian suluh Marhaen
Minggu Edisi Bali, Tahun ke IV, No. 324, tanggal 17 Mei, hlm. II & III, dan
Tahun Ke IV No. 329, tanggal 24 Mei, hlm. II & III. Tahun 1970. (diterbitkan
dalam bentuk surat Kabar Bali).
Bahan Internet:
http://bindenoer.com/?p=6499#sthash.XosUb53e.dpbs
77
A. BAHAN YANG DIKUTIP
Bella, N. Robert, (ed), Durkehim, On Morality and Society, Chicago and London: The
University of Chicago Press, 1973.
Brannen, Julia,. Memadu Metode Penelitian,Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005.
Danandjaja, James, Kebudayaan Petani Desa Trunyan di Bali, Jakarta: Pustaka Jaya,
1977.
DEPDIKBUD, UpacaraTtradisional Upacara Kematian, Daerah Bali,1985
Dhavamony, Marisuasi, Fenomenologi Agama, Yogyakarta: Kanisius, 1995
Dillistone, F. W., Daya Kekuatan Simbol, Yogyakarta: Kanisius, 2002
Durkehim, Emile, Sejarah Agama (terj,) Yogyakarta: IRCiSoD, 2003
……………......., The Elemtary form of Religius Life, terjemahan (Joseph Wrd Swain),
London, Geroge Allen dan Unwin Ltd, 1976.
Eliade, Mircea, Sakral dan Profan. Nurwanto (terj) Yogyakarta Fajar Pustaka Baru,
2002.
………………,The Sacred and the Profane, terjemahan Willard R. trask, San Diego
New York-London: A harvest/HBJ Book, 1959.
Eriksen, Thomas, Hylland, Antropologi Sosial dan Budaya, Maumere:Ledalero, 1998.
Husadi, Usmasn, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara, 1998.
75
Jebadu, Alex, Bukan Berhala! Penghormatan Kepada Leluhur,Maumere: Seminari
Tinggi Ledalero, 2009.
Goris, R. Sifat Religius Masyarakat Trunyan. Denpasar: Universitas Udayana Press,
2012.
Grertz, Clifford, Kebudayaan dan Agama (terj), Yogyakarta: Kanisusi, 1992.
Koentjadiningrat, Sejarah Teori Antropologi I, Jakarta: Universitas Indonesia,1987.
Kobong, Theodorus, Manusia Toraja : dari mana-bagaimana-ke mana,TangmentoETana Toraja: Institut Theologia, 1983.
Susanto, Hary, Mitos: Menurut Pemikiran Mircea Eliade, Yogyakarta: Kanisius, 1987.
Turner, Victor, W., The Ritual Process, England: Penguin Books, 1969.
Valeri, Valerio, Kingship and Sacrifice:Ritual and Society in ancient, Hawaii Chicago:
University of Chicago Press, 1985.
Widiarto, Tri, Dasar-dasar A.ntropologi Budaya, Salatiga: Jurusan Sejarah FKIP UKSW
Press, 2000.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Pusat Pembinaan Pengembangan Bahasa, Balai
Pustaka, 1990.
B. BAHAN PENUNJANG
Bagus, I. G. Ng. Kebudayaan Bali “Manusia dan Kebudayaan di Indonesia”, (redaksi,
Kontjadiningrat), Jakarta: Penerbit Djambatan, 1971.
Creswell, John, W., Research Design, Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed,
Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012.
76
Denzin, K. Norman dan Yvonna Lincoln, the Sage Handebook of Quaitative Research 1,
edisi ketiga, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2011.
Geertz, Clifford. Tafsir Kebudayaan, Yogyakarta: Kanisius, 1992.
Hadiwijono, Harun. Religi Suku Murba di Indonesia. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.
Pandit, Shastri, N.D., Sejarah Bali Dwipa, Denpasar Bali: Bhuvana Saraswati, 1963.
Rambe, R., Menyaksikan Mayat Tak Dikubur, Jakarta: Yayasan Intisari, 1975.
Reuter, Thomas, A., Budaya dan Masyarakat di Pegunungan Bali, Jakarta: Yayasan
Obor Indonesia, 2005.
Rupa, I.N., Mengenai Adat Istiadat dan Kepercayaan Desa Trunyan, Denpasar Bali:
SMA N.1 Denpasar (diterbitkan dalam bentuk stenzilan), 1996.
Taru, I. M., “Datonta”:Dewa Tertinggi Mayarakat Trunyan, Harian suluh Marhaen
Minggu Edisi Bali, Tahun ke IV, No. 324, tanggal 17 Mei, hlm. II & III, dan
Tahun Ke IV No. 329, tanggal 24 Mei, hlm. II & III. Tahun 1970. (diterbitkan
dalam bentuk surat Kabar Bali).
Bahan Internet:
http://bindenoer.com/?p=6499#sthash.XosUb53e.dpbs
77