BAB 6 Lingkungan hidup ok

BAB VI
LINGKUNGAN HIDUP

Pada tahun 2014 penyelenggaraan urusan lingkungan hidup di Kabupaten
Klaten untuk menjamin kelangsungan makhluk hidup yang didalamnya terdapat air, tanah
dan udara, diupayakan harus bersih atau berada pada ambang batas minimal pengaruh
pencemaran, sehingga tidak mempengaruhi kesehatan dan aktifitas masyarakat.
Berbagai persoalan yang akan dihadapi oleh Kabupaten Klaten di masa datang adalah
penyediaan air bersih, sanitasi, persoalan limbah, sampah padat, limbah cair, dan polusi udara.
Sampah yang dihasilkan oleh masyarakat Kabupaten Klaten per hari mencapai 350 m³.
TPA Jomboran dengan luas ± 1,7 ha sudah penuh, dan sudah dipersiapkan di Desa Joho
Kecamatan Prambanan sebagai pengganti
Proporsi ruang terbuka hijau mencakup 20% Ruang Terbuka Hijau Publik dan 10%
Ruang Terbuka Hijau Privat. Proporsi RTH Kabupaten Klaten saat ini masih jauh dari harapan
karena hanya sekitar 6,7%.

Melihat kondisi RTH tersebut,

masih ada kewajiban bagi

Pemerintah Kabupaten Klaten untuk memenuhi amanat Undang–undang Nomor 26 Tahun


Kabupaten Klaten Dalam Angka Tahun 2014

74

2007 tentang Penataan Ruang yaitu untuk mencapai angka 30%. Kendala yang dihadapi dalam
memenuhi ketentuan proporsi Ruang Terbuka Hijau Privat karena menyangkut kepentingan
kepemilikan lahan. Kebijakan pengelolaan Ruang Terbuka Hijau Publik yang telah ada penting
untuk diutamakan.

Tabel 6.1
Luas Tambang Menurut Kecamatan

Kabupaten Klaten Dalam Angka Tahun 2014

75

di Kabupaten Klaten ( Ha )
Tambang Tidak Beriizin
Kecamatan


(1)
01. Prambanan
02. Gantiwarno
03. Wedi
04. Bayat
05. Cawas
06. Trucuk
07. Kalikotes
08. Kebonarum
09. Jogonalan
10. Manisrenggo
11. Karangnongko
12. Ngawen
13. Ceper
14. Pedan
15. Karangdowo
16. Juwiring
17. Wonosari
18. Delanggu

19. Polanharjo
20 . Karanganom
21. Tulung
22. Jatinom
23. Kemalang
24. Klaten Selatan
25. Klaten Tengah
26. Klaten Utara
Jumlah

2014
2013
2012

Tambang Beriizin

Jumlah
Desa

Luas

(Ha)

Direklamasi
(Ha)

Jumlah
Pemegang
SIPD/SIUP

Luas yang
Diijinkan
(Ha)

Luas Lahan
yang
Ditambang
(Ha)

(2)
8

-

(3)
48,8
-

(4)
26
-

(5)
26
-

181,4685
-

74,257
-


8
8
8

48,8
48,8
48,8

26
26
26

26
26
26

181,4685
181,4685
181,4685


74,257
74,257
74,257

Sumber : Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Klaten

Tabel 6.2
Penyehatan Lingkungan
di Kabupaten Klaten

Kabupaten Klaten Dalam Angka Tahun 2014

76

No

Uraian

(1)
1

2

(2)
Pembangunan Biogas Ternak
Pembuatan tungku hemat energi dan
pengolah limbah pewarna tahu dan soun
IPAL biogas limbah tahu
Sumur resapan air hujan (eks 2POA)
Bibit turus jalan :
- Jati Super
- Mahoni
- Angsana
- Tanjung
- Fillicium

3
4
5

6


7

Bibit Reklamasi Lahan Kritis :
- Pete
- Mangga
- Durian Petruk
- Rambutan
- Alpukat
- Jambu
- Matoa
- Sirsat
- Nangka
- Klengkeng pingpong
- Sawo kecik

Tahun
2011
(3)
9

4

2012
(4)
13
-

2013
(5)
15
-

2014
(6)
6
-

288

2

200

2
120

34

25.840
16.700
-

200
2.000
2.000

2.000
0
104
104
104

-

4.800
4.800
5.000
4.900
5.000
4.894
4900
-

250
250
224
250
250
250
624
-

0
468
468
468
468
260
260
130

-

Tanaman :
- Cemara lilin
- Angsana
- Glodogan pecut
- Mangga okulasi
- Dadap merah
- Beringin
- Pucuk merah
- Gayam
- Trembesi
- Sukun

150
150
170
150
125
70
200
50
50
50

Sumber : Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Klaten

Kabupaten Klaten Dalam Angka Tahun 2014

77